Anda di halaman 1dari 16

LK 0.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri


MODUL 1 TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Nama : Okta Purnawirawan


NIM : 223153913302
Kelas : 002 Teknik Komputer dan Informatika
Prodi PPG : Pendidikan Teknik Informatika/FT

Judul Modul Teknologi Informasi dan Komunikasi


Judul Kegiatan Belajar Kegiatan Belajar 1
(KB) Konsep Dasar Teknologi Informasi, Informatika Sosial,
Hak Kekayaan Intelektual Dan Etika Digital
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi Secara garis besar materi kegiatan belajar satu pada
yang dipelajari Konsep Dasar Teknologi Informasi, Informatika Sosial,
Hak Kekayaan Intelektual Dan Etika Digital yaitu:
a. Konsep sistem komputer.
b. Konsep informatika sosial

Hakikat Teknologi
Teknologi adalah proses yang meningkatkan
nilai tambah, proses tersebut menggunakan atau
menghasilkan suatu produk, produk yang dihasilkan
tidak terpisah dari produk lain yang telah ada, dan
karena itu menjadi bagian integral dari suatu sistem

Teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai


tujuan praktis ilmu pengetahuan terapan serta
keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-
barang yang diperlukan bagi kelangsungan hidup
manusia selanjutnya.

Hakikat Teknologi Informasi


teknologi informasi adalah segala bentuk teknologi
yang diterapkan untuk memproses dan mengirimkan
informasi dalam bentuk elektronis, mikro komputer,
komputer mainframe, pembaca barcode, perangkat
lunak pemroses transaksi, perangkat lunak lembar
kerja (worksheet), peralatan komunikasi dan jaringan
yang merupakan contoh teknologi informasi.

Hakikat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)


TIK adalah semua teknologi yang berhubungan dengan
pengambilan, pengumpulan, pengolahan,
penyimpanan, penyebaran, pemindahan dan penyajian
informasi. Sehingga, dari definisi tersebut penerapan
TIK di lingkungan pendidikan mencakup semua
perangkat keras, perangkat lunak, kandungan isi, dan
infrastruktur komputer maupun komunikasi.
Ruang Lingkup TIK
1. Teknologi Informasi adalah meliputi segala hal
yang berkaitan dengan proses, penggunaan
sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengolaan
informasi
2. Teknologi komunikasi adalah segala hal yang
berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk
memproses dan mentransfer data dari perangkat
yang satu ke lainnya.

Mata Pelajaran TIK


TIK berkaitan erat dengan pemanfaatan teknologi
dalam mengelola informasi. TIK pada dasarnya
dimaksudkan untuk mempersiapkan peserta didik
agar mampu mengantisipasi pesatnya perkembangan.

TIK tidak hanya diperlukan oleh peserta didik, tetapi


juga untuk semua orang agar tidak menjadi
masyarakat yang gagal teknologi (gaptek),karena
kecenderungan interaksi sosial saat ini terus
memanfaatkan teknologi informasi untuk
berkomunikasi dan mampu menjangkau subjek dan
atau objek secara global tanpa memandang batas-
batas wilayah.

Ruang Lingkup Mata Pelajaran TIK


1. Perangkat Keras
2. Perangkat Lunak

Tujuan Mata Pelajaran TIK


1. Menyadarkan peserta didik akan potensi
perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi yang terus berubah
2. Memotivasi kemampuan peserta didik untuk
bisa beradaptasi dan mengantisipasi
perkembangan teknologi informasi dan
komunikas
3. Mengembangkan kompetensi peserta didik
dalam menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi untuk mendukung kegiatan belajar
4. Mengembangkan kemampuan belajar berbasis
teknologi informasi dan komunikasi
5. Mengembangkan kemampuan belajar mandiri,
berinisiatif, inovatif, kreatif dan bertanggung
jawab dalam penggunaan teknologi informasi
dan komunikasi

Informasi Sosial
Informatika sosial adalah istilah yang orang lain
gunakan untuk mewakili studi transdisiplin desain,
penyebaran dan menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi yang menjelaskan interaksi mereka
dengan konteks kelembagaan dan budaya, termasuk
organisasi dan masyarakat.
Prinsip Informatika Sosial:
1. Informatika sosial melihat komputasi sebagai
pengaturan web seperti artefak bahan seperti
komputer dan perangkat lunak, dan aturan-
aturan, norma dan praktek.
2. Konteks-ketergantungan adalah prinsip inti
informatika sosial.
3. Informatika sosial sarjana menantang diambil-
untuk-diberikan asumsi tentang nilai materi TIK.
4. Informatika sosial bekerja biasanya mencakup
berbagai pendekatan pengumpulan data, skala
besar canggih analisis dan konseptualisasi yang
kompleks.

