Anda di halaman 1dari 8

SOAL UJI KOMPETENSI

MANAJEMEN KEPERAWATAN

1. Seorang kepala ruang Bangsal Penyakit Dalam pada hari yang sama harus menghadiri beberapa
kegiatan, pada pukul 08.00 WITArapat dengan direktur, kemudian Pukul 10.00 WITAmemimpin
Ronde keperawatan, dan pukul 08.30 WITAharus mengikuti rapat rutin bulanan di ruangan.
Apakah kemampuan yang harus dimiliki oleh kepala ruangan tersebut?
a. Kecedasan Emosional yang bagus
b. Pengelolaan waktu yang efektif
c. Pengetahuan yang luas
d. Stamina yang bagus
e. Kerja cepat selesai
2. Ruangan Bedah di rumah sakit swasta mempunyai 35 perawat dengan kualifikasi D3 20 orang, Ners 15
orang. Ruangan tersebut dalam memberikan asuhan keperawatan,ada perawat yangbertanggung jawab
penuh selama 24 jam terhadap Asuhan keperawatan pasien. Mulai masuk sampai keluar rumah sakit.
Dalam pelaksaaannya ada juga perawat Asosiate.
Apakah metode asuhan keperawatan pengelolaan pasien di atas ?
a. Fungsional
b. Case Manager
c. Tim
d. Primer
e. Kombinasi Primer dan Tim
3. Seorang Kepala ruangan Penyakit Dalam di rumah sakit, kepala ruangan tersebut ingin lingkungan
kerja di tempatnya nyaman dan kondusif dalam menghadapi tuntutan akreditasi rumah sakit. Dari analisa
tenaga masih banyak berpendidikan SPK dan D3 keperawatan.
Apakah tindakan utama yang harus dilakukan kepala ruangan tersebut?
a. Selalu mengambil keputusan sendiri
b. Memberi motivasi untuk lanjut studi
c. Mengerjakan semuanya di usahakan sendiri.
d. Memberi beban keja yang sama antar anggota
e. Menjadwalkan dinas sesuai dengan beban kerja
4. Seorang kepala ruanga memberikan kebebasan kepada anggotanya untuk melakukan perubahan atau ide
untuk dijalankan dengan tidak di kontrol oleh kepala ruangan tersebut. kepala ruangan hanya
memberikan arahahan apabila diminta, karena kepala ruangan menilai bahwa bawahannya mampu dan
mempunyai motivasi dan komitmen yang tinggi.
Apakah gaya kepemimpinan yang diterapkan kepala ruangan tersebut?
a. Autokratic
b. Demokratik
c. Laisess faire
d. Transformasional
e. Spiritual
5. Seorang manajer di suatu rumah sakit swasta. selalu mengambil keputusan sendiri walaupun banyak
anggotanya yang berpendidikan sederajat dengannya, selalu memberikan beban kerja yang diluar aturan
yang sudah ada dengan harapan visi dari rumah sakit tersebut cepat tercapai, dan dia selalu
menyampaikan kalo keputusan yang di ambil adalah mewakili dari anggota walaupun tanpa ada proses
musyawarah dahulu
Apakah gaya kepemimpinan yang di gunakan manajer rumah sakit tersebut?
a. Autokratic
b. Demokratik
c. Laisess faire.
d. Transformasional
e. Partisipatif
6. Seorang perawat primer bertanggung jawab pada pasien di ruang rawat. Salah satu klien yang dirawat
mengalami penurunan status gizi drastic. Intervensi telah dilaksanakan sesuai rencana, namun belum
menujukan perubahan. Kemudian perawat tersebut merencakanan untuk mendiskusikan kasus tersebut
dengan berkolaborasi dengan tim kesehatan lain.
