KISI KISI SOAL MANAJEMEN KEPERAWATAN

1. Seorang perawat yang bekerja di RS beliau dinas pagi, perawat tersebut menjelaskan secara
singkat jelas dan lengkap tentang tindakan mandiri perawat, tindakan kolaboratif yang sudah
dilakukan dan menyampaikan perkembangan pasien saat itu kepada perawat lainnya dengan
tertulis dan lisan pada saat timbang terima. Apakah peran perawat tersebut dalam metode
asuhan?
a. Perawat primer
b. Perawat pelaksana
c. Supervisor
d. Kepala ruangan
e. Perawat sekunder
2. Diruang penyakit dalam, perawat pelaksana berhati-hati dalam tindakan keperawatan pada
seorang pasien perempuan yang terpasang gelang resiko pada tangan kirinya.
Apakah kategori resiko pada gelang yang dipakai pasien tersebut ?
a. pemasangan implan radio aktif
b. keterbatasan ekstremitas
c. resiko tertular
d. resiko alergi
e. resiko jatuh
3. Seorang perawat pelaksana bertugas shift malam di ruang perawatan penyakit saraf . Terdapat
seorang pasien yang dirawat dengan hemiparesis dekstra hari ke 2. Pasien meminta bantuan
saudara ke kamar mandi untuk BAK.
Apakah tindakan yang dapat saudara lakukan pada kasus di atas?
a. membantu pasien ke kamar mandi menggunakan kursi roda
b. membantu pasien ke kamar mandi menggunakan tongkat
c. membantuk pasien BAK ditempat tidur
d. memapah pasien ke kamar mandi
e. menyadap urine dengan kateter
4. Seorang ketua tim A pada saat melakukan perencanaan tindakan pada pasiennya, dimana
ketua tim dan perawat pelaksana menemukan masalah, ketika pasiennya yang dirawat tidak
menunjukkan perbaikan kesehatan, padahal ketua tim sudah melakukan berbagai macam
tindakan, sesuai masalah keperawatan yang ada pada pasien. Ketua tim ingin berdiskusi
dengan ketua tim B dan kepala ruangan dengan masalah tersebut. Apakah yang direncanakan
ketua tim A pada saat ini?
a. Dokumentasi keperawatan
b. Ronde keperawatan
c. Dischard planning
d. Sentralisasi obat
e. Timbang terima
5. Kepala ruang dan perawat melakukan diskusi dengan pasien dan keluarga pasien. Hal yang
didiskusikan untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi pasien. Diharapkan nantinya
setelah dilakukan tindakan keperawatan masalah bisa berkurang atau teratasi. Apakah jenis
kegiatan yang dilakukan?
a. Ronde keperawatan
b. Bed side teaching
c. Operan dinas
d. Supervisi
e. Orientasi
6. Kepala ruang membagi perawat pelaksana yang berbeda- beda dalam memberikan asuhan
keperawatan terhadap sekelompok pasien. Perawat ruangan dibagi menjadi 2 – 3 group yang
terdiri dari tenaga professional, tehnikal dan pembantu dalam satu grup kecil yang saling
membantu. Apakah metode penugasan yang diterapkan di ruang tersebut?
a. Metode Keperawatan primer
b. Metode Fungsional
c. Metode Moduler
d. Metode Kasus
e. Metode Tim
7. Seorang perempuan usia 56 tahun dirawat diruang interna dengan diagnose ulkus diabetikum,
pemimpin perawat memberikan tugas pada stafnya dan memberikan penjelasan mengenai
tujuan dan hasil yang ingin dicapai dengan baik. Gaya kepemimpinan yang dipakai oleh
kepala ruang tersebut adalah…
a. Laissez faire
b. Demokratis
c. Autokratis
d. Situasional
e. Birokratik
8. Saudara bertugas sebagai perawat pelaksana diruang perawatan pusat stroke. Diberi tugas untuk
melaksanakan intervensi keperawatan pemberian terapi obat. Sebelum melakukan tindakan
melakukan prinsip benar informasi.
Apakah yang termasuk prinsip tepat informasi yang dimaksud?
a. cara pemberian obat
b. efek samping obat
c. tepat obat
d. dosis obat
e. tepat waktu

