Anda di halaman 1dari 15

MINI RISET

KEPEMIMPINAN
PRODI S1 PENDIDIKAN
EKONOMI - FE

NILAI SKOR :

MINI RISET
KEPEMIMPINAN IBU KOS DALAM MEMBERIKAN BIMBINGAN KEPADA
PENGHUNI KOS

NAMA : WIDIA GULTOM


NIM 7233141019
DOSEN PENGAMPU : Dr. Khairuddin Ependi Tambunan,
S.Sos., M.Si
KELAS : PENDIDIKAN EKONOMI A 2023

PRODRAM STUDI S1 PENDIDIKAN EKONOMI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023

MINI RISET KEPEMIMPINAN 1


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan khadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
berkat dan rahmat-Nya lah saya dapat menyelesaikan makalah Mini Riset. Saya
mengucapkan terimakasih kepada, Bapak Dr. Khairuddin E. Tambunan, M.Si selaku
dosen mata kuliah Kepemimpinan, yang telah memberikan tugas ini sehingga saya
dapat belajar dan mengembangkan pengetahuan tentang Kepemimpinan.

Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu saya sangat menantikan kritik maupun saran yang
membangun demi penyempurnaan makalah ini dan semoga makalah ini bermanfaat
bagi kita semua. Terima kasih.

Medan, 20 Oktober 2023

WIDIA GULTOM

MINI RISET KEPEMIMPINAN 2


DAFTAR ISI
COVER ................................................................................................................................... 1
KATA PENGANTAR ......................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ......................................................................................................................... 3
BAB I. PENDAHULUAN .................................................................................................. 4
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................................ 4
B. Rumusan Masalah ........................................................................................................ 4
C. Tujuan Penelitian ......................................................................................................... 5
D. Manfaat Penelitian ...................................................................................................... 5
BAB II. LANDASAN TEORI ............................................................................................ 6
A. Teori Kepemimpinan ................................................................................................. 6
1. Definisi Kepemimpinan ............................................................................................. 6
2. Karakteristik Kepemimpinan.................................................................................. 7
3. Perbedaan Pemimpin dan Manajer ...................................................................... 7
4. Kepemimpinan Formal dan Informal .................................................................. 8
B. Konsep dan Nilai-Nilai Kepemimpinan .............................................................. 8
BAB III. METODE PENELITIAN .................................................................................10
A. Tempat dan Waktu Penelitian ...............................................................................10
B. Subject Penelitian .......................................................................................................10
C. Metode Pengumpulan Data.....................................................................................10
D. Tekinik Analisis Data.................................................................................................10
BAB IV. HASIL PENELITIAN .......................................................................................12
BAB V. PENUTUP.............................................................................................................13
A. Kesimpulan ....................................................................................................................13
B. Saran.................................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................................14
DOKUMENTASI ................................................................................................................15

MINI RISET KEPEMIMPINAN 3


BAB I
PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG MASALAH


Kepemimpinan merupakan suatu topik bahasan yang klasik, namun tetap sangat
menarik untuk diteliti karena sangat menentukan berlangsungnya suatu organisasi.
Kepemimpinan itu esensinya adalah pertanggungjawaban. Masalah kepemimpinan
masih sangat baik untuk diteliti karena tiada habisnya untuk dibahas di sepanjang
peradaban umat manusia. Terlebih pada zaman sekarang ini yang semakin buruk saja
moral dan mentalnya.lbaratnya semakin sulit mencari pemimpin yang baik (good
leader). Pemimpin yang baik sebenarnya pemimpin yang mau berkorban dan peduli
untuk orang lain serta bersifat melayani. Tetapi, kenyataannya berbeda. Bila kita lihat
sekarang para pemimpin kita, dari lapisan bawah sampai lapisan tertinggi, dari pusat
hingga ke daerah-daerah. Banyak pemimpin yang hadir dengan tanpa mencerminkan
sosok pemimpin yang seharusnya, malah terlihat adanya pemimpin-pemimpin yang
jauh dari harapan rakyat, tidak peduli dengan nasib rakyat bawah, dan hampir tidak
pernah berpikir untuk melayani masyarakat. Karena kepemimpinan mereka lebih
dilandasi pada keinginan pribadi dan lebih mengutamakan kepentingan kelompok.Gaya
kepemimpinan diartikan sebagai perilaku atau cara yang dipilih dan dipergunakan
pemimpin dalam mempengaruhi pikiran, perasaan, sikap, dan perilaku organisasinya .
Gaya kepemimpinan adalah cara seorang pemimpin mempengaruhi perilaku
bawahan, agar mau bekerjasama dan bekerja secara produktif untuk mencapai tujuan
organisasi (Malayu, 2000:167). Bentuk kepemimpinan yang diyakini dapat
mengimbangi pola pikir dan refleksi paradigma-paradigma baru dalam arus globalisasi
dirumuskan sebagai kepemimpinan transformasional dan kepemimpinan transaksional.
Kepemimpinan transformasional digambarkan sebagai kepemimpinan yang
membangkitkan atau memotivasi pegawai untuk dapat berkembang dan mencapai
kinerja atau tingkat yang lebih tinggi lagi sehingga mampu mencapai lebih dari yang
mereka perkirakan sebelumnya.

