Anda di halaman 1dari 16

ANALISIS GERAK BIOMEKANIKA PADA GERAKAN PASSING

CABANG OLAHRAGA FUTSAL MAKALAH


Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Biomekanika Olahraga
Diampu oleh :
Dr. Yadi Sunaryadi, M.Pd. dan Deris Maulana, S.Pd., M.Pd.

Disusun oleh :

Febrian Maulana Sidiq 2209505

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA


FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2023
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang telah memberikan penulis
kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu
tanpa pertolongannya tentunya penulis tidak akan sanggup untuk menyelesaikan
makalah ini dengan baik shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada
Baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam yang kita
nanti-nantikan syafaatnya di akhirat nanti.

Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah
Biomekanika Olahraga. Selain itu, penyusunan makalah ini bertujuan untuk
menambah wawasan kepada pembaca tentang teknik olahraga futsal.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan masih banyak


kesalahan. Oleh karena itu penulis memohon maaf atas kesalahan dan ketidak
sempurnaan yang pembaca temukan dalam makalah ini. Penulis juga mengharap
adanya kritik serta saran dari pembaca apabila menemukan kesalahan dalam
makalah ini.

Bandung, 29 Oktober 2023

Penulis
ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii


DAFTAR ISI .........................................................................................................
iii BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 2
C. Tujuan Penulisan .......................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................... 3
A. Definisi Biomekanika................................................................................... 3
B. Definisi Futsal............................................................................................... 4
C. Teknik Dasar Futsal...................................................................................... 5
1. Kontrol Bola.............................................................................................. 5
2. Passing / Umpan. ...................................................................................... 6
3. Dribling / Menggiring............................................................................... 7
4. Shooting / Menendang Keras.................................................................... 7
5. Kecepatan.................................................................................................. 8
6. Fisik.......................................................................................................... 8
7. Skill Dan Motorik..................................................................................... 8
8. Taktik ....................................................................................................... 8
9. Formasi .................................................................................................... 9
10. Pertahanan ............................................................................................... 9
11. Menyundul Bola ( Heading ) ................................................................... 9
D. Analisis Biomekanika Gerakan Passing ..................................................... 9
1. Forces....................................................................................................... 9
2. Linear Kinematics................................................................................... 10
3. Linear Kinetics........................................................................................ 11
BAB III PENUTUP ............................................................................................ 11
A. Kesimpulan ................................................................................................ 11
B. Saran ...........................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 13
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Biomekanika Menurut Frankel dan Nordin pada tahun 1980
biomekanika merupakan ilmu mekanika teknik untuk analisa sistem
kerangka otot manusia. (Chaffin, 1991) secara umum mendefinisikan
biomekanika, yaitu: Biomekanika menggunakan konsep fisika dan teknik
untuk menjelaskan gerakan pada bermacam-macam bagian tubuh dan
gaya yang bekerja pada bagian tubuh pada aktivitas sehari-hari. Kajian
biomekanik dapat dilihat dalam dua perspektif, yaitu kinematika yang
lebih menjurus pada karakteristik gerakan yaitu meneliti gerakan dari
segi ruangan yang digunakan dalam waktu yang bersifat sementara
tanpa melihat gaya yang menyebabkan gerakan. Studi kinematika
menjelaskan gerakan yang menyebabkan berapa cepat obyek bergerak,
berapa ketinggiannya atau berapa jauh obyek menjangkau jarak. Posisi,
kecepatan dan percepatan tersebut merupakan studi kinematika. Kajian
kinetika menjelaskan tentang gaya yang bekerja pada satu sistem,
misalnya tubuh manusia. Kajian gerakan kinetika menjelaskan gaya
yang menyebabkan gerakan. Dibandingkan dengan kajian kinematika,
kajian kinetika lebih sulit untuk diamati, pada kajian kinetik yang terlihat
adalah akibat dari gaya.

Futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua regu, yang
masing masing beranggotakan lima orang. Tujuannya adalah memasukkan
bola ke gawang lawan, dengan memanipulasi bola dengan kaki dan anggota
tubuh lain selain tangan, kecuali posisi kiper. Selain lima pemain utama,
setiap regu juga diizinkan memiliki pemain cadangan. Futsal turut juga
dikenali dengan berbagai nama lain. Istilah "futsal" adalah istilah
internasionalnya, berasal dari kata Spanyol atau Portugis, football dan sala.