Konsep Dasar Hak Kekayaan Intelektual


Hak Kekayaan Intelektual atau yang sering disebut
HAKI merupakan hak eksklusif yang diberikan negara
kepada seseorang, sekelompok orang, maupun
lembaga untuk memegang kuasa dalam menggunakan
dan mendapatkan manfaat dari kekayaan intelektual
yang dimiliki atau diciptakan.

Macam-Macam HAKI
1. Hak Cipta
2. Hak Kekayaan Industri
a. Paten
b. Merk
c. Rancangan
d. Informasi rahasia
e. Indikasi Geografi
f. Denah Rangkaian
g. Perlindungan Varietas Tanaman

Konsep HAKI
1. Haki kewenangan, kekuasaan untuk berbuat
sesuatu (UU dan wewenang menurut hukum).
2. Kekayaan hal-hal yang bersifat ciri yang menjadi
milik orang.
3. Kekayaan intelektual kekayaan yang timbul dari
kemampuan intelektual manusia (karya di
bidang teknologi, ilmu pengetahuan, seni dan
sastra) dihasilkan atas kemampuan intelektual
pemikiran, daya cipta dan rasa yang
memerlukan curahan tenaga, waktu dan biaya
untuk memperoleh produk baru dengan
landasan kegiatan penelitian atau yang sejenis.

Dasar HAKI
1. Hasil suatu pemikiran dan kecerdasan manusia,
yang dapat berbentuk penemuan, desain, seni,
karya tulis atau penerapan praktis suatu ide.
2. Dapat mengandung nilai ekonomis, dan oleh
karena itu dianggap suatu aset komersial.

Tujuan Penerapan HAKI


1. Antisipasi kemungkinan melanggar HAKI milik
pihak lain
2. Meningkatkan daya kompetisi dan pangsa pasar
dalam komersialisasi kekayaan intelektual
3. Dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan
dalam penentuan strategi penelitian, usaha dan
industri di Indonesia.

Etika Digital
Etika digital adalah suatu konsep norma perilaku yang
tepat dan bertanggungjawab terkait dengan cara
menggunakan teknologi.

Komponen dalam etika digital


1. Lingkungan belajar
2. Lingkungan sekolah
3. Kehidupan di luar sekolah, terdiri:
a. Hukum digital
b. Transaksi digital
c. Kesehatan digital

Etika Komunikasi Digital untuk Diterapkan


1. Selalu ingat “tulisan” adalah perwakilan dari
kita
2. Yang diajak berkomunikasi adalah manusia
3. Mengendalikan emosi
4. Menggunakan kesantunan
5. Menggunakan tulisan dan bahasa yang jelas
6. Menghargai privasi orang lain
7. Menyadari posisi kita
8. Tidak memancing perselisihan

2 Daftar materi yang Materi yang sulit dipahami di modul ini bagaimana
sulit dipahami di memberikan pengajaran kebiasaan etika digital yang
modul ini baik kepada peserta didik/siswa dan menggunakan
produk TIK dengan bijak
3 Daftar materi yang Materi yang sering mengalami miskonsepsi pada modul
sering mengalami ini mungkin memahami antara hak cipta dan hak
miskonsepsi keyayaan industri
Judul Modul Teknologi Informasi dan Komunikasi
Judul Kegiatan Belajar Kegiatan Belajar 2
(KB) Konsep Sistem Komputer, Abstraksi dan Representasi
Data
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi Secara garis besar materi kegiatan belajar dua pada
yang dipelajari Konsep Sistem Komputer, Abstraksi dan Representasi
Data yaitu:
1. Konsep sistem komputer
2. Konsep abstraksi
3. Konsep representasi data
4. Fitur perangkat lunak pembelajaran kolaboratif
daring

Sistem Komputer
Sistem komputer adalah : kumpulan perangkat
komputer yang saling berhubungan dan berinteraksi
untuk melkaukan pengolahan data sehingga
menghasilkan informasi yang diharpkan pengguna.

