Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
Kelompok 2
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunia-Nya
kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Potensi
Koperasi dan UMKM di Era Digital” dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah
Digitalisasi Koperasi dengan dosen pengampu Jaka Sudewa, SE., MM.
Makalah ini disusun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai
pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
pembuatan makalah ini.
Terlepas dari itu, kami menyadari bahwa makalah ini belumlah sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat dibutuhkan untuk penyempurnaan
makalah ini.
Akhir kata, kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat
maupun inspirasi terhadap pembaca maupun pada penulis sendiri.
Kelompok 2
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Canggihnya internet pada era digital saat ini dikatakan sangat mudah dan
begitu praktis saat di gunakan untuk menjual produk ataupun untuk membeli
produk di tengah padatnya kesibukan sehari-hari. Manfaat internet semakin terasa
bagi para pemakainya yang tidak bisa lepas dari dunia internet ini. Seperti
misalnya para internet marketer, narablog, blogger, dan juga sekarang toko online
semakin mempunyai tempat di mata para konsumen yang sedang mencari barang
tertentu. Dalam sebuah pemasaran produk, baik secara tatap muka ataupun tidak,
diperlukan adanya strategi komunikasi pemasaran. Adanya strategi komunikasi
pemasaran (marketing communication) yang tepat dapat menghindarkan
perusahan dari kerugian promosi yang tidak efektif dan efisien.
1
Koperasi dan UMKM saat ini berkembang cukup pesat di Indonesia,
kedua badan usaha ini memegang peran penting dalam perekonomian bangsa.
Koperasi tidak hanya berperan memberikan simpan pinjam uang kepada nasabah
tetapi juga mensejahterakan anggotanya yang berlandaskan azas kekeluargaan.
Dalam UUD 1945 pasal 33 ayat 1 “perekonomian disusun sebagai usaha bersama
berdasar atas azas kekeluargaan”, sama-sama memberikan peran penting terhadap
perekonomian di dalam negeri UMKM beroperasi dalam bidang usaha kecil
sampai menengah. Dalam perekonomian nasional UMKM memberikan lapangan
pekerjaan yang cukup besar bagi masyarakat, di Indonesia yang masyarakatnya
tergolong dalam bagian masyarakat menengah kebawah dan sebagai Usaha Mikro
Kecil Menengah yang diperhatikan oleh Dinas Koperasi dan UMKM.
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui tentang koperasi dan UMKM.
b. Untuk mengetahui peran koperasi dan UMKM dalam perekonomian.
c. Untuk mengetahui tantangan koperasi dan UMKM di era digital.
d. Untuk mengetahui peluang koperasi dan UMKM di era digital.
2
e. Untuk mengetahui tentang digitalisasi.
f. Untuk mengetahui manfaat digitalisasi bagi koperasi dan UMKM.
g. Untuk mengetahui strategi digitalisasi bagi koperasi dan UMKM.
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
Pengertian UMKM Menurut Undang – Undang
Pengertian UMKM menurut UU No. 20 Tahun 2008 ialah usaha
perdagangan yang dikelola oleh perorangan yang merujuk pada usaha
ekonomi produktif yang memenuhi kriteria usaha dengan batasan tertentu,
kekayaan bersih, dan hasil penjualan tahunan.
Pengertian UMKM Menurut Para Ahli
Berikut ini pengertian UMKM menurut para ahli:
a. Rudjito
UMKM adalah usaha kecil yang dimanfaatkan sebagai sarana
bantuan untuk meningkatkan perekonomian bangsa. Ini karena untuk
meningkatkan lapangan kerja serta menambah pasokan devisa negara
melalui pajak yang dikeluarkan dari badan tersebut.
b. Inna Primiana
UMKM adalah suatu aktivitas yang memiliki hubungan dengan
ekonomi dan perekonomian untuk pergerakan pembangunan
Indonesia.
c. Purba, 2019
UMKM adalah kegiatan ekonomi kerakyatan mandiri dari berskala
kecil yang pengelolaannya dilakukan oleh kelompok masyarakat,
keluarga, atau perorangan.
2.1.2 Peran Koperasi dan UMKM dalam Perekonomian
5
meningkatkan pendapatan anggotanya melalui program-program yang
diselenggarakan.
e. Meningkatkan Kemandirian
6
Dalam menjalankan perannya, koperasi juga harus mematuhi
ketentuan perundang-undangan dan prinsip-prinsip koperasi. Koperasi
juga harus dapat mengelola usahanya secara efisien dan kompetitif agar
dapat bertahan dan berkembang di tengah persaingan pasar yang semakin
ketat.
