NIM : (1107622077)
Permasalahan yang ada dalam proses belajar mengajar di kelas Mr. Clark :
Keberhasilan Mr.Clark :
Kognitif
Clark menanamkan proses belajar yang kompleks untuk merangsang kinerja otak
siswanya dengan cara -cara seperti kegiatan menganalisis
keadaan/situasi/permasalahan, mengolah suatu informasi yang diterima, dan proses
pemecahan masalah.
Humanistik
Clark sadar bahwa pembelajaran harus didasari atas kepentingan bersama. Clark
ingin siswanya tahu seberapa penting kegiatan belajar bersamanya di sekolah untuk
kehidupan mereka kedepanya. Maka Clark disini berusaha membangun kegiatan
belajar yang menyenangkan dengan menghias kelas, menempelkan berbagai maca
kata/kalimat motivasi dikelas.
Behavioristik
Walau teori ini terkesan kurang cocok diterpakan pada manusia namun, di beberapa
situasi guru harus menerapkan teori ini untuk membangun kesadaran siswa. Clark
memberikan reward (hadiah) pada siapa saja yang dapat menjawab pertanyaanya
dikelas sehingga siswa menjadi tertarik. Clark juga memberikan punishment
(hukuman) bagi siapa saja yang tidak mendengar perkataanya di kelas jika sudah
berulang kali ditegur.
Multiple intelligence
Clark percaya bahwa setiap anak itu tidak sama dan memiliki perbedaan yang
mendasar. Clark juga paham tidak semua anak dikelasnya dapat mengikuti standar
yang sudah diterapkan oleh sekolah terutama dibidang akademik. Kecerdasan yang
dimiliki anak tidak hanya bersumberkan pada kognitif saja. Maka dari itu Clark
mengupayakan strategi pembejaran yang dapat diikuti oleh semua siswanya dengan
bernyanyi, menari, mengambar, diajak ke museum, disajikan alat peraga di depan
kelas, dll. Dengan teori ini Clark akhirnya berhasil menggali berbagai kecerdasan
siswanya.