Komponen Sistem Komputer


- Hardware : punya wujud fisik
Input device (untuk memasukkan data)
Output device (untuk menampilkan hasil proses
data)
Processing device (pusat pengoalahan data)
Storage device (penyimpanan data)
- Software : sekumpulan data elektronik untuk
menjalankan perintah
Sistem Operasi ( menghubungkan pengguna dan
hardware)
Program Aplikasi (untuk membantu pekerjaan
pengoalahan data)
Program tambahan (menjalankan tugas tambahan,
ex: backup, data recovery, disk defragmenter)
Bahasa pemprograman (bahasa untuk komunikasi
dengan komputer)
- Brainware : orang yang menjalankan
Programmer (keahlian menguasai bahasa
pemprograman)
Tenaga Analis Sistem ( penelitian software)
Administrator (mengelola sistem operasi)
Operator ( menggunakan aplikasi)
Komunikasi dalam Jaringan
Komunikasi menggunakan teknologi digital

Jenis :
- Sikron (serempak) , ex: text chat, video chat.
- Asinkron (tak serempak), ex: email, forum,
membaca web

Komponen pendukung komunikasi daring


- Hardware : headset, mic,
- Software : skype, web conference,
- Brainware : manusia

Pemanfaatan komunikasi daring sinkron


- Video call (skype, google hangout), chat (whatsapp,
line, telegram), video conference(cisco webex zoom)

Pemanfaatan komunikasi daring asinkron


- Email, forum, blog, jejaring sosial, website

Tata Krama dalam komunikasi daring


- Bahasa yang baik dan sopan
- Tidak menggunakan font beragam
- Kejelasan penulisan subjek
- Perhatiakan penerima CC dan BCC
- Segera menanggapi pesan yang diterima
- Tidak meneruskan pesan yang tidak penting

Keunggulan komunikasi daring :


- Dapat dilakukan kapan dan dimana saja
- Efisiensi biaya
- Efisiensi waktu
- Dapat dipadukan dengan layanan TIK lainnya
- Bisa mendorong orang menjadi aktif di dunia maya
- Terbukanya jalur komunikasi
- Memungkinkan kolaborasi dengan pihak lain

Kelemahan komunikasi daring :


- Dapat mengabaikan dan menunda hal yang lebih
penting
- Memerlukan perangkat khusus
- Terlalu banyak informasi yang tidka dibutuhkan
- Tidak dapat mewakili intonasi bicara ( text chat)

1. Kelas Maya
Pembelajaran dengan memanfaatkan kelas maya (cyber
class) merupakan sebuah upaya untuk mendorong
pembelajaran yang dilaksanakan kapan saja dan
dimana saja.

Kelebihan :
- Konektivitas dalam skala global
- Fleksibilitas (kapan dan dimana saja)
- Interaksi dapat seketika dan mandiri
- Kolaborasi dengan rekan
- Dapat terus dikembangkan
- Motivasi multimedia lebih menarik

SLN, Social Learning Network/s (SLN/SLNs) LMS dan


LCMS merupakan perangkat lunak yang telah banyak
digunakan dan terbukti handal dalam penerapan
sistem e-learning.
Contoh : Einztein, Remix learning, Schoology, Edmodo
Konsep Abstraksi Data
Konsep abstraksi data adalah proses representasi data
dan program dalam bentuk sama dengan
pengertiannya, dengan menyembunyikan rincian /
detil dari implementasi.

Introduksi tipe data abstraksi


- Representasi objek dari tipe disembunyikan dari
unit progarm yang menggunakan objek
- Deklarasi tipe dan protokol operasi pada tipe
objek
Parameterized Abstract Data Types
Penggunaan parameterized abstract data types sangat
mempermudah pekerjaan. Contohnya, kita dapat
mendesain sebuah tumpukan dari tipe data abstrak
yang dapat menyimpan elemen tipe scalar
dibandingkan daripada menulis tumpukan abstraksi
secara terpisah untuk tipe scalar yang berbeda

Konstruksi Encapsulation
Dalam bahasa pemrograman, enkapsulasi digunakan
untuk merujuk kepada salah satu dari dua konsep
terkait tetapi berbeda. Encapsulasi digunakan untuk
menyembunyikan data anggota dan fungsi anggota.

Konsep Representasi Data


Tipe Data
- Data numerik, merepresentasikan integer dan
pecahan fixed-point, real floating-point dan
desimal berkode biner.
- Data logikal, digunakan oleh operasi logika dan
untuk menentukan atau memriksa kondisi
seperti yang dibutuhkan untuk instruksi
bercabang kondisi.
- Data bit-tunggal, untuk operasiseperti SHIFT,
CLEAR dan TEST.
- Data alfanumerik, data yang tidak hanya
dikodekan dengan bilangan tetapi juga dengan
huruf dari alpabet dan karakter khusus lainnya
m.

Sistem Bilangan
- Biner (radiks / basis 2)
Notasi : (n)
Simbol : angka 0 dan 1
- Oktal(radiks / basis 8)
Notasi : (n)8
Simbol : angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
- Desimal(radiks / basis 10)
Notasi : (n)10
Simbol : angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,
- Heksadesimal (radiks / basis 16)
Notasi : (n)16
Simbol : angka 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B, C,D,E,F
2 Daftar materi yang 1. Representasi Bilangan Positif dan Negatif pada
sulit dipahami di Bilangan Biner
modul ini 2. Komplemen Dua = Komplemen Satu + 1
3 Daftar materi yang 1. Representasi Bilangan Positif dan Negatif pada
sering mengalami Bilangan Biner
miskonsepsi 2. Komplemen Dua = Komplemen Satu + 1
Judul Modul Teknologi Informasi dan Komunikasi
Judul Kegiatan Belajar Kegiatan Belajar 3
(KB) Integrasi Antar Aplikasi Office (Pengolah Kata, Angka,
Presentasi, Dan E-Book)
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi Secara garis besar materi kegiatan belajar tiga pada
yang dipelajari Integrasi Antar Aplikasi Office (Pengolah Kata, Angka,
Presentasi, Dan E-Book) yaitu:
1. Integrasi hasil kerja pada aplikasi word untuk
mengisi/menyusun e-book;
2. Integrasi hasil kerja pada aplikasi excel untuk
mengisi/menyusun e-book; dan
3. Integrasi hasil kerja pada aplikasi powerpoint untuk
mengisi/menyusun e-book.
4. Integrasi hasil kerja pengolah kata, angka, dan
presentasi dalam mengembangkan e-book.

Microsoft Word
Program ini merupakan program pengolahan kata
sehingga untuk anda yang ingin membuat dokumen
yang berhubungan dengan kata akan lebih maksimal
jika dilakukan di sini.

Perbedaan antara Menu, Ribbon dan Group


Tab adalah sederetan menu yang ditandai dengan teks.
Berisi menu: File, Home, Insert, Design, Layout,
Preferences, Mailings, Review, View, dan Help.

Ribbon adalah sekumpulan ikon kerja dalam setiap


menu. Sedangkan Group adalah sekumpulan atau
kelompok menu dalam setiap Ribbon yang memiliki
kemiripan fungsi.

Jadi, Menu menyediakan Ribbon, Ribbon terdiri dari


beberapa Group, dan Group terdiri dari sekumpulan
ikon kerja yang memiliki kemiripan fungsi. Berikut ini
ilustrasinya.

Fungsi Icon Pada Menu Home


Menu Home terdiri dari lima Group yaitu, Clipboard,
Font, Paragraph, Styles dan Editing

Fungsi Icon Pada Menu Insert


Menu Insert digunakan untuk menyisipkan objek ke
dalam dokumen berupa objek gambar, tabel, shape,
karakter spesial (symbols) dan link ke file yang berada
di luar dokumen dan ke internet.

Fungsi Icon Pada Menu Design


Menu Design digunakan untuk mendesain tata letak
teks, objek, dan background teks, obyek dan halaman
edit.
Fungsi Icon pada Menu References
Menu References digunakan untuk menandai teks atau
objek untuk mengikuti secara sekuensial atau
berurutan fungsi jenis referens yang digunakan.