7
d. Meningkatkan Kontribusi Terhadap PDB
8
2.1.3 Tantangan Koperasi dan UMKM di Era Digital
9
tambah dan kesejahteraan bagi anggota koperasi. Selain itu, transformasi
digital juga perlu dilakukan agar koperasi dapat meningkatkan efisiensi
dan efektivitas layanan koperasi kepada anggota maupun masyarakat.
10
Untuk mengatasi tantangan UMKM di era digital, perlu dilakukan
sosialisasi dan pendidikan tentang teknologi digital, kolaborasi dan
sinergi, meningkatkan tata kelola dan manajemen UMKM, serta
mengembangkan strategi pemasaran yang tepat dan efektif. Selain itu,
UMKM juga perlu memastikan keamanan data pelanggan mereka dan
meningkatkan kemampuan SDM mereka dalam menghadapi metode
perdagangan dari cara berbisnis digital.
a. Digitalisasi koperasi
Digitalisasi koperasi dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas
layanan koperasi kepada anggota maupun masyarakat. Digitalisasi
juga dapat membantu koperasi dalam mengikuti perkembangan
teknologi dan digitalisasi.
b. Akses pasar yang lebih luas
Koperasi dapat memanfaatkan platform digital untuk memasarkan
produk mereka ke pasar yang lebih luas, baik di dalam negeri maupun
luar negeri.
c. Kolaborasi dan sinergi
Koperasi dapat melakukan kolaborasi dan sinergi dengan lembaga
keuangan lain, seperti bank, fintech, atau perusahaan pembiayaan,
untuk meningkatkan layanan dan produk koperasi.
d. Peningkatan literasi koperasi
Koperasi dapat meningkatkan literasi koperasi di era digital agar
masyarakat dapat memahami manfaat dan keuntungan bergabung
dengan koperasi.
11
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peluang
yang besar di era digital. Berikut adalah beberapa peluang UMKM di era
digital:
12
2.2 Digitalisasi Koperasi dan UMKM
2.2.1 Pengertian Digitalisasi
Menurut Para Ahli:
Beberapa pengertian digitalisasi menurut para ahli:
a. Sukmana dalam Erwin (2020)
Digitalisasi adalah proses media dari bentuk tercetak, audio,
maupun video menjadi bentuk digital.
b. Lasa (2005)
Digitalisasi adalah proses pengelolaan dokumen tercetak/printed
document menjadi dokumen elektronik.
c. Brennen & Kreiss (2016)
Digitalisasi yaitu meningkatnya ketersediaan data digital yang
dimungkinkan oleh kemajuan dalam menciptakan, mentransfer,
menyimpan, dan menganalisis data digital, dan memiliki potensi untuk
menyusun, membentuk, dan mempengaruhi dunia kontemporer.
13
c. Komunikasi antar anggota lebih mudah
Dengan digitalisasi, kegiatan rapat anggota dan rapat rutin menjadi
lebih mudah. Kebutuhan agenda seperti rapat anggota biasa maupun
tahunan dapat dilangsungkan meski tidak bertemu secara langsung.
Dengan demikian, komunikasi dan laporan rutin dapat berjalan lancar,
lini manajemen dapat bekerja dengan baik sehingga arah
perkembangan koperasi dapat terus terencana.
d. Penjualan produk koperasi secara online
Digitalisasi memungkinkan koperasi untuk mulai menjual produk
melalui platform digital. Selain nilai prospeknya yang tinggi,
penjualan produk secara online juga lebih mudah dan hemat biaya.
e. Meningkatkan pendapatan usaha
Dengan digitalisasi, koperasi dapat meningkatkan pendapatan
usaha mereka karena dapat menjangkau lebih banyak pelanggan dan
memperluas jangkauan bisnis.
f. Kepercayaan menjadi prioritas
Dengan digitalisasi, koperasi dapat meningkatkan kepercayaan
anggota dan masyarakat karena dapat memberikan layanan yang lebih
praktis, mudah, dan modern.
14
b. Hemat biaya dan waktu
Digitalisasi memungkinkan UMKM untuk melakukan transaksi
secara digital dan jarak jauh, sehingga memudahkan pelaku usaha
dalam bertransaksi dan menghemat biaya dan waktu.
c. Jangkauan pemasaran yang lebih luas
Dengan digitalisasi, UMKM dapat memanfaatkan platform digital
untuk memasarkan produk mereka ke pasar yang lebih luas, baik di
dalam negeri maupun luar negeri.
d. Meningkatkan efisiensi waktu dan biaya
Digitalisasi memungkinkan UMKM untuk mengelola bisnis
mereka dengan lebih efisien dan efektif, sehingga dapat menghemat
waktu dan biaya.
e. Meningkatkan inklusi keuangan
Digitalisasi memungkinkan UMKM untuk memperoleh akses ke
layanan keuangan yang lebih mudah dan cepat, sehingga dapat
meningkatkan inklusi keuangan bagi UMKM.
f. Meningkatkan kualitas produk
Dengan digitalisasi, UMKM dapat memperoleh bahan baku secara
online dan mengatur keuangan dengan lebih baik, sehingga dapat
meningkatkan kualitas produk.