1
Futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua regu, yang
masing- masing beranggotakan lima orang. Tujuannya adalah memasukkan
bola ke gawang lawan, dengan memanipulasi bola dengan kaki dan anggota
tubuh lain selain tangan, kecuali posisi kiper.

Passing/ Umpan merupakan gerakan yang penting dalam permainan


Futsal, sehingga perlu adanya analisa gerakan tersebut agar gerakan tersebut
dapat dilakukan secara baik dan benar serta efektif dan efisien. Oleh karena
itu, penulis akan menganalisis gerakan dalam Futsal, yaitu Passing/ Umpan
dengan menggunakan gerak biomekanika.

B. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan biomekanika?

2. Apa yang dimaksud dengan olahraga Futsal?

3. Apa saja teknik dasar olahraga Futsal?

4. Bagaimana analisis gerak biomekanika pada gerakan passing dalam


olahraga Futsal?

C. Tujuan Penulisan

1. Mengetahui maksud biomekanika.

2. Mengetahui maksud olahraga Futsal.

3. Mengetahui teknik dasar olahraga Futsal.

4. Mengetahui analisis gerak biomekanika pada teknik Passing dalam


olahraga Futsal.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi Biomekanika

Biomekanika adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk dan


macam- macam gerakan manusia dalam olahraga atas dasar prinsip-prinsip
mekanika dan menganalisis gerakan olahraga tersebut untuk dimengerti.
Materi yang dipelajari dalam mata kuliah ini difokuskan kepada prinsip
anatomis yang berhubungan dengan gerak tubuh.
Menurut Kusumawati dan Muhamad biomekanika adalah ilmu
pengetahuan yang menerapkan hukum-hukum mekanika terhadap struktur
makhluk hidup, terutama system lokomotor dari tubuh, yang dimaksud
dengan lokomotor itu sendiri adalah kegiatan dimana seluruh tubuh
bergerak karena tenaganya sendiri dan umumnya dibantu oleh gaya
beratnya. ( Kusumawati dan Muhamad, 2020.)
Sedangkan Lobietti (2007) memberi pengertian tentang
biomekanika yang sejalan, yaitu biomechanics is the science concerned with
the internal and external forces acting on a human body and the efffects
produced by the forces. Artinya, biomekanika adalah suatu pengetahuan
yang berhubungan dengan kekuatan internal maupun eksternal yang bekerja
pada tubuh manusia dan merupakan suatu akibat yang ditimbulkan oleh
suatu kekuatan yang berasal dari hasil kerja tubuh manusia tersebut.
( Lobietti,2007.)
Dalam ilmu keolahragaan, biomekanik dikenal sebagai ilmu yang
khusus mempelajari gerak-gerik kegiatan olahraga. Oleh karena itu, dalam
ilmu olahraga, ilmu yang mempelajari mekanika gerak tubuh manusia
disebut biomekanik olahraga. Menurut Ardiyanto dan Widiyanto,
biomekanik olahraga mengacu pada pengaruh hukum alam terhadap tubuh
manusia selama melakukan aktivitas fisik. Tujuan formal biomekanik

3
olahraga adalah kajian atau analisis gerak manusia melalui aktivitas fisik
dalam rangka latihan dan pendidikan dengan tujuan menghasilkan
perkembangan gerak yang menerapkan teori kepelatihan dalam profesional
keolahragaan. (Ardiyanto & Widiyanto, 2019). Berdasarkan pendapat
tersebut dapat disimpulkan bahwa biomekanik olahraga merupakan ilmu
yang mempelajari bentuk dan jenis gerak manusia yang dihasilkan dari
kegiatan olahraga berdasarkan prinsip gerak yang digunakan untuk
menganalisis gerak tersebut.

B. Definisi Futsal

Futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua regu, yang
masing – masing beranggotakan lima orang. Selain lima pemain utama,
setiap regu juga diizinkan memiliki pemain cadangan. Tidak seperti
permainan sepak bola dalam ruangan lainnya, lapangan futsal dibatasi garis.
Tujuannya adalah memasukan bola ke gawang lainnya, dengan
memanipulasi bola dengan kaki. Kata Futsal berasal dari bahasa Spanyol
yaitu Futbol (sepak bola) dan Sala (ruangan), yang jika digabung artinya
menjadi “ sepak bola dalam ruangan”. (Tenang, 2008)
Menurut FIFA (Federation Internasional de Football) (2000), asal
mula Futsal mulai pada tahun 1930 di Montevideo, Uruguay. Pertama Futsal
diperkenalkan oleh Juan Carlos Ceriani, seorang pelatih sepakbola asal
Argentina. Pertama tetap mengunakan jumlah pemain 11 orang, namun
karena lapangan yang sempit, Ceriani memutuskan untuk mengurangi
jumlah pemain menjadi 5 orang tiap tim, termasuk penjaga gawang.
Ternyata latihan didalam ruangan itu sangatlah efektif dan atraktif. ( Fifa,
2000).
Dilansir dari berbagai sumber yang ada, olahraga futsal diketahui
masuk ke Indonesia saat Tanah Air mengalami krisis moneter, yakni di tahun
1998-1999. Sedangkan secara resmi, olahraga futsal pertama kali dikenal
masyarakat pada awal tahun 2000 an. Tepat pada tahun 2002, futsal pun
telah resmi menjadi olahraga di Indonesia. Futsal menjadi olahraga resmi di

4
Indonesia usai AFC sekali federasi sepak bola Asia menunjuk Tanah Air
sebagai tuan rumah Kejuaraan Futsal Asia atau Piala Asia Futsal. Sejak saat
itu, futsal di Indonesia kian berkembang dan memiliki kompetisi resmi yang
berlangsung setiap musimnya, sama seperti sepak bola. Saat itu, liga futsal
pertama di Indonesia bernama Liga Futsal Indonesia atau LFI yang berada
di bawah naungan Badan Futsal Nasional (BFN) dan telah berlangsung
sejak 2004. Setelahnya, futsal pun makin berkembang dan disukai banyak
orang. Hal ini terlihat dari banyaknya lapangan untuk memainkan
permainan ini. Banyak tokoh-tokoh Indonesia yang berjasa akan
perkembangan olahraga futsal di Tanah Air. Ada Wandy Batangtaris yang
pernah menjabat sebagai Komite Futsal Fifa. Lalu ada pula Ronny
Pattinasarani yang juga berjasa akan perkembangan futsal. Karenanya,
keduanya dianggap sebagai pelopor dan pengembang futsal di Indonesia.
Sejak saat itu, futsal pun kian digandrungi masyarakat Tanah Air dan juga
menjadi salah satu olahraga andalan di Indonesia pada ajang-ajang
internasional. Hal ini terbukti dari prestasi Indonesia di kancah futsal dunia,
di mana tim nasionalnya mampu menembus peringkat 39 dunia dan
peringkat 6 Asia.
Futsal sudah dikenal di Indonesia sejak 1998-1999. Namun, sejarah
futsal di Indonesia resmi diawali sejak 2002. Indonesia ditunjuk untuk
menjadi tuan rumah oleh Asian Football Confederation (AFC) dalam
penyelenggaraan putaran final kejuaraan futsal tingkat Asia di Jakarta, 22-
30 Oktober 2002.
Dari pernyataan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Olahraga
Futsal merupakan salah satu olahraga yang bukan berasal dari Indonesia.
Namun Futsal sudah masuk pada tahun 1998-1999 ke Indonesia dan dapat
diterima di kalangan masyarakat Indoenesia.

5
C. Teknik Dasar Futsal

1. Kontrol Bola

Teknik mengontrol bola dalam permainan futsal dapat dilakukan


dengan menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan telapak kaki
sebelah depan dengan memanfaatkan sol sepatu. Teknik mengontrol bola
dengan sol sepatu dalam futsal sangat penting sehingga harus dikuasai oleh
setiap pemain. Ragam Kontrol Bola :
1. Menggunakan Kaki Bagian Dalam
Mengontrol bola menggunakan kaki bagian dalam bisa dilakukan saat posisi
pemain berhenti atau berlari. Namun, teknik ini cocok dipakai saat pemain
menerima umpan, baik atas atau bawah, saat posisi berlari. Dengan teknik
ini, seorang pemain tidak perlu berhenti dan bisa terus berlari cepat.
Kelemahan dari teknik ini adalah bola mudah direbut musuh jika berdekatan
dengan posisi kita.
2. Menggunakan Kaki Bagian Luar
Teknik mengontrol bola menggunakan kaki bagian luar jarang dilakukan,
karena memiliki banyak kelemahan. Jadi, untuk pemula, teknik ini tidak
perlu digunakan dahulu. Namun, tidak menutup kemungkinan bisa dipakai
sebagai kombinasi saja.
3. Menggunakan Telapak Kaki Bagian Dalam
Teknik ini cocok untuk menerima umpan pendek datar. Ketika bola datang,
kontrol dengan bagian telapak kaki akan membuat bola langsung berhenti
atau tidak memantul. Karena bola tidak bergerak, pemain akan lebih bebas
untuk mengendalikan bola. Mengontrol dengan telapak kaki ini juga
multifungsi. Saat pemain berhenti dan bola sudah di kaki, seorang pemain
akan mudah mengecoh lawan. Selain itu, dengan menggunakan teknik ini,
akan memudahkan bola tetap menempel di kaki.
4. Menggunakan Bagian Tubuh Selain Tangan

6
Dalam sepak bola, mengontrol bola bisa dilakukan dengan bagian tubuh
mana saja kecuali tangan. Sebab, tujuan utama dari kontrol adalah
menghentikan pergerakan bola agar bisa dikuasai dengan baik. Pada
umumnya, banyak pemain menggunakan paha, dada, hingga kepala ketika
mengontrol bola.Seperti contoh, ketika pemain mendapatkan bola buangan
dari lawan dan tanpa penjagaan, biasanya pemain akan menggunakan dada
sebagai media untuk mengontrol bola.
2. Passing / Umpan

Umpanan dapat dilakukan dengan menggunakan beragam sisi kaki,


yaitu mengunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar, ujung kaki, tunit,
atau sisi bawah. Namun yang paling baik adalah menggunakan kaki bagian
dalam dengan arah mendatar atau umpanan panjang yang menyusur tanah,
karena umpanan akan memiliki akurasi paling baik jika dibandingkan
dengan lainnya.
3. Dribbling / Menggiring

Untuk mengecoh pemain lawan alam sebuah permainan futsal,


seorang pemain harus memiliki kemampuan dalam menggiring bola. Ada
beberapa teknik dalam menggiring bola yang harus dikuasai dalam bermain
futsal, berikut ini beberapa teknik dalam menggiring bola dalam permainan
futsal:
 Dribbling menggunakan kaki bagian luar
Dengan teknik ini jika menggunakan kaki kanan pemain futsal dapat
mengecoh ke sebelah kiri lawan atau sebaliknya. Akan tetapi teknik ini tidak
bisa mengecoh lawan ke sebelah kanan bila menggunakan kaki kanan,
begitupula sebaliknya.
 Dribbling menggunakan kaki bagian dalam
Dengan teknik ini pemain futsal dapat mengecoh lawan ke sebelah kanan
lawan apabila menggunakan kaki kanan atau sebaliknya. Akan tetapi teknik
ini tidak bisa mengecoh lawan ke sebelah kiri bila menggunakan kaki kanan,
begitupula sebaliknya.

7
 Dribbling menggunakan bagian punggung kaki
Dribbling menggunakan bagian punggung kaki adalah dapat menggiring
bola dengan arah lurus apabila tidak ada lawan yang menghalangi. Akan
tetapi teknik ini kurang efektif untuk mengecoh lawan ke sebelah kiri atau
sebelah kanan.
4. Shooting / Menendang Keras
Teknik menendang keras yang efektif dalam permainan futsal
adalah menendang bola dengan menggunakan ujung kaki / sepatu,
karena dengan teknik ini bola akan melesat cukup kencang dan bola juga
akan tetap bergerak lurus
5. Kecepatan
Ciri dari permainan futsal adalah kecepatan, maka pemain futsal
dituntut cepat dalam mengalirkan bola, bergerak mencari ruang untuk
menerima umpan, dan bereaksi, karena dengan pergerakan yang cepat,
seorang pemain futsal akan dapat mengecoh lawan dan dalam melakukan
penjagaan serta juga dapat dengan cepat menyusun formasi baik itu ketika
melakukan penyerangan ataupun ketika bertahan. Oleh karena itu kecepatan
harus mutlak dikuasai sebagai salah satu teknik dasar futsal.
6. Fisik
Karena dalam permainan futsal dituntut banyak bergerak, berlari
dengan kecepatan, maka dibutuhkan fisik yang bugar, karena tanpa fisik
yang baik sangat sulit seorang pemain futsal menjalani pertandingan dengan
tempo tinggi.
7. Skill dan Motorik
Skill individu menjadi senjata utama dalam teknik dasar futsal dan
harus dimiliki seorang pemain futsal. Di dalam olahraga futsal seorang
pemain dituntut melakukan banyak passing dan dribel. Gerak motorik
pemain pun harus lentur untuk mempermudah dirinya saat melakukan
penguasaan bola atau memenangi perebutan bola. Dengan gerak motorik
yang lentur seorang pemain bisa dengan mudah memanfaatkan sebuah
peluang emas dari sudut yang sempit sekalipun.

8
8. Taktik
Teknik dasar futsal lainnya adalah pengetahuan taktik, pengetahuan
ini akan sangat membantu seorang pemain futsal untuk berkembang. Di
dalam futsal, seorang pelatih dapat mengganti pemain kapanpun yang dia
mau, bahkan keseluruhan pemain pun dapat digantinya. Disini pemain
dituntut cepat beradaptasi dengan taktik yang
dipakai seorang pelatih. Biasanya pergantian seorang pemain di futsal
diikuti juga dengan pergantian pola permainan. Selain taktik, penguasaan
formasi bermain akan sangat meningkatkan kemampuan. Dari formasi ini
nantinya dapat dikembangkan keberbagai bentuk formasi sesuai dengan
kebutuhan tim.
9. Formasi
Selain taktik, Penguasaan akan formasi bermain akan sangat
meningkatkan kemampuan. beberapa formasi dasar yang harus di ketahui
oleh pemain adalah “4-0″ “3-1″ “2-2″ “2-1-2″. Dari formasi ini nantinya
dapat di kembangkangkan ke berbagai bentuk formasi sesuai dengan
kebutuhan tim.
10. Pertahanan
Dalam mengorganisir pertahanan dalam futsal tidak jauh berbeda
dengan sepakbola. Pola pertahanan zona marking ataupun man to man
marking juga digunakan di dalam futsal. Perbedaannya hanyalah dari segi
teknik individu dan kemampuan pemain dalam bertahan serta lapangan
yang kecil sehingga jarak untuk melakukan pertahanan juga harus semakin
pendek.
11. Menyundul Bola ( Heading )
Selama bermain bola, kamu hanya bisa mengandalkan
kaki dan kepala untuk bisa mengarahkan bola ke gawang lawan. Sekalipun
venue bermain futsal terbilang tak terlalu lebar, nggak ada salahnya jika
kamu juga melatih teknik dasar satu ini. Kamu bisa melakukan heading
untuk mengoper bola ke teman satu tim atau bahkan untuk mencetak sebuah
gol.

9
D. Analisis Biomekanika Gerakan Passing.

1. FORCES
No Komponen Biomekanika Ada Moment Kejadian Anggota
Tubuh Analisis :
1.Forces/gaya yang di gunakan √ Saat menendang bola Tungkai, kaki Proses
dari saat awalan, menendang bola, gerak lanjutan.
2.Vector/arah gaya √ Gerakan menendang Tungkai, kaki Arah gaya yang
terjadi searah dengan arah ayunan tungkai.
3.Internal Forces/tenaga dari dalam √ Ayunan tungkai Tungkai, kaki
Menendang bola yang dituju.
4.Compressive Forces/gaya tekan √ Tumbukan kaki dengan bola Kaki Saat
tumbukan kaki degan bola hingga gerakan lanjutan.
2. LINEAR KINEMATICS
No Komponen Biomekanika Ada Moment kejadian Anggota
tubuh/letak Analisis :
1. Linear Motion/gerak lurus.
2. Rectilinear Translation/gerak lurus beraturan.
3.Curvilinear Translation/gerak kurva (Ayunan tungkai Pinggang Gerakan
mengayunkan tungkai dari awalan hingga gerakan lanjutan).
4.Angular Motion/gerak melingkar (Ayunan tungkai Pinggang Gerakan
mengayunkan tungkai dari awalan hingga gerakan lanjutan).
5.General Motion/gerak secara umum (Semua rangkaian gerakan passing
Pinggang, tungkai, lutut,engkel, kaki Secara keseluruhan gerakan passing
mulai dari awal sampai akhir).
6. Position/posisi (Posisi awalan, posisi menendang bola, posisi setelah
menendang bola, Pinggang, tungkai, lutut, engkel, kaki Posisi diam, awalan
berlari, ayunan tungkai, menendang bola, gerakan lanjutan).

10
7. Distance Traveled/jarak perubahan (Dari posisi diam sampai gerakan
lanjutan Pinggang.
8.Displacement (Dari posisi siap sampai menendang bola Pinggang,
tungkai, lutut, engkel, kaki Posisi siap dilanjutkan gerakan passing dan
diakhiri dengan gerakan lanjutan).
9.Resultante Displacement/perubahan posisi (Dari posisi diam di tempat
sampai melangkahkan kaki kedepan Tungkai, kaki Sikap berdiri dalam
posisi diam di tempat, kemudian berlari sambil mengayunkan tungkai untuk
menendang bola hingga terjadi perubahan posisi dari diam menjadi berubah
karena ada ayunan dan langkah kaki ke depan)
10.Speed/kecepatan (Laju bola Tungkai, kaki Terjadi kecepatan
bergeraknya bola setelah di tendang sampai diterima oleh rekan satu tim).
11. Velocity/percepatan (Bergeraknya bola yang masihdiam di lapangan
sampai di tendang dengan kaki Tungkai, kaki Bola yang masih diam di
lapangan bergerak ke depan karena di tendang, kemudian terjadi percepatan
ketika bola mendapat benturan dari kaki).
3. LINEAR KINETICS
No Komponen Biomekanika Ada Moment kejadian Anggota
tubuh/letak Analisis :
1.Newton's Law I/hukum newton1 (Bola dari posisi diam sampai bergerak
Tungkai, kaki Bola yang masih diam di lapangan sampai ada sampai gaya
yang bekerja pada bola tersebut yaitu dengan di tendang oleh kaki maka
bola tersebut bergerak ke depan).
2. Newton's Law II/hkm newton 2 .
3. Rectilinear Translation/gerak lurus beraturan.
4.Gravitational Acceleration/ perubahan kecepatan grafitasi.

11
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Biomekanik olahraga merupakan ilmu yang mempelajari bentuk dan


jenis gerak manusia yang dihasilkan dari kegiatan olahraga berdasarkan
prinsip gerak yang digunakan untuk menganalisis gerak tersebut dan dari
pergerakan aktivitas manusia.
Passing merupakan gerakan didalam olahraga futsal yang menjadi
salah satu komponen penting karna jika dengan passing pemain baik maka
akan berpengaruh pada perkembangan permainan dalam pertandinga dan
sebaliknya jika passing pemain tidak baik akan berpengaruh pada
permainan dan taktik pelatih.
Futsal merupakan salah satu olahraga yang mulai populer di
Indonesia, maka dari itu agar dapat menambah pengetahuan dalam olahraga
Futsal harus mengetahui teknik dasar permainan Futsal.. Teknik dasar futsal
yang perlu dikuasai ada 11 namun yang penting ada 5 yaitu passing,
dribling, shooting heading dan kontrol bola. Dalam permainan futsal pemain
harus melakukan dan menguasai teknik dasar permainan futsal agar
mencapai hasil yang maksimal.

B. Saran

Hendaknya setelah membaca makalah ini, pembaca dapat


memahami tentang biomekanika pada gerakan Passing dalam olaharaga
Futsal serta dapat mengamalkannya kepada orang lain agar menghasilkan
bibit-bibit penerus olahraga futsal dan atlet yang berpotensi. Selain itu,
makalah ini pun jauh dari kata sempurna, untuk itu saran dan kritik sangat
diperlukan dalam pembuatan makalah ini.

12
DAFTAR PUSTAKA

https://www.bolatimes.com/timespedia/2022/10/01/220000/sejarah-futsal-
kapan-pertama-kali-masuk-ke-indonesia
http://id.wikipedia.org/wiki/Futsal
https://e-journal.uajy.ac.id/837/3/2TA12708.pdf
https://www.blibli.com/friends/blog/teknik-dasar-futsal-11/
https://repository.uir.ac.id/22240/1/Biomekanika%20Olahraga.pdf
https://sport.solopos.com/kamu-hobi-main-futsal-ini-sejarah-dan-orang-
yang-mengenalkannya-di-indonesia-1718870
http://routeterritory.wordpress.com/2010/08/17/teknik-dasar-permainan-
futsal/
https://123dok.com/document/y4w1eojv-analisis-biomekanika-cabang-
olahraga-futsal-passing.html
https://www.studocu.com/id/document/universitas-prima-indonesia/ilmu-
kimia/makalah-kelompok-3-biomekanika/54881903

13

Anda mungkin juga menyukai