Anda di halaman 1dari 6

LK 1.

3 Penentuan Akar Penyebab Masalah


Nama Mahasiswa : Alfathesa Filoza
Asal Institusi : SMAN 1 Bengkulu Tengah

No Hasil eksplorasi penyebab akar penyebab Analisis akar penyebab Masalah terpilih yang
masalah masalah masalah (data pendukung) akan diselesaikan

1 1. Kemampuan baca siswa 1. Peserta didik memiliki Setelah dianalisis penyebab Rendahnya kemampuan
masih ada yang belum terlalu kendala dalam minat membaca peserta didik menganalisis peserta didik
lancar saat membaca. membaca. kurang karena disebabkan: dalam pembelajaran
2. kegiatan pembelajaran yang 2. Kurangnya motivasi 1. Siswa Lebih senang biologi.
digunakan masih kurang dalam membaca. memainkan Handphone dari
Alasannya:
dalam melatih peserta pada membaca, seperti asik
didik untuk meningkatkan memainkan game online, Masih banyak peserta didik
kemampuan literasi sains dan menggunakan media yang mengalami kesulitan
biologi. sosial lainnya. dalam memahami materi
3. Kurangnya perhatian dari 2. Kemampuan membaca biologi, sehingga hal
orang tua untuk mengulang siswa yang masih kurang. tersebut membutuhkan
pembelajaran dirumah. Masih banyak siswa yang perhatian khusus guna
4. Siswa lebih tertarik belum lancar membaca, meningkatkan hasil belajar
memainkan Handphone. sehingga tidak tertarik untuk serta kualitas belajar
membaca di perpustakaan. peserta didik.
3. Siswa tidak terbiasa
melakukan kegiatan
membaca baik di sekolah
maupun di rumah.
2 1. Tidak adanya kreatifitas Kurangnya interaksi aktif Setelah dianalisis penyebab
yang dilakukan oleh guru antara guru dan siswa guru mengajar dengan metode
dalam proses dalama pembelajaran. monoton seperti ceramah
pembelajaran. disebabkan beberapa faktor:
2. siswa masih banyak 1. Guru kurang motivasi untuk
mengalami kesulitan mengembangkan diri.
dalam memahami 2. Guru Susah menerima
pelajaran, dan tidak informasi yang baru,
tertariknya siswa untuk nyaman dengan
mengikuti pelajaran. pengetahuan lama.
3. kebiasaan menggunakan 3. Model pembelajaran yang
metode ceramah digunakan terkadang
berulang kali sehingga kurang cocok dengan
menyebabkan siswa materi yang akan diajarkan.
menjadi jenuh dan bosan. 4. Kompetensi guru sangat
dibutuhkan dalam
mengelola pembelajaran,
sehingga guru diharapkan
dapat selalu mengupdate
diri untuk menjadi guru yang
lebih professional.
5. Guru mengajar dengan
metode ceramah dan hanya
menyuruh peserta didik
untuk mencatat dan
mendengarkan saja.
3 1. kurangnya pengalaman Kurangnya pembiasaan Setelah dianalisis penyebab
siswa terhadap soal dari guru untuk minat membaca peserta didik
Asesmen Kompetensi menyelesaikan soal-soal kurang karena disebabkan:
Minimum (AKM), yang berkaitan dengan 1. Rendahnya kemampaun
pengalaman belajar soal numerasi. intelegensi peserta didik
siswa, kemampuan dalam belajar.
matematika siswa, dan 2. Kurangnya perhatian dari
penguasaan konsep. orang tua, untuk mengulang
2. Kurangnya pembiasaan Kembali pelajaran yang
dari guru untuk sudah dilakukan disekolah.
menyelesaikan masalah 3. Kurangnya ketertarikan
yang berkaitan dengan peserta didik pada soal yang
soal numerasi. berkaitan dengan angka-
3. Kemampuan peserta angka.
didik dalam operasi
hitung masih bnyak yang
mengalami kesulitan.
4. Guru belum
membiasakan peserta
didik untuk membaca
dalam bentuk numerasi,
seperti membaca table
atau grafik.

4 1. guru perlu memanfaatkan Kurangnya pengetahuan Setelah dianalis penyebab


teknologi informasi dan dan keterampilan guru belum optimalnya guru dalam
komunikasi selama tentang teknologi. pemanfaat TIK disebabkan:
proses pembelajaran.
2. Sarana dan prasarana 1. Masih banyak guru yang
disekolah kurang gaptek (gagap teknologoi).
mendukung dalam 2. Minimnya pengetahuan
pembelajaran yang guru tentang pemanfaatan
menggunakan IT. TIK.
3. Guru belum memahami 3. Kurangnya pelatihan
dan belum terampil dalam tentang pemanfaatan TIK.
menggunakan IT 4. Terbatasnya kesediaan
fasilitas TIK, salah satunya
terkendala dalam jaringan
WIFI.
5. Guru belum
mengoptimalkan peran
teknologi untuk
meningkatkan efektivitas
dalam kegiatan belajar
mengajar.
6. Kecakapan peserta didik
dalam pemanfaatan
teknologi masih kurang.

5 1. Guru belum Cara menyajikan materi Setelah dianalis penyebab


menggunakan metode pelajaran yang siswa masih memiliki semangat
mengajar yang tepat, disampaikan kurang belajar yang rendah disebabkan
sehingga merasa bosan menarik dan kurangnya beberapa faktor:
dalam pembelajaran. kreatifitas dan inovasi 1. Rendahnya semangat
guru dalam mengelola peserta didik dalam
kelas.
2. Minat untuk belajar pada pembelajaran yang kurang
peserta didik masih menarik.
rendah. 2. Siswa tidak mendapatkan
3. Tingkat keaktifan peserta perhatian dari orang tua yang
didik dalam pembelajaran sibuk bekerja.
rendah. 3. Kurangnya minat belajar
peserta didik diakibatkan
tidak adanya kesukaan
terhadap salah satu
pelajaran.
4. Guru kurang mendapatkan
pelatihan tentang cara
penerapan inovatif, sehingga
mengajarnya monoton.

6 1. Kemampuan siswa dalam Peserta didik cenderung Setelah dianalisi penyebab


berpikir kritis masih tidak memperhatikan materi pembelajaran belum
rendah dan Sebagian penjelasan yang berbasis HOTS, disebabkan:
besar pola berpikirnya diberikan oleh guru, 1. Sebagian guru pada saat
masih sederhana belum akibatnya peserta didik mengajar masih
bisa berpikir tingkat tidak dapat menjawab menggunakan paradigma
tinggi. pertanyaan yang lama yaitu lebih
2. penggunaan dimensi diberikan oleh guru. menekankan siswa untuk
kognitif LOTS dan HOTS menghapal, bukan melatih
masih tidak seimbang, kemampuan bernalar pada
Penggunaan dimensi C1- siswa.
C3 masih menjadi 2. Peserta didik menganggap
soal HOTS itu lebih sulit.
dominan dalam proses 3. Guru kurang mendapatkan
pembelajaran. pelatihan tentang konsep
3. Peserta didik masih HOTS itu sendiri.
banyak yang belum 4. Kurangnya pemahaman
mengerti dengan soal guru tentang konsep dan
yang berbasis HOTS. penerapan HOTS.
4. Guru masih belum 5. Peserta didik kesulitan
mengetahui dapat memahami materi dan soal
dikatakan HOTS atau yang berbasis HOTS.
berfikir tingkat tinggi
termasuk pada level
brapa saja.

Anda mungkin juga menyukai