MAKALAH TUGAS KELOMPOK PANCASILA PENDIDIKAN ANTI KORUPSI

PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pancasila Anti Korupsi Dosen Pengumpu :
Saiful Nashar, S.SOS., MM.

KELOMPOK 3

Penyusun :
Muhammad Dimas Fahrizal (522310041)
Muhammad Iskandar Zulkarnain (522310087)
Muhammad Ariel (522310048)
Asep Wahyu Ardiansyah (522310065)
Nabila Suci Khaerani (522310044)
Ulfa Oktafia (522310040)

Universitas Pelita Bangsa

2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah
melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas makalah Pancasila Pendidikan Anti Korupsi yang berjudul “ Pancasila
Sebagai Dasar Negara “.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan
banyak pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran dan kritik sehingga makalah ini
dapat terselesaikan.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu,
kami mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari
berbagai pihak. Akhirnya kami beharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi
perkembangan dunia pendidikan.

Bekasi, Oktober 2023

Penuli

i
 DAFTAR ISI
Halaman

Kata Pengantar ................................................................................................................. i

Daftar Isi ............................................................................................................................ ii
BAB I Pendahuluan .......................................................................................................... 1
Latar Belakang .................................................................................................................... 1
BAB II. Pembahasan ........................................................................................................ 2
A. Definisi, Konsep Dan Tujuan Negara ....................................................................... 2
B. Kajian Pancasila ........................................................................................................ 4
C. Tantangan pancasila dalam menghadapi persoalan – persoalan dari dalam ............. 5
dan luar negri
Penutup .............................................................................................................................. 7
Kesimpulan ......................................................................................................................... 7
Daftar pusaka .................................................................................................................... 8

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pancasila sebagai pandangan hidup dan dasar negara Indonesia mengandung arti yang
sangat penting dalam membentuk identitas, karakter, dan arah pembangunan negara
tersebut.
Sebagai pandangan hidup, pancasila adalah pandangan filosofis yang mengandung
nilai-nilai moral, etika, dan sosial yang menjadi pedoman bagi kehidupan individu dan
masyarakat Indonesia. Sebagai dasar negara, Pancasila merupakan pijakan utama bagi
penyusunan konstitusi dan system pemerintahan Indonesia. Pancasila sebagai pandangan
hidup memiliki lima sila atau prinsip dasar yang menyatakan nilai-nilai fundamental yang
harus dipegang teguh oleh seluruh warga negara Indonesia.
Pancasila juga merupakan ideology terbuka yaitu, bersifat khas dan orisinil. Kelima
sila dalam pancasila ini memang bersifat universal sehimgga dapat ditemukan dalam
gagasan berbagai masyarakat lai. Letak kekhasan dan orisinilitasnya yaitu falsafah dan
ideology negara.
Untuk itu sebagai masyarakat negara yang baik dan bertanggung jawab seharusnya
mesyarakat mengikuti dan mematuhi pancasila, karna seperti pemaparan diatas telah
disebutkan bahwa pancasila adalah sumber dari segala hokum atau dasar negara yang harus
dipatuhi

1
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi, Konsep, dan Tujuan Negara

1. Pancasila Sebagai Dasar Negara

Negara merupakan sesuatu yang hidup, tumbuh, mekar, dan dapat mati atau lenyap,
maka pengertian dasar negara meliputi arti, basis atau fundament, tujuan yang
menentukan arah negara, pedoman yang menentukan dan mencapai tujuan negara. Dalam
kedudukannya sebagai dasar negara, pancasila menentukan bahwa negara Indonesia
adalah negara yang menjadi pendukung antara tuhan, manusia, persatuan,rakyat serta adil
yang merupakan penguat dasar negara.”
Pancasila sebagai ideology juga mengandung system nilai yang bersifat menyuruh.
Pancasila merupakan dasar kehidupan dasar sehari-hari, baik berdasarkan realita
kehidupan masyarakat , untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia, masyarakat harus
lebih dahulu memahami dasar filsafah dan ideology negara itu yang selanjutnya akan
mendorong prilaku warga negara, rakyat maupun penyelenggara negara dalam suasana
realitas. Pancasila juga merupakan ideology terbuka. Artinya, yang dikandung oleh sila-
sila pancasila hanyalah terbatas pada nilai-nilai dasar dan prinsip-prinsip dasar dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.”
Pancasila adalah nama norma dari 0 slot yang disebut republic Indonesia yang berdiri
pada tanggal 17 agustus 1945. Pancasila dirumuskan oleh para pendiri Negara Indonesia
yang ditetapkan oleh panitia persisaapan kemerdekaan Indonesia. Pancasila telah
terlampir dalam pembukaan undang-undang dasar Negara republic Indonesia tahun 1945
kemudian, pancasila sebagai ideology nasional, kesatuan dasar nasional dan membimbing
perilaku nasional atau cara hidup masyarakat. Dengan demikian, pancasila adalah batin
bangsa Indonesia.”

2
 2. Konsep yang terkandung dalam Pancasila
Konsep adalah gagasan dasar yang bersifat abstrak , umum dan universal yang
merupakan hasil olah pikir manusia secara analitik, krisis, logis, reflektif, radikal dan
integral. Anta lain konsep yang terkandung dalam pancasila:
a. Konsep religiositas
Sejak berabad yang lalu masyarakat bangsa Indonesia telah mengenal dan
mengakui adanya sesuatu yang menguasai manusia dan alam sekitarnya yang
berwujud “batu besar” atau benda-benda alam lainnya, dalam perkembangan
kepercayaan pada kekuatan gaib mewujud dalam bentuk roh yang tidak terlihat
dan memiliki sebutan sesuai kelompok masyarakat penganut kepercayaan
tersebut. Pada gilirannya kepercayaan juga terfokus pada adanya kekuasaan yang
merupakan kuasa prima yang disebut sebagai tuhan yang maha kuasa atau allah
yang maha kuasa atas dasar tersebut tumbuhlah tekad untuk berperilaku esuai
perintahNya.
Makna konsep religiositas
 Konsep religiositas menegaskan pengakuan bangsa Indonesia akan
adanya kekuatan goib yang menjadikan alam semesta. Dalam konsep
religiositas ditegaskan keyakinan bahwa manusia diciptakan oleh tuhan
YME
 Oleh karena itu manusia beriman dab bertaqwa kepada tuhan YME
sehingga bersedia menaati perintahNya dan menjauhi lasranganNya.
 Dalam realita kehidupan konsep relogiositas berwujud dalam agama
dan kepercayaan kepada tuhan yang maha esa yang merupakan budaya
spiritual
b. Konsep humanitas
Sejak jaman renaissanc paham humanisme yang paham yang menjunjung
tinggi harkat dan martabat manusia sebagai pribadi yang unik dengan ciri dan
wataknya masing-masing. Pada humanise tersebut pada gilirannya melahirkan
suatu pernyataan bersama bangsa-bangsa di dunia yng disebut the universal
declaration of human right yang ditetapkan oleh majelis umum perserikatan
bangsa-bangsa pada 10 desember 1948.

c. Konsep nasionalitas
Konsep ini menunjukan bahwa internasionalisme yang dianut bangsa
Indonesia bukan dalam arti kosmopolitisme yang mengabaikan eksistensi
kebangsaan. Dengan kata lain dapat ditegaskan bahwa konsep ini meliputi
gagasan dasar tentang wawasan nusantara yang menegaskan keyakinan bangsa
sebagai satu kesatuan.

3
 d. Konsep soverinitas
Konsep ini menegaskan bahwa hendak yang diwujudkan adalah keadilan bagi
seluruh rakyat dan kemakmuran rakyatlah yang di utamakan bukan kemakmuran
orang semata sesuai dengan darma baktinya yang diberikan kepada bangsa.

e. Konsep keadilan social

Konsep ini menegaskan bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia di abadikan
bagi terwujudnya cita cita rakyat yang luhur. Oleh karena itu setiap warga negara
harus hidup layak sesuai dengan kemanusiaan dan darma baktinya yang diberikan
kepada bangsa.

3. Tujuan dari Pancasila

Tujuan dari Pancasila adalah sebagai berikut:
1. Menghendaki bangsa yang religius yang taat kepada tuhan
2. Menjadi bangsa yang menghargai hak asasi manusuia(HAM)
3. Menghendaki menjadi bangsa yang nasionalis yang mencintai tanah air Indonesia
4. Menghendaki bangsa yang demokratis
5. Menjadi bangsa yang adil secara ekonomi.

B. Kajian Pancasila sebagai dasar Negara

kajian filosof tentang pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara hakikatnya adalah
upaya krisis membuka kesadaran memori kesejarahan masyarakat bangsa Indonesia yaitu
melalui eksplorasi esensial untuk menggali azas-azas keberadaan(ontology) evidensi
kebenaran (epistemology) dan norma-norma imperatif(axiology) yang memberi arah dan
tujuan adanya pancasila sebagi dasar Negara.
Menurut Imron (2017:12) “Pancasila sebagai dasar negara mengandung
makna bahwa nilai-nilai Pancasila dijadikan sebagai landasan dasar dalam
penyelenggaraan negara”. Pancasila sebagai dasar negara berarti seluruh
pelaksanaan dan penyelenggaraan pemerintahan harus mencerminkan nilai-nilai
Pancasila dan tidak boleh bertentangan dengan Pancasila.

