Disusun oleh
NIM : 857788588
Semester : 1 (Satu)
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2019.2
i
DAFTAR ISI
COVER………………………………………………………………………….i
DAFTAR ISI……………………………………………...…….…………….ii-iii
LEMBAR PENGESAHAN…………………………………………………..…iv
KATA PENGANTAR……………………………………………………….…vi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………………………………………………………......1
B. Rumusan Tujuan secara Umum…………………………………………2
C. Rumusan Hasil Kegiatan………………………………………………...2
BAB IV PENUTUP
A. Saran……………………………………………………………………..7
B. Tindak Lanjut…………………………………………………….………7
C. Kesimpulan……………………………………………………………….7
ii
LAMPIRAN
iii
LEMBAR PENGESAHAN
NIM : 857788588
UPBJJ UT : Surakarta
Laporan ini telah diterima dan disahkan oleh tutor Pembelajaran Berwawasan
Kemasyarakatan pada :
Hari :
Pengelola UT Tutor
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO
“Mulailah dari tempatmu berada. Gunakan yang kau punya. Lakukan yang kau
bisa”
PERSEMBAHAN
1. Kedua orang tua yang telah mendidik dan merawat dengan tulus ikhlas
dan penuh kasih sayang.
2. Semua rekan-rekan yang telah membantu.
v
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta
junjungan kita Nabi Muhammad saw yang telah melimpahkan rahmat serta
hidayah-Nya sehingga penyusunan laporan ini dapat diselesaikan.
Laporan ini dibuat guna untuk memenuhi tugas mata kuliah Pembelajaran
Berwawasan Kemasyarakatan yaitu praktik kegiatan kepemudaan membuat tempe
di desa Gebyog Juwangi.
Penyusunan laporan ini tidak akan berhasil tanpa adanya bantuan dari
pihak-pihak tertentu. Untuk itu penyusun mengucapkan terima kasih kepada:
Penyusun menyadari bahwa laporan ini tidak sempurna. Maka dari itu
kritik dan saran yang membangun dari semua pihak yang membaca sangat
diharapkan demi perbaikan pada tugas selanjutnya. Penyusun berharap, tugas ini
dapat bermanfaat bagi siapapun yang membacanya.
NIM: 857788588
vi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Setelah diperlakukannya Undang-undang No. 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah, terjadi perubahan yang mendasar dalam bidang
pemerintahan, dari pemerintah yang bersifat sentralistik ke desentralisasi.
Dengan perubahan tersebut maka pemerintahan daerah memiliki peran
yang sangat penting sehingga memerlukan sumber daya yang berkualitas
agar sumber daya yang ada di suatu daerah dapat dikelola dengan baik.
Pemuda sebagai salah satu modal dasar pembangunan perlu dihimpun
dan dibina agar mereka mampu berperan aktif dalam pembangunan
didaerahnya. Karena pemuda adalah generasi penerus yang berpotensi
besar dalam suatu pembangunan dan dapat mengembangkan kreatifitas
melalui pelatihan-pelatihan dalam bidang tertentu yang dinaungi oleh
lembaga-lembaga kepemudaan.
Melalui program pendidikan dari masyarakat substansi dari praktik
mata kuliah Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan, penulis
melakukan kegiatan kepemudaan di bidang keterampilan membuat tempe.
Hal ini penulis lakukan karena masih banyak warga belajar usia produktif
di desa Gebyog Juwangi yang belum mempunyai keterampilan. Apabila
dilakukan bimbingan terhadap para pesertanya maka akan dapat
meningkatkan kualitas sumber daya manusia dibidang keterampilan
khususnya. Selain itu kegiatan ini juga dapat meningkatkan perekonomian
dan memperkecil pengangguran di desa kami.
Dengan kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan dan menambah
wawasan dalam bidang ketrampilan di lingkungan penulis berada.
1
B. Rumusan tujuan secara umum
Selain untuk memenuhi tugas kuliah, kegiatan kepemudaan ini bertujuan
untuk menambah wawasan dan melatih kreatifitas pemuda-pemuda usia
produktif agar mereka memiliki keterampilan dengan cara membuat
tempe. Dengan adanya kegiatan ini, bahkan pemuda di desa Gebyog dapat
menciptakan lapangan pekerjaan sendiri dengan membuat tempe. Secara
tidak langsung, kegiatan ini dapat mengurangi pengangguran di desa kami.
