Anda di halaman 1dari 7

PT KALIMANTAN MEDIKA NUSANTARA RUMAH SAKIT PARINDU

Jl. Raya Desa Binjai


Kec. Tayan Hulu Kab. Sanggau
Kalimantan Barat 78562
E-mail rsu.parindu@yahoo.co
No. Hp : 0823-5789-8811

LEMBAR PENGESAHAN

PANDUAN TATA CARA PEMBERIAN INTRUKSI


RS PARINDU

Disusun Oleh

POKJA PAP

1. Ns. Fransiska Alfianti, S.Kep

2. Maya Sari, Amd.Kep

3. Yohana Selvia N, Amd.Kep

4. Dea Gita, Amd.Gizi

5. Retnowati

6. Hedi Diana, Amd.Kep

7. Vinollia J V, Amd.Kep

8. Aditia Pranata, Amd.Kep

Ditetapkan Oleh

(drg. Armiyadi)

Tahun 2019
DAFTAR ISI

KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT PARINDU NOMOR RSPAR/SK-53/VI/2019 TENTANG PANDUAN TATA
CARA PEMBERIAN INTRUKSI DI RUMAH SAKIT PARINDU
KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT NOMOR RSPAR/SPO/UM/115/VII/2019 TENTANG STANDAR
PROSEDUR OPERASIONAL TATA CARA PEMBERIAN INTRUKSI DI RUMAH SAKIT PARINDU

LEMBAR PENGESAHAN................................................................................................................................1
BAB I DEFINISI..............................................................................................................................................2
BAB II RUANG LINGKUP................................................................................................................................3
BAB III TATALAKSANA ..................................................................................................................................4
BAB IV DOKUMENTASI.................................................................................................................................5
Lampiran
Keputusan Kepala Rumah Sakit Parindu
Nomor : RSPAR/SK-53/IV/2019
Tentang : Panduan tata cata
pemberian intruksi Di
Rumah Sakit Parindu

PANDUAN TATA CARA PEMBERIAN INTRUKSI DI RUMAH SAKIT PARINDU

BAB I
DEFINISI

1. Intruksi adalah arahan atau perintah untuk melakukan suatu pekerjaan atau melaksanakan
suatu tugas.
2. Intruksi adalah penyampaian suatu pengertian atau kecakapan pada orang lain, untuk
mencapai tujuan yang dikehendaki.
3. Memberi dan melaksanakan intruksi tidak hanya berfokus pada hasil yang dicapai,
melainkan perlu diperhatikan adlah proses intruksi tersebut, yang menitik beratkan pada
pengembangan dan latihan dalam penggunaan nalar pikir, pengembangan daya cipta,
keterampilan dan ketangkasan.
4. Intruksi dapat diberikan dengan menggunakan alat dan tanpa alat.
5. Intruksi dapat juga dilakukan dengan lisan maupun tulisan.
BAB II

Hal-hal yang mempengaruhi pemberian intruksi


1. Persiapan, diantaranya
a. Penguasaan bahan, yaitu apa yang akan disampaikan kepada pemerima,
pemberi intruksi harus mengerti maksud dan tujuan serta menguasai dengan
baik intruksi yang diberikan.
b. Urutan/ sistematika, yaitu runtutan dalam susunan kata dan bahasa, serta
runtutan dalam susunan pokok-pokok isi intruksi.
2. Pembangkitan minat
a. Kesan pertama yang harus mengesankan, ini berhubungan dengan kepercayaan
diri, penampilan fisik, gaya bicara dengan penguasaan situasi
b. Pemberian motivasi, tujuan dan fungsi tentang informasi yang diberikan, hal ini
diperluakan karena agar si penerima intruksi memperhatikan dengan seksama
dan sungguh-sungguh.
3. Cara penyajian
a. Metode penyampaian
b. Ketegasan dalam isi intruksi dan penyampaiannya, tidak bertele-tele
c. Ketepatan
d. Keyakinan
e. Pengontrolan intruksi
f. Kewajaran
g. Serius tapi santai
h. Kesimpulan
BAB II
TATALAKSANA

