Anda di halaman 1dari 3

Nama :HAFIZ SATRIA

NIM :877532214
PRODI :PGSD
MATKUL : PAI

Jawaban
1. Iman terdiri dari 3 aspek yaitu qolbu/hati, lisan/ucapan, dan perilaku/perbuatan,
keterikatan ketiga nya tidak bisa dipisahkan jika seseorang mengaku beriman. Karena
iman di dalam hadis sebagai berikut
ِ ‫ع َم ٌل بِا ْْلَ ْرك‬
‫َان‬ َ ‫ان َو‬
ِ ‫س‬َ ‫الل‬ ِ ‫اْلي َما ُن َم ْع ِر َفةٌ بِا ْلقَ ْل‬
ِ ِ‫ب َو َق ْو ٌل ب‬ ِ ْ ‫سله َم‬
َ ‫علَ ْي ِه َو‬ ‫صلهى ه‬
َ ُ‫َّللا‬ َ ‫َّللا‬ ُ ‫َقا َل َر‬
ِ ‫سو ُل ه‬
Artinya: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “ Iman itu adalah
pengetahuan di dalam hati, perkataan dengan lisan, dan perbuatan dengan
anggota badan.
Dari hadist tersebut menyatakan bahwa qolbu,lisan,dan perbuatan tak bisa
dipisahkan dan selalu berkaitan. Kesimpulan orang beriman harus memiliki hati yang
yang membenarkan iman yang 6, mengucapkan/mengikrarkan iman yang 6 dan
melakukan perbuatan yang menggambarkan orang yang beriman seperti
• Iman kepada Allah perbuatan yang menggambarkan orang beriman seperti
menjauhi segala larangan-nya dan menjalankan seluruh perintah nya.
• Iman kepada Rasulullah perbuatan yang menggambarkan orang beriman
seperti menjalankan Sunnah-sunnah Rasulullah.
2. Ada beberapa Ciri-ciri orang beriman sebagai berikut:
• Tawakal adalah orang yang senantiasa hanya mengabdi(hidup) menurut apa
yang diperintahkan oleh Allah SWT. Contoh orang tawakal ada di surah al-
anfaal ayat 2

‫علَ ْي ِه ْم ٰا ٰيت ُٗه َزا َدتْ ُه ْم اِ ْي َمانًا هوع َٰلى َربِ ِه ْم‬
َ ْ‫َّللاُ َو ِجلَتْ قُلُ ْوبُ ُه ْم َواِذَا ت ُ ِليَت‬
ٰ ‫اِنه َما ا ْل ُمؤْ مِ نُ ْونَ اله ِذ ْينَ اِذَا ذُك َِر‬
‫۝‬ َۙ
٢ َ‫يَت َ َو هكلُ ْون‬

Innamal-mu’minûnalladzîna idzâ dzukirallâhu wajilat qulûbuhum wa idzâ


tuliyat ‘alaihim âyâtuhû zâdat-hum îmânaw wa ‘alâ rabbihim yatawakkalûn
Artinya: Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah mereka yang jika
disebut nama Allah, gemetar hatinya dan jika dibacakan ayat-ayat-Nya
kepada mereka, bertambah (kuat) imannya dan hanya kepada Tuhannya
mereka bertawakal.
• Mawas diri dan bersikap ilmiah adalah seseorang yang tidak mudah
terpengaruh oleh manusia maupun jin, yang berpikir kritis dalam menerima
informasi terutama dalam mengenai syariat agama Islam.
• Optimis dalam menghadapi masa depan adalah sifat percaya diri apabila dia
telah mengerjakan sesuatu dengan perhitungan,dia tidak memperdulikan
hasilnya karena dia percaya manusia hanya bisa merencanakan dan
mengusahakan tetapi hasil akhirnya tetap menjadi keputusan Allah SWT.
• Konsisten dan menepati janji adalah sifat yang harus dimiliki seorang
mukmin yang telah berjanji untuk berpandangan dan bersikap dengan yang
dikehendaki oleh Allah SWT.