9. Saat anda bertugas sebagai tim shift sore diruang perawatan maternitas perawat melakukan
supervisi terhadap salah satu perawat baru dalam memberikan asuhan keperawatan.
Apakah kegiatan supervisi langsung yang dapat perawat lakukan dalam kondisi diatas ?
a. melakukan observasi saat perawat melakukan tindakan
b. melihat catatan keperawatan yang dibuat perawat
c. mengumpulkan informasi dari berbagai sumber
d. meminta informasi dari teman satu shift
e. melihat laporan kinerja perawat

10. Saudara sebagai perawat baru yang bertugas diruang hemodialisa, merasa bingung untuk
mengoperasionalkan alat hemodialisa, sehingga saudara memiliki keinginan yang kuat untuk
mengikuti pelatihan cara mengoperasionalkan alat tersebut.
Apakah jenis motivasi yang ada pada diri perawat tersebut?
a. motivasi kebutuhan
b. motivasi ekstrinsik
c. motivasi keadilan
d. motivasi intrinsik
e. motivasi terdesak
11. Seorang ketua tim di ruang perawatan penyakit dalam, memberikan tugas pada perawat
pelaksana untuk melakukan tindakan pemasangan infus selama dinas di ruang tersebut.
Apakah metode asuhan keperawatan yang diterapkan?
a. tim
b. kasus
c. primer
d. fungsional
e. tim dan primer

12. Setiap bulan kepala ruang membuat penilaian bagi perawat pelaksana dan memberi
pembinaan pada perawat yang kinerjanya kurang baik.
Apakah fungsi yang sedang dilakukan kepala ruang tersebut?
a. Fungsi instruktif
b. Fungsi konsultatif
c. Fungsi partisipatif
d. Fungsi delegasi
e. Fungsi pengendalian
13. Ruang rawat RS. Makin Jaya dengan 22 klien (3 klien dgn perawatan minimal, 14 klien dengan
perawatan parsial dan 5 klien dengan perawatan total). Berdasarkan metode Douglas jumlah
perawat yang dibutuhakn adalah....perawat.
a. 5
b. 6
c. 7
d. 8
e. 9
14. Seorang laki-laki 50 th mengalami kecelakaan lalu lintas bertabrakan dengan truk dan
keadaannya terjepit, jelas terlihat adanya cedera kepala dan keluar darah dari hidung dan
telinga,pernafasan (-). Apa warna yang paling tepat untuk menilai korban menurut prinsip
triage?
a. Merah
b. Kuning
c. Hijau
d. Hitam
e. Biru
15. Seorang perawat bertanggung jawab merawat seorang pasien dengan acute miocard
infraction. Pasien mampu melakukan ADL, mampu mandi,makan dan minum sendiri,
ambulasi dengan pengawasan, pemantauan tanda vital setiap pergantian shift. Apakah tingkat
ketergantungan perawatan pada pasien tersebut menurut Douglass ?
a. Total care
b. Partial care
c. Minimal care
d. Mediate care
e. intermiten care
16. Jumlah perawat yang bertugas pagi di ruang seruni adalah 10 orang dengan jumlah pasien
sebanyak 40 orang. Kepala ruang membagi tugas 5 orang perawat bertanggungjawab
merawat 20 pasien, memenuhi seluruh kebutuhan perawatan pasien.
Apakah metode asuhan keperawatan yang diterapkan oleh kepala ruang tersebut

a. Tim
b. Primer
c. Kasus
d. Moduler
e. Fungsional

17. Seorang perawat bekerja di RS di ruang rawat inap anak, memiliki konflik dengan sesama
teman karena salah pengertian tentang pembagian tugas pada shift saat perawat melakukan
dinas, perawat berusaha menganggap permasalahn tidak terjadi. Apakah penyelesaian konflik
yang dilakukan pada kasus tersebut diatas?