Apakah kegiatan yang di rencanakan pada kasus tersebut di atas?
a. Supervisi
b. Pendelegasian
c. Timbang terima
d. Dischard planning
e. Ronde keperawatan
7. Seorang kepala ruang di bangsal bedah sedang melakukanpenilaian kinerja triwulan. Hasil menunjukkan
tidak ada inisiatif, dan kurang berpikir kritis dalam menganalisis hasil pengkajian dan hanya bekerja
sesuai rutinitas.Dari kesimpulan menujukan stagnansi prestasi kerja perawat dalam memberikan asuhan
keperawatan.
Apa yang prioritas kepala ruang lakukan dalam ruang tersebut?
a. Menyiapkan reward bagi perawat dengan kinerja baik
b. Merancang inovasi pelaksanaan asuhan keperawatan
c. Menyusun ulang standar operasional prosedur di ruangan
d. Menyusun standar supervisi yang ideal untuk perawat pelaksana
e. Mengajukan rancangan perubahan aturan insentif perawat kepada manajemen perawatan RS
8. Seorang kepala ruang melihat langsung bahwa proses timbang terima berjalan tidak efektif dan
berdampak pada kinerja anggota perawat dalam memberikan asuhan keperawatan pada shift berikutnya.
Perawat cenderung melaporkan hal yang sama setiap waktu dan tidak memenuhi aspek proses
keperawatan.
Apa tindakan yang tepat untuk dilaksanakan oleh karu?
a. Mensupervisi dokumen kehadiran timbang terima
b. Mensupervisi tindakan keperawatan yang dilakukan
c. Mensupervisi jalannya timbang terima setiap shift dinas
d. Mensupervisi isi kegiatan dan laporan asuhan keperawatan
e. Mensupervisi standar prosedur kegiatan timbang terima di ruangan
9. Perawat di ruang ICU melakukan fokus keperawatan sesuai dengan kebutuhan klien sehingga
berkesempatan untuk melakukan keperawatan yang komprehensif.
Apakah metode asuhan keperawatan yang digunakan?
a. Metode tim
b. Metode kasus
c. Metode primer
d. Metode Modular
e. Metode fungsional
10. Seorang lulusan Ners baru 3 bulan bekerja di sebuah pelayanan kesehatan swasta. Berdasarkan
penampilannya 3 bulan ini, perawat tersebut menunjukkan antusiasme dan komitmen yang tinggi pada
institusi dan bidang yang digelutinya, namun secara kompetensi ia masih tergolong kurang terampil dan
kurang kecakapannya, ia cenderung belum tanggap terhadap apa yang seharusnya dilakukan.
Bagaimana sikap manager terhadap perawat muda tersebut?
a. Diajarkan dan dibimbing (coaching)
b. Diberdayakan (empower)
c. Diarahkan (directing)
d. Diawasi (controlling)
e. Didukung (Support)
11. Kepala ruang ICU sedang merencanakan pengembangan staf melalui pendikan dan pelatihan selama 6
bulan untuk meningkatkan kemampuan serta ketrampilan staf yang berada di ICU tersebut.
Apakah fungsi manajemen keperawatan yang sedang dijalankan oleh kepala ruang tersebut?
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengaturan staf
d. Pengarahan
e. Pengawasan
12. Seorang laki-laki usia 35 tahun memerlukan bantuan minimal dalam tindakan keperawatan dan
pengobatan. Klien melakukan aktivitas perawatan diri sendiri secara mandiri biasanya dibutuhkan waktu
1-2 jam dengan waktu rata-rata efektif 1,5 jam/24 jam.
Apakah Kategori keperawatan klien menurut Swanburg dari kasus diatas ?
a. Self-care
B. Minimal care
C. Intermediate care
D. Intensive care
E. Mothfied intensive care
13. Seorang perawat bertanggung jawab merawat seorang pasien dengan acute miocard infarction. Pasien
mampu melakukan ADL, mampu mandi, makan dan minum sendiri, ambulasi dengan pengawasan,
pemantauan tanda-tanda vital setiap pergantian shift.