4
Menurut Sulasmana (2015: 68) Makna atau peran Pancasila sebagai dasar negara Republik
Indonesia adalah dasar berdiri dan tegaknya negara , dasar kegiatan penyelenggaraan negara,
dasar partisipasi warga negara, dasar Pergaulan antar warga negara, dasar dan sumber hukum
nasional. Pancasila sebagai
tonggak negara Indonesia. Negara Indonesia didirikan untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan
nasional bangsa yang dirumuskan dalam pembukaan UUD 1945. Citacita dan tujuan nasional
bangsa juga tercakup dalam ideologi bangsa Indonesia.

C. Tantangan Pancasila dalam menghadapi persoalan-persoalan dari dalam dan

luar negri
Tantangan dari luar negri :
a. Pancasila harus bersaing dengan ideologi-ideologi lain. beberapa ideologi
tersebut mungkin bertantangan dengan nilai-nilai Pancasila atau bahkan
mencoba menggantikan Pancasila sebagai ideologi negara. Oleh karena
itu, kita harus waspada dan kritis terhadap ideologi tersebut dan tidak
mudah terpengaruh atu terprovokasi olehnya.
b. Pancasila harus menghadapi perubahan yang terjadi di dunia akibat
perkembangan teknologi dan informasi. Oleh karena itu, kita harus selektif
dan adaptif terhadap perubahan tersebut dan tidak mudah terlena dan
terjebak olehnya.
c. Pancasila harus memperkuat implementasi dan internalisasai nilai-nilai
Pancasila dan kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, kita harus
meningkatkan pemahaman dan pengalaman Pancasila melalui Pendidikan
sosialisasi dan budaya.
Tantangan dari dalam negri :
 Radikalisme dan ekstremisme : Pancasila mengutamakan pluralisme,
toleransi dan keberagaman. Tantangan datang dalam bentuk Gerakan
radikal dan ekstrem yang dapat mengancam nilai-nilai tersebut.
\

5
 Korupsi : masalah serius di Indonesia yang mengancam prinsip
Pancasila terutama prinsip keadilan sosial. Korupsi merugikan
Masyarakat secara menyeluruh dan dapat menghambat Pembangunan.
 Kesenjangan sosial dan ekonomi : kesenjangan ekonomi yang besar di
Indonesia dapat mengancam prinsip keadilan sosial. Upaya untuk
mengurangi kesenjangan ini adalah salah satu tantangan yang harus di
hadapi.
 Konflik sosial dan agama : terkadang konflik antar agama atau antar
kelompok sosial bisa muncul. Pancasila menekankan persatuan dan
kesatuan dan Upaya perlu di lakukan untuk mencegah dan mengatasi
konflik semacam ini.
 Ketidaksetaraan gender : Pancasila menekankan persamaan hak dan
martabat bagi semua warga negara. Namun, ketidaksetaraan gender
masih menjadi masalah serius di Indonesia.

6
 PENUTUP

A. KESIMPULAN
Pancasila merupakan dasar negara, dan juga menjadi falsafah hidup bangsa Indonesia
sejak dahulu. Pancasila juga diperuntukkan kepada negara, masyarakat,dan pribadi bangsa
Indonesia. Sila-sila pancasila itu tidak terlepas satu sama lain melainkan satu kesatuan yang
bulat, baik dalam fungsi dan kedudukannya sebagai dasar negara maupun sebagai falsafah
hidup bangsa. Pengertian dari kata “ kesatuan bulat” dari pancasila ini ialah berarti bahwa sila
yang satu meliputi dan menjiwai sila-sila yang lain.
Sila-sila pancasila itu tidak statis, akan tetapi dinamis dengan gerakan-gerakannya
yang positif dan serasi karena ketatanegaraan akan selalu berkaitan dangan tata negara.
Karena tata negaraan merupakan pengatur kehidupan bernegara yang menyangkut sifat,
bentuk, tugas negara, dan pemerintahannya. Karena banyak peristiwa- peristiwa penting yang
terjadi yaitu seperti krisis-krisis yang menimpa bangsa dan negara , sebagai reaksi terhadap
gejolak kehidupan bangsa tampak menonjol satu atau beberapa sila saja. Dari kalimat diatas
telah diketahui bahwa pancasila sangat berperan untuk keutuhan negara. Dengan kelima sila
tersebut kehidupan masyarakat yang lebih terarah.

7
 DAFTAR PUSTAKA

https://repository.unikom.ac.id
https://m.kumparan.com/johanes-r-aziel-wirawan/peran-pancasila-dalam-era-globalisasi-
1yqsbR1KU7D
Profil Pelajar Pancasila Ditinjau dari Konsep Sosio Nasionalisme
https://www.lemhannas.go.id/index.php/berita/berita-utama/987-membumikan-pancasila-
tantangan-hambatan-dan-solusinya
https://conference.um.ac.id/index.php/ap/article/download/3330/1873
notonalogi, Pancasila secara ilmiah popular Jakarta bumi aksara 1996 halaman 52
https://eprints.umm.ac.id/39488/3/BAB%20II.pdf
fachrudin pohan, op.cit, halaman 87-90