B.RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana cara ibu kos memberikan bimbingan yang efektif kepada penghuni
kos agar dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka?
2. Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam memberikan bimbingan
kepada penghuni kos?
3. Bagaimana cara ibu kos menyesuaikan gaya kepemimpinannya dengan situasi
yang dihadapi dalam memberikan bimbingan kepada penghuni kos?
4. Bagaimana cara ibu kos memastikan bahwa penghuni kos memahami aturan
dan kebijakan yang berlaku di kos tersebut?

MINI RISET KEPEMIMPINAN 4


C.TUJUAN PENELTIAN
1. Untuk mengetahui gaya kepemimpinan yang efektif yang dapat diterapkan oleh
ibu kos dalam memberikan bimbingan kepada penghuni kos.
2. Untuk mengetahui karakteristik kepemimpinan yang harus dimiliki oleh ibu kos
agar dapat memberikan bimbingan yang efektif kepada penghuni kos.
3. Untuk mengetahui cara ibu kos memotivasi penghuni kos agar dapat mencapai
tujuan yang diinginkan.
4. Untuk mengetahui cara ibu kos memberikan bimbingan yang efektif kepada
penghuni kos agar dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka.

D.MANFAAT PENELITIAN
1. Meningkatkan keterampilan dan pengetahuan penghuni kos: Dengan
memberikan bimbingan yang efektif, ibu kos dapat membantu penghuni kos untuk
meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam berbagai hal seperti
kebersihan, keamanan, dan kemandirian.
2. Meningkatkan kepatuhan penghuni kos: Dengan memberikan bimbingan yang
efektif, ibu kos dapat membantu meningkatkan kesadaran dan kepatuhan
penghuni kos terhadap aturan dan kebijakan yang berlaku di kos tersebut.
3. Meningkatkan kepuasan penghuni kos: Dengan memberikan bimbingan yang
efektif, ibu kos dapat membantu meningkatkan kepuasan penghuni kos terhadap
pelayanan yang diberikan di kos tersebut.
4. Meningkatkan kemampuan kepemimpinan ibu kos: Dengan melakukan
penelitian mengenai kepemimpinan ibu kos dalam memberikan bimbingan, ibu
kos dapat meningkatkan kemampuan kepemimpinannya dan mengembangkan
gaya kepemimpinan yang lebih efektif.

MINI RISET KEPEMIMPINAN 5


BAB II
LANDASAN TEORI

A.TEORI KEPEMIMPINAN
1. Menurut Wahjosumidjo (1987:11)
Kepemimpinan pada hakikatnya adalah suatu yang melekat pada diri seorang
pemimpin yang berupa sifat-sifat tertentu seperti: kepribadian (personality),
kemampuan (ability) dan kesanggupan (capability). Kepemimpinan juga sebagai
rangkaian kegiatan (activity) pemimpin yang tidak dapat dipisahkan dengan kedudukan
(posisi) serta gaya atau perilaku pemimpin itu sendiri. Kepemimpinan adalah proses
antar hubungan atau interaksi antara pemimpin, pengikut, dan situasi.
2. Menurut Moejiono (2002)
Memandang bahwa leadership tersebut sebenarnya sebagai akibat pengaruh satu
arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas tertentu yang membedakan
dirinya dengan pengikutnya. Para ahli teori sukarela (compliance induction theorist)
cenderung memandang leadership sebagai pemaksaan atau pendesakan pengaruh
secara tidak langsung dan sebagai sarana untuk membentuk kelompok sesuai dengan
keinginan pemimpin (Moejiono, 2002).
3. Menurut Fiedler (1967)
Kepemimpinan pada dasarnya merupakan pola hubungan antara individu-
individu yang menggunakan wewenang dan pengaruhnya terhadap kelompok orang
agar bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan.
4. Menurut Ott (1996)
Kepemimpinan dapat didefinisikan sebagai proses hubungan antar pribadi yang di
dalamnya seseorang mempengaruhi sikap, kepercayaan, dan khususnya perilaku orang
lain.

1. DEFINISI KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan adalah proses interaksi sosial di mana seorang atau sekelompok
individu mempengaruhi aktivitas lainnya untuk mencapai tujuan bersama.
Kepemimpinan dapat diartikan sebagai proses mempengaruhi orang lain untuk bekerja
sama secara efektif dan efisien dalam mencapai tujuan yang ditentukan, juga dapat
diartikan sebagai proses mengarahkan, memotivasi, dan mengkoordinasikan anggota
organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan dan diterapkan dalam berbagai
situasi, termasuk dalam organisasi bisnis, militer, politik, dan keluarga. Ada beberapa
definisi kepemimpinan yang dikemukakan oleh para ahli, antara lain:
a. Menurut Young
Definisi kepemimpinan menurut Young yaitu suatu bentuk dominasi atas dasar
kemampuan individu yang mampu mengajak dan mendorong orang lain untuk

MINI RISET KEPEMIMPINAN 6


melakukan sesuatu berdasar penerimaan dari kelompok, dan mempunyai
suatu keahlian khusus yang tepat dalam situasi tertentu.
b. Menurut Tead, Terry, Hoyt
Kepemimpinan menurut Tead, Terry, Hoyt yaitu seni mempengaruhi orang
lain supaya mau bekerjasama berdasar atas kemampuan orang tersebut dalam
memberikan bimbingan dan arahan guna mencapai tujuan yang diinginkan
oleh kelompok.
c. Menurut Moejiono
Definisi kepemimpinan menurut Moejiono yaitu merupakan akibat dari satu
arah yang mungkin dikarenakan sang pemimpin memiliki kualitas tertentu
yang membuatnya unggul di antara pengikutnya.

2. KARAKTERISTIK KEPEMIMPINAN
Karakteristik kepemimpinan mencakup berbagai sifat dan keterampilan yang
dibutuhkan untuk menjadi seorang pemimpin yang efektif. Beberapa karakteristik
kepemimpinan yang penting antara lain adalah kepercayaan diri, kemampuan
berkomunikasi yang baik, kemampuan untuk mengambil keputusan yang tepat,
keberanian dalam mengambil risiko, kepemimpinan yang visioner, kemampuan
memotivasi dan memimpin tim, kemampuan dalam mengembangkan strategi,
kemampuan dalam menyelesaikan konflik, dan kemampuan untuk membangun
hubungan interpersonal yang baik.
Karakteristik kepemimpinan yang baik merupakan faktor utama dalam
kesuksesan kepemimpinan. Seorang pemimpin yang memiliki karakteristik
kepemimpinan yang baik dapat memimpin dan mengarahkan timnya dengan efektif,
mendorong inovasi dan kreativitas, dan mencapai hasil yang diinginkan.
Komponen-komponen dari karakteristik kepemimpinan meliputi kepercayaan
diri, kemampuan berkomunikasi, kemampuan untuk mengambil keputusan, keberanian
dalam mengambil risiko, kepemimpinan yang visioner, kemampuan memotivasi dan
memimpin tim, kemampuan dalam mengembangkan strategi, kemampuan dalam
menyelesaikan konflik, dan kemampuan untuk membangun hubungan interpersonal
yang baik. Contoh karakteristik kepemimpinan pada beberapa pemimpin terkenal
antara lain adalah Steve Jobs yang visioner dan berani mengambil risiko dalam bisnis,
Nelson Mandela yang memiliki kemampuan memotivasi dan memimpin tim, dan Elon
Musk yang memiliki kemampuan mengembangkan strategi dan inovasi.

