1. Peran Perawat dalam Persiapan Sebelum Pemeriksaan Tes DNA
Mempersiapkan pasien - Pasien melakukan puasa selama 10-12 jam - Memberitahu pasien untuk menghindari obat-obatan sebelum tes DNA berlangsung dan menghindari aktivitas fisik/olah raga - Memberitahu pasien kapan waktu pengambilan darah dan posisi ternyaman untuk pengambilan darah Perawat memvalidasi data yang telah diperoleh agar akurat dan dilakukan bersama klien, keluarga dan masyarakat. Validasi dilakukan dengan mengerjakan pertanyaan dan pernyataan yang reflektif kepada klien/ keluarga tentang kejelasan interpretasi data.
2. Peran Perawat dalam Proses Pemeriksaan Tes DNA
Beberapa hal yang harus dilakukan perawat pada saat pemeriksaan Tes DNA, antara lain: 1. Pengumpulan sampel Tahap pertama dari cara tes DNA adalah pengumpulan sampel. Sampel dapat berupa cairan tubuh atau rambut seseorang, keduanya membawa DNA sehingga dapat dijadikan bahan uji. Misalnya paling sederhana dengan sampel menggunakan liur. Pasien cukup meludah saja di tabung yang sudah disediakan. 2. Ekstraksi sel Kemudian sel akan diekstraksi. Cara ini dilakukan dengan cara memecah membran sel. Umumnya tahap ini dilakukan dengan cara menambahkan enzim ke dalam larutan yang mengandung sampel DNA. 3. Pemisahan DNA Prosedur selanjutnya yaitu pemisahan DNA. Cara memisahkan DNA yang paling umum adalah proses elektroforesis. Metode ini menggunakan medan listrik untuk mengurutkan molekul dalam sampel. 4. Penyalinan DNA Proses penyalinan DNA disebut juga dengan PCR. Salinan DNA inilah yang nantinya akan diuji untuk penanda genetik. Mesin PCR dapat melakukan reaksi untuk memperbanyak DNA secara keseluruhan. Proses PCR terdiri dari tiga tahap yaitu denaturasi, annealing, dan ekstensi. 5. Pengujian DNA Pengujian dilakukan untuk menemukan penanda genetik dalam DNA yang dapat mengidentifikasi hubungan. Ada ribuan penanda genetik yang diketahui. Namun, tes ini hanya akan melaporkan 16-21 penanda genetik yang lebih spesifik. 6. Pembandingan DNA Setelah menemukan penanda genetik, proses selanjutnya adalah pembandingan DNA. Dalam kasus DNA untuk mengetahui status anak dan ayah, calon ayah harus cocok dengan setengah dari penanda genetik anak, karena setengah lainnya berasal dari ibu. Hasil tes DNA akan dijalankan dari pasien baru dapat dilihat 2-4 minggu.
3. Peran Perawat Pasca Pemeriksaan Tes DNA
Setelah pemeriksaan selesai, biasanya dokter dan perawat menghubungi pasien untuk melakukan diskusi hasil lab (hasil Tes DNA).