Anda di halaman 1dari 3

MAKANAN MOCHI

Apa itu Mochi?

Kue ketan yang lezat, Mochi telah menjadi bagian dari budaya dan tradisi
Jepang sejak tahun 794 selama periode Heian Jepang, dan telah digunakan untuk
beberapa upacara dan fungsi modern. Yang paling umum, dan mungkin yang paling
kuat dikaitkan dengan identitasnya, adalah penggunaan Mochi dalam upacara
Tahun BaruJepang. Ini adalah bagian dari Kagami Mochi, dekorasi yang rusak dan
dimakan simbolis membuka cermin, Zōni, sup tradisional yang dibuat dengan talas,
wortel, dan honeyworts, dan Kinako Mochi, yang diciptakan sebagai lambang
keberuntungan.

Terbuat dari beras japonica biji-bijian pendek, kue beras sekarang menjadi
bagian rutin dari diet di Jepang. Mereka secara tradisional dibuat dalam ritual
berdebar yang dikenal sebagai Mochitsuki, di mana mereka direndam semalaman,
dikukus, dihaluskan dan ditumbuk dengan palu kayu, dan kemudian dibentuk
menjadi bola atau kubus. Dengan menggunakan peralatan modern, Anda juga dapat
membuatnya di rumah di mana teknologi mengotomatiskan pukulan yang
melelahkan. Produksi ini melibatkan empat proses utama yaitu, pemilihan jenis
beras tertentu, mencapai konsistensi adonan melalui proses poni, membentuk
menjadi ukuran yang menguntungkan, dan mengisi Mochi dengan rasa.

Apakah Mochi Sehat?

Mochi adalah camilan sehat serbaguna yang biasa dikonsumsi sebagai bagian dari
diet Jepang. Dari asal-usulnya, telah sangat populer di kalangan petani padi untuk
meningkatkan stamina mereka dan dengan Samurai untuk kemudahan
kenyamanannya. Manfaat mochi yang paling signifikan adalah kenyataan bahwa
nyaman untuk dibawa, sangat mengenyangkan, dan Anda hanya perlu porsi kecil
berukuran kotak pertandingan untuk mengganti seluruh mangkuk nasi.

Selain itu, Mochi juga sangat sehat karena merupakan salah satu dari sedikit sumber
karbohidrat yang dikemas dengan protein dan bebas gluten dan kolesterol. Ini
terutama karena dua alasan, yang pertama adalah bahan-bahan yang digunakan saat
membuatnya yaitu, beras ketan japonica, air, gula, tepung maizena. Beras ketan
japonica biji-bijian pendek adalah bahan utamanya dan meminjamkannya sebagian
besar nilai gizinya. Ini memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibandingkan
dengan beras biji-bijian pendek lainnya. Alasan kedua adalah metode persiapan di
mana nasi dikukus, ditumbuk menjadi tepung, dan kemudian dibentuk. Sebagai
hasil dari proses ini, Mochi tidak memiliki gluten dan bebas kolesterol.

Satu porsi atau 44 gram Mochi memiliki total 96 kalori, nol trans-lemak, 22 gram
karbohidrat, dan 1 gram protein. Jika dikombinasikan dengan rumput laut, Mochi
juga kaya akan Vitamin A, C, E, K, dan merupakan sumber Fosfor, Kalsium, Zat
Besi, Magnesium, Tembaga, dan Mangan yang baik.

Apakah Mochi Berbahaya untuk Dimakan?

Mochi lezat dan sehat, tetapi juga bisa mematikan jika Anda tidak mengambil
tindakan pencegahan yang tepat saat memakannya. Ini berbahaya karena riasan
ketan dan teksturnya yang padat, tebal, lengket yang dapat menyebabkan tersedak.

Untuk mencegah kecelakaan tersedak yang disebabkan oleh makanan seperti


Mochi, ingatlah hal-hal berikut ini.

1. Potong kecil-kecil agar mudah dimakan.


2.Jangan menelan terburu-buru, mengunyah perlahan dan makan dengan baik.
3. Saat makan, minum teh atau sup untuk melisis tenggorokan sebelum makan.
4.Ketika bayi dan para tetua Makan Mochi, hati-hati, seseorang harus ada di sekitar.

Resep Membuat Mochi yang Kenyal dan Enak


Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan jajajan mochi. Camilan yang aslinya dari jepang ini sangat populer di
Indonesia. Mochi bahkan dikenal sebagai jajanan khas dari Sukabumi, Jawa Barat. Untuk kamu yang kangen
jajanan yang satu ini.Mari kita ketahui bahan dan cara pembuatannya.

Bahan Adonan Mochi


1. Tepung ketan 250gr (diayak)
2. Tepung maizena 2sdm
3. Gula pasir 100gr
4. Tepung beras 50gr
5. Pewarna makanan berbagai warna
6. Garam dapur 1/4sdt
7. Vanili bubuk 1/2sdt
8. Air
9. Tepung tapioka atau maizena (disangrai) untuk tabur

Bahan Isian Mochi

Kamu bisa memilih isi mochi sesuai selera. Namun, berikut isian mochi yang disarankan :
1. Kacang tanah tumbuk yang di sangrai
2. Macam-macam selai
4. Keju
3. Ice cream

Cara Membuat Mochi

1. Campurkan tepung ketan, tepung maizena, gula pasir,tepung beras, vanili bubuk, dan garam dalam satu
wadah.
2. Masukkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk dengan tangan(diuleni) hingga adonan kalis.
3. Jika adonan sudah kalis, bagi adonan menjadi beberapa bagian, sesuai dengan jumlah warna yang diinginkan.
4. Siapkan kukusan dan masukkan adonan kemudian kukus selama kurang lebih 25 menit.
5. Jika adonan sudah matang, angkat dan dinginkan sebentar.
6. Ambil adonan dan pipihkan ditangan, isi dengan isian sesulai selera, kemudian bentuk menjadi bulat-bulat.
7. Khusus untuk mochi berisi ice cream, masukkan dalam lemari pendingin selama minimal 30 menit.
8. Balurkan dengan tepung maizena yang telah disangrai.
9. Mochi siap disajikan.

Anda mungkin juga menyukai