Anda di halaman 1dari 3

KB 2

Membentuk Tari

Tanpa pengetahuan membentuk tari, guru tidak akan memiliki kemampuan


kreativitas tari. Akibat negatifnya, apabila guru tidak memiliki kemampuan
kreativitas tari, guru tidak dapat mengantarkan anak untuk sampai pada tujuan
pembelajaran anak mampu berkreasi. Membentuk seluruh unsur tari artinya
menyatukan seluruh unsur tari sehingga tidak lagi menjadi bagian terpisah untuk
mewujudkan tema tari. Unsur yang dibentuk dalam tari adalah unsur utama dan
unsur pendukung.

1. Tema

Pertama kali yang harus disiapkan dalam membentuk tari adalah menentukan
tema tari. tema tari inilah selanjutnya diwujudkan dengan membentuk unsur tari.

2. Membuat desain gerak simetris dan asimetris

Setelah memilih tema, selanjutnya guru mulai membuat desain gerak. ada dua
jenis desain gerak, yaitu simetris dan asimetris.

3. Membuat desain gerak untuk satu orang atau kelompok

Setelah desain simetris dan desain asimetris terbentuk dan dipilih yang cocok
untuk menggambarkan tema tari, disiapkan apakah desain simetris dan asimetris
yang dipilih itu ditarikan untuk satu orang, dua orang atau lebih dari 3 orang.

4. Membuat desain frasa

Desain frasa termasuk desain waktu. Penggarapan desain frasa dalam sebuah tari
akan membuat penonton mudah mengingat bagian dari tari, tahap cerita,
suasana atau dramatis dalam tari.

5. Membuat desain ruang

Humprey (1959) mengemukakan bahwa pada tahap ini anak diminta melakukan
gerak dengan bebas untuk menentukan arah dan posisinya agar dapat
memanfaatkan ruang.
6. Membuat desain kelompok kecil

Anak diminta untuk membuat kelompok kecil agar dapat memperlihatkan


hubungan antar penari.

7. Membuat dinamika

Membuat dinamika sangat tergantung dengan latihan kesadaran yang harus


diberikan kepada anak. Kata-kata tajam, lembut, cepat, pelan tegang dan rileks
dikemukakan kepada anak.

8. Membuat ritme

Ritme sering dikenal dengan istilah ritmis. Ritmis merupakan suatu elemen musik
yang berkaitan erat dengan gerak dan waktu, gerak tubuh kita dan gerak alam.

9. Motivasi dan gesture

Setiap gerak dilakukan karena adanya motivasi dari seseorang. Gesture motivasi
bermacam-macam, ada gesture sosial, gesture fungsional, gesture ritual dan
gesture emosional.

10. Merangkai gerak dari awal hingga akhir

Tari ibarat sebuah narasi yang terdiri atas susunan kata, kalimat, alinea dan
akhirnya satu bentuk utuh narasi.

11. Menyiapkan busana, rias, musik, tata cahaya dan tata panggung

Kegiatan menciptakan gerak dengan berbagai langkah dilakukan seperti


yang telah dijelaskan dari langkah 1 sampai langkah 9, selanjutnya merangkai
gerak dari awal sampai akhir yang merupakan kegiatan inti dari penciptaan tari.

PEMENTASAN TARI

Pementasan tari merupakan puncak dari keseluruhan proses pembelajaran tari


untuk mengembangkan kreativitas tari anak. Pementasan tari sebagai media
untuk menunjukkan hasil karya anak yang telah dipimpin oleh guru kepada orang
lain.
Tujuan gladi bersih bagi anak adalah mengenalkan lokasi tempat pentas kepada
anak sehingga mereka mengetahui posisi ketika menari di atas panggung serta
mengenalkan anak tentang urutan acara sehingga mereka mempunyai gambaran
urutan saat menari.

Tujuan gladi bersih bagi guru dan panitia pementasan tari adalah mengontrol
lamanya waktu pementasan, menyusun dinamika cara agar menarik dan tidak
membosankan, mengontrol hambatan dan kesulitan teknis agar secepatnya
diatasi sehingga pementasan dapat berjalan lancar. Ada dua aspek penting yang
mendukung keberhasilan pementasan tari yaitu mutu pementasan tari dan
pengelolaan pementasan tari yang baik.

Anda mungkin juga menyukai