Anda di halaman 1dari 23

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tumbuhan tersusun atas berupa banyak sel pada awal
perkembanagnnya, semua sel merupakan pembelahan diri. Pembelahan
hanya terjadi di bagian tertentu saja, sel-sel melakukan pembelahan
pada tempat tertentu membentuk jaringan. Jaringan adalah sekumpulan
sel yang berhubungan erat satu sama lain yang mempunyai stuktur dan
fungsi yang sama dan terikat oleh bahan-bahan antar sel membentuk
satu kesatuan (Robet, 2018).
Jaringan yang ada pada tumbuhan antara lain jaringan dasar,
jaringan penguat, jaringan pengangkutdan jaringan sekresi dan kelenjar.
Jaringan penyusun tumbuh tumbuhan tersusun atas banyak sel dan di
bedakan menjadi 2 bagian yaitu jaringan meristem, dan jaringan dewasa.
Pada dasarnya pembelahan sel dapat pula berlangsung pada jaringan
lain secara meristem seperti korteks batang. Tetapi jumlah
pembelahannya sangat terbatas, sedangkan jaringan dewasa terjadi atas
jaringan epidermis, jaringan perekatan, jaringan penyokong, jaringan
pengangkut, dan jaringan gabus. Berdasarkan umurnya jaringan di
golongkan menjadi jaringan muda jaringan masih mempunyai sifat
membelah diri dan bisa berkembang menjadi macam-macam jaringan.
Karena sifatnya itu, jaringan muda di sebut jaringan meristem. Secara
jaringan meristem pada tumbuh-tumbuhan terdapat jaringan dewasa
yang juga mempunyai bentuk bermacam-macam sesuai letak dan
fungsinya. Selain itu, biasanya jaringan penyusun tumbuhan dapat di
golongkan berdasarkan umur, komposisi dan tumbuhan biji tertutup
(Robet, 2018).
1.2 Maksud Percobaan
Mengetahui macam-macam jaringan dasar, macam-macam bentuk
jaringan penguat tumbuhan, jaringan pengangkut dan penyusun pada
tumbugan serta mengetahui bentuk jaringan sekresi dan kelenjar pada
tumbuhan.
1.3 Tujuan Percobaan
Untuk melihat macam-macam bentuk jaringan dasar, macam-
macam bentuk jaringan penguat tumbuhan, jaringan pengangkut dan
jaringan penyusun pada tumbuhan serta melihat bentuk jaringan sekresi
dan kelenjar pada tumbuhan.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Dasar Teori
Jaringan merupakan sekumpulan dari sel yang mempunyai bentuk,
akar, funfsi dan stuktur yang asama, jaringan meristem primer, sel selnya
bersifat meritematik, terdapat di ujung akar dan batang. Meristem
sekunder berasal dari jaringan dewasa yang sel-selnya mengalami
diperensiasi (Syukuin, 2020).
2.1.1 Jaringan Dasar
Jaringan dasar (parenchym) adalah jaringan bernama yang
paling umum dan belum diferensiasi. Kebanyakan karbohidrat non-
stuktur dan air di simpan oleh tanaman pada jaringan ini. Parenkim
biasanya memiliki dimensi lebar dan Panjang yang sama
(isodiametik), dan patologi aktif di bungkus oleh dinding sel primer
dengan selulosa yang tipis (Parth, 2017).
2.1.2 Jaringan Penguat
Jaringan atau sering juga di sebut jaringan penyokong adalah
salah satu jaringan penyusun tumbuhan yang berfungsi untuk
memperkuat atau menyokong tumbuh-tumbuhan sehingga dapat
berdiri tegak. Berdasarkan sifat bentuk dan sifatnya, jaringan
penguat di bedakan menjadi kolenkim dan sklerenkim (Kimbali,
2018).
2.1.3 Jaringan Pengangkut
Jaringan pengangkut adalah jaringan yang berguna untuk
transportasi hasil asimilasi dari daun keseluruh bagian tumbuhan,
dan mengangkut air serta garam-garam mineral (unsur hara dan
air). Yang di serap oleh akar dari tanah dan juga mengangkut zat-
zat makanan hasil fotosintesis unsur di salurkan ke bagian-bagin
lain (Seluanty, 2017).
2.1.4 Jaringan Sekresi dan Kelenjar Tumbuhan
Jaringan sekresi adalah suatu proses pengeluaran zat
berbebtuk cairan oleh sel-sel tumbuhan atau kelenjar tersebut
masih di manfaatkan oleh tumbuhan untuk proses metabolisme.
Sekresi di bagi menjadi dua, yaitu pada saat materi yang akan di
sekresi ekterasevler. Kelenjar adalah jaringan yang tersusun
sekumpulan sel-sel yang menghasiklan suatu zat-zat tersebut di
keluarkan oleh sel (Suandi, 2019).
2.2 Uraian Tanaman
2.2.1 Klasifikasi Tanaman Bunga Tasbih (Canna indica L)

Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Zingiberales
Famili : Cannaceae
Genus : Cenna
Spesies : Cenna indica (Marsito, 2019)
2.2.2 Klasifikasi Tanaman Teratai (Nymphae capensis)

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermathophyta
Kelas : Dicotyledone
Ordo : Nymphaeales
Famili : Nymphaeceae
Genus : Nymphae
Spesies : Nymphae noachairo (Marsito, 2019)
2.2.3 Klasifikasi Tanaman Seledri (Apium graviolens)

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledone
Ordo : Aprales
Genus : Apraceae
Spesies : Apium graviolens L (Marsito, 2019)
2.2.4 Klasifikasi Tanaman Kacang Polong (Pisum sativum)

Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Genus : Pisum
Spesies : Pisum sativum (Marsito, 2019)
2.2.5 Klasifikasi Tanaman Bunga Matahari (Helianthus annus L)

Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Genus : Helianthus
Spesies : Helianthus annus L (Marsito, 2019)
2.2.6 Klasifikasi Tanaman Jagung (Zea mays)

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Monocotyledone
Ordo : Graminae
Genus : Zea spesies
Spesies : Zea mays L (Marsito, 2019)
2.2.7 Klasifikasi tanaman Jeruk (Citrus sp)

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledomae
Ordo : Rutales
Famili : Rutaceae
Genus : Citrus sp
Spesies : Citrus sp (Marsito, 2019)
2.2.8 Klasifikasi tanaman Pinus (Pinus merkusii)

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Gimnospermae
Ordo : Conifer
Famili : Rutaceae
Genus : Pinus
Spesies : Pinus merkusi jungh of olevnese (Marsito, 2019)
BAB III
METODE KERJA
3.1 Alat
Alat yang digunakan yaitu mikroskop, silet atau cutter, kaca objek
dan penutup.
3.2 Bahan
Bahan yang digunakan yaitu air, bunga tasbih (Canna indical L),
teratai (Nymphae capensis), seledri (Apium graviolens), kacang ercis
(Pisum sativum), bunga matahari (Helianthus annus), jagung (Zea
mays), jeruk (Citrus sp), jambu (Syzygium aquaeum).
3.3 Cara kerja
3.3.1 Jaringan Dasar
a. Bunga tasbih (Canna indica)
1. Potongan melintang tulang daun
2. Melihat sel-sel parenkim dengan bentuk seperti bintang
(aktinenchym)
3. Media air dan pembesaran sedang
b. Teratai (Nymphae capensis)
1. Pemotong melintang tangkai daun teratai
2. Melihat parenkim dengan rongga besar (aerenkim) dan
Asterosklerenkim (kristal bentuk bintang)
3. Media air dengan pembesaran sedang
3.3.2 Jaringan Penguat
a. Seledri (Apium graviolens)
1. Penampang melintang tangkai daun teratai
2. Melihat sel kolenkim dengan penebal pada dinding
Tangensialnya
3. Media air
4. Pembesaran sedangn atau kuat
b. Kacang ercis (Pisum sativum)
1. Potong melintang kulit kacang ercis
2. Melihat sklereida bentuk memanjang silindris
3. Media air
4. Pembesaran sedang atau kuat
3.3.3 Jaringan Pengangkut
a. Bunga matahari (Helianthus annus)
1. Potong melintang batang bunga matahari
2. Melihat berkas pengangkut tipe kolateral terbuka
3. Media aneline sulfat
4. Perbesaran sedang
b. Jagung (Zea mays)
1. Memotong melintang batang jagung
2. Melihat berkas pengkangkut tipe kolateral terbuka
3. Media aneline sulfat
4. Pembesaran sedang
3.3.4 Jaringan Sekresi dan kelenjar
a. Jeruk (Citrus sp)
1. Potong membujur kulit buah jeruk
2. Melihat kelenjar minyak tipe schizo-lysigen
3. Media air
4. Pembesar sedang
b. Jambu (Syzygium aquaeum)
1. Potong melintang daun jambu
2. Media air
3. Pembesaran sedang
BAB IV
HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Pengamatan
4.1.1 Tabel Hasil Pengamatan
A. Jaringan Dasar
No Nama Tanaman Gambar Keterangan
Bunga tasbih 1. Parenkim
(Canna indica L) 2. Epidermis

1 2

Bunga teratai 1. Epidermis


(Nhympae 1 2. Jaringan
capensis) bunga karang

2
B. Jaringan Penguat
No Nama Tanaman Gambar Keterangan
Daun seledri 1. Epidermis
(Apium garviolens) 2. Klorenkim
3. Klorenkim tipe
regular
4. Parenisim
1
carter
5. Skelerenkim

Kacang ericis 1. Epidermis


(Pisum sativum) 1 2. Xylem
3. Floem

3 2
C. Jaringan Pengangkut

No Nama Tanaman Gambar Keterangan


Bunga matahari 1. Korteks
(Helianthus annus) 2. Floem
3 3. Eempulur
2
4. Xylem

1
4

Jagung 1. Kolenkim
(Zea mays) 3 3 2. Jaringan
pembuluh
3. Parenkim

1
D. Jaringan Sekresi dan Kelenjar
No Nama Tanaman Gambar Keterangan
Jeruk 1. Kelenjar
(Citrus sp) minyak
1

Jambu 1. Stomata
(Syzygium 2 2. Epidermis
aquaeum) 1

4.2 Pembahasan
Jaringan adalah kumpulan sel yang berhubungan erat satu sama
lain yang mempunyai stuktur dan fungsi yang sama, dan terkait oleh
bahan-bahan antara sel membentuk satu-kesatuan. Anatomi tumbuhan
merupakan ilmu yang tentang stuktur tumbuhan secara fisik (Panday,
2017).
Pada percobaan dilakukan pengamatan terhadap jaringan
tumbuhan. Percobaan ini di lakukan dengan cara pertama-tama
menyiapkan alat dan bahan, kemudian memotong secara melintang
tulang daun, tanggaki daun, batang bunga, dan memotong membujur
kulit buah. Letakan pada kaca objek dan tutup agar dapat melekat.
Setelah itu tutup kaca objek dengan penutup kaca. Kemudian lakukan
pengamatan terhadap jaringan tumbuhan, dengan menggunakan
mikroskop. Jaringan yang di amati yaitu jaringan dasar, jaringan penguat,
jaringan penyusun, dan jaringan sekresi serta kelenjar pada tumbuhan.
Berdasarkan hasil pengamatan jaringan dasar dari potongan
melintang, tulang daun Canna indica L dan potongan melintang tangkai
daun Nymphae capensis terdapat jaringan parenkim, yang berfungsi
memproduksi dan menyiapkan maknan selama fotosintesis, hal ini sesuai
dengan litelatur yang menyatakan bahwa pada batang Canna indica L
terdapat jaringan parenkim.
Pada hasil pengamatan jaringan penguat pada pemotongan
melintang tangkai daun Apium graviolens dan potongan melintang kulit
Pisum sativum terdapat jaringan kolenkim yang merupakan jaringan
penguat pada organ-organ tumbuhan yang masih mengadakan
pertumbuhan. Hal ini sesuai dengan litelatur. Yang menyatakan bahwa
pada tanggkai daun Apium graviolens tersapat jaringan kolenkim.
Pada hasil pengamatan jaringan pengangkut pada potongan
melintang batang helianthus annus dan Zea mays terdapat jaringan
epidermis yang merupakan jaringan terluar dari permukaan organ dan
berkas pengangkutannya tipe kolateral terbuka. Hal ini sesuai dengan
literatur. Yang menyatakan bahwa pada batang Helianthus annus dan
Zea mays terdapat bekas pengangkut tipe kolateral terbuka.
Pada hasil pengamatan jaringan sekresi dan kelenjar tumbuhan
pada potongan membujur kulit buah Citrus sp dan potongan melintang
daun Syzgium aquaeum, terdapat kelenjar minyak tipe schizo-lysigen dan
terdapat jaringan epidermis yang merupakan bagian luar dari prmukaan
organ tumbuhan dan kelenjar minyak yang merupakan salah satu organ
sekresi. Hal ini sesuai dengan literatur. Yang menyatakan bahwa pada
kulit Citrus sp dan Pinus merkusii terdapat kelenjar minyak tipe schizo-
lysigen (Agus, 2017).
Hubungan farmasi pada percobaan ini, sangat erat kaitannya
karena jaringaan adalahsekumpulan sel yang dimana sel tersebut
memiliki peran utama dalam proses biologis dalam pembentukan vitamin
sintetik yang memiliki fungsi baik bagi proses biologis di tubuh manusia
seperti dalam proses pewarnaan sampai pembentukan daya tahan tubuh
manusia sehingga tidak mudah terserang penyakit (Intan, 2018).
BAB V
KESIMPULAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil pengamatan yang di peroleh, dapat di simpulkan
sebagai berikut:
1. Jaringan adalah kumpulan sel yang berhubungan erat satu sama lain
yang mempunyai stuktur dan fungi yang sama, dan terkait oleh
bahan-bahan antar sel membentuk satu kesatuan.
2. Pada daun Canna indica dan tangkai daun Nymphae capensis
terdapat jaringan parenkim. Pada tanggkai daun Apium garviolens
dan kulit buah Pisum sativum terdapat jaringan kolenkim. Pada
batang bunga Helianthus annus dan zea mays terdapat jaringan
epidermis. Dan pada kulit buah Citrus sp dan potongan melintang
daun Syzygium aquaeum terdapat kelenjar minyak.
3. Hubungan farmasi dengan percobaan ini sangat erat karena jaringan
merupakan sekumpulan sel yang dimana memiliki peran utama
dalam pembentukan vitamin sintetik.
5.2 Saran
5.2.1 Asisten
Asisten lebih sabar dan selalu tersenyum dalam menjelaskan
materi praktikum serta tetap menjalin hubungan baik dengan
pratikan serta menjadi asisten yang baik.
5.2.2 Praktikan
Saran pada percobaan kali ini adalah berhati-hatilah dalam
penggunaan alat dan bahan praktikum serta diharapkan
percobaan dilakukan dalam laboratorium.
DAFTAR PUSTAKA

Advinda. L. 2018. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. Yogyakarta; Deepublish


Publishen

Agus. 2017. Penelitian Tanaman Kacang-Kacangan. Jakarta; Erlangga

Harisanti. H. 2019. Mikroteknik Dasar. Malang; UB. Press

Intan. 2018. Anatomi Fisiologi Tumbuhan. Jakarta; Erlangga

Marsito. 2019. Klasifikasi Tanaman Jarak dan Seledri. Jakarta; Erlangga

Panday, B. P. 2017. Fisiologi Tumbuhan. Jakarta; Erlangga

Rahmawati. 2019. Buku Adat Teknologi Kosmetik. Malang; Cv/poh

Robert. 2018. Penuntun Praktikum Botani Farmasi. STIFA PM PALU

Syukur. In .2020. Tektik Penelitian. Jakarta; Penerbit swadaya

Wardani, S. P. R. 2019. Biologi dasar. Yogyakarta; Dondra kreatif


DOKUMENTASI
A. Jaringan Dasar
No Nama Tanaman Gambar
Bunga tasbih
(Canna indica L)

Bunga teratai
(Nhympae
capensis)

2
B. Jaringan Penguat
No Nama Tanaman Gambar
Daun seledri
(Apium garviolens)

Kacang ericis
(Pisum sativum)

2
C. Jaringan Pengangkut
No Nama Tanaman Gambar
Bunga matahari
(Helianthus annus)

Jagung
(Zoa mays)

2
D. Jaringan Sekresi dan Kelenjar
No Nama Tanaman Gambar
Jeruk
(Citrus sp)

Jambu
(Syzygium
aquaeum)

Anda mungkin juga menyukai