3. PERBEDAAN PEMIMPIN DAN MANAJER


Pengertian pemimpin adalah seseorang yang mengarahkan, membimbing,
mempengaruhi perilaku pengikutnya menuju pencapaian target tertentu.
 Fokus pada visi dan misi jangka panjang
 Memotivasi orang lain dengan membangun hubungan dan kepercayaan
 Menggunakan gaya kepemimpinan transformatif

MINI RISET KEPEMIMPINAN 7


Sementara itu, manajer adalah perwakilan sebuah perusahaan yang bertanggung
jawab terhadap pekerjaan sekelompok tenaga kerja atau karyawan, dan mengambil
tindakan yang sesuai ketika diperlukan.
 Fokus pada hasil jangka pendek
 Memotivasi orang lain dengan memberikan penghargaan dan hukuman
 Menggunakan gaya kepemimpinan transaksional

4. KEPEMIMPINAN FORMAL DAN INFORMAL


Kepemimpinan formal adalah keadaan di mana seseorang secara resmi diakui
sebagai pemimpin suatu kelompok atau organisasi. Jenis kepemimpinan ini berkaitan
dengan jabatan, jadi merupakan tanggung jawab profesional pemimpin formal untuk
memotivasi juniornya dan mengambil alih faktor-faktor yang dapat membawa
keberhasilan organisasi, seperti alokasi sumber daya dan pengambilan keputusan.
CEO suatu perusahaan adalah contoh pemimpin formal. Mereka bertanggung
jawab untuk mengarahkan semua sumber daya dan operasi serta membuat keputusan
yang mengarahkan perusahaan menuju profitabilitas. Selain itu, sebagai eksekutif
dengan peringkat tertinggi dalam organisasi, mereka secara resmi memiliki wewenang
lebih besar dibandingkan orang lain dalam perusahaan.
Kepemimpinan informal adalah ketika seorang individu tidak mempunyai status
resmi sebagai pemimpin kelompok, namun anggota kelompok lain memandangnya
sebagai dan menganggap dirinya sebagai kekuatan pemimpin. Pemimpin informal
cenderung berpengalaman dan berpengetahuan luas, sehingga merekalah yang dicari
orang untuk mendapatkan jawaban dan bimbingan. Seringkali, mereka mendapatkan
status pemimpin informal dengan mengembangkan hubungan yang kuat dengan orang-
orang di sekitar mereka dan membuktikan diri mereka sendiri, melalui tindakan,
sebagai orang yang dapat diandalkan dan dipercaya.
Contoh pemimpin informal adalah rekan kerja yang terkenal dengan kecerdasan,
kebijaksanaan, dan kualitas interpersonalnya. Orang ini belum tentu merupakan
anggota tingkat tinggi dalam organisasi, namun orang lain menghormatinya dan
biasanya mendatanginya untuk meminta nasihat dan pengetahuan tentang prosedur.
Dalam rapat, mereka mungkin sering kali menawarkan wawasan yang dapat
ditindaklanjuti yang mengarah pada penyelesaian masalah. Jika mereka memberikan
instruksi, orang lain sering kali mengindahkannya dengan sukarela.

B.KONSEP DAN NILAI-NILAI KEPEMIMPINAN


Kepemimpinan memiliki konsep dan nilai-nilai yang penting untuk dipahami oleh
seorang pemimpin.. Berikut adalah beberapa konsep dan nilai-nilai kepemimpinan yang
dapat ditemukan dari hasil pencarian:
1.Proses memengaruhi orang lain:
Kepemimpinan adalah suatu proses memengaruhi orang lain sehingga orang lain
tersebut dengan sukarela mau melaksanakan kegiatan bersama

MINI RISET KEPEMIMPINAN 8


2 .Kepercayaan:
Kepemimpinan yang efektif membangun kepercayaan dengan memberikan
teladan dalam kemampuan, koneksi, dan karakter
3. Sikap positif:
Pemimpin yang baik memiliki sikap yang positif dan optimis, serta mampu
menginspirasi dan memotivasi orang lain
4. Kompetensi:
Pemimpin yang baik memiliki kemampuan dan pengetahuan yang diperlukan
untuk mencapai tujuan organisasi
5. Komitmen:
Pemimpin yang baik memiliki komitmen yang kuat terhadap tujuan organisasi dan
mampu memotivasi orang lain untuk mencapai tujuan tersebut
6. Integritas:
Pemimpin yang baik memiliki integritas yang tinggi dan konsisten terhadap
prinsip, tindakan, dan nilai-nilai yang ada di dalam dirinya
7. Prioritas:
Pemimpin yang baik memiliki kemampuan untuk menentukan prioritas yang tepat
dan fokus pada hal-hal yang penting

MINI RISET KEPEMIMPINAN 9


BAB III
METODE PENELITIAN

A.TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN


Hari : Jumat
Tanggal : 20 Oktober 2023
Tempat : Jalan Taud, No 97

B.SUBJEK PENELITIAN
Subjek penelitian mini riset ini adalah kepemimpinan ibu kos dalam memberikan
bimbingan kepada penghuni kos. Penelitian ini akan berfokus pada bagaimana ibu kos
memimpin dan memberikan bimbingan kepada penghuni kos, serta bagaimana
penghuni kos merespons kepemimpinan ibu kos.

C.METODE PENGUMPULAN DATA


Penelitian ini dapat dilakukan dengan menggunakan metode wawancara dan
observasi terhadap ibu kos dan penghuni kos. Dengan melakukan penelitian ini,
diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai kepemimpinan ibu
kos dalam memberikan bimbingan kepada penghuni kos, serta dapat memberikan
masukan bagi ibu kos dan penghuni kos dalam meningkatkan kualitas kepemimpinan
dan kualitas hidup di kos.

D.TEKNIK ANALISIS DATA


Teknik analisis data yang dapat digunakan dalam mini riset kepemimpinan ibu
kos dalam memberikan bimbingan kepada penghuni kos antara lain:
a.Analisis tematik: menggunakan analisis tematik untuk mengidentifikasi tema-
tema yang muncul dari data wawancara dengan ibu kos dan penghuni kos. Tema-tema
ini dapat berupa peran ibu kos dalam memberikan bimbingan, strategi ibu kos dalam
memberikan bimbingan, faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas bimbingan, dan
dampak bimbingan ibu kos terhadap penghuni kos.
b.Analisis naratif: menggunakan analisis naratif untuk memahami kisah atau
pengalaman ibu kos dan penghuni kos dalam bimbingan. Kisah atau pengalaman ini
dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang peran ibu kos dalam
memberikan bimbingan, tantangan yang dihadapi ibu kos dalam memberikan
bimbingan, dan dampak bimbingan ibu kos terhadap penghuni kos.
c.Grounded theory: menggunakan grounded theory untuk mengembangkan teori
baru tentang kepemimpinan ibu kos dalam memberikan bimbingan kepada penghuni
kos. Teori ini dapat dikembangkan berdasarkan data wawancara dengan ibu kos dan
penghuni kos, serta data observasi.

MINI RISET KEPEMIMPINAN 10


d.Analisis statistik deskriptif: menggunakan analisis statistik deskriptif untuk
menggambarkan data hasil survei atau kuesioner yang diberikan kepada ibu kos dan
penghuni kos. Misalnya, Anda dapat menghitung mean, median, modus, dan standar
deviasi dari data tentang peran ibu kos dalam memberikan bimbingan, strategi ibu kos
dalam memberikan bimbingan, faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas
bimbingan, dan dampak bimbingan ibu kos terhadap penghuni kos.
e.Analisis statistik inferensial: menggunakan analisis statistik inferensial untuk
menarik kesimpulan tentang populasi ibu kos dan penghuni kos dari sampel yang
digunakan.

MINI RISET KEPEMIMPINAN 11


BAB IV
PENELITIAN

Berdasarkan hasil penelitian, ibu kos memiliki peran penting dalam memberikan
bimbingan kepada penghuni kos. Peran ibu kos dalam memberikan bimbingan antara
lain:
a.Sebagai orang tua
Ibu kos berperan sebagai orang tua bagi penghuni kos. Ibu kos memberikan
bimbingan dan dukungan kepada penghuni kos dalam kehidupan sehari-hari,
seperti membantu mereka dalam menyelesaikan tugas kuliah, memberikan
nasihat, dan menjadi tempat untuk bercerita.
b.Sebagai mentor
Ibu kos berperan sebagai mentor bagi penghuni kos. Ibu kos memberikan
bimbingan dan arahan kepada penghuni kos dalam mencapai tujuan mereka, baik
dalam pendidikan, karier, maupun kehidupan pribadi.
c.Sebagai penjaga keamanan
Ibu kos berperan sebagai penjaga keamanan bagi penghuni kos. Ibu kos
bertanggung jawab untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kos.

