Di Susun Oleh :
Marleni Sepria.S,Pd
Tujuan yang ingin dicapai Aksi 1. Melalui penerapan model pembelajaran Problem
Based Learning, pendekatan konstektual, dan metode
diskusi, kelompok, penugasan dan tanya jawab serta
penggunaan media visual berupa penayangan gambar
karikatur, peserta didik dapat mengevaluasi aspek makna
tersirat dalam teks anekdot dengan menjunjung tinggi
nilai jujur,disiplin, tanggung jawab, percaya diri, dan
kreatif.
Aksi 2
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah
adalah :
1. Kesulitan siswa dalam membandingkan teks
anekdot dan teks humor
2. Pembelajaran masih berpusat kepada guru.
3. Metode yang digunakan oleh guru bersifat
membosankan.
4. Model yang digunakan oleh guru tidak
inovatif.
Proses aksi 1 - 2 :
1. Menggunakan model pembelajaran PBL dalam
pelaksanaanpembelajaran, karena dalam sintaks
PBL dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.
2. Menggunakan bahan ajar dan LKPD yang berwarna
sehingga lebih menarik dan sangat berpengaruh
terhadap tingkat pemahaman siswa mengenai materi
yang diajarkan.Selain itu, hasil belajar siswa dapat
ditempelkan di pohon literasi yang tersedia di kelas.
3. Menggunakan media audio visual melalui
perbantuan LCD dalam pembelajaran. serta benda
konkret berupa benda- benda yang ada di lingkungan
sekitar yang dapat digunakan langsung oleh siswa
dalam proses pembelajaran
4. Menggunakan Metode, diskusi,dan tanya jawab
kelompok dalam pembelajaran di kelas. Serta
pemilihan model dengan memperhatikan
karakteristik materi pelajaran. Di sini guru
menggunakan model PBL.
Pihak yang terlibat dalam aksi 1-2:
Secara langsung
1. Pserta didik
2. Guru sebagai fasilitator
Secara tidak langsung
3. Kepala sekolah
4. Rekan sejawat
IDENTITAS DIRI
Nama Penulis :Marleni Sepria,S.Pd.
Lokasi : SMA Negeri 1 Abung Selatan
Lingkup Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)
LPTK : Universitas Lampung
Marleni Sepria,S.Pd.