JOURNAL READING

PREGNANCY, PERINATAL AND CHILDHOOD OUTCOMES IN WOMEN

WITH AND WITHOUT POLYCYSTIC OVARY SYNDROME AND
METFORMIN DURING PREGNANCY: A NATIONWIDE POPULATION-
BASED STUDY

Dokter Pembimbing :
dr.Rusmaniah, Sp.OG, M.Kes

Disusun Oleh :
Adzania Cantika (2019730004)

KEPANITERAAN KLINIK ILMU OBSTETRI DAN GINEKOLOGI

RUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA SUKAPURA FAKULTAS
KEDOKTERAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
JAKARTA
PERIODE 27 NOVEMBER 2023 – 4 FEBRUARI 2024
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, karena berkat rahmat dan karunia-
Nya saya dapat menyelesaikan penulisan Journal Reading yang berjudul
“PREGNANCY, PERINATAL AND CHILDHOOD OUTCOMES IN
WOMEN WITH AND WITHOUT POLYCYSTIC OVARY SYNDROME
AND METFORMIN DURING PREGNANCY: A NATIONWIDE
POPULATION-BASED STUDY”. Penulisan laporan ini dibuat untuk
memenuhi tugas pada stase Obstetri dan Ginekologi di Fakultas Kedokteran dan
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Dalam penyusunan laporan ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, kerja sama
berbagai pihak dan berkah dari Allah SWT. Oleh karena itu, pada kesempatan
kali ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada dr. Rusmaniah, Sp.OG,
M.Kes atas kebaikan serta ketulusan yang telah diberikan kepada penulis tidak
akan pernah penulis lupakan.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan jounal reading ini masih jauh
dari kata sempurna dan berharap penulisan laporan ini dapat dipergunakan
sebagai salah sarana pengetahuan bagi pembaca maupun saya selaku penulis.
Semoga segala keterbatasan dan kekurangan yang penulis miliki dapat
disempurnakan di masa yang akan datang. Akhir kata penulis berharap semoga
laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Jakarta, 10 Desember 2023

Penulis

2
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................................2

DAFTAR ISI .....................................................................................................................3
BAB I ................................................................................................................................4
PENDAHULUAN ............................................................................................................4
BAB II ...............................................................................................................................5
PEMBAHASAN ...............................................................................................................5
2.1 Material and Methods............................................................................................5
2.2 Exposure .................................................................................................................5
2.3 Outcomes ................................................................................................................5
2.4 Statistical Analysis ..................................................................................................6
BAB III .............................................................................................................................7
HASIL ...............................................................................................................................7
3.1 Metformin Intake ...................................................................................................7
3.2 Komplikasi Kehamilan ..........................................................................................7
3.3 Perinatal Outcomes ................................................................................................8
3.4 Obesity During Childhood .....................................................................................9
BAB IV............................................................................................................................10
DISKUSI .........................................................................................................................10
4.1 Main Findings.......................................................................................................10
4.2 Strength and Limitation ......................................................................................10
4.3 Interpretation .......................................................................................................11
BAB V .............................................................................................................................12
KESIMPULAN ..............................................................................................................12

3
 BAB I

PENDAHULUAN

PCOS merupakan suatu kelainan endokrin yang menyerang sekitar 10%

wanita usia reproduktif. Untuk PCOS sendiri belum terdpaat pedoman ataupun
terapi medikamentosa yang spesifik. Terapi melipui modifikasi diet dan ggaya
hidup, termasuk penggunaan obat-obatan yang meningkatkan sensitivitas insulin
yaitu metformin.

Metformin menurunkan kadar glukosa dengan menurunkan produksi

glukosa hati dan mendingkatkan sensitivitas indulin. Metformin dapat melewati
plasenta, tetapi efeknya terhadap perkembangan fetus belum dapat diketahui.

Beberapa peneltian menunjukkan wanita dengan PCOS yang diberi

metformin memiliki resiko keguguran lebih rendah tetapi anak-anaknya memiliki
BMI, lingkar pinggang, dan rasio pinggang-tinggi badan lebih tinggi, namun
penelitian terhadap hal ini masih terbatas.