PERTANYAAN :
1. Bagaimana ibu selaku pemimpin kos membangun komunikasi yang terbuka
dengan penghuni kos?
Jawab : Ibu selaku pemimpin kos dapat membangun komunikasi yang terbuka
dengan penghuni kos dengan cara membuat grup WhatsApp untuk penghuni
kos, sehingga penghuni kos dapat dengan mudah berkomunikasi dengan ibu kos
dan dengan penghuni kos lainnya.
2. Bagaimana ibu selaku pemimpin kos berperan sebagai penjaga keamanan bagi
penghuni kos?
Jawab : Ibu selaku pemimpin kos berperan sebagai penjaga keamanan bagi
penghuni kos dengan cara memasang CCTV di setiap sudut kos dan mengunci
pintu gerbang kos sebelum larut malam.
3. Bagaimana ibu selaku pemimpin kos membangun kedekatan personal dengan
penghuni kos?
Jawab : Ibu selaku pemimpin kos dapat membangun kedekatan personal dengan
penghuni kos dengan cara menyapa penghuni kos dengan nama saat mereka
bertemu dan menanyakan kabar penghuni kos saat mereka bertemu serta
melakukan kegiatan bersama.

MINI RISET KEPEMIMPINAN 12


BAB V
PENUTUP

A.KESIMPULAN
Dari hasil pencarian, dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan adalah suatu
proses memengaruhi orang lain sehingga orang lain tersebut dengan sukarela mau
melaksanakan kegiatan bersama. Seorang pemimpin yang efektif memiliki kemampuan
untuk memudahkan komunikasi dengan beragam latar belakang karyawan dan
membangun hubungan yang baik dengan pengikutnya.
Oleh karena itu, ibu kos dapat membangun komunikasi yang terbuka dengan
penghuni kos dengan cara memperhatikan latar belakang dan kebutuhan masing-
masing penghuni kos. Selain itu, ibu kos dapat memengaruhi penghuni kos untuk
mencapai tujuan bersama dengan membangun hubungan yang baik dan
memperhatikan kebutuhan penghuni kos. Penelitian mini riset yang dilakukan dapat
memberikan informasi yang lebih spesifik mengenai gaya kepemimpinan ibu kos,
strategi bimbingan yang digunakan, respon penghuni kos, dan faktor-faktor yang
mempengaruhi kepemimpinan ibu kos dalam memberikan bimbingan kepada penghuni
kos. Dengan demikian, penelitian mini riset ini dapat memberikan masukan bagi ibu kos
dan penghuni kos dalam meningkatkan kualitas kepemimpinan dan kualitas hidup di
kos.

B.SARAN
 Ibu kos dapat membangun komunikasi yang terbuka dengan penghuni kos
dengan cara menyediakan ruang untuk berbicara dan didengarkan, menjadi
pendengar yang baik, jujur dan transparan, menghargai pendapat penghuni
kos, dan meminta umpan balik dari penghuni kos.
 Ibu kos berperan sebagai penjaga keamanan bagi penghuni kos dengan cara
menjaga keamanan fisik kos dan menjaga keamanan kos.
 Ibu kos dapat membangun kedekatan personal dengan penghuni kos dengan
cara menjadi diri sendiri, menunjukkan minat pada penghuni kos, menjadi
pendengar yang baik, menawarkan bantuan, dan mengadakan kegiatan
bersama.
 Ibu kos dapat mengadakan kegiatan bersama dengan penghuni kos dengan
cara mengadakan pertemuan rutin, membuat grup WhatsApp atau Telegram,
membuka sesi obrolan santai, menghampiri penghuni kos saat mereka sedang
bersantai, dan meminta umpan balik dari penghuni kos.

MINI RISET KEPEMIMPINAN 13


DAFTAR PUSTAKA

TIM PENYUSUN UNIMED, 2019. KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP), MEDAN : UNIMED


PRESS

MINI RISET KEPEMIMPINAN 14


DOKUMENTASI

MINI RISET KEPEMIMPINAN 15

Anda mungkin juga menyukai