Di dunia sajak
Di bawah lampu stopan
Di dunia sajak
Terhempas di jalan aspal itu
Panggang-memanggang tak tentu bara
Di sana,
Juta-berjuta penyair bersemi
Lalu bergugur bermuara sunyi , tak bermusim beku
Bahkan dongeng “Ethiopia”
Takkan pernah di lelang di sana
Di bawah lampu stopan
Di dunia sajak
Terpampang pamflet
Berkata:
“tak perlu membawa agama, di sini takkan bergumam
Tentang BBM bahkan pesta korupsi”
Di bawah lampu stopan
Di dunia sajak
Aku tersipu pada negriku
Tenggelam
Meninggalkan Dinastimu
Dik
Tunggu aku disurga
Amin.
SELAMAT ULANG TAHUN, DIAH
Selamat ulang tahun, Diah
Entah yang ke berapa
Aku tak sempat menghitungnya
Aku kurang tekat mencarimu ke lubang-lubang ngengat
Hingga hari ini
Kabarmupun sunyi di telingaku
Bila bertemu
Tak usah kau tundukkan kepala atau menjabat tangan gulmaku
Cukup lempar doa dengan senyum hujan bekukan magma
“Assalamualaikum wahai saudaraku”
Saudaraku,
Tak pantas aku mencegahmu bermain api
Sedang aku tak mentas-mentas dari pembakaranku
Tak pantas aku merakitkanmu tangga ke langit
Sedang aku khawatir dengan hujan dan petir
Maafkan aku
Sorbanku gagal menaungimu
November 2009
ISTIGFAR COMPANG-CAMPING
Tapi
Esok tetap saja
Serigala kudandani cinderella
Tapi
Esok tetap saja
Kulebur sajadah di mulut kawah
Aku
Terlalu sampah
Menerima kasihmu
Menuju Talkinku