15
b. Digitalisasi bisnis
Koperasi perlu melakukan digitalisasi bisnis agar dapat
meningkatkan efisiensi dan efektivitas layanan koperasi kepada
anggota maupun masyarakat. Pencatatan keuangan, pembuatan kartu
anggota, pengajuan pinjaman, pencatatan aset, perhitungan sisa hasil
usaha (SHU), hingga rapat anggota tahunan (RAT) dapat dilakukan
secara digital.
c. Pemanfaatan platform digital
Koperasi dapat memanfaatkan platform digital untuk memasarkan
produk mereka ke pasar yang lebih luas, baik di dalam negeri maupun
luar negeri.
d. Kolaborasi dan sinergi
Koperasi dapat melakukan kolaborasi dan sinergi dengan lembaga
keuangan lain, seperti bank, fintech, atau perusahaan pembiayaan,
untuk meningkatkan layanan dan produk koperasi.
e. Meningkatkan keterampilan digital
Koperasi perlu meningkatkan keterampilan digital mereka untuk
mengoptimalkan manfaat dari teknologi digital dan memperluas
jangkauan bisnis mereka.
f. Penyediaan bantuan awal migrasi platform digital
Pemerintah dapat memberikan bantuan awal berupa dana untuk
penyediaan infrastruktur digital bagi koperasi yang ingin melakukan
migrasi ke platform digital.
g. Strategi bisnis dan digital marketing
Koperasi perlu menyusun strategi bisnis yang baik serta
beradaptasi dengan perkembangan teknologi melalui transformasi
digitalisasi usaha sehingga koperasi sebagai entitas bisnis dapat
berkembang dengan baik.
16
platform digital, serta menyusun strategi bisnis dan digital marketing yang
tepat dan efektif.
17
g. Meningkatkan literasi digital
UMKM perlu meningkatkan literasi digital mereka agar dapat
memahami manfaat dan keuntungan dari digitalisasi bisnis. Hal ini
dapat dilakukan melalui sosialisasi dan pendidikan tentang teknologi
digital.
Dari kedua contoh di atas, dapat dilihat bahwa koperasi yang berhasil
mengadopsi era digital adalah koperasi yang mampu memanfaatkan teknologi
digital untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat, serta mampu
memberikan layanan perbankan yang lebih mudah diakses. Koperasi yang sukses
dalam digitalisasi juga didukung oleh pelatihan dan pendampingan, serta produk
dan layanan yang dapat diakses secara digital.
18
Berikut adalah beberapa contoh UMKM yang berhasil mengadopsi era
digital yaitu sebagai berikut:
1) Tokopedia
Tokopedia merupakan platform e-commerce yang memungkinkan UMKM
untuk menjual produk mereka secara online dan mencapai pelanggan di
seluruh Indonesia bahkan internasional.
Tokopedia membantu UMKM untuk memperluas jangkauan pasar mereka
dan meningkatkan penjualan produk.
2) Gojek
Gojek merupakan platform digital yang memungkinkan UMKM untuk
menerima pesanan melalui aplikasi dan mengatur pengiriman produk dengan
lebih efisien.
Gojek membantu UMKM untuk menjangkau pelanggan di berbagai daerah
dengan biaya pengiriman yang lebih terjangkau.
Dari kedua contoh di atas, dapat dilihat bahwa UMKM yang berhasil
mengadopsi era digital adalah UMKM yang mampu memanfaatkan platform
digital untuk memperluas jangkauan pasar mereka, meningkatkan penjualan
produk, dan mengatur pengiriman produk dengan lebih efisien. UMKM yang
sukses dalam digitalisasi juga didukung oleh teknologi dan layanan yang dapat
diakses secara digital.
19
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang perseorangan
atau badan hukum koperasi dengan dasar asas kekeluargaan. Koperasi memiliki
peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan anggota, meningkatkan potensi
ekonomi, berkontribusi pada perekonomian nasional, meningkatkan partisipasi
anggota, dan meningkatkan kemandirian. Koperasi menghadapi tantangan seperti
persaingan dengan lembaga keuangan lain, rendahnya produktivitas, lambatnya
adaptasi teknologi, dan kurangnya literasi digital. Koperasi dapat memanfaatkan
digitalisasi, akses pasar yang lebih luas, kolaborasi, peningkatan literasi, dan
berfokus pada manfaat keanggotaan. Strategi digitalisasi melibatkan
meningkatkan literasi, digitalisasi bisnis, pemanfaatan platform digital,
kolaborasi, peningkatan keterampilan digital, dan strategi bisnis digital. Contoh-
contoh koperasi yang sukses dalam mengadopsi era digital termasuk Koperasi
Mitra Sejahtera dan Koperasi Peternak Bandung Selatan.
