“SUKU TORAJA’’
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 6
Puji syukur kita ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas berkat
rahmat dan karunianya sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini berisi tentang bagaimana kebudayaan dari suku Toraja. Makalah ini
dapat membantu kita untuk mengetahui bagaimana kehidupan dari suku Toraja. Semoga
makalah ini bermanfaat bagi pembaca.
Makassar,21 Februari
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
2.4 BAHASA
2.5 KESENIAN
3.2 SARAN
DAFTARPUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1LATARBELAKANG
Kebudayaan tradisional adalah salah satu aset nasional yang sangat besar
artinya dan perlu di lestarikan karena mempunyai nilai budaya yang tinggi.Di
samping itu, dapat menjadi masukan dan memberi wawasan yang lebih luas
kepada masyarakat. Salah satu diantara kebudayaan tradisional yang ada di
Indonesia adalah Kebudayaan tradisional adat Toraja.Kebudayaan tradisional adat
Toraja ini meliputi segala aspek yang berhubungan dengan masyarakat, ukiran
kayu, rumah adat, upacara pemakaman, musik/tarian, agama, bahasa, dan
ekonomi.
1.2.RUMUSANMASALAH
8.Apa saja perilaku yang sesuai dengan bidang kesehatan dari masyarakat suku
Toraja?
1.3.TUJUANPENULISAN
PEMBAHASAN
• Pakaian
Baju adat Toraja disebut Baju Pokko' untuk wanita dan seppa tallung buku
untuk laki-laki. Baju Pokko' berupa baju dengan lengan yang pendek. Sedangkan
seppa tallung buku berupa celana yang panjangnya sampai dilutut.Pakaian ini
masih dilengkapi dengan asesoris lain, seperti kandaure, lipa', gayang dan
sebagainya.
• Perumahan
Dengan dimulainya Orde Baru pada tahun 1965, ekonomi Indonesia mulai
berkembang dan membuka diri pada investasi asing. Banyak perusahaan minyak
dan pertambangan Multinasional membuka usaha baru di Indonesia. Masyarakat
Toraja, khususnya generasi muda, banyak yang berpindah untuk bekerja di
perusahaan asing. Mereka pergi ke Kalimantan untuk kayu dan minyak, ke Papua
untuk menambang, dan ke kota-kota di Sulawesi dan Jawa. Perpindahan ini terjadi
sampai tahun 1985.[2]
Keluarga adalah kelompok sosial dan politik utama dalam suku Toraja.
Setiap desa adalah suatu keluarga besar. Setiap tongkonan memiliki nama yang
dijadikan sebagai nama desa. Keluarga ikut memelihara persatuan desa.
Pernikahan dengan sepupu jauh (sepupu keempat dan seterusnya) adalah praktek
umum yang memperkuat hubungan kekerabatan.
2.5 BAHASA
Bahasa Toraja adalah bahasa yang dominan di Tana Toraja, dengan Sa'dan
Toraja sebagai dialek bahasa yang utama. Bahasa Indonesia sebagai bahasa
nasional adalah bahasa resmi dan digunakan oleh masyarakat, akan tetapi bahasa
Toraja pun diajarkan di semua sekolah dasar di Tana Toraja.
2.6 KESENIAN
a. seni tari
• Tari Ma'bua Tari ini hanya dilakukan 12 tahun sekali. Ma'bua adalah upacara
Toraja yang penting ketika pemuka agama mengenakan kepala kerbau dan
menari di sekeliling pohon suci
• Tari perang Di Toraja ada beberapa tarian perang, misalnya Tari Manimbong
yang dilakukan oleh pria dan tari Ma'dandan oleh perempuan
• Tarian pa'pangngan Tarian ini dilakukan oleh gadis-gadis cantik memakai baju
hitam atau gelap. Tari Pa'Pangngan dilakukan untuk menyambut tamu-tamu
kehormatan.
b. Seni musik
Alat musik tradisional Toraja adalah suling bambu yang disebut Pa'suling.
Suling berlubang enam ini dimainkan pada banyak tarian, seperti pada tarian
Ma'bondensan, ketika alat ini dimainkan bersama sekelompok pria yang menari
dengan tidak berbaju dan berkuku jari panjang. Suku Toraja juga mempunyai alat
musik lainnya, misalnya Pa'pelle yang dibuat dari daun palem dan dimainkan pada
waktu panen dan ketika upacara pembukaan rumah.
c. seni rupa
• Ukiran Kayu
Setiap ukiran memiliki nama khusus. Motifnya biasanya adalah hewan dan
tanaman yang melambangkan kebajikan, contohnya tanaman air seperti gulma air
dan hewan seperti kepiting dan kecebong yang melambangkan kesuburan. Ukiran
kayu Toraja, terdiri atas 15 panel persegi. Panel tengah bawah melambangkan
kerbau atau kekayaan, sebagai harapan agar suatu keluarga memperoleh banyak
kerbau.
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Peralatan yang sering digunakan oleh masyarakat Suku Toraja yaitu : Baju
adat Toraja disebut Baju Pokko' untuk wanita dan seppa tallung buku untuk laki-
laki.
Bahasa Toraja adalah bahasa yang dominan di Tana Toraja, dengan Sa'dan
Toraja sebagai dialek bahasa yang utama.Ragam bahasa di Toraja antara lain
Kalumpang, Mamasa, Tae' , Talondo' , Toala' , dan Toraja-Sa'dan, dan termasuk
dalam rumpun bahasa Melayu-Polinesia dari bahasa Austronesia.
Adapun bentuk kesenian dari masyarakat Suku Toraja yaitu : tari ma’bugi,
tari ma’gadangi,tari ma’bua dan tari perang. Alat musik suku toraja adalah suling
bambu yang di sebut pa’suling. Seni rupanya yaitu ukiran kayu.
Yang terakhir diharapkan bagi mahasiswa ataupun tenaga medis agar lebih
sabar dalam melayani masyarakat yang mempertahankan adat dan kebiasaan
mereka yang masih bertentangan dengan dunia kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA
-http://www.kidnesia.com/Kidnesia2014/Indonesiaku/Jalan-Jalan/Tau-
TauBoneka-Kayu-Mirip-Manusia
-http://id.wikipedia.org/wiki/Suku_Toraja -
http://yobeltoraja.blogspot.co.id/2010/08/alat-musik-toraja.html
-http://www.slideshare.net/coryditapratiwi/toraja-presentasi -
http://kebudayaanindonesia.net/kebudayaan/1724/lumbung-padi-ala-tanatoraja -
http://www.gocelebes.com/pemakaman-khas-toraja-upacara-rambu-solo/
- http://otak-online.blogspot.co.id/2015/03/upacara-kelahiran-sukusumbawa.html