Kelompok 7 :
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayahnya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah sederhana ini.
Akhirnya kami dapat menyusun makalah ini dengan kerjasama yang baik,
untuk menyelesaikan makalah ini yang berjudul “ISLAM DAN
TOLERANSI”.Yang merupakan tugas dari Bapak H.M. Tamsir Ridho, Drs,MA.
Selaku dosen yang mengampu mata kuliah mata kuliah Pendidikan Agama
Islam.
2.1.2 Kemanusiaan
Manusia selain diciptakan sebagai bentuk yang sempurna juga memiliki
tugas sebagai khalifah di muka bumi ini. Manusia juga merupakan makhluk
sosial yang saling membutuhkan satu sama lain yang cenderung kepada
kebersamaan dan hidup dalam perbedaan yang disebut sunnahtullah dari
Tuhan. Semua Nabi diutus kepada umat manusia sebagai pencerahan atau
cahaya. Begitupun dalam islam, Nabi Muhammaf SAW diutus menjadi
cahaya untuk seluruh alam. Pada dasarnya, semua agama mengajarkan
cinta kasih kepada pemeluknya. Oleh karena itu, konflik yang mengatas
namakan agama ataupun kekerasan tidak dibenarkan oleh semua agama
karena ajarannya memuat nilai-nilai kemanusiaan, kedamaian, dan
keadilan.
2.1.3 Tidak Menistakan Sesembahan Agama Lain
Berdasarkan pengertian ini, segala bentuk hinaan, caci maki, dan
umpatan yang ditujukan kepada sesembahan agama tertentu adalah
bagian dari penistaan. Dalam konteks kehidupan beragama, perilaku ini
termasuk kategori penistaan agama. Tidak selayaknya bagi orang yang
beriman ikut campur terhadap berbagai permasalahan yang bukan
masalahnya. Karena itu, tidak layak bagi orang yang beriman menceburkan
diri dalam masalah yang tidak pantas ini. Al-Qur’an melarang umat Islam
untuk menghina dan mencaci maki sesembahan pemeluk agama lain,
karena penghinaan dan caci maki tidak akan menghasilkan kemaslahatan
dalam kehidupan beragama.