Anda di halaman 1dari 11

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SEMESTER 2

MATERI PESAWAT SEDERHANA JENIS PENGUNGKIT


DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI
DAN MEDIA PEMBELAJARAN YANG TEPAT

Oleh

Fadhila NisyaLaila A

857076861

ABSTRAK

Penelitian mengenai Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V Semester 2 Materi


Pesawat Sederhana Jenis Pengungkit dengan Menggunakan Metode Demonstrasi dan
Media Pembelajaran yang Tepat. Yang dilatar belakangi oleh rendahnya persentase
keberhasilan siswa dan kurangnya keaktifan siswa dalam peroses pembelajaran. Untuk
itu peneliti bertujuan meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa dalam perbaikan
pembelajaran yang akan dilaksanakan. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak 3 siklus,
dengan subjek penelitian siswa kelas V . Data yang dikumpulkan melalui metode
observasi dan metode dokumentasi. Dari penelitan yang dilakukan sebanyak 3 siklus,
hasil belajar selalu meningkat, di siklus I meningkat sebanyak 18%, siklus II 42% dan
siklus III 80%. Pada siklus III keberhasilan belajar mencapai 100%, peningkatan hasil
belajar karena peneliti mengganti metode belajar dan menggunakan media
pembelajaran yang tepat, di sini media yang digunakan berupa alat rumah tangga yang
menggunakan cara kerja pengungkit. Dari hasil penelitian peneliti berkesimpulan bahwa
dengan menggunakan metode demonstrasi dan penggunaan media pembelajaran yang
tepat dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V materi pesawat sederhana jenis
pengungkit.

Kata Kunci : Metode demonstrasi, keaktifan, hasil belajar, media


pembelajaran yang tepat

i
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pembelajaran adalah peroses interaksi peserta didik dengan pendidik
dan sumber belajar pada lingkungan belajar. Guru, siswa dan prasarana
merupakan faktor-faktor yang amat penting. Dimana guru harus memilih ,
mengkombinasikan materi, metode, media dengan pengalaman belajar untuk
mencapai hasil belajar yang diinginkan.
Sesuai dengan pengertian pembelajaran di atas, dalam proses
pembelajaran yang dilakukan peneliti di kelas V dengan materi “Pesawat
Sederhana Jenis Pengungkit” belum mendapatkan hasil belajar yang
diinginkan, hal ini terlihat dari hasil tes yang dilakukan oleh 26 siswa tersebut
di akhir pembelajaran, masih banyak yang mendapatkan nilai di bawah
Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu 70. Ada 21 orang siswa
mendapatkan nilai di bawah KKM, 3 orang siswa sudah mencapai nilai sama
dengan KKM dan 2 orang siswa sudah mendapat nilai di atas KKM atau
sekitar 80% siswa masih mendapat nilai di bawah KKM. Dengan hasil tes
yang didapat tersebut tidak sebanding dengan persentase penyampaian materi
yang sudah mencapai 100%.
Dari hasil belajar yang demikian, penulis merefleksi peroses
pembelajaran yang telah dilakukan, hasil refleksi sebagai berikut :
1. Siswa tidak tertarik dengan pelajaran
2. Guru terlalu cepat dalam penyampaian materi
3. Guru tidak memberi kesempatan siswa untuk bertanya
4. Guru tidak membuat pembelajaran yang mampu menarik perhatian
siswa.
Dari refleksi yang dilakukan penulis akhirnya penulis berkeinginan
mengadakan sebuah penelitian untuk memperbaik hasil belajar dan cara
mengajar guru

1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan hasil analisis tentang beberapa faktor yang memungkinkan
kurangnya keberhasilan siswa pada pelajaran ini, dan hasil diskusi dengan teman
sejawat, penulis memfokuskan untuk membantu siswa kelas V SD agar
mengusai materi dengan baik, penulis merumuskan masalah yang menjadi
fokus sebagai berikut :
“Apakah dengan menggunakan metode demonstrasi dan media
pembelajaran yang tepat dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas v
mata pelajaran IPA materi pesawat sederhana jenis pengungkit ?”

C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dalam penelitian perbaikan pembelajaran antara lain
sebagai berikut.
1. Mendiskripsikan pengaruh metode demonstrasi dan media pembelajaran
yang tepat dalam meningkatkan pemahaman dan hasil belajar siswa
2. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
3. Untuk memperbaiki cara mengajar guru

D. Manfaat
Adapun manfaat yang diharapkan oleh peneliti antara lain :
1. Bagi siswa
 Meningkatkan hasil belajar siswa dalam belajar.
 Tencapainya tujuan dari proses pembelajaran.
 Adanya pemahaman konsep baru dalam pikiran siswa bahwa
pelajaran IPA itu menyenangkan.
2. Bagi guru
 Meningkatkan kemampuan guru dalam merencanakan dan
mengimplementasikan proses pembelajaran di kelas.
 Menambah wawasan, pengetahuan dan pengalaman dalam
mengembangkan metode pembelajaran yang efektif.
3. Bagi sekolah

2
 Meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Belajar
Belajar merupakan suatu peroses yang kompleks, berlangsung secara
terus menerus dan melibatkan berbagai lingkungan yang dibutuhkan.
B. Ilmu Pengetahuan Alam
Susanto (2013:166), Ilmu Pengetahuan Alam adalah usaha manusia
dalam alam semesta melalui pengamatan yang tepat pada sasaran, serta
menggunakan prosedur, dan dijelaskan dengan penalaran sehingga
mendapatkan suatu kesimpulan.
C. Metode Mengajar
Metode mengajar merupakan cara yang digunakan guru dalam
membelajarkan siswa agar terjadi interaksi dan peroses belajar yang efektif
dalam pembelajaran.
Untuk mencapai tujuan pembelajaran maupun untuk membentuk
kemampuan siswa diperlukan adanya suatu metode mengajar yang efektif.
Metode mengajar ini bukan hanya harus dikuasai oleh guru tetapi juga harus
dikuasai oleh siswa.

D. Metode Demonstrasi
Metode demonstrasi merupakan metode mengajar yang menyajikan
bahan pelajaran dengan mempertunjukkan secara langsung objek atau cara
melakukan sesuatu sehingga dapat mempelajarinya secara peroses.

E. Media Pembelajaran

3
Menurut Heinich, dkk. (1993) media merupakan alat saluran
komunikasi. Media berasal dari bahsa latin dan merupakan bentuk jamak
dari kata “medium” yang secara harfiah berarti “perantara”, yaitu perantara
sumber pesan (a source) dengan penerima pesan ( a receiver). Heinich
mencontohkan media ini seperti film, televise diagram, bahan tercetak
(printed materials), computer, dan instruktur.
Media pembelajaran pada hakikatnya merupakan saluran atau
jembatan dari pesan-pesan pembelajaran (messsges) yang disampaikan oleh
sumber pesan (guru) kepada penerima pesan (siswa) dengan maksud agar
pesan-pesan tersebut dapat diserap dengan cepat dan tepat sesuai dengan
tujuannya.

4
BAB III
SIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT

A. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dapat diambil beberapa
kesimpulan sebagai :
1. Terjadi peningkatan hasil belajar di setiap siklus pebaikan pembelajaran
2. Hasil belajar siswa tergantung pada strategi guru dalam memberikan
pembelajaran
3. Dengan menggunakan metode demonstrasi dan penggunaan media
pembelajaran yang tepat dapat meningkatkan hasil belajar dan keaktifan
siswa kelas V

B. Saran Tindak Lanjut


Berdasarkan penelitian yang dilakukan, ada beberapa saran yang ingin
disampaikan peneliti agar proses belajar mengajar dan hasil belajar menjadi
lebih baik.
1. Sebelum melakukan pembelajaran, guru harus merencanakan peroses
pembelajaran sebaik mungkin
2. Menyiapkan ruang kelas yang baik
3. Menentukan waktu pembelajaran yang baik
4. Menentukan metode dan media yang tepat
5. Guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang aktif, efektif dan
menyenangkan

5
DAFTAR PUSTAKA

http://pendidikanipasd.blogspot.com/2014/07/pengertian-pembelajaran-ipa-
sekolah
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai