Di susun oleh :
1. Mutmainnah
2. Maimuna
2022-2023
i
KATA PENGANTAR
SWT yang telah banyak memberikan beribu-ribu nikmat kepada kita umatnya. Rahmat
beserta salam semoga tetap tercurahkan kepada jungjunan kita, pemimpin akhir zaman yang
sangat dipanuti oleh pengikutnya yakni Nabi Muhammad SAW. “ALIRAN FILSAFAT
EMPIRISME DAN PRAGMATISME” ini sengaja di bahas karena sangat penting untuk kita
khususnya sebagai mahasiswa yang ingin lebih mengenal mengenai ALIRAN FILSAFAT
Kami menyadari sepenuhnya bahwa tugas ini masih jauh dari kesempurnaan dan
masih banyak kekurangannya, pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki kami, oleh
karena itu kami sangat mengharapkan adanya saran dan kritik yang sifatnya membangun
Dengan segala pengharapan dan doa semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.........................................................................................................1
C. Tujuan Masalah........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
C. Pandangan pragmatism............................................................................................3
A. Kesimpulan.....................................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................5
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Kehidupan kita sekarang ini sudah sangat jauh dari hukum-hukum alam, yang
digantikan oleh hukum-hukum buatan manusia sendiri yang sangat egoistis dan mengandung
nilai hedonis yang sangat besar, sehingga kita pun merasakan betapa banyaknya bencana
yang melanda diri kita. Etika hubungan kita yang humanis dengan tiga kompenen relasional
hidup kita sudah terabaikan begitu jauh, jadi jangan harap hidup kita di masa mendatang
akan tetap lestari dan berlangsung harmonis dengan alam.
Makalah ini kami susun berdasarkan Tugas Mata Kuliah Filsafat, dengan bahasan
“Filsafat Potivisme” Makalah ini dititikberatkan pada pemikiran-pemikiran para filosof
aliran positivisme
B. Rumusan masalah
1. pengertian aliran filsafat empirisme
2. pengrtian aliran filsafat pragmatisme
C. Tujuan masalah
1. Aliran filsafat empirisme
2. Aliran filsafat pragmatisme
1
BAB II
PEMBAHASAN
Sekedar teori pembelajaran filsafat dan mencari kebenaran, akan tetapi pragmatism lebih
Kearah pada tataran ilmu kepraktisan guna membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi
Manusia.
• John Dewey (1859-1952)
Dewey berpendapat bahwasannya berfilsafat guna memperbaiki kehidupan manusia
Dan lingkungannya atau mengatur kehidupan manusia. Ia juga menyatakan bahwa filsafat
Memberikan pengarahan dan filsafat tidak diperkenankan kebawa arus dalam ide-ide
Metafisis yang tidak praktis.
2
• William James
Dia mengatakan secara singkat bahwa pragmatism adalah realitas yang sudah kita
Ketahui berguna untukmengukur suatu kebenaran konsep seseorang yang harus
Mempertimbangkan konsekuensi yang akan diterapkan paa konsep tersebut.
C. Pandangan pragmatisme
• Metafisika
Pragmatisme seluruhnya ber beberkan paa penedekatan empiris yaitu semua apa apa
Yang dapat dirasakan itu benar artinya akal, jiwa, dan materi adalah hal yang tidak dapat di
Pisahkan. Karena itu para cendekiawan pragmatism tidak pernah mendasarkan satu hal
3
BAB III
PENUTUP
A. kesimpulan
Pragmatisme adalah aliran filsafat yang berpandangan bahwa kriteria kebenaran sesuatu
ialah, apakah sesuatu itu memiliki kegunaan bagi kehidupan nyata. Oleh sebab itu kebenaran
sifatnya menhadi relatif tidak mutlak.
4
DAFTAR PUSTAKA
5
6