A. Latar Belakang…............................................................................................................1
B. Rumusan Masalah….......................................................................................................2
C. Tujuan Penelitian…........................................................................................................2
D. Telaah Pustaka................................................................................................................3
E. Kerangka Teoritik...........................................................................................................3
F. Metode Penelitian...........................................................................................................4
G. SistematikaPembahasan..................................................................................................7
H. Daftar Pustaka….............................................................................................................8
1
A. Latar Belakang
Dari setiap sudut yang kita amati dari berbagai kalangan bahwa, setiap
manusia ingin hidup sehat dan sejahtera, manusia akan memiliki produktifitas
yang tinggi untuk mencapai tujuan hidupnya. Untuk mendapatkan kehidupan
yang demikian manusia membutuhkan makanan yang bergizi.
Prospek usaha budidaya ikan lele merupakan salah satu peluang usaha
di bidang peternakan yang bisa diandalkan pada saat ini. Jika kita perhatikan
banyak sekali penjual pecel lele atau rumah makan yang membutuhkan
pasokan ikan lele setiap harinya, hal inilah yang membuat permintaan ikan lele
tersebut menjadi semakin tinggi di pasaran dan membuka potensi peluang
usaha yang cukup menjanjikan. Beternak ikan lele jauh lebih mudah jika
dibandingkan dengan ikan air tawar lainnya seperti ikan mas atau mujair
karena lebih tahan terhadap penyakit maupun kondisi lingkungan.
Dalam usaha budidaya ikan lele, perlu dilakukan secara intensif dan
profesional baik mulai dari pemilihan bibit, pembesaran dan sampai ikan siap
dipasarkan. Dimana ketiga hal ini merupakan mata rantai yang saling
berhubungan, namun bisa berdiri sendiri apabila diusahakan.
Dinamika ekonomi yang terus menerus berubah akan berpengaruh
pada kesejahteraan masyarakat khususnya yang ada di pedesaan.
Kesejahteraan sendiri biasanya dikaitkan dengan aspek ekonomi dan dibatasi
oleh kekayaan yang dimiliki masyarakat. Kesejahteraan yang diharapkan oleh
setiap manusia adalah kesejahteraan yang meliputi seluruh aspek mulai dari
ekonomi, social budaya, iptek dan lain sebagainya.
Sehubungan dengan hal tersebut maka upaya untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dapat dilakukan dengan cara mengembangkan
potensi sehingga nantinya selain produktivitas masyarakat akan meningkat,
sumber daya disekitanya juga akan ikut meningkat. Seperti yang dilakukan
masyarakat di Desa Kaduara Timur Kecamatan Pragaan, sebagian besar
masyarakatnya memanfaatkan keahlian dan lahan disekitar rumah untuk
membudidayakan ikan lele guna untuk memperbaiki ekonomi mereka dan
otomatis kesejahteraan mereka juga akan ikut meningkat.
Salah satu bentuk usaha yang menghasilkan ikan secara optimal dan
tidak merusak populasi ikan dan media hidup ikan adalah usaha budidaya ikan
air tawar yang terstruktur dan dikembangkan dengan sangat baik.
2
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dan untuk memperjelas arah
penelitian maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagaik berikut
:
1) Bagaimana strategi budidaya ikan lele di Desa Kaduara Timur ?
2) Bagaimana Strategi peningkatkan kesejahteraan masyarakat yang
dilakukan pengusaha pada budidaya ikan lele di desa Kaduara Timur?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pokok permasalahan yang dikemukakan di atas , maka
tujuan dari penelitian adalah :
1) Peneliti ingin mengetahui bagaimana strategi budidaya ikan lele di
Desa Kaduara Timur.
3
1
Lexy J. Moleong, Metodologi Penulisan Kualitatif, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset, 1989), hlm.
6.
5
4
Deddy Mulyana, “Metodologi penelitian kualitatif Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan ilmu
lainnya”, (Bandung: PT RemajaRosdakarya,2001), hlm.180-18.
5
Ahmad Tanzeh,“Metodologi Penelitian Praktis”, (Yogyakarta: Teras, 2011), hlm 89.
6
Basrowi dan Suwardi, “Memahami Penelitian Kualitatif”,hlm.127.
7
DAFTAR PUSTAKA
8
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, Kamus Besar Bahasa Indonesia, hlm.
703.
Sungkowo Edi Mulyono, Model Pemberdayaan Masyarakat untuk Peningkatan Literasi
Berbasis Kewirausahaan usaha mandiri melalui PKBM di kota Semarang, Jurnal Of
Nonformal Education, Vol. No 1, Thn 2005, Hlm 53.
Alfitri, Community Development, “Teori dan aplikasi”, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2011)
Hlm. 22.
Lexy J. Moleong, Metodologi Penulisan Kualitatif, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Offset, 1989), hlm. 6.
Andi Prastowo, Metode Penelitian Kualitatif dalam Perpektif Rancangan Penelitian,
(Yogyakarta: Ar-ruzz, 2011), hlm.269.
Deddy Mulyana, “Metodologi penelitian kualitatif Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan
ilmu lainnya”, (Bandung: PT RemajaRosdakarya,2001), hlm.180-18.
Ahmad Tanzeh,“Metodologi Penelitian Praktis”, (Yogyakarta: Teras, 2011), hlm 89.
Basrowi dan Suwardi, “Memahami Penelitian Kualitatif”,hlm.127.
Abdul Manan, Hukum Ekonomi Syariah : Dalam Perspektif Kewenangan Peradilan Agama
Edisi Pertama, (Jakarta : Kencana, 2016) hlm 30.
Basu Swasta dan Irawan, Manajemen Pemasaran Modern, ( Yogyakarta: Liberty
Yogyakarta,2005), hlm.5
Philip Kolter dan Gary Amstrong, Prinsip-Prinsip Pemasaran. Terj. Bob Sabran, (Jakarta:
Erlangga, 2008), hlm.62.
Philip Kolter dan Gary Amstrong, Prinsip-Prinsip Pemasaran…, hlm.63.
Ahmad Mas’ari dkk, Analisa Strategi Mix menggunakan Konsep 4P Pada PT.Haluan Riau,
(Riau : UIN Sultan Syarif Kasim, 2019) Vol.5 No.2, hlm 82.