C. Rumusan hasil kegiatan
1) Kegiatan ini dapat melatih pengetahuan dan keterampilan dalam hal
membuat Tempe.
2) Kegiatan ini dapat menambah pendapatan pemuda.
3) Kegiatan ini dapat menciptakan lapangan kerja bagi warga desa
Gebyog Juwangi.
2
BAB II
B. Materi Kegiatan
Materi kegiatan kepemudaan dalam pembuatan tempe meliputi :
1. Penjelasan tentang materi pembuatan.
2. Pengenalan alat dan bahan.
Adapun alat dan bahan yang harus diperlukan dalam membuat tempe
adalah sebagai berikut :
1. Kedelai
2. Ragi tempe
3. Daun jati
4. Daun pisang
5. Air
6. Mesin penghancur kedelai
7. Panci
8. Tampah
9. Tumbu
10. Sendok
11. Takaran
12. Baskom/ember
3. Praktik pembuatan tempe.
Langkah-langkah membuat tempe :
1. Ambil secukupnya kedelai dan rebuslah hingga matang.
2. Setelah matang angkat dan tiriskan. Lalu kedelai direndam dengan
air hingga semalaman.
3. Hari berikutnya, kedelai dihancurkan dengan mesin sehingga
3
bentuknya sudah tidak utuh lagi.
4. Cuci kedelai yang sudah hancur tadi dengan air hingga bersih, dan
tiriskan.
5. Panaskan panci berisi air, lalu masukkan kedelai ke dalam panci.
Kukus sampai matang.
6. Setelah matang, angkat kedelai dan biarkan dingin.
7. Setelah beberapa saat kedelai dingin, beri ragi sesuai dengan
banyaknya kedelai. Biasanya untuk 5 kg kedelai takaran raginya
adalah 1 sendok.
8. Bungkus kedelai menggunakan daun jati dan daun pisang.
9. Tunggu hingga 2 hari proses fermentasi.
10. Setelah 2 hari, tempe sudah jadi dan siap untuk diolah menjadi
berbagai masakan.
C. Strategi dan Deskripsi Jalannya Kegiatan
1. Strategi
Dalam keterampilan pembuatan tempe ini, mula-mula praktikan
merekrut pemuda kemudian menjelaskan berbagai alat dan bahan yang
harus digunakan dalam pembuatan tempe. Setelah itu, praktikan
membagi kegiatan menjadi beberapa pertemuan hingga sampai pada
proses pembuatan tempe.
2. Deskripsi Jalannya Kegiatan
BAB III
BAB IV
PENUTUP
A. Saran
B. Tindak lanjut
1. Menggali potensi, bakat dan minat warga secara berkala sehingga
program semacam ini dapat berjalan terus menerus.
2. Bagi warga binaan yang telah memiliki kemampuan dasar hendaknya
dapat meningkatkan kemampuan yang dimiliki melalui praktik
langsung ataupun dengan mengikuti kursus sesuai dengan bakatnya.
3. Kegiatan seperti ini sebaiknya dilestarikan karena dapat
menguntungkan bagi individu bahkan warga masyarakat itu sendiri.
C. Kesimpulan
Lampiran
JADWAL KEGIATAN PELAKSANAAN PROGRAM KEPEMUDAAN
PEMBUATAN TEMPE
NO NAMA PERTEMUAN
PEMUDA 1 2 3 4
1 Listantini Septiningsih
2 Pipit Rosita
3 Eka Mawarni
4 Yusnia Astri Medha
5 Romli Setyo Rini
6 Priyanti
7 Upik Ati
Mahasiswa
NIM. 857788588
11
FOTO KEGIATAN/DOKUMENTASI
2. Penjelasan tentang alat dan bahan yang akan digunakan untuk praktik
pembuatan tempe
12
Untuk lebih jelasnya, adapun alat dan bahan yang digunakan adalah
sebagai berikut :
13
14
15
16
19