Anda di halaman 1dari 7

PRAKTIKUM 1 LBM 3

UJI DIAGNOSTIK
KELOMPOK 2

DOSEN PENGAMPU :
YULI ASTUTI, M.KE
NAMA ANGGOTA KELOMPOK

Cici Monika Sari Sulastri (32102000059)


(32102000027) Ratna Fadhila Putri
Suci Indah Permata Sari (32102000074)
(32102000065) Citra Mutiara Julianti
Rizki Amalya Syajidah (32102000028)
(32102000047) Fatya Angesti Ningrum
Dian Salsabila (32102000032)
(32102000057) Khusnu Ummil Umroh
Reza Diska Romadhona (32102000036)
(32102000046)
TUGAS
1. Lakukanlah analisis uj diagnostik
terhadap kasus
2. lakukan interpretasi hasil tersebut
SKENARIO
Sebuah penelitian di Provinsi Jambi melibatkan 87 sampel darah dari
penderita suspek yang terkena malaria. Prevalensi penyakit pada
populasi sebesar 6%. Dilakukan pengujian menggunakan 2 metode
yaitu pengecatan Giemsa dan pemeriksaan PCR. Diketahui gold
standard dalam mendeteksi suspek malaria adalah dengan PCR.
Berdasarkan hasil pemeriksaan menggunakan pengecatan giemsa,
didapatkan jumlah orang yang sakit dan giemsa (+) sebanyak 5
orang, orang yang sakit dan giemsa (-) sebanyak 0 orang, orang yang
tidak sakit dan giemsa (+) sebanyak 0 Orang, dan orang yang tidak
sakit dan giemsa (-) sebanyak 82 orang
2. LAKUKAN INTERPRETASI HASIL TERSEBUT!

Didapatkan sensitivitas 100%


Didapatkan spesifitas 100%
PPV 100% artinya jika tes (+) dan benar-benar sakit
berarti 100% alat ini dapat mengidentifikasi 100% dari
orang yang sakit.
NPV 100% artinya jika tes (-) dan benar-benar tidak
menderita sakit berarti 100% alat ini dapat
mengidentifikasi 100% dari yang tidak menderita sakit.
LR (+) = tak terdefinisi artinya impact on likelihood dalam
kategori Excellent
LR (-) = 0, artinya impact on likelihood dalam kategori
Excellent
DAFTAR PUSTAKA
Hanina (2018) Uji Diagnostik Polymerase Chain Reaction
Dibandingkan Dengan Pengecatan Giemsa Pada Infeksi Malaria.
Jmj, Volume 6, Nomor 1, Hal: 76 – 86
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai