Disusun Oleh:
KELOMPOK 6
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS SAM RATULANGI
2023
DAFTAR ISI
Bab 1
1. Pendahuluan......................................................................................
A. Definisi pembuluh darah vena...........................................................
B. Peran pembuluh darah vena dalam sirkulasi darah...........................
C. Tujuan makalah..................................................................................
Bab 2
2. Anatomi dan Struktur Pembuluh Darah
Vena....................................
A. Struktur dan anatomi pembuluh darah
vena....................................
B. Perbedaan antara pembuluh darah vena dan arteri.........................
Bab 3
3. Fungsi Pembuluh Darah Vena............................................................
A. Peran pembuluh darah vena.............................................................
B. Bagaimana vena mencegah aliran balik darah.................................
Bab 4
4. Jenis-jenis Pembuluh Darah Vena......................................................
A. Jenis-jenis pembuluh darah vena dalam tubuh manusia..................
B. Peran dan fungsi masing-masing jenis vena......................................
Bab 5
5. Permasalahan dan Gangguan Pembuluh Darah Vena.......................
A. Penyakit atau gangguan yang menyerang pembuluh darah vena.....
B. Gejala, diagnosis, dan pengobatan....................................................
Bab 6
6. Kesimpulan.........................................................................................
BAB 1
2. Mengatasi Gravitasi:
Vena memiliki katup (klap) yang membantu mencegah aliran balik
darah ke arah yang salah, terutama melawan gravitasi. Ini
memastikan darah mengalir satu arah, menuju jantung.
3. Penyimpanan Darah:
Beberapa pembuluh darah vena, seperti vena dalam, berfungsi
sebagai penyimpanan darah sementara. Mereka dapat menyimpan
darah ekstra dan melepaskannya sesuai kebutuhan tubuh.
5. Mengangkut Nutrisi:
Selain membawa darah yang mengandung karbon dioksida, vena
juga membawa darah yang mengandung nutrisi dan zat-zat lainnya
dari saluran pencernaan dan organ-organ lainnya kembali ke jantung.
4. Pendidikan Ilmiah:
Makalah ini juga bertujuan untuk menjadi sumber referensi ilmiah
bagi mereka yang ingin belajar lebih lanjut tentang anatomi dan
fisiologi pembuluh darah vena. Ini dapat berguna untuk mahasiswa,
peneliti, dan praktisi medis.
1. Dinding Vena:
Dinding pembuluh darah vena terdiri dari tiga lapisan utama:
2). Tunica Media: Lapisan tengah yang mengandung serat otot polos
dan jaringan ikat. Namun, lapisan ini biasanya lebih tipis daripada
yang ditemukan pada arteri. Ini memberikan kekuatan dan elastisitas
pada vena.
3). Tunica Adventitia: Lapisan terluar yang terdiri dari jaringan ikat,
serat kolagen, dan serat elastis. Ini memberikan dukungan struktural
dan kekuatan untuk vena.
4. Jenis-jenis Vena:
Terdapat berbagai jenis vena dalam tubuh manusia, termasuk vena
superfisial yang terletak lebih dekat dengan permukaan kulit dan
vena dalam yang terletak lebih dalam dalam tubuh. Struktur dan
anatomi vena bervariasi tergantung pada jenis dan lokasi mereka
dalam tubuh.
1. Vena Superfisial:
Vena superfisial adalah vena yang terletak lebih dekat dengan
permukaan kulit. Mereka sering terlihat melalui kulit dan dapat
ditemukan di seluruh tubuh.
Vena superfisial termasuk vena di lengan, kaki, leher, dan dada.
Contoh yang paling umum adalah vena pada lengan yang digunakan
untuk pengambilan sampel darah (vena cubiti).
2. Vena Dalam:
Vena dalam, juga dikenal sebagai vena profunda, terletak lebih
dalam dalam tubuh dan berada di antara jaringan otot dan organ.
