Anda di halaman 1dari 4

Tugas Kelompok 1.

1 Refleksi Rancangan Pembelajaran


Nama Mahasiswa : Mia Nofriana (23300079)
Tanggal/Waktu Pengisian : 12/10/2023

Silakan Anda telaah rancangan pembelajaran yang disusun oleh guru pamong di sekolah,
kemudian jawablah pertanyaan berikut sesuai dengan hasil telaah Anda terhadap rancangan
pembelajaran yang dibuat oleh guru.
1. Tuliskan kompetensi dan tujuan pembelajaran yang termuat dalam rancangan
pembelajaran yang Anda telaah!
Kompetensi dan Tujuan pembelajaran dalam rancangan pembelajaran yang kami telaah
adalah :
Jawab :

Kompetensi Inti :

Peserta didik dapat mengidentifikasi ragam gaya yang terlibat dalam aktivitas sehari-hari
dan memanfaatkan gaya tersebut untuk membantu manusia mengatasi tantangan dalam
kehidupan sehari-hari.
Tujuan Pembelajaran:

• Melakukan percobaan untuk mengenal gaya magnet dan sifatnya dengan benar.

• Melakukan percobaan untuk mengidentifikasi tipe gaya yang dihasilkan daribenda


magnetis.
• Mengetahui manfaat dan penerapan gaya magnet dalam aktivitas sehari-hari
dengan percaya diri.
2. Asesmen apa yang digunakan pada rancangan pembelajaran yang Anda telaah?
Analisislah kesesuaian antara asesmen yang digunakan dengan tujuan
pembelajaran!
Jawab :

Asesmen yang digunakan dalam rancangan pembelajaran termasuk:

• Asesmen Diagnostik: Peserta didik diminta untuk menyebutkan pengertian gaya.

• Asesmen Formatif: Melibatkan individu dan kelompok dalam penilaian peforma.


• Asesmen Sumatif: Peserta didik membuat alat yang memanfaatkan gaya, danmereka
akan mendemonstrasikan cara kerja alat tersebut.
3. Setelah Anda mengamati langkah-langkah kegiatan pembelajaran, identifikasilah
pendekatan, model dan media pembelajaran yang digunakan! Apakah langkah-
langkah tersebut sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran dan asesmen yang
digunakan? Jelaskan alasannya!
Jawab :

Dari hasil analisa kami, kesesuaian antara asesmen dengan tujuan pembelajaran sudah
baik. Asesmen diagnostik digunakan untuk mengukur pemahaman awal peserta didik
tentang konsep gaya. Asesmen formatif melibatkan peserta didik dalam penilaian peforma,
sementara asesmen sumatif mencakup pembuatan alat dan demonstrasi yang relevan
dengan tujuan pembelajaran.
Pendekatan pembelajaran yang digunakan dalam rancangan ini tampaknya adalah
pendekatan eksperimen, di mana peserta didik melakukan percobaan untuk memahami
konsep gaya magnet. Model pembelajaran yang digunakan tidak secara eksplisit
disebutkan, tetapi langkah-langkah pembelajaran lebih mirip dengan model pembelajaran
eksplorasi dan demonstrasi. Media pembelajaran yang digunakan termasuk video
pembelajaran dan lembar kerja peserta didik.
Langkah-langkah kegiatan pembelajaran sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran
dan asesmen yang digunakan. Peserta didik diajak untuk melakukan percobaan, diskusi
kelompok, membuat kesimpulan, dan mempresentasikan hasilnya. Ini berkontribusi pada
pencapaian tujuan pembelajaran dan asesmen yang mencakup pembuatan alat dan
demonstrasi.
4. Apakah rancangan pembelajaran yang disusun guru sudah menerapkan prinsip
Understanding by Design (UbD)? Jelaskan alasannya!
Jawab :

Rancangan pembelajaran ini tampaknya belum sepenuhnya menerapkan prinsip


Understanding by Design (UbD). Meskipun ada langkah-langkah pembelajaran yang
terstruktur, UbD lebih menekankan pemahaman yang mendalam terlebih dahulu sebelum
bergerak ke pembuatan alat dan demonstrasi. Dalam prinsip UbD, sebaiknya ada
penekanan pada pemahaman konsep gaya magnet sebelum mencapai tujuan pembelajaran
yang lebih praktis.
5. Tuliskan saran atau perbaikan berdasarkan hasil telaah Anda terhadaprancangan
pembelajaran tersebut!
Jawab :

Saran atau perbaikan yang dapat diberikan:

• Asesmen yang Lebih Tepat :

Saran atau perbaikan : Selaras dengan prinsip Understanding by Design (UbD), perlu
dipertimbangkan asesmen yang mendalam untuk mengukur pemahaman konsep yang
lebih baik. Selain asesmen diagnostik yang memeriksa pemahaman awal peserta didik
tentang gaya magnet, asesmen formatif dapat diubah untuk mencakup lebih banyak
pertanyaan konseptual dan kasus-kasus studi yang menantang peserta didik untuk
menerapkan pengetahuan mereka dalam konteks yang berbeda.
Contoh Konkrit : Selama asesmen formatif, guru dapat memberikan situasi di mana
peserta didik harus merancang sebuah perangkat yang memanfaatkan gaya magnet
untuk tujuan tertentu. Mereka harus menjelaskan konsep yang terlibat dalam desain
mereka. Ini akan memberikan gambaran yang lebih baik tentang pemahaman peserta
didik terhadap aplikasi praktis gaya magnet.
• Kesinambungan Pembelajaran:

Saran atau perbaikan : Rancangan pembelajaran perlu menggambarkan bagaimana


pemahaman konsep ini akan diintegrasikan ke dalam kurikulum yang lebih luas atau
bagaimana peserta didik akan melanjutkan pembelajaran mereka setelah menguasai
konsep ini. Ini akan memastikan bahwa pemahaman konsep gaya magnet tidak hanya
dipahami di satu pelajaran, tetapi juga dapat diaplikasikan dalam konteks lain. Contoh
Konkrit : Guru dapat merencanakan bagaimana pemahaman tentang gaya magnet
akan terhubung dengan pelajaran-pelajaran lain, seperti fisika, teknik, atau ilmu
komputer. Ini dapat menciptakan kesinambungan pemahaman peserta didik dan
mengilhami mereka untuk menjelajahi lebih lanjut dalam aplikasi gaya magnet dalam
berbagai disiplin ilmu.
Dengan menerapkan saran-saran ini, rancangan pembelajaran akan lebih holistik dan
mendalam, memastikan bahwa peserta didik benar-benar memahami konsep gaya magnet
sebelum mereka menerapkannya dalam konteks praktis. Hal ini sejalan dengan prinsip UbD
yang menekankan pemahaman yang mendalam sebagai fondasi pembelajaran yang berarti.

Anda mungkin juga menyukai