3. Salah satu surah di dalam Al-Qur’an yang mewajibkan menuntut ilmu adalah surah
at-taubah ayat 122 berikut
ْ ْ ُ َّ َ َ ِّ َ ۤ َ ُ ْ َ ُ ْ َ َ َ َ َ َّ ۤ َ ْ َ ُ ْ ْ َ َ
۞ ‫َو َما كان ال ُمؤ ِمن ْون ِل َين ِف ُر ْوا كافة فل ْول نف َر ِمن كل ِف ْرقة منه ْ َم طا ِٕىفة ل َيتفقه ْوا ِف الدين َو ِل ُين ِذ ُ َر ْوا‬
َ ْ َ ُ َّ َ َ ْٓ َ َ ُ
‫ ࣖ ق ْو َمه ْم ِاذا َرج ُع ْوا ِال ْي ِه ْم ل َعله ْم يحذ ُر ْون‬.
Artinya :Dan tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi (ke medan
perang). Mengapa sebagian dari setiap golongan di antara mereka tidak pergi
untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan
kepada kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga
dirinya.
Dari ayat ini bisa dipetik bahwasannya menuntut ilmu pengeahuan adalah suatu
perintah(amar) sehingga bisa dikatakan suatu kewajiban. Ilmu pegetahuan yang
dimaksud disini adalah ilmu pengetahuan tentang agama.

4. Ada beberapa kata ilmu atau devirasinya adalah sebagai berikut


• 'Alim (‫ ) َعلِيْم‬berasal dari kata ‘ilmu yang berarti yang mengetahui atau yang
memiliki pengetahuan. Kata-kata ini untuk menggambarkan allah yang maha
mengetahui atau orang-orang yang berpengetahuan yang luas.
• 'Alam (‫ ) َعالَم‬berasal dari kata ‘ilmu yang berarti alam semesta atau dunia.
Kata-kata ini untuk menggambarkan berbagai ciptaan allah dan keajaiban-
keajaiban yang ada di alam semesta.
• "'Alīmun" (‫ ) َعلِيْم‬berasal dari ‘ilmu yang berarti orang yang yang mengetahui
atau orang yang memiliki pengetahuan. Kata kata ini untuk menggambarkan
orang-orang yang memiliki kebijaksanaan dan pengetahuan yang luas.
• Ta'allum ( ‫ ) َت َع ُّلم‬berasal dari ‘ilmu yang berarti belajar atau mempelajari. Kata-
kata ini untuk menggambarkan orang yang sedang belajar.
• 'Allamah ( ‫م‬َ ‫ ) َع َّل‬berasal dari ‘ilmu yang berarti mengajarkan. Kata-kata ini
menggambarkan perintah untuk belajar.

5. Al-Qur’an pernah menyebutkan bahwa manusia bisa lebih sesat (buruk) dari hewan
ternak ada di surah al- araf ayat 179 yaitu
َّ َ ٰ ُ َ َ َ ُ ْ ُ َّ ُ ْ َ ْ ُ َ َ َ َ ْ ُ َ ْ َ َّ ْ ُ ُ ْ ُ َ ْ ْ َ ْ َ َ َّ َ َ َ ْ َ ْ َ َ
‫ِص ْونۤ ِبها َوله ْم اذان ل‬ِ ‫النس لهم قلوب ل يفق ۤهون ِبها ْولهم اع ْي ل يب‬ ِ ‫َولقد ذ َرأنا ِلجهن َم ك ِث ْْ ًيا من ال ِجن و‬
َ ُ ْٰ ُ َ ٰ ُ َ َ ُ َ َْ َ َ ٰ ُ َ َ َ
‫ي ْس َم ُع ْون ِبها اول ِٕىك كاْلن َع ِام ب ْل ه ْم اضل اول ِٕىك ه ُم الغ ِفل ْون‬
Artinya: Dan sungguh, akan Kami isi neraka Jahanam banyak dari kalangan jin dan
manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami
(ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk
melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi)
tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti
hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah.

Anda mungkin juga menyukai