“KUE RANGI”
Akar : Pembuatan
bir dan zat
pewarna
PEMANFAATAN BUAH KELAPA
Seperti yang sudah dijelaskan
pada slide sebelumnya
bahwasanya buah kelapa dapat
dijadikan sebagai bahan
konsumsi. Dengan ini buah
kelapa dapat dimaanfaatkan
sebagai bahan baku pembuatan
kue seperti contohnya Kue
Rangi, dimana dalam
pembuatan kue rangi bahan
utamanya yaitu kelapa parut.
DESKRIPSI KUE RANGI
Kue rangi, atau juga disebut sagu rangi, adalah salah satu kue tradisional Betawi.
Kue ini terbuat dari campuran tepung kanji. (orang Betawi biasa menyebutnya tepung
sagu) dengan kelapa parut yang dipanggang dengan cetakan khusus di atas tungku
kecil. Kue rangi disajikan dengan olesan gula merah yang dikentalkan dengan sedikit
tepung kanji. Agar berbau harum dan menggugah selera, gula cair kental ini
adakalanya dicampuri dengan potongan nangka, nanas atau durian. Bagian dalam kue
berwarna putih. Sedangkan pada permukaan kulitnya berwarna coklat. Kue rangi
rasanya gurih dan beraroma wangi karena dimasak dengan cara dipanggang
menggunakan bahan bakar kayu.
Cetakan kue rangi mirip dengan cetakan kue pancong atau bandros tetapi
ukurannya lebih kecil. Beberapa pedagang kecil membuat kue rangi tanpa
menggunakan cetakan kue. jadi hanya dikecilkan dan ditipiskan ukurannya.
Bahan utama untuk membuat kue rangi antara lain: kelapa tua, tepung sagu atau
tapioka, serta sedikit garam dan air. Adonan bahan kue ini tidak dapat bertahan lama
karena mudah basi, sehingga harus dihabiskan dalam waktu satu hari.
MANAJEMEN PRODUKSI
Bahan Pembuatan Kue Rangi :
a. Kelapa sebanyak 1 buah
b. Tepung sagu 300 gram
c. Santan kelapa kental 550 ml
d. Garam dapur halus secukupnya
e. Gula pasir secukupnya
Bahan Saus Kue Rangi :
a. Gula Merah sebanyak 500 gram (iris tipis)
b. Air Secukupnya
c. 5 sdm tepung sagu
d. Buah Nangka secukupnya (potong dadu)
Proses Produksi Saus Gula Merah Kue Rangi :
• Pertama panaskan air
Arus Kas
Analisis Usaha
Jadi pada kegiatan produksi yang ke-2 kali usaha ini akan balik modal