A. Pelasanaan pemberian intruksi

Dalam pelaksanaan pemberian intruks, perlu memperhatikan hal-hal yang tekhnis, tersebut
diantaranya adalah

1. Pemberian intruksi berdiri ditempat yang terlihat jelas tanpa ada halangan dangan penerima
intrusi.
2. Intruksi dimulai ketika sipenerima dalam keadaan tenang dan tertib
3. Intruksi tersebut harus mudah dimengerti dan jelas
4. Suara yang terang dan jelas serta semua penerima harus dapat mendengarkan.
5. Intruksi diberikan tidak terlalu panjang dan tidak terlalu singkat
6. Bila perlu dibantu dengan alat peraga atau peragaan
7. Berikan kesempatan bertanya kepada sipenerima intruksi
8. Bila intrusi diberikan secara tertulismaka harus sistematis dan jelas
9. Singkirkan hal-hal yang mengganggu konsentrasi pendangar
10. Buatlah intruksi semenarik mungkin
11. Usahakan sipenerima intruksi dapat menggunakan seluruh indranya
12. Bila adahal yang sangat penting, dapat diulang kembali
13. Bila perlu berikan umpan balik kepada penerima

B. Hal-hal yang perlu diperhatikan


a. Pakaian
1. Hendaknya pemberi intruksi memakai pakaian yang sopan, rapi dan bersih
2. Hendaklah berpakaian yang tidak mencolok
3. Hindarilah pakaian yang berpotongan aneh(tidak wajar
b. Berdiri
1. Berdiri yang tegak dan ditempat yang jelas
2. Hindarilah berjalan mondar mandir yang tidak perlu
c. Mata
1. Pandangan mata diusahakan selalu memandang dan tidak kesalah satu sisi saja.
2. Pandanglah mata /wajah yang hadir dengan bergantian
3. Hindari sering melihat ke bawah, ke atas, keluar atau melihat ke jam
4. Jangan bicara smbil menunduk
d. Wajah
1. Ekspresi wajah diusahakan sesuai dengan pesan yang disampaikan (senang,
sedih, semangat dan sebagainya)
2. Bila pesan yang tidak membutuhkan ekspresi, maka tunjukan rasa senang
bersemangat, cerah, gembira, dan menarik
e. Tangan
1. Garakan tangan dibutuhkan hanya untuk mendukung pesan dan penekanan
pada isi pesan
2. Bila tidak diperlukan maka tidak usah menggunakan gerakan tangan, sebeb
dapat mengaburkan isi pesan
f. Suara dan bahasa
1. Suara hendaklah cukup jelas dan keras sesuai dengan kebutuhan dan pendengar
2. Berilah tekanan suara pada kata-kata tertentu untuk menguatkan isi pesan
3. Gunakan bahasa yang dipahami oleh pendengarjangan menggunakan istilah-
istlah yang tidak perlu, bila terpaksa menggunakan istilah asingyang belum
umum, maka perlu dijelaskan .
4. Bahasa yang digunakan harus santun dan tidak arogan
g. Kebiasaan-kebiasaan
1. Hialangkan kebiasaan yang tidak diperlukan seperti, garuk-garuk, memegang
kepala atau jidat, membetulkan baju atau celana
2. Hilangkan kebiasaan mengucapkan sesuatu yang tidak bearti, misalnya.... anu....
anu... e...e... dan sebagainya
h. Sikap menulis dan tulisan
1. Bila diperlukan menulis, maka menulisnya dengan baik, rapi dan jelas.
2. Tanyakan kepada penerima intruksi tentang kejelasan tulisan anda.
BAB IV

DOKUMENTASI

Berkas-berkas yang didokumentasikan pada tata cara pemberain intruksi


1. Catatan perkembangan pasien terintegrasi
2. Form permintaan laboratorium
3. Form pemeriksaan rongent

Anda mungkin juga menyukai