UPT PELAYANAN KEFARMASIAN

PUSKESMAS PUSKESMAS
PAKUAN RATU No. Dokumen : 070/SOP.C/UPT- Ditetapkan oleh
SOP PKM/PR/I/2022 Kepala UPT Puskesmas
No. Revisi : Pakuan Ratu
Tanggal : 24/1/2022
Terbit
Alamat: Jl.
Negara No. 03
Halaman :2/2
Kecamatan
SUHARDI, SKM
Pakuan Ratu
NIP.196707161987111001
Kabupaten Way
kanan

1. Pengertian Suatu kegiatan pelayanan farmasi yang terdiri dari

penrencanaan,permintaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian,
pengendalian, pencatatan dan pelaporan, pengarsipan serta pemantauan
dan evaluasi pengelolaan.
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas farmasi untuk
melakukan pengelolaan sediaan farmasi dan bahan medis habis pakai di
Puskesmas Pakuan Ratu.
3.Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Pakuan Ratu Nomor : 445/047/SK/UPT-
PKM/PR/I/2022 Tentang Pengelolaan Sediaan Farmasi dan BMHP.

4.Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 76 Tahun 2016 tentang Standar

Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.

5.Prosedur ALAT DAN BAHAN :

1. ATK
2. Kartu Stok
3. Wadah Tempat Penyimpanan Obat

LANGKAH-LANGKAH :
1) Petugas Farmasi melakukan seleksi Sediaan Farmasi dan BMHP
dilakukan dengan mempertimbangkan pola penyakit, pola konsumsi
sediaan farmasi periode sebelumnya, data mutasi sediaan farmasi,
dan rencana pengembangan.
2) Petugas Farmasi menyediakan data pemakaian obat dengan
menggunakan laporan pemakaian dan lembar permintaan obat
(LPLPO)
3) Petugas farmasi mengajukan permintaan kebutuhan obat melalui
LPLPO kepada Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Way
Kanan.
4) Petugas farmasi menerima sediaan farmasi dan BMHP dari Gudang
Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Way Kanan atau pengadaan
Puskesmas secara mandiri sesuai dengan permintaan yang telah
diajukan.

5) Petugas farmasi melakukan pengecekan sediaan farmasi dan BMHP

 dari permintaan berdasarkan LPLPO yang dibuat kepada Gudang
Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Way Kanan yaitu dengan
mengecek kesesuaian jumlah, kemasan dan bentuk sediaan
perbekalan farmasi dan BMHP.
6) Petugas Farmasi melakukan penyimpanan terhadap sediaan farmasi
yang diterima, di gudang Puskesmas Pakuan Ratu, dengan metode
FEFO dan FIFO, Penyususnan berdasarkan Alfabetis dan Bentuk
sediaan sesuai dengan persyaratan yang ditentukan.
7) Petugas Farmasi melakukan pendistibusian ke unit pelayanan dan
program agar tercapai sasaran yang diinginkan.
8) Petugas Farmasi melakukan pencatatan dan pelaporan sebagai
bentuk evaluasi pemakaian sediaan farmasi untuk menghindari
kehilangan sediaan farmasi.
9) Petugas Farmasi melakukan pengarsipan pencatanan dan pelaporan
sebagai bukti pemakaian obat untuk memudahkan penelusuran data
sediaan farmasi.

6.Distribusi 1. APOTEK
2. GUDANG FARMASI
7. Dokumen 1. KARTU STOK
Terkait 2. LEMBAR PERMINTAAN SEDIAAN FARMASI DAN BMHP
3. LPLPO

StandarProsedur PELAYANANOPERASIONAL
Operasional

No. Dokumen: No. Halaman

01 / PP/ Revisi 2/2
0