Vena dalam memiliki dinding yang lebih kuat dan biasanya lebih
besar dibandingkan vena superfisial. Mereka mengangkut darah yang
telah memberikan oksigen ke organ tubuh kembali ke jantung.
Contoh vena dalam termasuk vena femoral (di paha), vena poplitea
(di lutut), dan vena iliaka (di pinggul).
3. Vena Pulmonalis:
Vena pulmonalis adalah jenis vena yang membawa darah dari paru-
paru kembali ke jantung.
Ini adalah langkah penting dalam sirkulasi darah pulmoner, di mana
darah dioksigenasi kembali setelah melewati kapiler paru-paru.
4. Vena Portal:
Vena portal adalah vena khusus yang mengumpulkan darah dari
organ pencernaan seperti lambung, usus, dan limpa, dan
membawanya ke hati sebelum masuk ke dalam sirkulasi sistemik.
Ini memungkinkan hati memproses dan menyaring nutrisi serta
toksin yang diambil dari saluran pencernaan.
5. Vena Umbilikalis:
Vena umbilikalis menghubungkan janin dengan plasenta selama
kehamilan. Ini adalah vena penting dalam mengangkut darah dan
nutrisi dari ibu ke janin.
Setiap jenis vena ini memiliki peran dan fungsi khusus dalam sistem
peredaran darah manusia, dan mereka bekerja bersama-sama untuk
memastikan aliran darah yang lancar dan efisien ke seluruh tubuh.
1. Vena Superfisial:
Peran: Vena superfisial terletak lebih dekat dengan permukaan kulit
dan memiliki peran utama dalam mengangkut darah kembali ke
jantung dari ekstremitas dan bagian-bagian tubuh lainnya.
Fungsi: Mereka membawa darah yang telah memberikan oksigen
kepada jaringan tubuh dan mengangkut darah kaya karbon dioksida
dan produk limbah metabolisme kembali ke jantung.
3. Vena Pulmonalis:
Peran: Vena pulmonalis membawa darah yang kaya karbon dioksida
dari paru-paru kembali ke jantung.
Fungsi: Ini adalah langkah penting dalam sirkulasi darah pulmoner, di
mana darah dioksigenasi kembali dalam paru-paru sebelum
disirkulasikan kembali ke seluruh tubuh.
4. Vena Portal:
Peran: Vena portal mengumpulkan darah dari organ pencernaan
seperti lambung, usus, dan limpa, dan membawanya ke hati sebelum
memasuk ke dalam sirkulasi sistemik.
Fungsi: Ini memungkinkan hati untuk memproses dan menyaring
nutrisi serta toksin yang diambil dari saluran pencernaan sebelum
darah mencapai sistem sirkulasi utama.
5. Vena Umbilikalis:
Peran: Vena umbilikalis menghubungkan janin dengan plasenta
selama kehamilan, membawa darah dan nutrisi dari ibu ke janin.
Fungsi: Ini memungkinkan pertukaran nutrisi dan oksigen antara ibu
dan janin, mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.
6. Vena Jantung Besar:
Peran: Vena jantung besar, termasuk vena kava superior dan vena
kava inferior, membawa darah dari seluruh tubuh kembali ke atrium
kanan jantung.
Fungsi: Inilah titik awal bagi darah yang akan memasuki sirkulasi
sistemik setelah mengalami pertukaran gas di paru-paru. Darah dari
vena kava juga mengandung karbon dioksida dan produk limbah
metabolisme yang perlu dikeluarkan dari tubuh.
BAB 5
1. Varises:
Gejala: Pembengkakan atau tonjolan vena yang terlihat di kulit,
nyeri, kaki lelah, gatal, atau pembengkakan kaki.
Diagnosis: Pemeriksaan fisik dan seringkali ultrasonografi Doppler.
Pengobatan: Perubahan gaya hidup (seperti olahraga, mengangkat
kaki, dan memakai kaus kaki kompresi), prosedur skleroterapi, ablasi
endovena, atau pembedahan jika diperlukan.