Apakah tingkat ketergantungan perawatan pada pasien tersebut menurut Douglass?
a. Total care
b. Partial care
c. Minimal care
d. Mediate care
e. Intermediate care
14. Seorang perawat pelaksana diruang bedah tugasnya dipagi hari memberikan pengobatan kepada klien
kelolaan, tindakan keperawatan yang diberikan adalah pemberian obat dengan injeksi, pasang cairan
infus, mengobservasi balance cairan ketat.
Apakah kategori tingkat ketergantungan klien pada kasus diatas?
a. Minimal care
b. Maksimal care
c. Parsial care
d. Intermediate care
e. Total care
15. Diruang bedah umum terdiri dari Jumlah tenaga keperawatan sebanyak 18 orang, dengan 4 orang
lulusan Sarjana keperawatan, 11 orang lulusan diploma keperawatan dan 3 orang pekarya
kesehatan,dengan kapasitas tempat Tidur 22 Tempat tidur. BOR 60%, tingkat ketergantungan pasien
yaitu total care 4 orang, parsial 6 orang dan Kepala ruangan ingin menerapkan metode asuhan
keperawatan.
Apakah metode asuhan keperawatan yang tepat pada ruangan tersebut?
a. Metode asuhan fungsional
b. Metode asuhan modifikasi
c. Metode asuhan primer
d. Metode asuhan kasus
e. Metode asuhan tim
16. Seorang perawat di Ruang Bedah bekerja dalam satu tim keperawatan yang diketuai oleh satu ketua tim.
Perawat tersebut melakukan perawatan luka dengan seorang teman sejawatnya sesama perawat
pelaksana. Ketika sedang bekerja perawat tersebut melihat teman sejawatnya tidak mencuci tangan saat
akan mengganti balutan pasien.
Apakah yang sebaiknya dilakukan perawat pada keadaan tersebut?
a. Melaporkan pada pimpinan
b. Menegur teman sejawat anda
c. Menjelaskan pentingnya cuci tangan
d. Mengingatkan untuk mencuci tangan
e. Menjelaskan tentang pencegahan umum
17. Diruang isolasi disebuah rumah sakit Seorang perawat pelaksana bersama perawat senior akan
melakukan tindakan perawatan luka pada pasien hepatitis. Perawat tersebut melihat seniornya
melakukan cuci tangan, namun cara mencuci tangannya kurang benar.
Apakah hal yang akan perawat katakana kepada perawat senior tersebut?
a. “Bu, sepertinya cuci tangannya kurang baik, maaf “
b. “sepertinya ibu terburu-buru cuci tangannya
c. “Bu, maaf mengingatkan, sebaiknya cuci tangannya disempurnakan”
d. “ maaf bu, pasien isolasi sangat sensitif, sebaiknya cuci tangan yang benar “
e. “ maaf, cuci tangan lagi bu “
18. Seorang laki-laki usia 35 tahun memerlukan bantuan minimal dalam tindakan keperawatan dan
pengobatan. Klien melakukan aktivitas perawatan diri sendiri secara mandiri biasanya dibutuhkan waktu
1-2 jam dengan waktu rata-rata efektif 1,5 jam/24 jam. Apa kategori tingkat ketergantungan klien
tersebut menurut Douglas?
a. Total care
b. Minimal care
c. Intermediate care
d. Intensive care
e. Mothfied intensive care
19. Seorang perempuan, usia 35 tahun di rawat pada bangsal penyakit dalam, dari hasil pengkajian
ketergantungan klien didapatkan data klien memerlukan perawatan 3-4 jam/24 jam, ambulasi dibantu,
klien terpasang infus dan kateter dan perlu observasi tanda-tanda vital setiap 4 jam.
