Kep
Mata kuliah : Keperawatan Jiwa Dan Psikososial
OLEH :
KELOMPOK 3
KATA PENGANTAR
Marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha
Kuasa, karena atas izinnya kami dapat menyusun dan menyelesaikan
Makalah dengan judul “asuhan sehat jiwa sepanjang rentang
Kehidupan pada tolder” dengan tepat pada waktunya.
Penulis
iii
DAFTAR ISI
SAMPUL............................................................................................ i
KATA PENGANTAR.......................................................................... ii
DAFTAR ISI....................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................... 1
A. Latar Belakang........................................................................ 1
B. Rumusan Masalah.................................................................. 1
C. Tujuan Penulisan.................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN...................................................................... 3
A. Definisi.................................................................................... 3
B. Kriteria sehat jiwa................................................................... 3
C. Rentang sehat jiwa................................................................. 3
D. Faktor kesehatan jiwa............................................................. 4
E. Prinsip-prinsip keperawatan kesehatan jiwa.......................... 4
F. Definisi toddler........................................................................ 6
G. Perkembangan masa toddler................................................. 7
H. Karakteristik sehat jiwa pada anak usia toddler..................... 8
I. Etiologi sehat jiwa pada usia toddler...................................... 8
J. Tanda dan gejala sehat jiwa pada usia toddler...................... 9
K. Askep sehat jiwa pada anak usia toddler............................... 9
BAB III PENUTUP............................................................................. 25
A. Kesimpulan............................................................................. 25
B. Saran...................................................................................... 25
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................... 26
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Anak usia toddler merupakan anak yang berada di rentang
usia 12-36 bulan. Salah satu hal yang penting untuk dipantau adalah
perkembangan anak khususnya pada anak usia toddler. Usia toddler
merupakan masa golden period/periode keemasan bagi kecerdasan
anak, termasuk juga perkembangan anak. Perkembangan merupakan
bertambahnya kemampuan struktur dan fungsi tubuh yang lebih
kompleks, dalam pola yang teratur dan dapat diramalkan, sebagai
hasil dari pematangan diri seseorang (Soetjiningsih dan Gde Ranuh,
2013).
Aspek yang dikaji pada perkembangan anak meliputi motorik
kasar, motorik halus, kemampuan berbahasa, kognitif, emosi, dan
psikososial. Perkembangan anak dikatakan normal bila pengukuran
perkembangan anak sesuai dengan usia anak saat ini,
perkembangan anak tidak selalu akan sesuai dengan usia anak.
Terkadang perkembangan anak dapat mengalami penyimpangan.
Penyimpangan perkembangan akan berdampak pada kelangsungan
hidup anak yang pada akhirnya akan menyebabkan gangguan
sosialisasi anak. Dampak jangka panjang juga akan berpengaruh
pada kecerdasan emosi dan mental terganggu (Kementerian
Kesehatan RI, 2014).
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang diatas, dapat kami rumuskan masalah yaitu
sebagai berikut:
1. Bagaimana Konsep Dasar Keperawatan Sehat Jiwa Sepanjang
Rentang Kehidupan Pada Usia Toddler?
2. Bagaimana Gambaran Asuhan Keperawatan Secara Teori Pada
Sehat Jiwa Sepanjang Rentang Kehidupan di Usia Toddler?
v
2
C. Tujuan Masalah
Tujuan penyusun makalah ini adalah untuk mengetahui :
BAB II
PEMBASAN
A. Definisi
1. Sehat
2. Kesehatan Jiwa
F. Definisi Toddler
Toddler dalam kamus bahasa Inggris Indonesia berarti anak
7
kecil yang baru belajar berjalan. Anak usia toddler merupakan periode
dimana anak memiliki rentang usia 12-36 bulan/ (1-3 tahun). Masa ini
merupakan masa eksplorasi lingkungan yang intensif karena anak
berusaha mencari tahu bagaimana semua terjadi dan bagaimana
mengontrol perilaku orang lain melalui perilaku negativisme dan keras
kepala. (Hidayatul, 2015)
2. Fase Anal
Pasa fase ini sudah waktunya anak untuk dilatih BAB atau
toilet learning (pelatihan buang air pada tempatnya). Anak juga
menunjukkan beberapa bagian tubuhnya menyusun dua kata dan
mengulang kata-kata baru. Abak usia toddler (1-3 tahun) berada
dalam fase anal yang ditandai dengan berkembangnya kepuasan
dan ketidakpuasan disekitar fungsi eliminasi. Tugas
8
perkembangan yang penting pada fase anal anak dapat buang air
secara benar.
3. Fase Praoperasional
1) Faktor Biologis
Jenis faktor predisposisi biologis meliputi
genetik, status nutrisi, sensitifitas tubuh terhadap
stresor, kondisi kesehatan secara umum, dan
paparan terhadap toksin (Stuart, 2013). Faktor
genetik dan pemenuhan kebutuhan dasar manusia
12
2) Faktor Psikologis
Faktor risiko ini meliputi intelegensi,
kemampuan bahasa, moral, kepribadian,
pengalaman-pengalaman masa lalu, konsep diri dan
motivasi, locus of control atau kesadaran mengontrol
diri sendiri, kemampuan bertahan secara psikologis
(Stuart, 2013). Pada konsep lifetime development
dalam teori MRM, pengkajian tentang tugas
perkembangan perlu dilakukan karena setiap
individu pasti mengalami rentang usia
perkembangan sepanjang kehidupannya. Individu
13
3) Faktor Sosiokultural
2. Diagnosa Keperawatan
1. Pengkajian
b. Keluhan utama.
e. Tinjauan sistem.
g. Riwayat psikososial.
h. Riwayat keluarga.
2. Diagnosa keperawatan
3. Intervensi keperawatan
Intervensi:
a) Ajarkan orang tua tentang tugas perkembangan yang sesuai
dengan kelompok usia.
Rasional: agar orang tua mampu melakukan tugas tumbang
pada anak.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Muh, Daud. Novita Siswanti, Dian & Maulidya Jalal, Novita. 2021. Buku
Ajar Psikologi Perkembangan Anak Edisi Pertama. Kencana
14,8 x 21 cm, 216 hlm. Cetakan ke-1, Februari 2021.