4
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Material and Methods

Peneltian kohort berbasis populasi Swedia yaitu seluruh kelahiran tunggal
pada Juli 2006-Desember 2016 (data kelahiran medis). Nomor identitas pribadi
terhubung dengan :
1. Daftar Pasien Nasional (RI dan RJ dokter spesialis) hingga 31 Desember
2017
2. Daftar penyebab kematian hingga 2017
3. Daftar obat yang diresepkan Swedia dari Juli 2005-2017
Izin etik oleh dewan peninjau etika regional Stolkhom.

2.2 Exposure
Pengelompokan pada PCOS dengan atau tanpa penggunaan metformin
selama kehamilan dibagi menjadi :
1. Pasien tanpa PCOS tanpa penggunaan metformin, PCOS(-)/metformin(-)
2. Pasien tanpa PCOS dengan penggunaan metformin, PCOS(-)/ metformin(+)
3. Pasien dengan PCOS tanpa penggunaan metformin, PCOS(+)/metformin (-
)
4. Pasien dengan PCOS dengan penggunaan metformin,
PCOS(+)/metformin(+)

2.3 Outcomes
Hasil dikelompokkan sebagai :
1. Kehamilan: preeklamsia, diabetes gestasional yang didiagnosis setelah 24
minggu kehamilan, operasi seksio sesarea
2. Perinatal: kelahiran prematur, lahir mati, BBLR, makrosomia, apgar <7
pada 5 menit, KMK/BMK
3. Obesitas yang terjadi pada masa kanak-kanan sebelum usia 11,5 tahun

Kovariat yang diambil dari Data Kelahiran Media :

1. Berat ibu saat melahirkan: <25, 25-29, 30-34, dan ≥35
2. BMI kehamilan: <20, 20-24.9, 25-29.9, dan ≥30/m2
3. Paritas (nulipara/multipara)
4. Perokok saat didaftarkan (ya/tidak)
5. Reproduksi berbantu (ya/tidak)

5
2.4 Statistical Analysis
Regristasi logistik multivariabel digunakan untuk menilai menilai resiko
kehamilan dan hasil perinatal, sementara unuk resiko obesitas pada anak digunakan
Cox proportional Hazar modelling.
Karena tidak ada interaksi antara PCOS dan metformin pada hasil yang
dianalisis, stratifikasi dilakukan seperti yang dijelaskan sebelumnya.

6
 BAB III

HASIL

Pada penelitian ini diikutsertakan 1.016.805 kehamilan tunggal dari

686.847 wanita. Pada 21.833 kehamilan dari 14.929 wanita didiagnosis PCOS.
Metformin wajib digunakan pada 347 dan 870 kehamilan dengan dan tanpa PCOS.
Lebih dari 50% wanita hamil yang menggunakan metformin dengan atau tanpa
PCOS memiliki BMI diatas 30kg/m2.

3.1 Metformin Intake

Nilai tengah yang telah diakumulasi pada metmorfin terhadap wanita tanpa
PCOS mirip dengan wanita PCOS. Pembatasan penggunaan metformin
sebelum usia kehamilan 24 minggu, median DDD adalah (DDD=50 IQR 25-
85) untuk wanita tanpa PCOS dan (DDD=50, IQR 25-75) untuk wanita dengan
PCOS.

3.2 Komplikasi Kehamilan

Tidak terdapat interaksi antara PCOS dan metformin yang ditemukan pada
model manapun. Dibandingkan dengan wanita tanpa PCOS dan tanpa

7
 metformin, wanita dengan PCOS tanpa metformin dikaitkan dengan resiko yang
lebih tinggi untuk operasi caesar, preeklamsia, dan diabetes gestasional.

3.3 Perinatal Outcomes

• PCOS (+)/metformin (-) → resiko lebih tinggi mengalami kelahiran
prematur, lahir mati, BBLR (29%), AS < 7 pada menit ke-5 (17%), bayi
lahir BMK (11%)
• PCOS (-)/metformin (+) → resiko lebih rendah mengalami makrosomia dan
BMK
• PCOS (+)/metformin (+) → tidak terkait dengan efek yang merugikan pada
luaran perinatal
• Pada wanita dengan diabetes gestasional, PCOS, dan penggunaan
metformin → beresiko melahirkan bayi BMK lebih tinggi
• Pada wanita dengan DM dan PCOS dikaitkan dengan penurunan resiko 29%
melahirkan bayi BMK
• Metformin pada wanita tanpa ataupun dengan PCOS menurunkan resiko
melahirkan bayi BMK masing-masing 27% dan 68%

