Skor Nilai :
NIM : 1192411010
PKN di SD
APRIL 2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatnya sehingga penulis masih diberikan kesempatan untuk dapat menyelesaikan critical
journal review ini dengan judul “Pengembangan Media Komik Penerapan Sila Pancasila PPKn
Kelas 3 di Sekolah Dasar Kabupaten Dharmasraya”. Critical journal review ini penulis buat
guna memenuhi penyelesaian tugas pada mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar dan Media
PKN di SD, semoga critical journal review ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan
bagi para pembaca.
Penulis menyadari bahwa critical journal review ini masih jauh dari kata sempurna
karena masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis dengan segala kerendahan hati
meminta maaf dan mengharapkan kritik serta saran yang membangun guna perbaikan dan
penyempurnaan ke depannya.
Akhir kata penulis mengucapkan selamat membaca dan semoga materi yang ada dalam
critical journal review yang berbentuk makalah ini dapat bermanfaat sebagaimana mestinya
bagi para pembaca.
Penulis
MARIA MAGDALENA MARPAUNG
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I PENDAHULUAN
b. Subjek Penelitian
Subyek penelitian adalah peserta didik Sekolah Dasar kelas 3 di Sekolah Dasar
Kabupaten Dharmasraya.
c. Assesment Data
Assesment data pada artikel penelitian ini menggunakan beberapa cara, yakni:
2
1. Studi dokumen
2. Quesioner (angket respon siswa)
3. Uji ahli dan uji coba terbatas
4. Instrumen ahli
d. Kata Kunci
Kata kunci dalam penelitian ini adalah Learning Outcomes, PPKn, Comic Media,
dengan terjemahan bahasa Indonesia yaitu hasil belajar, PPKn, media komik.
2.2 Pendahuluan
Guru yang profesional juga harus menguasai materi, merencanakan pembelajaran,
memotivasi peserta didik, merancang media dalam proses belajar, dan memilih media yang
menarik saat pembelajaran berlangsung (Hamid, 2017). Media pembelajaran adalah alat yang
digunakan dalam proses pembelajaran untuk membantu guru dalam proses belajar, untuk
menyampaikan pesan yang ingin disampaikan baik berupa kejadian, manusia, dan materi
(Marisa, dkk, 2017). Media pembelajaran mempunyai pengaruh yang besar yaitu dapat
membantu guru dalam menjelaskan pelajaran, membuat peserta didik memahami materi yang
dipelajari, pembelajaran menjadi menarik, dan membuat suasana belajar menjadi asik
(Lazuardi, Murti, 2018). Penggunaan media pembelajaran yang sesuai sangat berpengaruh pada
proses pembelajaran. Guru bisa memilih media apa saja yang bisa dimanfaatkan dalam kegiatan
belajar dengan mengetahui karakteristik peserta didik.
Kegiatan belajar menjagar harus memilih media yang tepat dengan memperhatikan
karakteristik peserta didik supaya media yang digunakan bisa membantu semua peserta didik
untuk memahami materi yang disampaikan. Dampak dari penggunaan media yang tidak
inovatif dan kreatif membuat peserta didik tidak fokus dalam belajar, peserta didik banyak
bermain saat guru menjelaskan materi sehingga banyak peserta didik memiliki hasil belajar
yang rendah.
4
b. Hasil Penelitian
Berdasarkan deskripsi hasil validasi media komik penerapan sila pancasila oleh
validator, komik penerapan sila pancasila yang sudah dirancang dikategorikan valid dengan
melakukan perbaikan-perbaikan sesuai dengan masukan dan saran dari validator. Komik
penerapan sila pancasila ini sudah dikategorikan valid, yang artinya sudah bisa diterapkan di
sekolah dalam proses pembelajaran. Komik penerapan sila pancasila ini untuk materi semester
2 kelas III sudah valid berdasarkan penilaian validator.
Sebuah media dikatakan valid apabila diukur dari beberapa aspek yaitu aspek bahasa,
isi/materi, dan kontruksi (Rodhatul, 2009) (Triwahyuni: 2017). Praktikalitas merupakan tingkat
keterpakaian perangkat pembelajaran. Perangkat pembelajaran dikatakan praktis apabila guru
dan peserta didik tidak mengalami kesulitan dalam belajar dan mudah memahaminya.
Diperolah hasil analisis angket respon guru dan hasil analisis angket respon peserta didik
dengan rata-rata 89% dikategorikan sangat praktis.
Keefektivan pembelajaran biasanya diukur dari hasil belajar peserta didik (Triwahyuni
:2017). Hasil lembar efektivitas media komik penerapan sila pancasila digunakan untuk melihat
sejauh mana tingkat keefektifan media komik penerapan sila pancasila yang dikembangkan.
Hasil belajar peserta didik kelas IIIB SDN 03 Tiumang diketahui peserta didik yang tutas ada
sebnayak 18 orang dengan persentase 86% dikategorikan sangat efektif dan yang tidak tuntas
ada sebanyak 3 dengan persentase 14 % orang. Maka dari persentase efektivitas tersebut media
komik penerapan sila pancasila dikategorikan sangat praktis.
c. Daftar Pustaka
Penulis menggunakan sumber dan referensi cukup banyak dari dalam dan luar negeri.
Pada kepustakaannya, penulis menggunakan beberapa buku yang sesuai dengan topic
pembahasan.
5
BAB III PEMBAHASAN/ANALISIS JURNAL
BAB IV PENUTUP
6
4.1 Kesimpulan
Kedua penelitian dari artikel jurnal utama dan pembanding memberikan analisis tentang
pengembangan media komik pada siswa kelas III Sekolah Dasar di tempat penelitian masing-
masing. Setelah serangkaian proses penelitian yang dilakukan, penelitian ini mampu
membuktikan bahwa bahan ajar yang dikembangkan dapat diterima, praktis, efektif dan layak
digunakan dalam pembelajaran terutama pada pembelajaran PKN SD kelas III.
4.2 Saran
Disarankan penelitian lebih lanjut mengenai penelitian sejenis dengan merujuk
referensi lain. Selain itu bagi penulis dapat melihat kelemahan penelitian yang telah dipaparkan
sebagai bahan pertimbangan untuk memperbaiki kedua artikel jurnal tersebut.
7
DAFTAR PUSTAKA
Betty, E., & Kurniawan, B. (2022, February). Pengembangan Media Komik Berbasis Karakter
Mata Pelajaran PKn Pada Peserta Didik Kelas III V SD Inpres Oesapa Kecil I Kota
Kupang Tahun Ajaran 2020/2021. In Prosiding Seminar Nasional Ilmu Sosial, Sains
Dan Teknologi (Vol. 1, No. 1, pp. 269-274).
Darniyanti, Y., Efriani, N., & Susilawati, W. O. (2021). Pengembangan Media Komik
Penerapan Sila Pancasila PPKn Kelas 3 Di Sekolah Dasar Kabupaten
Dharmasraya. Jurnal Pendidikan, 30(3), 455-462.
8
LAMPIRAN