Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PENGOLAHAN DAN KEWIRAUSAHAAN

MAKANAN KHAS TRADISIONAL

Disusun Oleh : Kelompok 3

Ainur Eka Rahayu (02)


Anafa Itsnainy (03)
Febri Ernawati (13)
Rena Ayu Dhyta Andriyanti (29)
Sabrina Mutiara Ananda Putri (31)
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga laporan PKWU yang berisi pembuatan makanan
tradisional ini dapat terselesaikan tepat waktu. Adapun tujuan dibuatnya laporan ini
adalah untuk memenuhi tugas pada mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan.

Terlebih dahulu, kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Ratih Indrawati
selaku guru pembimbing. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang tidak dapat kami sebutkan, terima kasih atas bantuannya sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru pembimbing.

Kemudian, kami menyadari bahwa tugas yang kami tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Kami mohon maaf jika di dalam laporan ini terdapat kesalahan baik dari
segi penulisan maupun segi bahasa. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun kami butuhkan demi kesempurnaan laporan ini.

II
DAFTAR ISI

COVER........................................................................................................................I

KATA PENGANTAR.....................................................................................II

DAFTAR ISI.............................................................................................III

BAB 1 PENDAHULUAN...........................................................................1

LATAR BELAKANG.................................................................................1

TUJUAN.....................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN.............................................................................2

MATERIAL.................................................................................................................
2

PERENCANAAN
HARGA.........................................................................................2

LANGKAH LANGKAH..............................................................................................3

HASIL
PENGOLAHAN..............................................................................................6

STRATEGI
PEMASARAN.........................................................................................7

KESIMPULAN............................................................................................................
7
III
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Klepon merupakan salah satu jenis produk pangan dan jajanan tradisional semi
basah yang telah dikenal dan beredar di lingkungan masyarakat, termasuk masyarakat
Yogyakarta. Klepon termasuk dalam golongan jajanan pasar yang relatif murah dan
memiliki cita rasa yang khas sehingga cocok disajikan untuk sarapan, camilan di sore
hari maupun untuk makanan ringan pada acara-acara, misalnya arisan.
Klepon memiliki tekstur yang agak kenyal dengan rasa yang manis. Klepon terbuat
dari tepung ketan yang dibentuk seperti bola- bola kecil berwarna putih, merah muda,
atau hijau (sesuai selera), berisi gula merah, dimasak dengan cara direbus dalam air
mendidih dan disajikan dengan parutan kelapa dan garam halus. Klepon biasanya
dijajakan bersama-sama dengan jajanan tradisional lainnya. Umumnya, klepon yang
jual di pasar-pasar tradisional dan pedagang kaki lima di pinggir jalan adalah klepon
yang berwarna hijau.
Di Indonesia terdapat berbagai macam klepon, seperti klepon Bali dan Jawa kedua
klepon ini memiliki perbedaan. Klepon Jawa yang mempunyai bentuk bulat seperti
layaknya onde-onde, berbeda dengan klepon Bali yang memiliki berbentuk sedikit
oval dan runcing di kedua ujungnya. Untuk isi dari kedua klepon tersebut sama
berisikan gula merah, namun saat dimakan, klepon Bali mempunyai tekstur yang
lebih tipis dan lebih kenyal pada bagian kulitnya sehingga gula di dalamnya langsung
menyebar ke seluruh rongga mulut.

B. Tujuan
1. Untuk mengetahui cara pengolahan makanan tradisional.
2. Untuk mengetahui prosedur pengolahan makanan tradisional.
3. Untuk memanfaatkan peluang yang ada.
4. Untuk memenuhi tugas praktikum kewirausahaan pengolahan makanan
khas tradisional.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Material
a. Alat yang akan dibutuhkan : b. Bahan yang akan dibutuhkan :
– Kompor portable & Gas – Tepung Ketan

– Panci – Kelapa Parut

– Mangkok – Garam

– Sendok – Gula Pasir

– Telenan – Gula Merah

– Pisau – Pasta Pandan

– Tirisan – Daun Pandan

– Daun Pisang

– Air

– Minyak

B. Perencanaan Harga

Bahan yang diperlukan Jumlah Harga Barang


Barang
Tepung Ketan 500 gram Rp. 10.000

Kelapa Parut ½ buah Rp. 3.000

Gula Merah 250 gram Rp. 5.000

Garam ½ sdt Rp. 100

Gula Pasir 2 sdm Rp. 500

Pasta Pandan 1 sdt Rp. 100

Daun Pandan & Daun Pisang 3 & 5 lembar Rp. 3.000

Minyak & Air Secukupnya Rp. 100

Total Pengeluaran Rp. 21.800


1. Siapkan bahan bahan dan rebus air
hingga mendidih.

C. Langkah - Langkah

2. Potong halus gula merah sebanyak 250


gram.

3. Masukkan tepung ketan ke dalam


wadah sebanyak 500 gram.
4. Larutkan gula, garam dan pasta pandan
menggunakan air hangat dan tuangkan
ke dalam tepung ketan.

5. Ulen adonan hingga kalis.


6. Setelah kalis beri isian gula merah
pada adonan dan bentuk adonan
menjadi bulat.

7. Masukkan ke dalam air mendidih yang


sudah diberi sedikit minyak agar tidak
lengket. Setelah adonan mengapung
tiriskan.

8. Setelah itu masukkan kedalam kelapa


yang sudah diparut dan sajikan

D. Hasil Pengolahan
E. Laporan Keuangan

Pelaksanaan Jumlah

Total Produksi 10 wadah

Biaya yang Dikeluarkan Rp. 18.000

Harga Jual Rp. 5.000 / wadah

Harga @Rp. 5.000 x 10 Rp. 50.000


Penjualan

Keuntungan Rp. 50.000 – Rp. 21.800 = Rp. 28.200

Kerugian Rp. 0

Strategi pemasaran yang kami lakukan yaitu dengan cara promosi


langsung dan membuat poster yang dibagikan di sosial media kepada
pembeli dan memberitahu kepada pembeli harga yang telah kami
tetapkan. Selain menawarkan kepada teman seangkatan, kami juga
menawarkan kue klepon ini kepada beberapa guru – guru yang ada
disekolah.

G. Kesimpulan

Kesimpulan dari kegiatan yang telah kami lakukan adalah bahwa


pelajar sangat memerlukan proses pembelajaran seperti ini. Menawarkan
dan menjual produk terhadap lingkungan sekitar sekolah memiliki banyak
manfaat untuk menjadi seorang wirausaha yang handal dan sukses.
Bahkan dapat kami simpulkan bahwa modal bukanlah segalanya dalam
dunia usaha seperti ini, asal ada kemauan dan keinginan untuk berusaha
pasti kita bisa melakukannya. Hanya saja kita harus benar-benar melihat
peluang yang ada serta berbagai hal yang penting seperti segmentasi,
target dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai