Anda di halaman 1dari 10

Setelah melakukan refleksi, tuliskan rancangan/rencana aksi nyata terkait materi RPP

khususnya penyusunan, evaluasi dan refleksi selama Anda melakukan kegiatan PPL di sekolah.
Hal yang harus dilakukan yaitu menghasilkan program pembelajaran yang inklusif serta
menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan berpihak pada anak di kelas dengan
menerapkan strategi pendekatan pembelajaran berdasarkan profil peserta didik, dengan:
1. menerapkan strategi pendekatan pembelajaran yang kontekstual (sesuai kebutuhan
peserta didik, sesuai tahap perkembangan, sesuai kultur budaya, dan kemampuan
belajar peserta didik) dan
2. menyajikan program pembelajaran yang telah dilakukan, dievaluasi, dan direfleksikan.

MODUL AJAR
Informasi Umun

Nama Penyusun : Rasyid Ridho, S.S.

Nama sekolah : SMP Negeri 1 Kota Jambi

Fase/Kelas : D/VII (Tujuh) J

Tahun Pelajaran : 2023/2024

Semester : Ganjil

Materi Pokok : Teks Prosedur

Alokasi Waktu : 2 x 80 menit (2 kali pertemuan)

Elemen Membaca dan Memirsa


Capaian Membaca adalah kemampuan peserta didik untuk memahami, memaknai,
Pembelajaran menginterpretasi, dan merefleksi teks sesuai tujuan dan kepentingannya untuk
mengembangkan sikap, pengetahuan, keterampilan, dan potensinya. Memirsa
merupakan kemampuan peserta didik untuk memahami, memaknai,
menginterpretasi, dan merefleksi sajian cetak, visual dan/atau audiovisual sesuai
tujuan dan kepentingannya untuk mengembangkan sikap, pengetahuan,
keterampilan, dan potensinya. Komponen- komponen yang dapat dikembangkan
dalam membaca dan memirsa di antaranya kepekaan terhadap fonem, huruf,
sistem isyarat, kosakata, struktur bahasa (tata bahasa), makna, dan metakognisi.
- Peserta didik belumdapat menjelaskan pengertian teks prosedur
Kompetensi Awal :
- Peserta didik dapat menyebutkan contoh teks prosedur dalam kehidupan sehari-hari
:
√ Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia
Berkebinekaan Global
Profil Pelajar √ Mandiri
Pancasila √ Bergotong Royong
Bernalar Kritis
√ Kreatif
Sarana dan Papan tulis, LKPD, spidol papan tulis, alat tulis, buku tulis, buku cetak mata
:
Prasarana pelajaran Bahasa Indonesia, laptop, speaker, proyektor.
• Peserta didik regular/tipikal
Target Peserta :
• Peserta didik dengan kesulitan belajar
Didik
• Peserta didik dengan pencapaian tinggi
Model
:
Pembelajaran Pembelajaran berbasis masalah (PBL)
yang digunakan

KOMPONEN INTI
Tujuan : Melalui pembelajaran berbasis masalah peserta didik dapat:
Pembelajaran
1. Menjelaskan pengertian teks prosedur dengan baik
2. Menjelaskan tujuan teks prosedur dengan baik
3. Menganalisis karakteristik (ciri-ciri) teks prosedur dengan baik

Pemahaman : Peserta didik diajak untuk melatih kemampuan memahami berbagai hal yang dilakukan
Bermakna atau dibuat dalam kehidupan sehari-hari. Apabila ingin memberikan informasi untuk
melakukan atau membuat sesuatu, kita harus menjelaskan informasi secara rinci,
terstruktur, menggunakan bahasa yang baik sesuai kaidah kebahasaan.
Pertanyaan : Apakah kamu pernah menjelaskan langkah-langkah dalam melakukan atau membuat
Pemantik sesuatu?
Bagaimana cara kamu dalam menjelaskan langkah-langkah tersebut?
Kegiatan : Pendahuluan
Pembelajaran
(Pertemuan 1) 1. Peserta didik menyampaikan salam dan melakukan do’a sebelum belajar (meminta seorang
Alokasi peserta didik untuk memimpin do’a).
waktu:80 menit 2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan mengondisikan peserta didik agar siap
belajar.
3. Peserta didik bersama guru mengulas kembali inti materi pembelajaran sebelumnya
dan menyampaikan keterkaitannya dengan materi yang akan diajarkan
4. Peserta didik menyimak informasi dari guru tentang tujuan, kegiatan, penilaian, dan
manfaat pembelajaran yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-
hari

Inti

1. Orientasi peserta didik pada masalah.


Peserta didik menonton video langkah-langkah membuat es kul-kul dan mencatat
hal-hal penting dari video tersebut
2. Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar.
Peserta didik duduk berkelompok 4-5orang, berdiskusi untuk menemukan
pengertian, karakteristik (ciri-ciri), dan tujuan teks prosedur secara umum melalui
proses tanya jawab bersama guru
3. Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok.
Peserta didik dapat menemukan karakteristik (ciri-ciri) dan tujuan dari video yang
telah ditonton dengan bimbingan guru
4. Menyampaikan dan menyajikan hasil karya.
Peserta didik mampu mempresentasikan hasil diskusi kelompok
5. Menganalisis dan memecahkan masalah.
Peserta didik menanggapi hasil presentasi dan dapat memecahkan masalah tentang
pengertian, karakteristik, dan tujuan teks prosedur kemudian peserta didik
memperbaiki pekerjaannya berdasarkan masukkan atau pengalaman hasil presentasi

Penutup

1. Peserta didik merefleksi pembelajaran dengan cara menjawab secara langsung


(lisan) tentang bagaimana perasaan mereka mengikuti pembelajaran hari ini
2. Peserta didik menjawab pertanyaan tentang pengertian dan isi teks prosedur
3. Peserta didik diberi tugas oleh guru untuk mencari satu contoh teks prosedur yang
berkaitan dengan kehidupan sehri-hari
4. Guru mengucapkan terima kasih kepada siswa atas partisipasi pembelajaran hari ini
5. Peserta didik mengucapkan salam penutup pembelajaran kepada guru

Kegiatan : Pendahuluan
Pembelajaran
(Pertemuan 2) 1. Peserta didik menyampaikan salam dan melakukan do’a sebelum belajar (meminta
Alokasi seorang peserta didik untuk memimpin do’a).
waktu:80 menit 2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan mengondisikan peserta didik agar siap
belajar.
3. Peserta didik bersama guru mengulas kembali inti materi pembelajaran sebelumnya
dan menyampaikan keterkaitannya dengan materi yang akan diajarkan
4. Peserta didik menyimak informasi dari guru tentang tujuan, kegiatan, penilaian, dan
manfaat pembelajaran yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-
hari

Inti

1. Orientasi peserta didik pada masalah.


Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok. Satu kelompok terdiri dari 3-4
orang kemudian diberi Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) materi teks prosedur
2. Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar.
Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan karakteristik (ciri-ciri) teks
prosedur “Cara Membuat Kue Yoda Kote Khas Sarolangun” yang terdapat pada
LKPD
3. Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok.
Peserta didik dibimbing oleh guru dalam mengerjakan LKPD
4. Menyampaikan dan menyajikan hasil karya.
Peserta didik mampu menjelaskan karakteristik (ciri-ciri) dari teks prosedur “Cara
Membuat Kue Yoda Kote Khas Sarolangun” di depan kelas secara berkelompok
5. Menganalisis dan memecahkan masalah.
Peserta didik dibimbing oleh guru melakukan diskusi untuk memahami karakteristik
dari teks prosedur “Cara Membuat Kue Yoda Kote Khas Sarolangun” kemudian
peserta didik memperbaiki pekerjaannya berdasarkan masukkan atau pengalaman
hasil presentasi

Penutup

1. Peserta didik merefleksi pembelajaran dengan cara menjawab secara langsung


(lisan) tentang bagaimana perasaan mereka mengikuti pembelajaran hari ini
2. Peserta didik menjawab pertanyaan tentang pengertian dan isi teks prosedur
3. Peserta didik diberi tugas untuk mencari struktur teks prosedur
4. Guru mengucapkan terima kasih kepada siswa atas partisipasi pembelajaran hari ini
5. Peserta didik mengucapkan salam penutup pembelajaran kepada guru

Asesmen : Bagaimana guru menilai ketercapaian tujuan pembelajaran

Jenis asesmen

• Sikap
• Pengetahuan

Remedial dan : 1. Remedial


Pengayaan Dilakukan sebanyak dua kali dan apabila setelah dua kali tes remedial belum mencapai
ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis.

2. Pengayaan

Peserta didik yang mencapai nilai >KKM diberikan pengetahuan tambahan dalam
cakupan KD atau menjadi tutor bagi peserta didik yang mencapai KKM.

Refleksi peserta : Refleksi Peserta Didik


didik dan guru
• Manfaat apa yang kamu dapat dari materi ini?
• Kesulitan apa yang kamu rasakan selama pembelajaran?
• Bagaimana cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kemampuanmu
pada pembelajaran berikutnya?

Refleksi Guru

• Apakah peserta didik kesulitan dalam mengidentifikasi unsur-unsur dalam teks


cerita fantasi? Bagaimana cara guru mengatasinya agar anak maksimal pada
pertemuan berikutnya?
• Apakah terdapat peserta didik yang tidak fokus dalam pembelajaran?
• Apa kendala yang terjasi saat proses pembelajaran?
LAMPIRAN

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Nama anggota kelompok:


1.
2.
3.
4.

Bacalah teks prosedur “Cara Membuat Kue Yoda Kote Khas Sarolangun” di bawah ini dengan
seksama dan jawablah pertanyaannya dengan tepat!

“Cara Membuat Kue Yoda Kote Khas Sarolangun”

Kue yoda kote adalah salah satu kue khas di kabupaten Sarolangun, provinsi Jambi. Kue yoda
kote memiliki cita rasa manis, gurih, dan tekstur yang kenyal. Kue ini kerap kali disebut kue
hidung mancung oleh masyarakat Sarolangun karena, bentuknya seperti hidung yang mancung.
Cara pembuatannya mudah dan bahan-bahannya mudah diperoleh. Mari kita membuat kue
yoda kote khas Sarolangun.

Alat dan bahan:


Alat yang diperlukan:
1. Panci kukusan
2. Pisau
3. Piring
4. Kuali
5. Sendok
6. Mangkuk
7. Loyang
8. Plastik pembungkus
Bahan untuk membuat kue yoda kote terbagi atas tiga jenis bahan yaitu bahan untuk isian, kulit
luar, dan bahan untuk menyiram kue ketika dikukus.
Bahan untuk isian kue terdiri dari:
1. Gula merah 250 gram
2. Gula pasir 100 gram
3. Kelapa parut dari satu butir kelapa
4. Garam halus

Bahan kulit luar kue yoda kote terdiri dari:


1. Tepung ketan 500 gram
2. Air kapur sirih 50 mil
3. Air daun pandan
4. Garam halus
Bahan untuk menyiram kue ketika dikukus:
1. Santan kental
2. Garam

Cara membuat:
Pertama, siapkanlah bahan untuk isian kue terlebih dahulu yang terdiri dari gula merah 250
gram, gula pasir 100 gram, kelapa parut dari satu butir kelapa, dan garam halus.

Kedua, campurkanlah bahan- bahan ini di dalam wajan kemudian masak dengan api sedang
hingga tercampur rata dan agak kering. Setelah itu sisihkan terlebih dahulu.

Ketiga, campurkanlah tepung ketan 500 gram, air kapur sirih 50 mil, air daun pandan, dan
sejumput garam halus ke dalam mangkuk untuk membuat adonan kulit luar kue yoda kote.
Untuk takaran air daun pandannya sesuaikan dengan kelembapan tepung ketika diadon.
Apabila terasa sudah kalis maka, coba bulatkan adonan. Bila adonan sudah bisa dibentuk bulat
maka, adonan kulit luar kue yoda kote sudah jadi dan siap untuk diisi.

Keempat, campurkanlah santan kental dengan sejumput garam. Cairan ini nantinya akan
digunakan untuk merendam kue yoda kote nantinya ketika dikukus dalam loyang.

Kelima, isilah kue yoda kote menggunakan bahan isian yang telah dibuat sebelumnya.

Keenam, panaskanlah kukusan yang akan digunakan terlebih dahulu.

Ketujuh, setelah semua adonan kulit kue yoda kote diisi tatalah ke dalam loyang kemudian
siramlah dengan cairan santan yang telah dibuat sebelumnya.

Kedelapan, masukkan loyang ke dalam kukusan yang telah dipanaskan.

Kesembilan, kukuslah adonan selama 20-25 menit.


Kesepuluh, setelah kue matang bungkuslah menggunakan plastik bening dengan salah satu
bagian sisinya dikuncupkan agar kuenya tertutup secara menyeluruh dan kue siap untuk
disajikan.

kue yoda kote memiliki banyak sekali peminat terutama di daerah Sarolangun. Apabila pagi
hari membeli jajanan pasar pasti banyak orang yang mencari kue ini. Kue dengan cita rasa
gurih bercampur manis ini sangat cocok perpaduannya. Apalagi teksturnya yang kenyal serta
bentuknya yang unik seperti hidung mancung menjadi hal yang membuat kue ini semakin
menarik hati untuk memasukkannya ke dalam mulut. Kue yoda kote ini juga sangat cocok
untuk dijadikan ide jualan. Semoga kue yoda kote ini terus dilestarikan dan semakin disukai
banyak orang termasuk orang-orang yang berkunjung ke kabupaten Sarolangun.

Pertanyaan
1. Apakah tujuan dari teks prosedur “Cara Membuat Kue Yoda Kote Khas Sarolangun”?
2. Sebutkan tiga contoh kalimat perintah yang ada dalam teks “Cara Membuat Kue Yoda Kote Khas
Sarolangun”!
3. Sebutkan kata kerja aktif yang terdapat dalam teks “Cara Membuat Kue Yoda Kote Khas
Sarolangun”!
4. Tuliskanlah contoh kalimat yang menggunakan konjungsi pada teks prosedur “Cara
Membuat Kue Yoda Kote Khas Sarolangun”!
5. Apakah langkah-langkah dalam pembuatan kue yoda kota khas Sarolangun di atas dapat
dipahami dengan baik? Berikan alasanmu.

Asesmen Formatif

LEMBAR OBSERVASI SIKAP

Hari/ Dimens Pos/


No Tangga Nama Kejadian/Perilaku Neg Tindak
i
l Sikap Lanjut
1
2
3
4
5

Asesmen Pengetahuan

1. Hal apa sajakah yang sudah kamu pelajari pada pembelajaran ini?
………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………
………………………………………………
2. Materi apa sajakah yang sudah kamu kuasai dari pembelajaran ini?
………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………
………………………………………………

3. Bagian apa yang belum kamu kuasai?


………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………
………………………………………………

4. Apa upayamu untuk menguasai yang belum dikuasai?


………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………

Asesmen Sumatif

Teknik : tes tertulis


Bentuk :
Esai/ uraian
Instrumen
Simaklah tayangan berikut ini dengan saksama

https://www.youtube.com/
watch?v=cbD_yqfYx9g

1. Sebutkan 5 Informasi apa sajakah yang kamu dapatkan dari tayangan


tersebut? Berdasarkan informasi tersebut, bagaimana gambaran budaya
indonesia menurutmu?
2. Apakah informasi yang tersaji dalam tayangan tersebut sudah lengkap?

Berikan alasanmu! Rubrik


No Aspek Sangat Terampil Terampil Kurang Terampi
Soal (skor 3) (skor 2) (skor 1)
1. Kelengkapan Mengungkapkan lima Hanya Mengungkapka
informasi secara mengungkapkan 3- n kembali
lengkap 4 informasi informasi
kurang
dari 3
Kesesuaian Menggambarkan sesuai Menggambarkan Menggambarka
dengan ragam kurang sesuai n tidak sesuai
informasi tersaji dengan ragam dengan ragam
informasi informasi tersaji
Tersaji
2. Kelengkapan Pendapat disertai data Pendapat disertai Pendapat disertai
yang lengkap sesuai data yang kurang data yang tidak
informasi tersaji lengkap sesuai sesuai dengan
informasi tersaji informasi tersaji
Kesesuaian Memberikan alasan Memberikan alasan Memberikan
sangat sesuai kurang sesuai alasan tidak
dengan pilihan dengan pilihan sesuai
pernyataan pernyataan dengan
pilihan
pernyataan

Bahan Ajar

Pengertian Teks Prosedur

Prosedur adalah serangkaian langkah yang harus dilakukan untuk menyelesaikan sesuatu. Teks
prosedur adalah suatu teks yang berisi langkah-langkah aktivitas atau kegiatan untuk menyelesaikan
suatu pekerjaan. Teks prosedur ini dibutuhkan sebagai panduan bagi seseorang dalam membuat atau
menyusun sesuatu.

Tujuan Teks Prosedur

Seperti definisinya, tujuan teks prosedur adalah memberikan petunjuk bagi pembacanya tentang
langkah-langkah secara urut dalam melakukan aktivitas atau menyelesaikan sesuatu. Selain itu, teks
prosedur juga memudahkan pembaca untuk mengetahui cara yang benar dalam melakukan sesuatu dan
memberikan petunjuk jelas agar mendapatkan hasil maksimal.

Karakteristik (ciri-ciri) Teks Prosedur

1. Menggunakan kalimat perintah;


2. Terdapat panduan yang harus dilakukan;
3. Menggunakan kata kerja aktif;
4. Menggunakan konjungsi (kata hubung);
5. Terdapat aturan dalam hal bahan atau kegiatan;
6. Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan rincian waktu, tempat dan cara;
7. Terdapat isi kegiatan yang dilakukan secara urut;

Daftar Pustaka
Dewayani S, dkk. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia SMP Kelas VII. Jakarta Pusat: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan.

Subarna R, dkk. 2021. Bahasa Indonesia Untuk SMP Kelas VII. Jakarta Pusat: Pusat Kurikulum dan
Perbukuan.

Mengetahui Jambi, Oktober 2023


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

Zaidawati, M.Pd. Mardunah, M.Pd.


NIP 196609111984032004 NIP 197010151997022001

Anda mungkin juga menyukai