Apakah derajat ketergantungan klien terhadap kebutuhan keperawatan berdasarkan kriteria Douglas?
a. Self Care
b. Total Care
c. Parsial Care
d. Minimal Care
e. Intensive Care
20. Pada shiff pagi ketua tim dan anggota tim sedang melaksanakan timbang terima, ditemukan masalah
perawatan pada klien yang terpasang infus, terdapat kemerahan pada lokasi pemasangan, infus
terpasang sudah 3 hari. Pada saat di ners station ketua Tim mengingatkan waktu pemasangan tidak
boleh lebih dari 3 hari, disarankan untuk mengganti infus dengan yang baru agar tidak terjadi plebitis.
Apakah Peran ketua Tim pada kasus tersebut?
a. Sebagai motivator
b. Sebagai koordinator
c. Sebagai kontroling
d. Sebagai konsulor
e. Sebagai evaluator
21. Pasien datang ke IGD diantar polisi dengan fraktur HIP terbuka terjadi perdarahan masif. Perawat yang
pertama segera memakai sarung tangan steril untuk merawat lukanya, sementara perawat kedua
melakukan observasi kondisi pasien, saat observasi didapatkan banyaknya tanda bekas tusukan jarum
suntik di pergelangan tangan pasien.
Apakah yang dilakukan perawat kedua setelah melihat hal tersebut?
a. Memberi perawat pertama sarung tangan lagi
b. Memberitahukan adanya jejas bekas suntikan pada pergelangan tangan
c. Memberi kode untuk menjauhi pasien
d. Mengigatkan standar precaution penanganan pasien yang khusus
e. Mengigatkan untuk mengisolasikan pasien
22. Seorang Kepala ruang perawatan bedah menjalankan supervisi mengenai pendukomentasian asuhan
keperawatan kepada semua perawat pelaksana yang bertugas .pada saat supervise didapatkan perawat
hanya menuliskan masalah keperawatan yang dialami pasien dalam penulisan diagnosa keperawatan
pada lembar asuhan keperawatan diruangan.
Apakah langkah yang harus dilakukan kepala ruangan tersebut?
a. Menjalankan sesuai dengan instrumen supervisi dalam pelaksanaan SAK
b. Mendukomentasikan semua kejadian saat supervisi
c. Menegur secara lisan dengan bahasa yang lembut dan tegas
d. Membuat analisa situasi
e. Membuat perencanaan kembali tentng kebutuhan SDM
23. Seorang Perawat yang bekerja di RS, beliau dinas pagi, Perawat tersebut menjelaskan secara singkat,
jelas dan lengkap tentang tindakan mandiri perawat, tindakan kolaboratif yang sudah dilakukan dan
menyampaikan perkembangan pasien saat itu kepada perawat lainnya dengan tertulis dan lisanpada saat
timbang terima.
Apakah peran yang dilaksanakan oleh perawat tersebut dalam metode asuhan?
a. Perawat Primer
b. Perawat Pelaksana
c. Supervisor
d. Kepala Rungan
e. Perawat pengganti
24. Seorang perawat menjelaskan kepada teman sejawatnya tentang suatu metode untuk menggali dan
membahas secara mendalam masalah keperawatan yang terjadi pada pasien dan metode asuhan tersebut
juga melibatkan pasien secara langsung sebagai fokus kegiatan. Perawat tersebut telah menggali apa
yang menjadi masalah, cross cek data yang ada, apa yang menyebabkan masalah tersebut, bagaimana
pendekatannyadan validasi data.
Apakah tahapan yang di lakukan perawat tersebut?
a. Tahap pra ronde
b. Tahap ronde di bed pasien
c. Tahap ronde di nurse station
d. Tahap ronde di tim perawat
e. Tahap pemeriksaan pasien
25. Metode pemberian asuhan keperawatan, seorang perawat profesional memimpin sekelompok tenaga
keperawatan dalam memberikan asuhan keperawatan pada sekelompok klien melalui upaya kooperatif
dan kolaboratif.
Apakah Metode asuhan keperawatan yang di gunakan pada kasus tersebut?
a. Metode Tim
b. Metode Kasus
c. Metode Primer
d. Metode Fungsional
e. Metode Manajemen Kasus
26. Seorang kepala bidang keperawatan, sedang menyusun kebutuhan tenaga perawat yang ada di rumah
sakit, dari hasil analisa kebutuhan tenaga akan banyak memerlukan perawat baru dikarenakan banyak
yang sudah mendekati pensiun.
