PENGELOLAAN KEGIATAN PAUD

Soal :
1. Uraikan pendekatan pengelolaan di PAUD yang saudara ketahui ?
2. Rancanglah lingkungan belajar indoor dengan pendekatan sentra dan area outdoor
sederhana !
3. Bagaimana merancang prosedur pelaksanaan kegiatan pengembangan di TPA ?

Jawaban :
1. Pendekatan pengelolaan di PAUD ada beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain :
1). Kurikulum: Kurikulum PAUD menggunakan pembelajaran tematik dengan pendekatan
pembelajaran yang bermakna dan menyenangkan dalam pemberian rangsangan pendidikan.
Kurikulum sebagai program pengembangan bagi anak mampu mengembangkan semua
potensi anak agar menjadi anak yang kompeten.
2). Lingkungan belajar: Lingkungan belajar harus kondusif dan mendukung kegiatan bermain
anak. Dalam kegiatan bermain yang didukung lingkungan yang kondusif, anak belajar
mengembangkan nilai-nilai karakter seperti berbagi, peduli, kerjasama, bertanggungjawab,
dan lain-lain.
3). Peran guru: Guru harus memahami perkembangan anak, potensi dasar pengetahuan, dan
memilih serta menyusun materi-materi yang sesuai. Selain itu, guru harus menghargai setiap
usaha dan hasil karya anak dengan tidak membandingkan dengan anak lainnya.
2. Berikut adalah rancangan lingkungan belajar indoor dan outdoor sederhana dengan
pendekatan sentra:
Lingkungan Belajar Indoor
 Pilih warna-warna netral seperti putih, abu-abu, atau beige untuk dinding dan lantai
agar memberikan kesan tenang dan nyaman
 Buat sentra-sentra belajar yang berbeda, seperti sentra matematika, sentra bahasa,
sentra seni, dan sentra sains
 Setiap sentra harus dilengkapi dengan peralatan dan bahan yang sesuai dengan tema
sentra tersebut.
 Buat area yang nyaman untuk membaca dan beristirahat, seperti sofa atau bantal besar
 Gunakan furnitur yang sesuai dengan ukuran anak-anak, seperti meja dan kursi yang
rendah
 Gunakan pencahayaan yang cukup dan alami, seperti jendela besar atau lampu yang
terang
Lingkungan Belajar Outdoor
  Buat area bermain yang aman dan mendukung kegiatan belajar, seperti area bermain
pasir, area bermain air, dan area bermain tanah
 Buat area untuk kegiatan fisik, seperti area berlari, area bersepeda, dan area panjat
 Buat area untuk kegiatan kreatif, seperti area seni dan kerajinan
 Buat area untuk kegiatan eksplorasi alam, seperti area taman dan kebun
 Gunakan bahan-bahan alami, seperti kayu dan batu, untuk membuat area bermain
Dalam merancang lingkungan belajar indoor dan outdoor, perlu diperhatikan beberapa hal,
antara lain:
 Pastikan lingkungan belajar aman dan nyaman bagi anak-anakSesuaikan peralatan
dan bahan dengan usia dan minat anak-anak
 Gunakan pencahayaan yang cukup dan alami
 Buat lingkungan belajar yang mendukung kegiatan belajar dan bermain anak-anak
3. Berikut adalah prosedur pelaksanaan kegiatan pengembangan di TPA yang dapat
dijadikan acuan:
1. Menentukan tujuan: Tentukan tujuan dari kegiatan pengembangan yang akan
dilakukan di TPA. Tujuan ini harus sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan
anak usia dini.
2. Menentukan sasaran: Sasaran kegiatan pengembangan harus jelas dan spesifik.
Sasaran ini harus sesuai dengan usia dan perkembangan anak.
3. Menentukan strategi: Tentukan strategi yang akan digunakan untuk mencapai
tujuan dan sasaran yang telah ditentukan. Strategi ini harus sesuai dengan
kebutuhan dan perkembangan anak usia dini.
4. Menentukan kurikulum: Tentukan kurikulum yang akan digunakan untuk kegiatan
pengembangan di TPA. Kurikulum ini harus sesuai dengan kebutuhan dan
perkembangan anak usia dini.
5. Menentukan peralatan dan bahan: Tentukan peralatan dan bahan yang akan
digunakan untuk kegiatan pengembangan di TPA. Peralatan dan bahan ini harus
sesuai dengan kurikulum dan strategi yang telah ditentukan.
6. Menentukan jadwal: Tentukan jadwal kegiatan pengembangan yang akan
dilakukan di TPA. Jadwal ini harus sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan
anak usia dini.
7. Melaksanakan kegiatan: Lakukan kegiatan pengembangan sesuai dengan strategi,
kurikulum, peralatan dan bahan, dan jadwal yang telah ditentukan.
8. Mengevaluasi kegiatan: Evaluasi kegiatan pengembangan yang telah dilakukan di
TPA. Evaluasi ini harus dilakukan secara berkala untuk mengetahui efektivitas
kegiatan pengembangan yang telah dilakukan.
Dalam merancang prosedur pelaksanaan kegiatan pengembangan di TPA, perlu
diperhatikan beberapa hal, antara lain:
 Tujuan dan sasaran kegiatan pengembangan harus jelas dan spesifik.
 Strategi dan kurikulum yang digunakan harus sesuai dengan kebutuhan dan
perkembangan anak usia dini.
 Peralatan dan bahan yang digunakan harus sesuai dengan kurikulum dan strategi
yang telah ditentukan.
 Jadwal kegiatan pengembangan harus sesuai dengan kebutuhan dan
perkembangan anak usia dini.
 Evaluasi kegiatan pengembangan harus dilakukan secara berkala untuk
mengetahui efektivitas kegiatan pengembangan yang telah dilakukan.