TEKNIK INFORMATIKA
• Sabili Haq Rafli Suparyadi (1197050123) UNIVERSITAS ISLAM SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
• Wirajati Pujo Raharjo (1197050131)
2021
?
Rumusan Masalah
ٍ اتِ ُك ْم َوي ُْد ِخ َل ُك ْم َج ٰ َّن4ََٔوا ُتوب ُٓو ۟ا إِلَى ٱهَّلل ِ َت ْو َب ًة َّنصُوحً ا َع َس ٰى َر ُّب ُك ْم أَن ُي َك ِّف َر َعن ُك ْم َسئِّـ
ت َ ٰ َٓيأ َ ُّي َها ٱلَّذ
۟ ِين َءا َم ُن
Yaa ayyuha ladziina aamanuu tuubuu ilaa laahi tawbatan nashuuhan ‘asaa rabbukum an yukaffira
‘ankum sayyi-aatikum wayudhilakum jannatin.
“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuha (taubat yang semurni-
murninya). Mudah-mudahan tuhanmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam
jannah...” (QS. At Tahrim [66]: 8).
2. Wara’
Kata wara’ secara etimologi berarti menghindari atau menjauhkan diri.
Dalam perspektif tasawuf bermakna menahan diri hal-hal yang sia-sia, yang
haram dan hal-hal yang meragukan (syubhat).
Adapun 2 perkara yang wajib ditinggalkan dalam wara’ adalah :
a) Meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah dan terkait hati (kesehatan, bid’ah,
kefanatikan, dan berlebih-lebihan)
b) Meninggalkan segala sesuatu yang terkait dengan syubhat, yang dikhawatirkan akan
jatuh pada keharaman, dan meninggalkan kelebihan meskipun berupa bagian dari
kehalalan.
3. Faqr
Fakir adalah tidak meminta lebih dari apa yang telah ada pada diri kita.
Tidak meminta rezeki kecuali hanya untuk dapat menjalankan kewajiban-
kewajiban. Tidak meminta sungguhpun tak ada pada diri kita, kalau diberi
diterima. Tidak meminta tetapi tidak menolak.
4. Zuhud
Secara harfiah zuhud berarti tidak ingin kepada sesuatu yang bersifat
keduniawian. Secara istilah zuhud adalh suatu kehidupan yang
mengutamakan akhirat daripada dunia. Orang yang zuhud lebih
mengutamakan dan sangat merindukan kesenangan hidup di alam akhirat
yang kekal serta abadi.
5. Sabar
Secara etimologi shabr berarti tabah hati. Dalam kalangan sufi sabar
diartikan sebagai sabar dalam menjalankan perintah-perintah Allah, dan
menerima segala cobaan yang ditimpanya.
6. Syukur
Syukur berasal dari bahasa arab yaitu syakara yang berarti membuka
seagala nikmat, yakni gambaran dalam benak tentang nikmat an
menampakknya ke permukaan. Syukur berarti rasa terima kasih atas nikmat
yang telah diberikan.
Dalam pandangan Ibn ‘Ata’illah terbagi menjadi 3 macam;
a) Syukur dengan lisan
b) Syukur dengan tindakan
c) Syukur dengan hati
7. Tawakal
Tawakal berarti berserah diri. Dalam tasawuf dijadikan washilah untuk memalingkan dan menyucikan hati
agar manusia tidak terikat dan memikirkan keduniaan selain Allah SWT. Pada dasar makna atau konsep nya
tawakal dalam tasawuf berbeda dengan konsep agama. Tawakal menurut para sufi bersifat majbur, yakni
menggantungkan segala sesuatu pada takdir dan kehendak Allah SWT.
َ ب ٱهَّلل ُ َل َنا ه َُو َم ْو َل ٰى َنا ۚ َو َع َلى ٱهَّلل ِ َف ْل َي َت َو َّك ِل ْٱلم ُْؤ ِم ُن
ون َ قُل لَّن يُصِ ي َب َنٓا إِاَّل َما َك َت
qul lan yushiibanaa illaa maa kataba laahu lanaa huwa mawlaanaa wa’aalaa laahi falyatawakkali
lmu’minuun.
“Katakanlah: Sekali-kali tidak akan menempa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah untuk kami.
Dialah pelindung kami, dan hanya kepada Allah orang-orang yang beriman harus bertawakal.” (QS. At-
Taubah [9]: 51).
8 Ridha
Ridha berarti
sebuah sikap menerima
dengan lapang dada dan
senang terhadap apapun
keputusan Allah kepada
seorang hamba,
meskipun hal tersebut
menyenangkan ataupun
tidak. Sikap ridha
merupakan buah dari
kesungguhan seseorang
dalam menahan hawa
nafsunya.
Hal
Maqamat terdiri dari 8 tingkatan yaitu : taubat, sabar, faqir, zuhud, tawakal,
mahabbah, ma’rifat dan ridha
Dalam mendekatkan diri kepada Allah dan mencapai mahabbah, ada tahap-tahap
(maqamat) yang harus dilalui oleh seorang hamba. Mahabbah adalah suatu keadan
diamana seorang hamba mencintai Allah dengan sepenuh hati, termasuk segala sifat
maupun tindakan-Nya.
Perbedaan maqamat dan hal yang paling nampak yaitu hal bersifat sementara,
karena hanya ‘pemberian’ dari Tuhan karena usahanya mendekati Tuhan.
Terimakasih....