Apakah fungsi manajemen yang sedang dilaksanakan pada kasus tersebut
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengaturan Staf
d. Pengarahan
e. Pengendalian
27. Perawat B adalah karyawan baru, bekerja di salah satu RS di Palopo, setelah 3 bulan, perawat B
diberikan penilaian oleh atasan. Hasil yang didapat adalah perawat B bekerja dengan baik, selalu bekerja
sama dengan perawat lain, bisa menyelesaikan masalah keperawatan dengan baik. Klien memberikan
penilaian, mereka puas dengan pelayanan yang diberikan oleh perawat B.
Kepuasan pelanggan merupakan suatu akibat dari hasil tampilan pelayanan yang dirasakan oleh klien.
Penilaian yang dilakukan klien berdasarkan:
a. Promosi
b. Produc
c. Performance
d. Expectasi
e. Keramahan
28. Seorang kepala ruangan yang sedang mempersiapkan pembenahan ruangan termasuk metode asuhan,
saat ini kepala ruangan tersebut mendapatkan tugas baru dari direktur rumah sakit untuk segara
berangkat mengikuti kegiatan pelatihan manajerial. Sebagai kepala ruangan sebagian tugas
didelegasikan kepada staf perawat dibawahnya.
Apakah aspek terpenting yang harus diperhatikan kepala ruangan tersebut?
a. Menciptakan suasana memotivasi
b. Mempercayakan kekuasaan penuh
c. Mempercayakan pekerjaan untuk dilaksanakan
d. Memastikan memberikan tugas pada staf yang berkompeten
e. Mempercayakan tugas pada staf perawat baru yang tidak terlalu banyak pekerjaan
29. Seorang perawat senior mendapatkan promosi sebagai kepala ruang rawat inap di rumah sakit tipe C.
Dari hasil analisis situasi pelayanan keperawatan yang dilakukan di ruang tersebut masing-masing
perawat melaksanakan tugas berdasarkan instruksi dokter. Setiap shift ada perawat khusus yang
memberikan injeksi, melakukan pengukuran vital sign, dan lain-lain kegiatan.
Apakah metode asuhan yang ada di ruangan tersebut?
a. Manajemen Kasus
b. Fungsional
c. Modular
d. Primer
e. Tim
30. Seorang perawat, usia 22 tahun pada hari pertama bekerja di Bangsal Penyakit Dalam, kemudian kepala
ruangan menyampaikan uraian tugas kepada perawat baru tersebut dan kepada masing-masing stafnya.
Fungsi manajemen manakah yang dilakukan kepala ruangan pada kegiatan tersebut?
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengaturan staf
d. Pengarahan
e. Pengendalian
31. Seorang kepala bidang keperawatan, melaksanakan rapat dengan mengundang seluruh kepala ruangan
yang ada di rumah sakit. Pada rapat tersebut Kabidang keperawatan menetapkan dan menyampaikanvisi
dan misi keperawatan yang baru.
Apakah Fungsi manajemen yang dilakukan kepala bidang keperawatan tersebut?
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengaturan staf
d. Pengarahan
e. Pengendalian
32. Seorang kepala bidang keperawatan sangat sibuk dalam menjalankan tugas manajerialnya. pada
beberapa situasi terkadang harus menghadiri dua atau lebih pertemuan. Kepala bidang juga mempunyai
tanggung jawab untuk membimbing staf dibawahnya.
