Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ni Nyoman Ayu Putri Winandari

NIM : 2001030052
Prodi : Sistem Informasi Akuntansi

Memahami CRM Terhadap Penjualan dan Strategi Pemasaran


Customer Relationship Management (CRM) merupakan pendekatan strategis dalam bisnis
yang berfokus pada pengelolaan hubungan dengan pelanggan. Dalam konteks penjualan
dan strategi pemasaran, CRM memainkan peran penting dalam meningkatkan hubungan
dengan pelanggan, meningkatkan penjualan, serta merancang dan melaksanakan strategi
pemasaran yang lebih efektif.
- Peran CRM dalam Penjualan:
1. Identifikasi Prospek yang Lebih Baik: CRM membantu dalam mengidentifikasi
prospek yang potensial dengan menganalisis data pelanggan dan mendeteksi tren
pembelian, preferensi, dan perilaku.
2. Manajemen Prospek dan Penjualan: Sistem CRM memungkinkan untuk melacak
prospek dari tahap awal hingga penutupan penjualan. Hal ini membantu dalam
pengelolaan siklus penjualan, mengetahui di mana prospek berada dalam proses
penjualan, dan mengelola interaksi dengan pelanggan secara lebih terarah.
3. Peningkatan Produktivitas Penjualan: Dengan otomatisasi beberapa tugas
administratif, tim penjualan dapat fokus pada kegiatan yang menghasilkan
pendapatan, seperti berinteraksi dengan pelanggan atau mengejar prospek yang
menjanjikan.
4. Analisis Kinerja Penjualan: CRM menyediakan analisis data yang mendalam tentang
kinerja penjualan, memungkinkan evaluasi terhadap pencapaian target,
mengidentifikasi area peningkatan, dan mengarahkan upaya penjualan ke arah yang
lebih produktif.
- Peran CRM dalam Strategi Pemasaran:
1. Personalisasi Pemasaran: Melalui penggunaan data pelanggan yang terkumpul,
perusahaan dapat menyesuaikan pesan pemasaran, menargetkan iklan, dan
kampanye spesifik untuk setiap segmen pelanggan, sehingga meningkatkan
respons dan keterlibatan pelanggan.
2. Segmentasi Pelanggan: Dengan memanfaatkan data yang terkumpul, perusahaan
dapat mengelompokkan pelanggan ke dalam segmen yang lebih kecil dan lebih
terdefinisi. Hal ini memungkinkan penerapan strategi pemasaran yang lebih tepat
dan relevan untuk setiap segmen.
3. Mengembangkan Hubungan Jangka Panjang: CRM membantu dalam membangun
hubungan yang berkelanjutan dengan pelanggan. Dengan pemahaman yang lebih
baik tentang kebutuhan pelanggan, perusahaan dapat merancang strategi
pemasaran yang lebih berkelanjutan untuk mempertahankan pelanggan yang ada.
4. Analisis Efektivitas Kampanye: Dengan menggunakan CRM, perusahaan dapat
melacak dan menganalisis kinerja setiap kampanye pemasaran. Hal ini membantu
dalam memahami respons pelanggan, mengukur ROI (Return on Investment), dan
mengidentifikasi elemen kampanye yang paling efektif.
- Mengimplementasikan CRM untuk Penjualan dan Strategi Pemasaran:
1. Pemilihan Sistem CRM yang Tepat: Perusahaan harus memilih platform atau
perangkat lunak CRM yang sesuai dengan kebutuhan bisnis mereka.
2. Pelatihan dan Integrasi: Diperlukan pelatihan yang baik bagi tim untuk
menggunakan sistem CRM secara efektif. Integrasi yang baik dengan sistem yang
ada juga krusial untuk memaksimalkan manfaat dari CRM.
3. Pemantauan dan Evaluasi Berkelanjutan: Penting untuk terus memantau dan
mengevaluasi efektivitas penggunaan CRM dalam penjualan dan strategi
pemasaran. Ini memungkinkan untuk membuat perbaikan dan penyesuaian yang
diperlukan seiring waktu.
4. Keamanan Data: Memastikan keamanan data pelanggan yang terkumpul dalam
sistem CRM merupakan prioritas utama.
CRM memiliki potensi besar dalam membantu perusahaan meningkatkan penjualan,
memperkuat hubungan dengan pelanggan, dan mengoptimalkan strategi pemasaran.
Namun, keberhasilannya tergantung pada penerapan yang tepat dan integrasi yang baik
dengan strategi bisnis yang ada.
Menurut Reza (2016) “Strategi penjualan merupakan rencana perusahaan mengenai
sistem penjualan produk dan jasa untuk meningkatkan profit.Strategi penjualan yang
disusun dengan baik dapat membantu perusahaan mencapai pertumbuhan penjualan yang
menakjubkan. Strategi penjualan merupakan petunjuk bagaimana menyampaikan produk
kepada konsumen, yang dikenal dengan istilah “go-tomarket”, secara efisien dan efektif”.
Salah satu cara penyampaiannya dengan diskon atau potongan harga yang diberikan
kepada pelanggan dengan syarat pembelian tertentu yang telah ditetapkan perusahaan.
Menurut nasib (2017), strategi penjualan dapat berupa:
a. Pemberian potongan harga tentunya diharapkan oleh perusahaan dapat
memperngaruhi pola pembelian konsumen untuk membeli dalam jumlah besar,
sehingga hal tersebut berdampak pada besarnya volume penjualan yang diperoleh
perusahaan
b. Dalam menambah atau mempertahankan langganan, penjual yang bersangkutan
harus bisa membuat focus pembelinya terhadap penjual tersebut.
c. Merupakan sales service yang dapat menarik terjadinya transaksi pembelian.
- Manfaat CRM marketing Untuk Bisnis
Penerapan CRM marketing pada bisnis dapat mendatangkan beberapa manfaat
untuk bisnis. Manfaat tersebut di antaranya sebagai berikut:
1. Mendapatkan pelanggan baru
2. Menambah nilai bisnis di mata pelanggan
3. Meningkatkan loyalitas pelanggan
4. Meningkatkan ekstensi pelanggan
- Implementasi CRM untuk mendukung Pemasaran
1. Melakukan pendekatan personal
2. Menjaga hubungan dengan pelanggan
3. Tingkatkan Customer Experience
4. Otomatisasi Email Marketing
5. Melakukan analisis terprediksi
REFERENSI

Maduri, Z., Hutahaean, J., & Azmi, S. R. M. (2021). Penerapan Strategi Customer Relationship
Management Pada Penjualan Kerajinan Tangan. JUTSI (Jurnal Teknologi dan Sistem
Informasi), 1(1), 79-88.
Tama, B. A. (2010). Penetapan Strategi Penjualan Menggunakan Association Rules dalam
Konteks CRM. Generic, 5(1), 35-38.
Nugraha, F. R., Purnama, D., & Patra, A. (2018). Dampak Customer Relationship
Management Terhadap Penjualan. In Prosiding Seminar SeNTIK (Vol. 2, No. 1, pp. 22-29).
Kristina, R. I., Listyawati, L., & Asnawi, A. (2023). Analisis Inovasi Produk dan CRM (Customer
Relationship Management) terhadap Peningkatan Penjualan Produk IKM Crystal Aksesoris
Kabupaten Sidoarjo dimasa Pandemi. Soetomo Administrasi Bisnis, 207-214.

Anda mungkin juga menyukai