Fungsi Icon pada Menu Mailings


Menu Mailings memiliki sejumlah ikon perintah kerja
dalam Ribbonnya. Secara umum menu ini difungsikan
untuk mengelola dokumen persuratan.

Fungsi Icon pada Menu Review


Menu Review memiliki sejumlah ikon perintah kerja
dalam Ribbonnya. Secara umum menu ini difungsikan
untuk mencermati dokumen, baik tata bahasanya,
pembacaannya, terjemahannya, pemeberian komentar,
membandingkan, protek, maupun sampai pada
pemberian dan penghilangan link (tautan).

Fungsi Icon Pada Menu View


Menu View memiliki sejumlah ikon perintah kerja
dalam Ribbonnya. Secara umum menu ini difungsikan
untuk melihat dokumen dalam beberapa bentuk.

Fungsi Ikon pada Menu Design


Ribbon Menu Design berisi tiga group ikon kerja,
yakni: 1) group Table Style Options, 2) Table Style, dan
3) Borders.

Fungsi Ikon pada Menu Table Tools Layout


Menggunakan Menu dan Ikon MS-Word
a) Nyalakan komputer
b) Klik Start> >Microsoft Office Word 2019.
c) Komputer menampilkan lembar dokumen Word

Microsoft Excel
Microsoft Excel ini merupakan Program yang di desain
untuk melakukan pengolahan angka.

Dalam Microsoft Excel terdapat 4 komponen utama


yaitu :
1. Row heading
2. Column heading
3. Cell
4. Formula Bar
5. Pointer

Menggerakkan Penunjuk Sel


Cell Pointer berfungsi untuk penunjuk sel aktif. Yang
dimaksud dengan sel aktif ialah sel yang akan
dilakukan suatu operasi tertentu.

Format Worksheets
1. Menambahkan border dan color
2. Merge Cells & Allign Cell Contens
Menggunakan Rumus (Formula)
Proses perhitungan akan dilakukan sesuai dengan
derajat urutan dari operator ini, dimulai dari pangkat
(^), kali (*), atau bagi (/), tambah (+) atau kurang
(-).

Menggunakan Fungsi
1. Fungsi Average
2. Fungsi Logika IF
3. Fungsi Max
4. Fungsi Min
5. Fungsi Sum
6. Fungsi Left
7. Fungsi Mid
8. Fungsi Right
9. Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP

Weekday
Berfungsi untuk mengetahui hari pada sel yang
berformat tanggal. Bentuk hari yang didapatkan
adalah angka 1 sampai 7.

Pengembangkan Media Presentasi untuk Pembelajaran.


Prinsip - prinsip berikut perlu Anda
pertimbangkan ketika akan mengembangkan media
presentasi:
1. Dikembangkan sesuai dengan prosedur
pengembangan instruksional
2. Perlu diingat bahwa media presentasi berfungsi
sebagai alat bantu mengajar
3. Pengembang media presentasi seyogyanya
mempertimbangkan atau menggunakan secara
maksimal segala potensi dan karakteristik
4. Prinsip kebenaran materi dan kemenarikan sajian.

Teknik Penulisan pada Media Presentasi


1. Tentukan topik sesuai dengan materi yang akan di
sampaikan
2. Siapkan materi yang sesuai dengan tujuan yang
telah dirumuskan
3. Identifikasi bahan-bahan materi tersebut untuk
diseleksi
4. Ketikkan materi yang telah dipilih dalam kalimat
yang singkat
5. Tuangkan pesan-pesan yang disajikan
6. Pastikan bahwa materi yang ditulis telah cukup
lengkap, jelas dan mudah dipahami
7. Sajikan isi materi secara urut dan sistematis

Tips Pembuatan Presentasi


1. Pilih jenis font yang tingkat keterbacaannya tinggi
2. Untuk memperjelas dan memperindah tampilan,
gunakan variasi warna, gambar, foto, animasi atau
video.
3. Usahakan dalam satu slide/frame tidak memuat
lebih dari 18 baris teks
4. Dalam satu frame usahakan hanya berisi satu
topik atau sub topik pembahasan
5. Beri judul pada setiap frame atau tampilan
6. Perhatikan komposisi warna, keseimbangan (tata
letak) keharmonisan, dan kekontrasan pada setiap
tampilan

E-Book
versi elektronik dari buku cetak yang dapat dibaca
pada komputer pribadi atau perangkat genggam yang
dirancang khusus. e-book sebenarnya adalah
sekumpulan teks digital.