Kegiatan apakah yang harus dilakukan oleh kepala bidang keperawatan?
a. Pendelegasian
b. Komunikasi
c. Pelatihan
d. Motivasi
e. Supervisi
33. Seorang kepala ruangan yang hanya sibuk dengan pengorganisasian, memanggil salah satu stafnya
untuk menyelesaikan pekerjaan mendesak, namun staf tersebut mengatakan bahwa beberapa tugas yang
diserahkan sebelumnya belum selesai dikerjakan, dan khawatir kalau hasilnya tidak maksimal. Namun
manajer tersebut tetap memaksa menyerahkan pekerjaan hanya kepada staf tersebut. Apakah yang telah
dilakukan kepala ruangan tersebut?
a. Kurangnya pendelegasian
b. Terlalu banyak pendelegasian
c. Pendelegasian yang tidak tepat
d. Penghargaan kepala ruangan melalui pendelegasian
e. Memberi kesempatan staf untuk berkembang dengan pendelegasian
34. Kepala ruangan perawat bedah mendapatkan laporan dari perawat ruang lainnya, bahwa banyak perawat
yang tidak melaksanakan sesuai dengan asuhan keperawatan dan ada beberapa perawat yang sering
terlambat datang karena merasa tidak cocok dengan teman satu shiff dalam melaksanan dinas diruangan
kepala ruangan bermaksud ingin membicarakan hal tersebut kepada kepala bidang keperawatan
Apakah langkah yang harus kepala ruangan kerjakan?
a. Mengumpulkan informasi tentang masalah sebanyak mungkin
b. Menanyakan apa masalahnya kepada perawat yang bersangkutan
c. Mengenal masalah yang perlu penanganan terlebih dahulu
d. Menangani masalah yang ada pada perawat tersebut
e. Menangani masalah dan berusaha mencari solusinya
35. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dirawat, hasil pengkajian didapatkan nyeri pada kedua lutut kakinya,
klien tersebut mengalami diisorientasi dan gelisah, riwayat sebelum masuk RS pernah jatuh dari tempat
tidur. Bagaimanakah upaya perawat untuk menghindari resiko jatuh pada klien tersebut?
a. Ajarkan kepada klien & keluarga untuk memanggil perawat jika ingin turun dari tempat tidur
b. Ajarkan keluarga untuk selalu memasang penghalang pada tempat tidur klien
c. Rendahkan ketinggian tempat tidur klien saat ditinggal perawat
d. Selalu memasang penghalang / pengaman tempat tidur
e. Pilihkan tempat tidur klien dengan nurse station
36. Anda sebagai seorang atasan, menjalan sebuah klinik kecantikan, anda ingin klinik kecantikan ini maju
dan mempunyai karyawan yang trampil dan baik dalam bekerja. Maka anda sebagai seorang pemimpin,
ada beberapa strategi yang dapat anda lakukan agar karyawan bekerja dapat melebihi target yang di
inginkan.
Apakah tindakan utama yang anda dilakukan?
a. Kompensasi
b. Pengawasan pimpinan
c. Motivasi
d. Pujian
e. Dukungan
37. Seorang perawat dari hasil evaluasi kinerja dari pihak manajemen ditetapkan sebagai perawat berprestasi
di rumah sakit. Manajemen rumah sakit memberikan penghargaan dengan diberikan paket liburan keluar
negeri selama 1 minggu.
Apakah bentuk penghargaan yang di berikan oleh manajemen Rumah sakit tersebut?
a. Imbalan sosial
b. Motivasi langsung
c. Kompensasi langsung
d. Kompensasi non moneter
e. Kompensasi tidak langsung
38. Diruang Bedah, banyak keluhan pasien dan keluarga yang menyatakan perawat sering tidak ada di nurse
station, di panggil bila di butuhkan sangat sulit, sehingga banyak pasien pulang APS (Atas Permintaan
Sendiri) dan berpindah ke ruang lain. Hal ini terjadi karena adanya permusuhan antar kelompok perawat
PNS dan perawat magang, yang gagal diselesaikan oleh kepala ruangan.
