6. Profil Pelajar Beriman dan Bertakwa kepada Tuhan YME, Berfikir Kritis
Pancasila dan Kreatif, Berkebhinekaan Global
7. Sarana Prasarana Laptop, Internet, Infokus, ATK
8. Moda (PJJ, TM, TM
Blended)
9. Kegiatan Diskusi, Observasi, Presentasi, dan Kunjungan Lapangan
Pembelajaran
10. Kata Kunci (materi Profesi dan kewirausahaan (technopreneur) serta peluang
pokok) usaha
11. Kode Perangkat DPIB.E.KUD.10.3
12. Jumlah Peserta 36 Siswa
Didik
13. Karakteristik Reguler / Tipikal
Peserta Didik
B Inti 105’
- Guru menyampaikan materi pembelajaran (Profesi Lulusan
Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan) dan tujuan
pembelajaran
- Guru memberikan assessment diagnosis non kognitif dan
kognitif
- Membentuk kelompok belajar beranggotakan 5-6 siswa/murid
Kegiatan Pembelajaran 2
Nama :
Kelas :
No. Pertanyaan ☹
1. Apakah kamu senang belajar di
rumah?
2. Apakah kamu menyukai bekerja
dalam kelompok?
3. Apakah kamu bersemangat untuk
belajar materi ini?
4. Apa harapanmu setelah
mempelajari materi ini?
5. Siapa yang membantumu jika
kamu memiliki kesulitan dalam
belajar?
Tindak Lanjut
a. Identifikasi siswa dengan ekspresi emosi negatif dan ajak berdiskusi empat mata.
b. Menentukan tindak lanjut dan mengkomunikasikan dengan siswa serta orangtua jika
diperlukan.
Asesment Diagnostik Kognitif
Nama :
Kelas :
Tindak Lanjut
Setelah semua murid menyelesaikan asesmen, gunakan contoh tabel di bawah ini untuk:
- Tugas Kelompok 1
Petunjuk :
Siswa dibagi dalam kelompok yang terdiri dari 5-6 siswa kemudian menganalisis video
https://youtu.be/3qJWqOlZajs & https://youtu.be/hjpNzAvMufY dan mencatat pada LKPD
Setelah selesai setiap kelompok secara bergantian menuliskan materi yang didapat pada
kertas sticky notes dan menempelkannya di papan tulis
- Tugas Kelompok 2
Petunjuk :
Siswa di bagi dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 5-6 siswa.
3) Pemasaran produk
4) Konsumen sasarannya
Siswa diminta menyimpulkan karakter wirausaha apa yang dimiliki dan bisa diteladani.
LEMBAR PENILAIAN
dst
RUBRIK PENILAIAN
NO. Aspek yang Dinilai Belum Cukup Kompeten Sangat
Kompeten Kompeten (71-90) Kompeten
(0-60) (61-70) (91-100)
1 Kelengkapan Materi Materi yang Materi yang Materi yang Materi yang
disajikan disajikan disajikan disajikan
tidak cukup lengkap sangat
lengkap lengkap lengkap
2 Penguasaan Materi Tidak dapat Dapat Dapat Dapat
menjawab menjawab menjawab menjawab
seluruh pertanyaan seluruh seluruh
pertanyaan tetapi tidak pertanyaan pertanyaan
tepat dengan dengan
tepat sangat tepat
3 Penampilan Penampilan Penampilan Penampilan Penampilan
Presentasi tidak cukup menarik, sangat
menarik, menarik, rapih, sopan menarik,
rapih, sopan rapih, sopan dan percaya rapih, sopan
dan percaya dan percaya diri dan percaya
diri diri diri
4 Proses Kerja Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
tidak mampu cukup mampu sangat
berdiskusi mampu berdiskusi mampu
dan berdiskusi dan berdiskusi
bekerjasma dan bekerjasma dan
dengan bekerjasma dengan bekerjasma
kelompok. dengan kelompok dengan
kelompok kelompok.
Asesment Formatif Kegiata Pembelajaran 2
- Tugas Kelompok 1
Petunjuk :
Siswa dibagi dalam kelompok yang terdiri dari 5-6 siswa kemudian menganalisis video
https://youtu.be/gsFEYRTNlg8 dan mencatat pada LKPD
- Tugas Kelompok 2
Petunjuk
Buatlah video ulasan mengenai rumah pada perumahan di lingkungan kalian!
Mendatangi Developer untuk meminta ijin mengadakan liputan serta menggali informasi
mengenai rumah yang akan diliput
Video harus memuat aspek-aspek yaitu luas/tipe rumah, nama developer, harga rumah,
spesifikasi/bahan bangunan yang digunakan, ineterior serta eksterior rumah.
Durasi video maksimal 10 menit
Upload kedalam youtube sertakan tanda tagar #tugasdpib #smkn1gunungjati
LEMBAR PENILAIAN
dst
RUBRIK PENILAIAN
ASPEK Belum Cukup Kompeten Kompeten (71-90) Sangat
Kompeten (0-60) (61-70) Kompeten (91-
100)
Materi Materi yang Materi yang Materi yang Materi yang
disajikan tidak disajikan cukup disajikan lengkap disajikan sangat
lengkap lengkap lengkap
Kreatifitas Video yang Video yang dibuat Video yang dibuat Video yang
dibuat monoton cukup kreatif kreatif dibuat sangat
kreatif
Proses Kerja Peserta didik Peserta didik cukup Peserta didik Peserta didik
tidak mampu mampu berdiskusi mampu berdiskusi sangat mampu
berdiskusi dan dan bekerjasma dan bekerjasma berdiskusi dan
bekerjasma dengan kelompok dengan kelompok bekerjasma
dengan dengan
kelompok. kelompok.
- Tugas Individu:
Petunjuk :
Asesment Sumatif
4) Apakah prospek pekerjaan yang bisa anda dapatkan setelah lulus SMK jurusan
DPIB ini?
6) Uraikan yang kamu ketahui tentang peluang kerja dan bisnis di bidang desain
pemodelan dan informasi bangunan!
7) Faktor-faktor apa saja yang menjadikan sesorang dapat menjalankan
bisnisnya dengan baik!
8) Dari klasifikasinya, berdasarkan bidangnya layanan jasa kontruksi apa saja yang
anda ketahui!
9) Agar bisa menjadi wirausaha yang memiliki daya saing, menurut pendapat anda
sikap apakah yang perlu kita miliki dan tanamkan? Commented [K4]: Perlu dirapi penulisannyakan, tidak
maju mundur huruf/angka
10) Ceritakan pengalamanmu saat kunjungan industri ke developer, hal apa yang
menarik dari sana?
Rumusan penilaian :
Nilai = (total skor perolehan/total skor ) x 10
Total Skor = 100
ketahui!
REFLEKSI GURU
- Apakah pembelajaran yang saya lakukan sudah sesuai denga napa yang saya
rencanakan?
- Apa kesulitan yang dialami peserta didik dalam mencapai tujuan pembeajaran?
Tugas: Lihat dan amati video yang ditayangkan lalu tulislah apa yang anda pelajari
dari video tersebut ke dalam table di bawah ini !
Kelompok :
Kelas :
Nama Anggota
Kelompok :
Materi Apa yang anda ketahui Apa yang anda pelajari setelah
melihat tayangan video
LEMBAR PENILAIAN
RUBRIK PENILAIAN
Keterangan :
Penilaian sikap berbentuk buku anekdot (tentang perilaku siswa saat berdiskusi dan saat
pembelajaran)
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk memperbaiki pekerjaannya sehingga
mencapai level kompeten
Profesi adalah kata serapan dari sebuah kata dalam bahasa Inggris "Profess", yang dalam
bahasa Yunani adalah "Επαγγελια", yang bermakna: "Janji untuk memenuhi kewajiban
melakukan suatu tugas khusus secara tetap/permanen". Profesi juga sebagai pekerjaan yang
membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus. Suatu profesi
biasanya memiliki asosiasi profesi, kode etik, serta proses sertifikasi dan lisensi yang khusus
untuk bidang profesi tersebut. Contoh profesi adalah pada bidang hukum, kesehatan, keuangan,
militer, teknik desainer, tenaga pendidik.
Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan adalah program keahlian yang mempelajari
tentang perencanaan, pelaksanaan dan perbaikan bangunan mulai dari pengukuran lahan, pra
rencana bangunan, perhitungan konstruksi hingga tersaji desain akhir dengan didampingi hasil
perhitungan rencana anggaran biaya, rencana kerja, dan syarat (RKS) pelaksanaan kerja.
Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan mempunyai peran dalam kontribusi pada penataan
lahan kota/kabupaten, karena informasi dari rencana tata kota/kabupaten membantu dalam
berkesinambungan pada perencanaan bangunan untuk mengurangi ketidakpastian desain,
menemukan masalah dan penyelesaiannya, meningkatkan keselamatan, dan simulasi proses
pembangunan serta menganalisis dampak masalah potensial yang mungkin timbul.
Ada delapan prospek pekerjaan setelah nanti kalian lulus dari program keahlian Desain
Pemodelan dan Informasi Bangunan, yaitu:
https://youtu.be/3qJWqOlZajs
1. Drafter: Drafter bertugas membuat gambar bangunan baik itu gambar bangunan, gambar
pelaksanaan / shop drawing atau gambar asbuilt drawing.
2. Quantity Surveyor : Bertugas menghitung volume item pekerjaan bangunan, jumlah
material dan tenaga kerja yang dibutuhkan.
3. Pelaksana Lapangan : Bertugas memanajemen pekerjaan pembangunan agar sesuai
dengan batasan waktu yang ditargetkan, mengontrol kualitas pekerjaan, serta mengarahkan
mandor atau tukang bangunan.
4. Quality Control: Bertugas mengontrol kualitas pekerjaan proyek.
5. Pengendalian Proyek: Menghitung rencana anggaran biaya bangunan, rencana anggaran
biaya pelaksanaan pada setiap pekerjaan bangunan dan memikirkan bagaimana sebuah
pekerjaan bangunan memberikan keuntungan yang maksimal.
6. Logistik: Bertugas menjamin ketersediaan material pada proyek bangunan.
7. Konsultan Perencana: Membuat desain bangunan dan menawarkan jasa konsultasi.
8. Kontraktor/Pemborong: Melakukan kontrak kerja kepada pemilik bangunan agar
mempercayakan pelaksanaan pembangunanyau Ukur Tanah
Apabila telah lulus dari SMK jurusan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan selain bisa
langsung bekerja tentunya juga bisa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
yaitu D3 atau S1. Ada beberapa jurusan kuliah yang ilmunya sesuai dengan yang dipelajari di
bangku SMK yaitu:
1. Teknik Sipil
Apa itu teknik sipil? Teknik sipil adalah bidang ilmu yang mempelajari
perencanaan/perancangan, manufaktur, manajemen/pengelolaan, dan konservasi dari
beragam fasilitas dan sistem untuk mendukung sebuah kota, pedesaan, dan perkotaan.
Artinya, seorang lulusan teknik sipil perlu menguasai ilmu terkait desain (saat melakukan
perancangan), konsturksi (saat melakukan pembangunan dan menyusun sistem
pengelolaan), hingga pemeliharaan lingkungan (saat melihat dampak pembangunan dari
berbagai aspek).
Jenis bangunan yang dimaksud di sini meliputi banyak hal, seperti gedung perkantoran,
jembatan, jalan raya, bandara, stasiun, komplek perumahan, serta beragam fasilitas
umum lainnya. Oleh karena itu, pilihan topik penelitiannya juga sangat beragam, seperti
jembatan dan bantaran sungai/tepi laut, desain jalan, teknologi untuk melindungi manusia
dari bencana seperti; banjir dan gempa bumi, serta konservasi lingkungan di suatu
wilayah.
2. Desain Interior
Ketika kuliah di jurusan desain interior, kamu akan mempelajari tentang perancangan dan
perencanaan penataan suatu ruang bangunan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan
dalam kegiatan perancangan dan perencanaan itu antara lain fungsi, estetika, dan juga
mempertimbangkan psikologis dan kenyamanan pengguna ruangan.
Meskipun sama-sama mengkaji tentang perancangan dengan memperhatikan unsur
estetika, namun jurusan ini sejak awalnya sudah dibedakan dengan jurusan arsitektur
karena objeknya berbeda, yakni jurusan arsitektur mengkaji rancangan keseluruhan
bangunan, sedangkan desain interior mengkaji optimalisasi pemanfaatan ruangan.
4. Arsitektur
Arsitektur tidak melulu soal teknik, bahkan cenderung ke seni dan estetika. Di jurusan ini
kamu akan mendesain bangunan sesuai kebutuhan dan tentu saja dengan
memperhatikan nilai fungsi, keindahan, dan keamanan. Tidak cuma berhenti sampai
menciptakan desain, tetapi juga akan dibekali dengan kemampuan perencanaan
anggaran yang berguna saat membuat bagunan.
5. Arsitektur landskap
Arsitektur lanskap merupakan cabang ilmu arsitektur yang memadukan antara seni dan
arsitektur dalam bidang tata ruang luar. Cakupan arsitektur lanskap berskala mikro, meso,
dan makro. Artinya, cakupan ilmu ini bukan hanya sebatas taman tetapi juga kawasan,
kota dan wilayah.
Agar lebih jelas mengenai jurusan-jurusan kuliah tersebut bisa disimak pada video berikut
https://youtu.be/hjpNzAvMufY.
Pertemuan 2
1. Peluang Usaha
Peluang usaha terdiri atas dua suku kata yakni kata Peluang dan Usaha. Peluang bisa
diartikan dengan kesempatan atau suatu hal dapat menghasilkan keuntungan Sedangkan Usaha
diartikan dengan suatu perbuatan untuk mengarahkan tenaga dan pikiran dalam meraih target
atau tujuan. Maka dari itu, peluang usaha dapat di artikan suatu kesempatan yang datang
dan dapat dimanfaatkan demi mendapatkan keuntungan. Atau bisa pula diartikan sebagai
kesempatan yang muncul di waktu tertenu yang dapat memberikan kesempatan besar supaya
memperoleh keuntungan apabila dalam kesempatan tersebut dilakukan suatu perbuatan dengan
mengarahkan tenaga dan pikiran.
Peluang usaha untuk memulai bisnis sangat diperlukan terutama bagi para pebisnis pemula.
Seorang wirausahawan yang mampu menangkap dan memperoleh peluang usaha maka ia
dapat menggunakan informasi potensial tersebut sebagai bahan untuk merancang dan
merencanakan sebuah bisnis. Dengan mendapatkan peluang usaha yang baru, bisnis yang
dirintis dapat dengan cepat tumbuh dan berkembang.
Memulai sebuah usaha memang bukanlah perkara yang mudah. Namun jika sudah
menemukan sebuah peluang, maka bisnis yang akan dimulai dapat berjalan dengan lancar.
Kemampuan membaca peluang sifatnya sangat penting dalam memulai bisnis sebagai bekal
menghadapi persaingan yang keras.
a. Peluang Wirausaha Di Bidang Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan
Sudah saatnya generasi muda memiliki pola pikir dan cita-cita menjadi seorang
wirausaha. Impian menjadi karyawan atau pegawai setelah lulus sekolah jangan sampai
dijadikan tujuan satu-satunya. Banyaknya pengangguran di negeri ini utamanya didominasi oleh
lulusan sekolah menengah kejuruan atau SMK. Kenyataan tersebut hendaknya bisa
menyadarkan para generasi muda. Lulusan SMK setiap tahun bertambah, sementara
ketersediaan lapangan pekerjaan tidak sebanding dengan banyaknya pencari kerja.
Kesadaran itu harus dibangun dan dimiliki oleh para generasi muda saat ini. Dengan menjadi
seorang wirausaha akan memberikan banyak manfaat bagi kemajuan negeri ini. Peran
wirausaha penting dalam menciptakan lapangan pekerjaan bagi dirinya dan orang lain di
lingkungan sekitar. Demikian juga, ia akan ikut serta membantu pemerintah dalam
mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kemakmuran di negara kita. Bangsa ini
membutuhkan generasi-generasi yang terampil, kreatif dan inovatif.
Wirausaha adalah seorang inovator yang melakukan berbagai perubahan di dalam pasar
lewat penggabungan beberapa hal atau sesuatu yang baru. Adapun sesuatu yang baru tersebut
bisa dalam bentuk:
1) Ada produk baru yang dikenalkan
2) Ada metode produksi baru
3) Dibukanya pasar yang baru
4) Diperolehnya sumber pasokan baru dari komponen yang baru
5) Dijalankannya suatu organisasi baru pada sebuah perusahaan.
