VALIDASI DATA
Indikator Mutu
Juni 2022
Tim Mutu
Berdasarkan
Standar Akreditasi Kementerian Kesehatan
PEMERINTAH KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW TIMUR
UPTD RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
Jln. Ratahan – Kotamobagu Desa Sumber rejo Kec. Modayag
7111011 E-mail:boltimrsd@gmail.com
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas segala limpahan berkat dan anugerah-
Nya, sehingga dapat menyelesaikan Laporan Validasi Data Tim Mutu hingga selesai.
Kami menyadari bahwa laporan validasi data Tahun 2022 yang dibuat ini belum dapat memenuhi
harapan semua pihak serta masih jauh dari kata sempurna baik dari segi kuantitas dan kualitas. Oleh karena
itu, kami sangat mengharapka saran dan masukan dari semua pihak sehingga kedepan menjadi lebih baik
lagi.
Akhirnya, semoga capaian validasi ini akan semakin memberikan semangat dan dorongan kepada
segenap staff di Rumah Sakit Umum Daerah Bolaang MongondowTimur sebagai panduan dalam
Tim Mutu
i
DAFTAR ISI
Kata pengantar.............................................................................................................................................i
Daftar isi.......................................................................................................................................................ii
A. Pendahuluan....................................................................................................................................1
ii
HASIL LAPORAN VALIDASI DATA
A. Pendahuluan
Peningkatan mutu dan keselamatan pasien secara menyuluruh adalah memperkecil (reduction) risiko
pada pasien dan staf secara berkesinambungan. Risiko ini dapat diketemukan baik diproses secara klinis
maupun di lingkungan fisik. Pendekatan ini meliputi: memimpin dan merencanakan program peningkatan
mutu dan program keselamatan pasien; merancang dan mengukur apakah proses berjalanan baik melalui
pengumpulan data; validasi dan analisis data penilaian; menerapkan dan melanjutkan (sustaining)
Mutu dan keselamatan pasien di RSUD Bolaang Mongondow Timur merupakan kegiatan rutinitas dalam
kegiatan pekerjaan sehari-hari dari Dokter, Perawat, tenaga Kesehatan lainnya dan tenaga administrasi.
Pada waktu Dokter dan Perawat menilai kebutuhan pasien dan memberikan asuhan, maka indikator mutu
ini dapat membantu pasien dan mengurangi risiko keselamatan pasien. Pada kepala instalasi dan kepala
unit juga dapat menerpakan standar pada pekerjaan sehari-hari untuk memahami proses peningkatan mutu
Setiap indikator Rumah Sakit atau unit dilakukan pengumpulan data yang disampaikan kepada Tim Mutu
Rumah Sakit, yang kemudian dipilih indikator mana yang akan divalidasi dan di analisa oleh Tim Mutu
Rumah Sakit. Agar hasil analisis dapat dilaporkan kembali kepada kepala instalasi atau kepala unit sebagai
pelaksana dan pengumpul data. Analisis data ini sebagai umpan balik untuk membuat keputusan dan
Tujuan laporan validasi yakni monitoring akurasi data yang dikumpulkan oleh PIC (Person In Charge) dan
sebagai masukkan bagi validator di unit. Validasi dilakukan pada data dengan teknis pengambilan data
adalah retrospektif sedangkan data-data yang diambil dengan cara observasi langsung tidak dilakukan
validasi. Validasi dilakukan dengan cara membandingkan hasil validasi dengan hasil capaian kemudian
dikalikan 100% untuk mendaptkan hasil validasi. Hasil validasi dikatakan valid apabila telah melebih 90%.
1
C. Indikator yang Divalidasi
Indikator Mutu Nasional
Penanggung
No Judul Indikator Standar
Jawab (PJ)
Kepala Instalasi
3. Penundaan operasi elektif < 5%
Bedah/Bedah Sentra
Kepatuhan penggunaan
6. ≥80% Kepala Instalasi Farmasi
Formularium Nasional
2
1. Waktu tanggap seksio sesarea emergensi
Judul indikator Waktu tanggap seksio sesarea emergensi
Sumber Data Data sekunder dari rekam medik dan Laporan Operasi
4
Hasil Validasi 𝑥 100% = 57%
7
57
Hasil Analisa 𝑥 100% = 100%
57
3
2. Waktu tunggu rawat jalan
Judul indikator Waktu tunggu rawat jalan
6
Hasil Validasi 𝑥 100% = 23%
26
23
Hasil Analisa 𝑥 100% = 92%
25
4
3. Penundaan operasi elektif
Judul indikator Penundaan operasi elektif
Numerator Jumlah pasien yang jadwal operasinya tertunda lebih dari 1 jam
7
Hasil Validasi 𝑥 100% = 20%
35
20
Hasil Analisa 𝑥 100% = 100%
20
5
4. Kepatuhan waktu visite dokter
Judul indikator Kepatuhan waktu visite dokter
Data sekunder berupa laporan visite rawat inap atau dari berkas
Sumber Data
Rekam Medis Pasien
adalah 94 Pasien.
88
Hasil Validasi 𝑥 100% = 93,62%
94
93,62
Hasil Analisa 𝑥 100% = 96,8%
97
6
5. Pelaporan Hasil Kritis Laboratorium
Judul indikator Pelaporan Hasil Kritis Laboratorium
Sumber Data Data sekunder: catatan data laporan hasil tes kritis laboratorium
20
Hasil Validasi 𝑥 100% = 100%
20
100
Hasil Analisa 𝑥 100% = 100%
100
7
6. Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional
Judul indikator Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional
2286
Hasil Validasi 𝑥 100% = 95%
2406
95
Hasil Analisa 𝑥 100% = 96%
99
8
7. Kepatuhan Terhadap Alur Klinis (Clinical Pathway)
Judul indikator Kepatuhan Terhadap Alur Klinis (Clinical Pathway)
Sumber Data Data sekunder dari rekam medis (lembar clinical pathway)
Capaian Indikator 0%
3
Hasil Validasi 𝑥 100% = 60%
5
60
Hasil Analisa 𝑥 100% = 98%
61
9
8. Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh
Judul indikator Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh
Denominator Jumlah pasien rawat inap berisiko tinggi jatuh yang diobservasi
adalah 15 pasien
13
Hasil Validasi 𝑥 100% = 80%
15
80
Hasil Analisa 𝑥 100% = 92%
87
10
D. Kesimpulan dari Hasil Validasi
No Judul Indikator Nasional Mutu Pelayanan Kesehatan di RS Hasil Validasi
1. Waktu tanggap seksio sesarea emergensi Data telah valid
2. Waktu tunggu rawat jalan Data telah valid
3. Penundaan operasi elektif Data telah valid
4. Kepatuhan waktu visite dokter Data telah valid
5. Pelaporan Hasil Kritis Laboratorium Data telah valid
6. Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional Data telah valid
7. Kepatuhan Terhadap Alur Klinis (Clinical Pathway) Data telah valid
8. Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh Data telah valid
11