Jenis-Jenis E-Book
1. Jenis e-book berdasarkan formatnya, yaitu:
a. Teks polos
b. PDF
c. JPEG
d. HTML
2. Jenis-jenis e-book berdasarkan kontennya,
yaitu:
a. Blog
b. Website

Proses pembuatan e-book:


1. Tahap persiapan
2. Pendigitalisasian data
Aplikasi membuat e-book
1. Calibre
2. Soft Maker Free Office 2016
3. Free ePUB Maker
4. Google Docs

2 Daftar materi yang Materi yang sulit dipahami di modul ini tidak ada
sulit dipahami di
modul ini
3 Daftar materi yang Materi yang sering mengalami miskonsepsi tidak ada
sering mengalami
miskonsepsi
Judul Modul Teknologi Informasi dan Komunikasi
Judul Kegiatan Belajar Kegiatan Belajar 4
(KB) Konsep Computational Thinking, Algoritma dan
Pemrograman Dasar
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi Secara garis besar materi yang dipelajari terdiri dari
yang dipelajari empat materi pokok diantaranya yaitu:
1. Konsep computational thinking
2. Konsep computational thinking

Computational Thinking
Computational thinking atau yang sering disingkat CT
adalah sebuah pendekatan dalam proses pembelajaran.
CT memang memiliki peran penting dalam
pengembangan aplikasi komputer
Berpikir komputasi adalah teknik pemecahan masalah
yang sangat luas wilayah penerapannya.
Dalam pendidikan STEM, CT didefinisikan sebagai
seperangkat keterampilan kognitif yang memungkinkan
pendidik mengidentifikasi pola, memecahkan masalah
yang kompleks menjadi langkah-langkah kecil.

Metode dalam CT, yaitu:


1. Decomposition
Kemampuan memecah data, proses atau masalah
(kompleks) menjadi bagian-bagian yang lebih kecil
atau menjadi tugas-tugas yang mudah dikelola.
2. Pattern Recognition
Kemampuan untuk melihat persamaan atau
bahkan perbedaan pola, trend dan keteraturan
dalam data yang akan digunakan dalam membuat
prediksi dan penyajian data.
3. Abstraksi
Melakukan generalisasi dan mengidentifikasi
prinsip-prinsip umum yang menghasilkan pola,
trend dan keteraturan tersebut.
4. Algorithm Design
Mengembangkan petunjuk pemecahan masalah
yang sama secara step by step, langkah demi
langkah, tahapan demi tahapan sehingga orang lain
dapat menggunakan langkah/informasi tersebut
untuk menyelesaikan permasalahan yang sama.

Strategi untuk menggali cara mengenali dan


mengklasifikasikan kemampuan CT, yaitu:
1. Decomposition
Melihat dengan cara yang berbeda bagaimana
organisme dapat diklasifikasikan.
2. Pattern Recognition
Mengembangkan metode untuk mengklasifikasikan
dengan efesien beberapa organisme berdasarkan
karakteristik bersama.
3. Abstraksi
Menentukan berapa lama waktu yang dibutuhkan
untuk mengklasifikasikan beberapa organisme
berdasarkan metode ini dapat membantu Anda
untuk memprediksi berapa banyak pertanyaan atau
klasifikasi yang dibutuhkan untuk
mengklasifikasikan semua organisme yang
diketahui.
4. Algorithm Design
Berpikir cara lain yang lebih efisien untuk
mengklasifikasikan organisme di luar metode yang
digunakan dalam kegiatan.

Algoritma
Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis
penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis.
Algoritma yangdapat menyelesaikan suatu
permasalahan dalam waktu yang singkat memiliki
tingkat kerumitan yang rendah, sementara algoritma
yang membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan
suatu masalah membutuhkan tingkat kerumitan yang
tinggi.

