Disusun Oleh :
1. Mar’atus Sholikah 2008306149
2. Halda Maharin 2008306160
3. Fazri Rapsanjani Asfari 2008306163
4. Zulfi Karima 2008306155
SEMESTER 5 KELAS E
JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM
FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH
IAIN SYEKH NURJATI CIREBON
2022
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji hanya untuk Allah SWT Tuhan Semesta Alam. Sholawat dan
salam tetap tercurahkan dan dilimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad
SAW, serta keluarga, sahabat, dan pengikutnya.
Dengan mengucap syukur kehadirat Allah SWT. atas segala limpahan rahmat,
taufiq, hidayah dan inayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini. Dengan hadirnya makalah ini diharapkan dapat memberikan sedikit
informasi bagi para pembaca khususnya mahasiswa Program Studi Bimbingan
Konseling Islam, menyadari bahwa apa yang disajikan dalam makalah ini masih jauh
dari kesempurnaan. Untuk itu dengan segala kerendahan hati penyusun berharap
kepada semua pihak atas segala saran dan kritiknya demi kesempurnaan makalah ini.
Akhirnya, atas segala keterbatasan yang penyusun miliki apabila terdapat
kekurangan dan kesalahan mohon maaf. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca dan menjadi bekal pengetahuan bagi penyusun di kemudian hari.
Amiin yaa Robbal `alamin.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................2
DAFTAR ISI.................................................................................................................3
BAB I.............................................................................................................................4
PENDAHULUAN.........................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG..........................................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH......................................................................................5
C. TUJUAN...............................................................................................................5
BAB II............................................................................................................................6
PEMBAHASAN...........................................................................................................6
A. Kecerdasan Emosional dan Spiritual (ESQ).....................................................6
B. Tujuan Konseling Spiritual Berbasis ESQ........................................................8
C. Langkah-Langkah Konseling Spiritual Berbasis ESQ.....................................8
D. Manfaat Kecerdasan Emosional dalam Berbagai Bidang Kehidupan sehari-
hari...........................................................................................................................13
BAB III........................................................................................................................16
PENUTUP...................................................................................................................16
A. Kesimpulan.........................................................................................................16
B. Saran....................................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................17
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan salah satu hal yang paling sentral dalam kehidupan
manusia baik dalam lingkup pendidikan formal, non formal maupun informal. Ketika
seseorang dapat menjalankan pendidikannya dengan baik, maka hasilnya pun akan
baik. Penddidikan merupakan suatu tahap yang berisi tentang aspek pendewasaaan
dan pengembangan pada sisi biologis dan psikologis. Sisi biologis akan mengalami
pertumbuhan dan penuaan secara alamiah. Sedangkan, untuk sisi psikologis akan
berekembang sesuai dengan sifat bawaan (genetik) maupun lingkungannya. Proses
inilah yang membutuhkan arahan dan bimbingan orang lain dalam menjalaninya.
Selain orangtua di rumah, orang yang memiliki peran dalam mengarahkan
pengembangan manusia adalah guru di sekolah. Guru yang sering kita istilahkan
sebagai “orang tua kedua” merupakan orang yang hendaknya ikut berperan dalam
proses pendidikan.
Melihat pengertian pendidikan yang begitu kompleksnya, menunjukkan bahwa
pelaku pendidikan, khususnya guru (sebagai salah satu bagian penting dalam
pendidikan, memiliki tugas yang sangat besar terhadap anak didiknya. Guru berperan
sebagai pembimbing dan pembina anak didik agar anak didik tersebut dapat menjalani
kehidupannya di masa depan dengan cara yang baik. Pengintergrasian segala bentuk
potensi yang dimiliki oleh peserta didik melalui bantuan dorongan IQ, EQ dan SQ
akan membentuk integrasi potensi yang positif.
EQ atau kecerdasan emosional merupakan kemampuan seperti kemampuan
untuk memotivasi diri sendiri dan bertahan menghadapi frustasi; mengendalikan
dorongan hati, hati dan tidak melebih-lebihkan kesenangan; mengatur suasana hati
dan menjaga agar beban stres tidak melumpuhkan kemampuan berpikir, berempati
dan berdo’a. Sedangkan SQ (Spiritual Quotient) atau kecerdasan spiritual adalah
kecerdasan yang sudah ada dalam setiap manusia sejak lahir yang membuat manusia
menjalani hidup dengan penuh makna, selalu mendengarkan suara hati nuraninya, tak
pernah merasa sia-sia, semua yang dijalaninya selalu bernilai. Jadi, SQ dapat
membantu seseorang untuk membangun dirinya secara utuh. Semua yang dijalaninya
tidak hanya berdasarkan proses berfikir rasio saja tapi juga menggunakan hati nurani
Kecerdasan emosional dan spiritual (ESQ) merupakan kecerdasan yang harus dimiliki
oleh setiap manusia. Melihat dari paparan UU Sisdiknas diatas, bahwa pendidikan itu
membentuk manusia secara utuh. Dalam kaitan ini, usaha pendidikan pada dasarnya
diarahkan terhadap pengembangan empat dimensi kemanusiaan, yaitu dimensi
keindividualan, dimensi kesosialan, dimensi kesusilaan, dan dimensi keberagaman.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
PEMBAHASAN
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Semoga makalah yang kami buat dapat bermanfaat bagi kita semua yang
membacanya. Dan dalam pembuatan makalah ini kami sadar bahwa masih banyak
kekurangan yang perlu di perbaiki. Maka dari itu kritik dan saran yang sifatnya
membangun sangat kami harapkan untuk masukan dalam pembuatan makalah
selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Effendi, A. (2005). Revolusi Kecerdasan Abad 21 Kritik MI, EI, SQ, AQ, &
Successful Intelligence Atas IQ. Bandung: Alfabeta.