Anda di halaman 1dari 2

Akhlaq kepada Allah

_______ MURAQABATULLAH
Pengertian Muraqabah
Dari segi bahasa muraqabah berarti pengawasan dan pantauan. Karena sikap
muraqabah ini mencerminkan adanya pengawasan dan pemantauan Allah terhadap dirinya.
Adapun dari segi istilah, muraqabah adalah suatu keyakinan yang dimiliki seseorang
bahwa Allah SWT senantiasa mengawasinya, melihatnya, mendengarnya, dan mengetahui
segala apapun yang dilakukannya dalam setiap waktu, setiap saat, setiap nafas atau setiap
kedipan mata sekalipun.
Kesadaran itu lahir dari keimanannya bahwa Allah SWT dengan sifat ilmu, bashar dan
sama’-Nya (mengetahui, melihat dan mendengar) mengetahui apa saja yang ia lakukan
dimana dan kapan saja. Dia mengetahui apa yang dia pikirkan dan rasakan. Tidak ada
satupun yang luput dari pengawasan-Nya. Dalam surah Ali Imran ayat 29, Allah berfirman :
ِ ‫اَّلل وي علَم ما ِِف ال هسمو‬
ُ‫اَّلل‬ ِ ‫ات َوَما ِِف األ َْر‬
‫ض َو ه‬ ََ ُ ‫قُ ْل إِ ْن ُُتْ ُفوا َما ِِف‬
َ ُ ْ َ َ ُ‫ص ُدوِرُك ْم أ َْو تُْب ُدوهُ يَ ْعلَ ْمهُ ه‬
‫َعلَى ُك ِل َش ْي ٍء قَ ِدير‬
“Katakanlah: “Jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kamu
menampakkannya, pasti Allah mengetahuinya.” Allah mengetahui apa-apa yang ada di
langit dan apa-apa yang ada di bumi. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
Muraqabah merupakan salah satu sifat yang harus dimiliki oleh seorang muslim.
Karena dengan muraqabah inilah, seseorang dapat menjalankan ketaatan kepada Allah SWT
dimanapun ia berada, hingga mampu mengantarkannya pada derajat seorang mu’min sejati.
Demikian pula sebaliknya, tanpa adanya sikap seperti ini, akan membawa seseorang pada
jurang kemaksiatan kepada Allah kendatipun ilmu dan kedudukan yang dimilikinya. Inilah
urgensi sikap muraqabah dalam kehidupan muslim.

Macam-macam Muraqabah
Terdapat 3 jenis bentuk muraqabah, yaitu:
a. Muraqabah dalam ketaatan kepada Allah SWT. Karena merasa diawasi oleh Allah,
maka seseorang akan melakukan ketaatan kapan saja dan dimanapun berada. Orang
yang merasa diawasi oleh Allah ia akan membaguskan amal-ibadah yang dilakukannya.
Bukan saja yang nampak pada perilaku lahirnya tetapi juga membaguskan niatnya.
Bukan saja ketika di dalam keramain, ia akan membaguskan amalnya di saat
b. Muraqabah dalam kemaksiatan. Muraqabah dalam kemaksiatan artinya menjauhi
perbuatan maksiat, bertaubat serta menyesali perbuatan-perbuatan dosa yang pernah
dilakukannya. Sikap seperti ini yang berangkat dari keyakinannya bahawa Allah
mengetahuinya, dan Allah tidak menyukai hamba-Nya yang melakukan perbuatan
maksiat. Sekiranya pun dia telah melakukan maksiat, dia akan bertaubat dengan
sepenuh hati kepada Allah dengan penyesalan yang mendalam, karena Allah akan
murka pada dirinya dengan kemaksiatannya itu.

Materi Pengajian KMM 2021 : Muraqabatullah 1


c. Muraqabah dalam musibah. Muraqabab dalam musibah adalah ridha pada ketentuan
Allah SWT serta memohon pertolongan-Nya dengan penuh kesabaran. Hal ini
didasarkan kepada keyakinan bahwa setiap musibah merupakan sesuatu yang datang
dari Allah dan menjadi hal yang terbaik bagi dirinya, dan oleh karenanya ia akan
bersabar terhadap sesuatu yang menimpanya.

Urgensi Sifat Muraqabah


Kesadaran bahwa senantiasa diawasi oleh Allah (muraqabah) perlu dimiliki oleh setiap
muslim. Hal ini karena muraqabah mendatangkan kebaikan yang banyak bagi muslim.
Diantara kebaikan-kebaikan itu adalah :
1. Mendorong setiap muslim untuk bersungguh-sungguh dalam menjalankan ibadah
kepada Allah subhanahu wa ta’ala.
2. Menjauhkan seseorang dari perilaku maksiat dan dosa.
3. Menumbuhkan kebaikan akhlaq

Cara Untuk Menumbuhkan Muraqabah


Melihat manfaat muraqabah maka penting bagi setiap mukmin-muslim menumbuhkan
muraqabah di dalam dirinya. Untuk menumbuhkan kesadaran bahwa setiap gerak langkah
senantiasa diawasi oleh Allah (muraqabah) bisa dilakukan hal-hal berikut :
1. Merenungi ayat-ayat qauliyah (al-Qur’an), dengan mentadaburinya ayat per ayat secara
perlahan, dan hal ini juga akan menumbuhkan kesadaran ke-Maha Tahu-an Allah SWT.
Terhadap segala sesuatu
2. Merenungi ayat-ayat kauniyah (ciptaan Allah SWT) melalui tadabbur (baca; perenungan)
alam, bahwa ciptaan yang demikian sempurna ini, pastilah dimiliki oleh Dzat yang Maha
Sempurna, yang mengetahui hingga sesuatu yang terkecil dari ciptaan-Nya.
3. Melatih diri untuk ‘menjaga’ perintah dan larangan Allah SWT, dimanapun dia berada.
kerana hal ini akan menumbuhkan sikap muraqabah dalam jiwa kita.
4. Memperbanyak amalan-amalan sunnah, seperti zikrullah, salat sunnah, tilawah al-
Qur’an dan lain sebagainya. Amalan-amalan seperti ini akan menumbuhkan rasa
ketenangan dalam hati. Dan rasa ketenangan ini merupakan bekal pokok untuk
menumbuhkan muraqabah.
5. Merenungi kehidupan salafussoleh dalam muraqabah, rasa takut mereka terhadap azab
Allah yang sangat luar biasa, dan lain sebagainya.
6. Bersahabat dengan orang-orang soleh yang memilki rasa takut kepada Allah. Dengan
persahabatan baik insya Allah akan menimbulkan pengaruh positif pada diri kita untuk
turut memiliki rasa takut kepada Allah sebagaimana sahabat kita.

---------------------

Materi Pengajian KMM 2021 : Muraqabatullah 2

Anda mungkin juga menyukai