Latihan Soal Alkohol

1. Gambarkan rumus bangun dan sebutkan pembagian atau penggolongan darisenyawa

berikut :
a. 2-metil 1 propanol atau isobutanol
b. 2 butanol atau etil metil karbinol
c. 2 metil -2 propanol atau trimetil karbinol
d. Gliserol atau gliserin (propanatriol)
Jawab :

a.

b.

c.

d.

2. Tuliskan Reaksi Kimia Pada esterifikasi Salisilat dan benzoat (bukan cara kerja) pada
senyawa etanol dan methanol
Jawab :
Salisilat

Benzoat

3. Tuliskan Reaksi Iodoform pada senyawa etanol dan bagaimana hasil pengamatannya?
Jawab :
 4. Tuliskan Reaksi Oksidasi untuk membedakan antara alkohol primer, sekunder, dan tersier
Jawab :

5. Jika senyawa alkana direaksikan dengan gugus OH, pada posisi metana s.d oktana, mana
yang sifat alkohol monovalen Lebih polar ? jelaskan alasannya
Jawab : Senyawa methanol lebih polar dibandingkan dengan oktanol dikarenakan Tingkat
kepolaran alkohol dipengaruhi oleh panjang rantai karbonnya. Semakin panjang rantai karbon,
maka akan semakin menurun juga tingkat kelarutan/kepolarannya. Etanol dan metanol memiliki
tingkat kepolaran yang tinggi karena rantai karbonnya pendek atau sedikit.

6. Apa fungsi alkohol 70% dalam dunia Kefarmasian ?

Jawab : Alkohol 70% merupakan cairan yang digunakan sebagai antiseptik (membunuh atau
menghambat pertumbuhan mikroorganisme), untuk membersihkan luka dan pembersih alat-alat
medis
7. Kenapa alkohol 70% lebih baik sifatnya sebagai desinfektan dibandingkan alkohol 96% ?
Jawab : Sebab, alkohol 70% akan membunuh kuman yang ada di suatu permukaan dengan cara
menghancurkan dinding sel kuman tersebut. Sehingga, bakteri maupun virus yang menempel di
permukaan benda bisa benar-benar mati dan hancur. Sementara itu, alkohol 96% tidak akan
menghancurkan dinding sel kuman
8. Kenapa alkohol di dunia dagang hanya didapatkan kadar maksimal 96% tidak 100% ?
Jawab : Karena, alcohol 100% dapat menyebabkan kerusakan organ pada tubuh bahkan
kematian. Oleh sebab itu alkohol yang dikonsumsi seseorang tidak boleh melebihi dosis, yakni
35-50%. Kandungan alkohol di miras oplosan terbilang cukup tinggi, seperti yang ditemukan di
salah satu minuman mengandung 96% alkohol. Apapun jenisnya, larutan alkohol dengan kadar
setinggi ini akan memberikan dosis yang juga sangat tinggi dan bahkan bisa mematikan.
9. Sebutkan kegunaan dari senyawa :
a. Etanol dan Metanol
b. Gliserol
Jawab :
a. Kegunaan utamanya adalah dalam sintesis organik, sebagai bahan bakar, pelarut, dan
antibeku.
b. Sebagai Pencahar dan juga dipakai sebagai pemanis dan pelarut.
Sebagai pengawet untuk permen dan vaksin
Sebagai laksatif atau pelancar buang air besar pada sembelit (konstipasi). Manfaat
gliserol ini dapat diperoleh dari sifat kimiawinya yang kental, licin, dan menarik air.

10. Buatkan kesimpulan akhir dari hasil pengamatan identifikasi Gol Alkohol yang sudah
kamu kerjakan !
Jawab :
Identifikasi golongan alcohol terbagi menjadi reaksi umum dan reaksi khusus. Ketiga sampel
memiliki kesamaan dari segi organoleptis, kelarutan dan fluoresensi. Namun, ketiga sampel
memberikan reaksi tersendiri Ketika di reaksikan dengan berbagai macam reagen. Spesifikasi
khusus reaksi ketiga sampel tersebut adalah dengan reaksi esterifikasi.
Latihan Soal Karbohidrat

1. Tuliskan Rumus Bangun Berikut :

a. Glukosa
b. Laktosa
c. Fruktosa
Jawab :
a.

b.

c.

2. Jelaskan perbedaan identifikasi senyawa glukosa dengan Laktosa

Jawab :
Glukosa (monosa)
 Molish (+)
 Barfoed (+)
  Fehling (+)
 Luff (+)
 Rx Osazon(+) setelah 2 menit terbentuk kristal
Laktosa
 Molish (-)
 Fehling (-)
 Rx Osazon (-) setelah 30 menit
 Barfoed (-) biarpun terjadi lama, catat waktu (lamanya) terjadi endapan

3. Tuliskan formula/bahan reagen berikut :

a. Fehling
b. Barfoed
c. Luff
d. Pereaksi tollens
Jawab :
a. Fehling A : - CuSO4 6,928 g
- H2SO4 0,1 ml
- Aqua ad 100
Fehling B : - K.Na.Tartrat 35,2 g
- NaOH 15,4 g- Aqua ad 100
atau : - NaOH 10 g
- K.Na.Tartrat 35 g
- Aqua ad 100
b. Barfoed :
- 65 g Cu.Asetat dlm 900 ml air mendidih + 50 ml as.laktat 3,5% ad 1000, saring
- Cu.Asetat 4,5 + asetat 0,06% 100 ml
c. Luff : - CuSO4 2,5 g
- As.sitrat 5 g
- Na2CO3.10H2O 38,8 g
- Aqua ad 100
d. Pereaksi Tollens :
 Larutan-I: Campurkan 7 mL NH3 (aq) 27% dengan aquadest, hingga volume
larutan menjadi 100 mL.
 Larutan-II: 20 mL larutan AgNO3 5%.
 Larutan-III: 10 tetes NaOH 10%.
  Lalu Larutan-II dan III dicampurkan; setiap 2 mL Larutan-II ditambahkan 1 tetes
Larutan-III, sehingga terjadi endapan abu-abu (campuran-IV). Kemudian
ditambahkan Larutan-I ke dalam campuran-IV, namun jangan sampai berlebih.
Hasil ini disebut Reagen Tollens.

4. Tuliskan reaksi Hidrolisis sukrosa dengan enzim invertase

Jawab :
reaksi hidrolisis dari sukrosa adalah
C12H22O11 + H2O → C6H12O6 + C6H12O6
Sukrosa glukosa fruktosa
Sukrosa mudah larut dalam air ,Hidrolisis sukrosa menghasilkan glukosa dan fruktosa. Hidrolisis
sukrosa dapat terjadi dengan menggunakan katalis asam encer atau enzim invertase.

5. Tuliskan perbedaan antara Komponen Amilosa dengan amilopektin dari amilum

Jawab :
1. Amilosa membentuk 20-30% struktur pati, sedangkan amilopektin membentuk 70-80%
struktur pati.
2. Amilosa memiliki struktur rantai linier, di sisi lain, amilopektin memiliki struktur rantai
bercabang.
3. Amilosa memiliki 300-beberapa ribu unit glukosa sementara amilopektin memiliki 2000-
200. 000 unit glukosa.
4. Amilosa kaku dalam struktur dibandingkan dengan amilopektin.
5. Amilosa biasanya tidak larut dalam air, sedangkan amilopektin larut dalam air.
6. Amilosa memberikan warna biru dalam tes iodin sementara amilopektin memberikan
warna coklat kemerahan dalam tes iodin.