Keuntungan Pembuatan Algoritma


1. Pembuatan atau penulisan algoritma tidak
tergantung pada bahasa pemrograman manapun
2. Notasi algoritma dapatditerjemahkanke dalam
berbagaibahasa pemrograman
3. Apapun bahasa pemrogramannya, output yang
akan dikeluarkan sama karena algoritmanya sama

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Algoritma


1. Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah
penyelesaian masalah.
2. Tidak ada notasi yang baku dalam penulisan teks
algoritma seperti notasi Bahasa pemrograman.
3. Setiap orang dapat membuat aturan penulisan dan
notasi algoritmik sendiri.
4. Notasi algoritmik bukan notasi bahasa
pemrograman, karena itu pseudocode dalam notasi
algoritmik tidak dapat dijalankan oleh komputer.
5. Algoritma sebenarnya digunakan untuk membantu
kita dalam mengkonversikan suatu permasalahan
ke dalam bahasa pemrograman
6. Algoritma merupakan hasil pemikiran konseptual,
supaya dapat dilaksanakan oleh komputer,
algoritma harus ditranslasikan ke dalam notasi
bahasa pemrograman

Penerjemah Bahasa Pemrograman


Untuk menterjemahkan bahasa pemrograman yang kita
tulis maka diperlukan Compiler dan interpreter.
Compiler adalah suatu program yang menterjemahkan
bahasa program (Source code) ke dalam bahasa obyek
(object code) secara keseluruhan program.
Interpreter berbeda dengan Compiler, interpreter
menganalisis dan mengeksekusi setiap baris dari
program secara keseluruhan.

Jenis-Jenis Bahasa Pemrograman


1. Bahasa Pemrograman Tingkat rendah (Bahasa
mesin, Biner)
2. Bahasa Pemrograman Tingkat tinggi

Contoh-contoh Bahasa Pemrograman yang ada:


1. Prosedural: Algol, Pascal, Fortran, Basic, Cobol, C
2. Fungsional: LOGO, APL, LISP
3. Deklaratif: Prolog
4. Object oriented murni: Smalltalk, Eifel, Java, PHP

Cara Penulisan Algoritma


1. Structured English (SE)
SE merupakan alat yang cukup baik untuk
menggambarkan suatu algoritma.
2. Pseudocode
Pseudocode adalah kode yang mirip dengan
instruksi kode program sebenarnya

Tahapan Alur Logika Pemrograman


1. Penyajian atau Penulisan Algoritma
Penyajian algoritma secara garis besar bisa dalam 2
bentuk penyajian yaitutulisan dan gambar.
Algoritma yang disajikan dengan tulisan yaitu
dengan struktur bahasa tertentu (misalnya bahasa
Indonesia atau bahasa Inggris) dan pseudocode.
2. Flowchart (Diagram Alir)
Fowchart atau bagan alir adalah skema/bagan
(chart) yang menunjukkan aliran (flow) di dalam
suatu program secara logika. Flowchart merupakan
alat yang banyak digunakan untuk menggambarkan
algoritma dalam bentuk notasinotasi tertentu.
Flowchart merupakan gambar atau bagan yang
memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses
beserta pernyataannya.

Struktur Dasar Algoritma


Algoritma berisi langkah-langkah penyelesaian suatu
masalah. Langkahlangkah tersebut dapat berupa
runtunan aksi (sequence), pemilihan aksi (selection),
pengulangan aksi (iteration) atau kombinasi dari
ketiganya. Jadi struktur dasar pembangunan algoritma
ada tiga, yaitu:
1. Struktur Runtunan/Beruntun: Digunakan untuk
program yang pernyataannya sequential atau
urutan.
2. Struktur Pemilihan/Percabangan: Digunakan untuk
program yang menggunakan pemilihan atau
penyeleksian kondisi.
3. Struktur Perulangan: Digunakan untuk program
yang pernyataannya akan dieksekusi berulang-
ulang.

2 Daftar materi yang Materi yang sulit dipahami dalam modul ini yaitu
sulit dipahami di memahami dan mengintrepretasikan terkait konsep
modul ini computational thinking dalam kehidupan sehari-hari
dengan dikaitkan pada pemrograman komputer.

3 Daftar materi yang Materi yang mengalami miskonsepsi yaitu bagaimana


sering mengalami membedakan, menjelaskan dan mengaplikasikan
miskonsepsi diantara konsep dari computational thinking dan
pemrograman komputer.

Anda mungkin juga menyukai