a. Kompetisi
b. Kolaborasi
c. Kompromi
d. Akomodasi
e. Menghindar
18. Seorang perawat pelaksana bertugas diruang rawat inap penyakit dalam dengan menerapkan
metode penugasan TIM. Pada saat melakukan tindakan pemasangan infus perawat tersebut
mengalami kesulitan dikarenakan pembuluh tidak terlihat. Kepada siapa sebaiknya perawat
mengkomunikasi masalahnya tersebut ?
a. Ketua tim
b. Supervisor
c. Teman sejawat
d. Kepala ruangan
e. Perawat berpengalaman

19. Seorang perawat pelaksana sift pagi telah selesai mengikuti timbang terima pasien dari
perawat shift malam bersama tim dan ketua tim diruang perawat. Apakah tindakan
selanjutnya yang harus dilakukan oleh perawat shift pagi tersebut?

a. Melakukan validasi data pasien

b. Melaksanakan pre conference
c. Melaksanakan tindakan kepererawatan
d. Melakukan post conference
e. Melakukan evaluasi pasien

20. Seorang perawat yang bertugas pada dinas malam menerima operan pelayanan keperawatan dari
perawat yang bertugas pada shift sore . Perawat bertugas untuk melayani 4 orang klien. Manakah
yang harus dikunjungi pertama kali oleh perawat?
a. Klien yang membutuhkan cairan elektrolit
b. Klien yang mendapatkan oksigen nasal kanul
c. Klien post op yang akan pulang
d. Klien dengan jadwal rontgen thorak
e. Klien yang terjadwal pemeriksaan USG
21. Seorang perawat menjelaskan kepada teman sejawatnya tentang suatu metode untuk menggali dan
membahas secara mendalam masalah keperawatan yang terjadi pada pasien dan metode asuhan
tersebut juga melibatkan pasien secara langsung sebagai fokus kegiatan. Perawat tersebut telah
menggali apa yang menjadi masalah, crross cek data yang menyebabkan masalah tersebut dan
bagaimana pendekatannya dan validasi data. Apakah tahapan yang dilakukan perawat tersebut?
a. Tahap Pra Ronde
b. Tahap Ronde di bed pasien
c. Tahap ronde di nurse station
d. Tahap Ronde di tim perawat
e. Tahap Pemeriksaan pasien

22. Seorang perawat pindahan dari ruangan geriatri, diberikan tugas untuk mengurus bagian ruang
dewasa. Berkaitan pemindahan dengan ruang tersebut perawat mengalami konflik dengan
bawahannya. Strategi apa yang digunakan untuk menyelesaikan konflik diatas?
a. Kompromi
b. Kompetisi
c. Akomodasi
d. Smoothing
e. Menghindar
23. Seorang perawat profesional memimpin sekelompok tenaga keperawatan dalam memberikan asuhan
keperawatan pada sekelompok klien melalui upaya kooperatif dan kolaboratif. Apakah metode
asuhan keperawatan yang digunakan pada kasus tersebut?
a. Metode Tim
b. Metode Kasus
c. Mtode Primer
d. Metode Fungsional
e. Metode Manajemen Kasus

24. Seorang laki-laki usia 35 tahun memerlukan bantuan minimal dalam tindakan keperawatan dan
pengobatan. Klien melakukan aktivitas perawatan diri sendiri secara mandiri biasanya dibutuhkan
waktu 1-2 jam dengan waktu rata – rata efektif 1,5 jam/24 jam. Apakah kategori keperawatan
menurrut Swanburg dari kasus diatas?
a. Self Care
b. Minimal Care
c. Intermediatte Care
d. Intensive Care
e. Modified Intensive Care
25. Seorang perawat tiba di tempat kerja dan diminta menjadi tenaga tambahan di ICU, pada hari itu
ICU sedang mengalami kekurangan tenaga perawat. Perawat tersebut tidak pernah bertugas di ICU.
Bagaimanakah langkah yang seharusnya dilakukan oleh perawat tersebut?
a. menghubungi layanan bantuan hukum di rumah sakit
b. membuat surat keterangan keberatan kepada manajer keperawatan
c. mengidentifikasi tugas-tugas yang dapat dilakukan secara aman di ICU
d. menolak membantu di ICU
e. menghubungi manajer keperawatan