8
3.4 Obesity During Childhood
• PCOS (+)/metformin (-) → peningkatan resiko obesitas pada bayi
dibanding anak yang lahir dari ibu tanpa PCOS dan tidak terpapar
metformin
• PCOS (-)/metformin (+) → berhubungan dengan kejadian obesitas pada
masa kanak-kanak
• PCOS (+)/metformin (+) → tidak berpengaruh pada obesitas selama masa
kanak-kanak

9
 BAB IV

DISKUSI

4.1 Main Findings

o PCOS dikaitkan dengan peningkatan resiko luaran kehamilan dan
perinatal yang merugikan, serta obesitas pada anak
o Pemberian metformin pada wanita hamil dengan PCOS relatif aman,
tetapi perlu digarisbawahi pemberian metformin pada wanita hamil
tanpa PCOS dikaitkan dengan peningkatan obesitas pada masa
kanak-kanak. Namun, obesitas tidak dapat dibedakan antara efek
obat atau indikasi yang mendasarinya
o Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memperjelas efek PCOS
terhadap kesehatan keturunan, serta efek jangka panjang metformin
dan obat lain yang digunakan selama kehamilan, di luar efek
teratogenik

4.2 Strength and Limitation

• Penelitian kohort berbasis populasi terbesar
• Hasil penelitian dapat diterapkan ke negara-negara dengan
perkembangan ekonomi, akses layanan kesehatan, praktik
pengobatan, dan gaya hidup yang serupa karena penggunaan data
registri
• Tidak ada variabel sosial-ekonomi, tetapi akses ke kesehatan semua
penduduk sama dan terstandarisasi, khususnya perawatan ante dan
perinatal
• Kelompok wanita dengan PCOS yang mendapatkan metformin
sedikit (N=347) → menggambarkan praktik klinik selama penelitian
berlangsung
• Jumah kehamilan yang mengkonsumsi metformin belum cukup
untuk dilakukan sub-analisis berdasar etnis
• Adanya kekhawatiran pada validitas kode diagnosis yang digunakan
• Validitas Daftar Kelahiran dan Pasien Swedia cukup tinggi, tetapi
ada kemungkinan masalah pada diagnosis sepsifik termasuk PCOS,
PE, dan obesitas
→ hanya 2,2% wanita yang diikutsertakan tercatat dengan diagnosis
PCOS, sedang diperkirakan terdapat 10-18% kasus pada populasi
umum
→ obesitas pada masa kanak-kanak pada penelitian hanya 1%,
dibanding perkiraan yang mencapai 18%
• Adanya potensi misklasifikasi antara diabetes gestasional dengan
diabetes
→ hanya mengambil paparan metformin apa UK <24 minggu

10
 → adanya kriteria diagnosis diabetes gestasiona yang bervariasi
→ wanita yang mendapat metformin selain karena indikasi PCOS
rentan terjadi diabetes gestasional → perancu indikasi

4.3 Interpretation
• Mengkonfirmasi penelitian sebelumnya → PCOS berhubungan
dengan diabetes gestasional, peningkatan resiko PE, kelahiran
prematur, dan operasi caesar
• Resiko kelahiran prematur >> dan ditemukan resiko BBLR pada
wanita dengan PCOS, tetapi resiko operasi caesar segera tidak
meningkat dan PE lebih umum
• Resiko bayi KMK tidak meningkat → BBLR berkaitan dengan
kelahiran prematur, bukan karena IUGR
• Presentase lahir mati dari wanita PCOS 7x lipat lebih tinggi
dibanding presentase yang dilaporkan penelitian sebelumnya

11
 BAB V

KESIMPULAN

• PCOS pada ibu dapat meningkatkan beberapa resiko kehamilan yang

merugikan dan obesitas pada anak, sedangkan paparan metformin dapat
menurunkan resiko
• Metformin pada wanita tanpa PCOS dikaitkan dengan peningkatan resiko
obesitas, tetapi perancu berupa indikasi tidak dapat dikesampingkan

12