TUGAS B.INDONES-WPS Office
TUGAS B.INDONES-WPS Office
INDONESIA
TEKS CERPEN
NAMA:INTAN NURAINI
KELAS: 9.7
TP 2023/2024
1
Karya:INTAN NURAINI
Mengisahkan seorang anak yang tinggal bersama ibu nya.Nadin Alexa putri
namanya,seorang anak yang sangat giat,kukuh,dan sangat ambis untuk masa
depannya yang gemilang.Ia terlahir dari keluarga yang sederhana.Ibunya bernama
Sukma Rismawati,biasanya dipanggil Bu Sukma.Beliau merupakan seorang ibu
yang sangat menyetujui anaknya untuk sekolah tinggi-tinggi sampai mendapatkan
gelar sarjana.Ibu sukma ingin sekali anaknya meraih keinginan yang ia inginkan
selama ini, yaitu menjadi dokter.
"Ibu Nadin berangkat sekolah dulu ya,"kata Nadin."Iya nak jangan lupa dibawa
sarapannya ya,"kata Ibu Nadin."Siap Ibunda ,"kata Nadin.Tak berselang lama
Nadin sampai di sekolahnya."Hai Nadin bukankah seminggu lagi ada perayaan
tujuh belasan di sekolah kita?"tanya Dewi."Oh iya kira-kira siapa ya yang ikut
nanti,"ujar Nadin.
"Kalau aku si mau ikut tarik tambang kalau kamu Nadin?"tanya Dewi."Aku
mau ikut lomba nyanyi aja,"kata Nadin.Bel pun berbunyi."Selamat pagi anak-
anak,"kata Buk Mira."Selamat pagi Buuu,"ujar Murid Kelas Sebelas B dengan
rasa senang."Karena seminggu lagi ada lomba tujuh belas agustus maka sekarang
kita akan memilih siapa saja yang akan ikut lomba nanti,"kata Bu Mira.
2
"Bu aku sama Nadin mau ikut lomba tujuh belas agustus,"kata Dewi."Silahkan
Dewi kamu mau ikut lomba apa?"tanya Bu Mira."Aku mau ikut lomba tarik
tambang Bu sekalian sama Nadin ikut lomba nyanyi,"kata Dewi.
3
UNIVERSITAS INDONESIA,tetapi jurusan mereka saja yang
berbeda.Ngomong-ngomong, Nadin dan Dewi mereka satu kos.Dewi juga baru
membeli honda,jadi kedepannya mereka bisa bersama-sama pergi ke tempat
kuliahnya.Tapi mungkin Nadin akan berjalan sedikit ,soalnya jarak fakultas
mereka bisa dikatakan lumayan jauh.
"Aku nggak tuli loh yaaaaa,"kata Nadin sambil memasang muka kesal."Atututu
sahabatku jangan kesel yaaa nanti kita beli martabak manisss seperti dirimu ,"ujar
Dewi sambil tertawa."Wkwkwk ternyata aku juga manisss ya,"kata Nadin sambil
tertawa.Dewi dan Nadin pun sampai ke kosan mereka dengan membawa
sebungkus martabak manis.
4
Sudah dua tahun berlalu,sekarang nadin sudah semester enam.Nadin pun
sekarang menjadi seorang yang sangat sibuk,dikarenakan tugas-tugas kuliah nya
yang amat bisa dikatakan tidak sedikit.Begitupun juga dengan Dewi yang juga
sudah semester enam.
Malam pun tiba,nadin dan dewi sudah sampai di masjid dekat kosan
mereka."Dewi wudhu dulu yukkk,"kata Nadin."Okeyyy,"kata Dewi.Mereka pun
wudhu dan segera memasang mukena mereka sambil menunggu iqamah.suara
pun berbunyi"Hayya 'alasshalah hayya 'alal falah qadqaaa matisshala tuqadqaa
matisshalah allahuakbar-allaaahuakbar laaailaaa haillallahhhhh,".
"Ibu anda tadi mengalami kecelakaan dan saat ini Ibu anda sedang berada di
rumah sakit Muhammadiyyah,"kata Perawat."Terimakasih informasinya Mbak
saya akan segera kesana,"balas Nadin dengan air mata yang sudah mengalir.
5
"Nadin ngapain kamu nangis?"tanya Dewi."Dewi Ibu aku lagi di rumah sakit
sekarang bolehkah aku minta tolong temenin kesana,"ucap Nadin."Apaaa oke-oke
ayo kita pergi sekarang,"kata Dewi. Mereka pun pergi ke tempat rumah sakit
tersebut.Setelah sampai disana,nadin langsung menanyakan kepada seorang suster
untuk menanyakan kamar rawat ibunya.Setelah itu,nadin langsung bergegas
kesana."Dokter bagaimana dengan kondisi Ibu saya?"tanya Nadin."Mbak Nadin
sebelumnya kami mohon maaf Ibu anda sudah tidak bisa diselamatkan Ibu anda
sudah dinyatakan tiada,"kata Dokter.
"Tidak-tidak itu pasti salah Ibu saya masih hidup,"kata Nadin sambil menahan
tangis."Sabar ya Nadin kamu pasti kuat,"ucap Dewi.Nadin pun menangis di
pelukan dewi.Tuhan sudah berkehendak lain,nadin hanya bisa untuk mencoba
ikhlas dan sabar.
Nadin pun akhirnya sukses dan tetap selalu mendoakan ibunya setiap
waktu.Sekarang nadin melanjutkan karirnya sebagai dokter.