Apakah tahapan konflik yang ada di ruangan tersebut?
a. Tahap I : Konflik Laten (Komunikasi, Strukture, Pribadi)
b. Tahap II : Konflik dirasakan / dipersepsikan.
c. Tahap III : Konflik dimanifestasikan.
d. Tahap IV : Penyelesaian konflik.
e. Tahap V : Akibat konflik.
39. Seorang Perawat pindahan dari bagian anak, diberikan tugas untuk mengelola bagian ruang bersalin.
Perawat tersebut mengajukan keberatan kepada kepala ruangan karena merasa tidak tahu apa yang harus
dilakukan pada ruang perawatan bayi. Kepala ruangan memberikan waktu kepada perawat tersebut untuk
menimbang kembali keputusannya, dan akan didiskusikan pada waktu yang akan datang.
Apakah strategi penyelesaian konflik yang dilakukan oleh kepala ruangan tersebut ?
a. Menghindar
b. Kompetisi
c. Akomodasi
d. Smoothing
e. Kolaborasi
40. Seorang kepala ruangan pada saat pertemuan rutin kepala ruangan menyampaikan bahwa akan ada
perubahan metode asuhan keperawatan. Kepala ruang melakukan penyusunan rencana, menyusun tujuan
dan mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat.
Apakah tahap yang dilakukan kepala ruangan pada proses berubah?
a. Moving
b. Freezing
c. Evaluating
d. Refreezing
e. Unfreezing
41. Seorang kepala ruangan memanggil dua orang stafnya yang sedang konflik. Kepala ruangan
menyampaikan kepada perawat pelaksana “saya ingin kalian berdua terus bekerja dan sementara saya
mengumpulkan informasi dan fakta yang ada, kita akan tentukan pertemuan berikutnya.
Apakah strategi konflik yang telah diterapkan oleh kepala ruangan tersebut?
a. Kompetesi
b. Kompromi
c. Kerjasama
d. Akomodasi
e. Menghindar
42. Seorang kepala ruangan diruang bedah melakukan evalusi terhadap pengendalian infeksi, dari hasil
didapatkan laporan bahwa lama hari rawat pasien bertambah akibat perawatan luka yang kurang
optimal, hal ini disebabkan karena kurangnya kepatuhan perawat pelaksana dalam melakukan cuci
tangan. Kepala ruangan telah melakukan beberapa inovasi salah satunya melaksanakan pelatihan kepada
perawat pelaksana dan supervise terhadap tindakan tersebut.
Apakah tahap perubahan yang sudah dilakukan diruangan tersebut?
a. Tahap interst
b. Tahap moving
c. Tahap refreezing
d. Tahap awareness
e. Tahap unfreezing
43. Seorang perawat pelaksanan di Ruang Penyakit Dalam mengambil beberapa sampel darah untuk
keperluan diagnostic pada penyakit HIV/AIDS. Secara tidak sengaja jarinya tertusuk jarum bekas pakai .
Apakah tindakan yang harus segera dilakukan perawat tersebut ?
a. Meminta resep obat ARV pada dokter
b. Melakukan pemeriksaan darah HIV- AIDS
c. Melaporkan kejadian ini pada TIM keselamatan kerja
d. Mencoba mengeluarkan darah dan desinfeksi bekas tusukan
e. Membasuh luka tusukan pada air yang mengalir
44. Seorang keluarga klien mendatangi anda yang hari itu bertugas sebagai perawat pelaksana dan berkata
“saya kecewa dengan pelayanan disini, saya sudah bayar mahal, tapi tidak sesuai dengan pelayanannya
yang saya dapat”. Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang keluhan diatas.
Bagaimana sikap profesional yang harus dilakukan perawat tersebut?
a. “maaf saya kurang jelas, manakah pelayanan yang tidak berkenn dihati bapak
b. “maaf, pelayanan manakah yang mengecewakan bapak ?
c. “ maaf bila ada hal yang kurang berkenan dihati bapak “
d. “maaf , maksud bapak , yang tidak baik apa ya?
e. “maaf bila kami telah mengecewakan bapak”

Anda mungkin juga menyukai