MAKALAH
Diajukan Sebagai Salah Satu Tugas
Mata Kuliah: Managemen dan Adm. Pendidikan
Dosen Pengampu: Susanti Arian Fitry, M.Pd.
Disusun Oleh:
Siti Rahayu Ningsih
NPM:21420611335
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................25
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Manajemen pendidikan adalah tolok ukur yang baik dalam dunia
pendidikan, baik mutu pendidikan, sangat tergantung pada manajemen
banyak masalah yang terjadi di dunia pendidikan karena tujuan dan
kebijakan yang diambil oleh manajer dalam pendidikan tidak akurat.
Untuk dapat menyelesaikan berbagai masalah, maka perlu dilakukan
penelitian ke arah itu agar pendidikan memiliki kualitas yang baik dan
signifikan bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Peningkatan mutu
pendidikan nasional telah dilakukan dengan meningkatkan kurikulum,
meningkatkan kualitas pendidik, menyediakan fasilitas dan infrastruktur,
meningkatkan kesejahteraan guru, meningkatkan organisasi sekolah,
meningkatkan manajemen, pengawasan dan regulasi. Ini penting bagi
pemerintah untuk dilakukan, mengingat bahwa pendidikan terkait dengan
peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
2. Rumusan Masalah
a. Apa Pengertian Manajemen Pendidkan?
b. Apa saja unsur-unsur manajemen?
c. Apa saja hal-hal yang dibahas dalam manajemen pendidikan?
d. Bagaimana posisi kepala sekolah dalam manajemen pendidikan?
e. Apa itu manajemen yang fleksibel, efektif dan efisien?
3. Tujuan Penulisan
a. Memberikan informasi lebih mengenai pengertian manajemen
pendidikan.
b. Memberi informasi lebih mengenai unsur-unsur manajemen.
c. Memberikan informasi lebih mengenai hal-hal yang dibahas dalam
manajemen pendidikan.
d. Memberikan informasi lebih mengenai posisi kepala sekolah dalam
manajemen pendidikan.
e. Memberikan informasi lebih mengenai mananjemen yang fleksibel,
efektif dan efisien.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Manajemen Pendidikan
1. Pengertian Manajemen Pendidikan
Secara umum, manajemen adalah suatu proses di mana seseorang
dapat mengatur segala sesuatu yang dikerjakan oleh individu atau
kelompok. Manajemen perlu dilakukan guna mencapai tujuan atau target
dari individu ataupun kelompok tersebut secara kooperatif menggunakan
sumber daya yang tersedia.
1
Andi Rasyid Pananrangi, Manajemen Pendidikan, (Celebes: Celebes Media Perkasa), 2017),
hal.15.
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi
dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Nawawi (1983: 11)
mengemukakan bahwa manajemen pendidikan adalah ilmu terapan dalam
bidang pendidikan yang merupakan rangkaian kegiatan atau keseluruhan
proses pengendalian usaha kerja sama sejumlah orang untuk mencapai
tujuan pendidikan secara berencana dan sistematis yang diselenggarakan di
lingkungan tertentu terutama lembaga pendidikan formal. Dari pendapat
para ahli di atas dapat penulis simpulkan bahwa Manajemen Pendidikan
adalah suatu kegiatan atau rangkaian kegiatan yang berupa proses
pengelolaan usaha kerja sama sekelompok manusia yang tergabung dalam
organisasi pendidikan, untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah
ditetapkan sebelumnya, dengan memanfaatkan sumber daya yang ada dan
menggunakan fungsi-fungi manajemen agar tercapainya tujuan secara
efektif dan efisien.2
2. Unsusr-unsur Manajemen
2
Ibid.,16.
3. Machine (Mesin), merupakan kebutuhan pokok dalam melancarkan
jalannya suatu organisasi. Mesin berupa peralatan yang digunakan oleh
suatu instansi atau lembaga. Baik itu peralatan yang modren maupun
peratan yang masih bersifat konvensional;
3
Undang Ruslan Wahyudin, Manajemen Pendidikan Teori dan Praktik dalam
Penyelenggaraan Sistem Pendidikan Nasional, (Sleman: CV Budi Utama, 2020), hal.25.
2. Commercial yaitu kegiatan membeli bahan dan menjual produk.
Dalam lembaga pendidikan, kegiatan ini berkaitan dengan penjaringan
anak didik dan mengelolanya dengan pendidikan.
4
Jejen Mustaf, Manajemen Pendidikan, teori, kebijakan, dan praktik. (Jakarta: PT Fajar
Interpratama Mandiri, 2017), hal. 35.
Manajemen yang dapat menyesuaikan diri dengan berbagai situasi
dan kondisi disebut manajemen yang fleksibel. Manajemen ini tidak
kaku, ia dapat berlangsung dalam situasi dan kondisi yang berbeda-beda.
Kebijakan-kebijakan pemerintah baru, tuntutan-tuntutan masyarakat yang
berubah dari semula, perubahan-perubahan nilai masyarakat, dan
sebagainya tidak akan menghentikan aktivitas manajer ini. Manajemen
akan berjalan terus dengan revisi disana sini. Hal ini menjamin
kelangsungan hidup ordganisasi. Oleh karna itu para manajer perlu
mengusahakan manajemennnya agar bersifat fleksibel.
5
Ibid,..36
DAFTAR PUSTAKA
Pananrangi, Rasyid Andi. 2017. Manajemen Pendidikan.Cilebes: Celebes Media
Perkasa.
Wahyudin , Undang Ruslan. 2020. Manajemen Pendidikan Teori dan Praktik
dalam Penyelenggaraan Sistem Pendidikan Nasional. Sleman: CV Budi
Utama.
Mustaf, Jejen. 2017. Manajemen Pendidikan, teori, kebijakan dan praktik.Jakarta:
PT Fajar Interpratama Mandiri.