20
Dengan mengadopsi digitalisasi dan menerapkan strategi yang tepat,
koperasi dan UMKM memiliki peluang besar untuk tumbuh dan berkembang
dalam era digital, memberikan manfaat bagi anggota, masyarakat, dan
perekonomian secara keseluruhan. Itu akan membantu meningkatkan
kesejahteraan dan meningkatkan daya saing bisnis mereka.
21
DAFTAR PUSTAKA
Admin. (2023, March 16). 6 Manfaat Digitalisasi bagi UMKM - McEasy. McEasy.
Adsyah, R. (2023, July 20). Perkembangan dan Tantangan yang Dihadapi Koperasi di
Era Digital. Investree Blog.
Digital, T. S., & Digital, T. S. (2023, August 7). Pentingnya Digitalisasi UMKM di Era
Serba Online.
DISKOPUKM - Sudah saatnya digitalisasi digunakan dalam pengelolaan koperasi.
(n.d.).
Finfini. (2023). Apa itu Koperasi Digital? Pengertian dan Manfaatnya (Lengkap). Finfini.
Grattia, M. (2023, April 11). Apa itu UMKM? Pengertian, ciri-ciri, faktor memengaruhi.
Detikedu.
Hermansah. (2021, October 23). Menko Airlangga: Digitalisasi koperasi merupakan
peluang emas di era digital.
Indonesia, B. (n.d.). Go Digital Strategi Memperkuat UMKM.
Kompas, A. N. (2021, July 11). Tantangan Koperasi di Era Digital. kompas.id.
Kuelap. (2022). Koperasi digital, bagaimana peluangnya? Kuelap.id | Lending Platfrom.
Manfaat digitalisasi koperasi. (n.d.). Scribd.
Merdeka.com. (2021, September 6). Fungsi dan Peran Koperasi dalam Perekonomian
Indonesia | merdeka.com | Merdeka.com. merdeka.com.
Nugraha, G., & Nugraha, G. (2023). Peran Koperasi dalam Perekonomian di Indonesia.
Mekari Jurnal.
PrimaDoc. (2022, May 14). 6 Alasan Perlunya Digitalisasi pada Koperasi. PrimaDoc.
Propertree. (2023). Strategi Pengembangan Koperasi Digital Lengkap dan Contohnya.
Koperasi Digital Propertree. https://blog.koperasipropertree.id/koperasi-digital/
Purwokerto, M. A. (2023). Koperasi Digital: solusi pemberdayaan ekonomi masyarakat
desa. Panda.
Putrisyahirah, N. (2023, January 5). Tantangan UMKM di Era Digital - Kompasiana.com.
KOMPASIANA.
Sholih, F. (2023). Peluang dan Tantangan UMKM di Era Digitalisasi. Sari Teknologi -
Robotik.
Tambunan, C. R. (2023, June 27). Kontribusi UMKM dalam Perekonomian Indonesia.
iii
Team, S. (2023). 7 Tantangan UMKM di Era Digital yang Perlu Dipelajari. StaffAny.
Tengah, D. K. U. K. &. M. P. J. (n.d.-a). Digitalisasi Koperasi dan UKM Bukan Sekadar
Aplikasi.
Tengah, D. K. U. K. &. M. P. J. (n.d.-b). Pentingnya Digitalisasi untuk terwujudnya
Koperasi yang Modern.
Tengah, D. K. U. K. &. M. P. J. (n.d.-c). Scale Up Usaha Koperasi Melalui Strategi Bisnis
dan Digital Marketing bagi Koperasi.
Ukm, U. P. K. D. (2022). Digitalisasi koperasi untuk meningkatkan daya saing koperasi.
UPT PELATIHAN DINAS KOPERASI DAN UKM PROVINSI JAWA TIMUR.
Umkm, L. S. B. Y. M. B. (n.d.). Peluang dan Tantangan TikTok Shop untuk UMKM di
Era Digital. linkumkm.id.
Zakawali, G. (2022). 6 Manfaat Digitalisasi, Bantu UMKM tetap berkembang! Blog
Sirclo Store.
Zulhartati, S. (2010, November 1). Peranan Koperasi dalam Perekonomian Indonesia.
Neliti.
Zulhartati, S. (2012). PERANAN KOPERASI DALAM PEREKONOMIAN
INDONESIA. Zulhartati | Guru Membangun.
iv