Wirausahawan adalah orang-orang yang menemukan ide kreatif dan inovatif dalam
berwirausaha bukan dengan menjual atau mencontoh produk yang sudah ada. Wiurasahawan
tidak selalu berpendidikan tinggi, bahkan berasal dari orang yang tidak lulus sekolah, tetapi
mereka memiliki id-iede kreatif, inovatif, serta pemikiran yang luar biasa.
Peluang usaha secara sederhana merupakan suatu kesempatan untuk mencapai suatu tujuan
yang akan dicapai dengan manfaatkan sumber daya yang miliki. Tujuan yang hendak dicapai
biasanya dalam keuntungan, kepuasan batin, popularitas, kekayaan, uang, status sosial dan lain-
lain.
Banyaknya peluang usaha di sekitar kita, mengharuskan seorang wirausaha untuk cermat dalam
mengkaji mana peluang usaha yang potensial.
Ciri-ciri peluang usaha yang Potensial adalah sebagai berikut;
1) Memiliki nilai jual Usaha bukan hanya ambisi pribadi semata, dan bersifat nyata
2) Usaha tersebut mamapu bertahalnama di pasar
3) Tidak menghabiskan modal, karena terlalu besar investasinya
4) Bisa ditingkatkan skalanya menjadi industry
Tidak semua peluang yang ada dihadapan kita secara otomatis bisa dikerjakan. Namun terlebih
dahulu harus dilakukan analisis. Analisis peluang usaha adalah suatu analisis untuk mengetahui
berbagai kemungkinan dari berbagai macam kesempatan usaha,mana yang bisa dilakukan dan
bisa memberikan keuntungan dengan berbagai tingkat resiko yang akan dihadapi.
b. Peluang Usaha Bidang Kontruksi
Peluang usaha dalam dunia bangunan cukup banyak, Anda memiliki banyak pilihan usaha
bangunan yang dapat dijalankan untuK menambah pemasukan, diantaranya adalah:
1) Jasa desain interior rumah
Peluang usaha bidang bangunan yang pertama adalah jasa desain interior.Beberapa orang
masih banyak yang beranggapan jika jasa desain interior dan arsitektur merupakan kesatuan
atau sama.Padahal keduanya memiliki fungsi yang berbeda Desainer interior merupakan sebuah
profesi yang memberikan pelayanan dalam merencanakan tata letak serta perancangan ruangan
di dalam bagian sebuah hunian atau sebuah bangunan. Layanan dari desainer interior tidak
hanya mampu mendesain ruangan menjadi terlihat indah dipandang mata namun juga harus
mempertimbangan kesehatan serta kondisi ruangan itu sendiri. Selain itu desainer interior harus
mampu dalam merancang ruangan yang fungsional seperti memilih warna, penggunaan
material, jenis perabot atau furnitur.
2) Arsitek
Peluang bisnis selanjutnya dalam bidang bangunan adalah arsitek. Arsitek merupakan profesi
yang merancang semua jenis bangunan, baik itu tempat tinggal, hotel, Vila, tempat ibadah,
rumah sakit, dan beberapa fungsi lainnya. Ini tergolong peluang usaha bidang bangunan yang
perlu di dukung dengan skill khusus. Saat ini banyak sekolah lokal yang telah melahirkan
arsitektur berkelas internasional.
Ada 5 langkah yang biasa dilakukan oleh arsitek dalam membuat proses pembuatan gambar
desain hingga penyusunan anggaran.
1. Pembahasan bersama klien
Sebagai seorang klien, Anda akan bertemu dengan arsitek untuk mendiskusikan
keinginan atau referensi rumah yang Anda sukai. Selain itu, Anda akan memberikan
informasi mengenai luas tanah, berapa ruang yang diinginkan, dan dan konsep rumah
yang disukai misal konsep bergaya mediterania.
2. Pembuatan kontrak kerja dan survey lokasi
Jika telah terjadi kesepakatan antara Anda dengan arsitek maka langkah selanjutnya
adalah pembuatan kontrak kerja yang berisi daftar pembayaran dan segala sesuatu terkait
komitmen dua belah pihak. Arsitek yang Anda pilih akan melakukan survey lokasi untuk
melihat kondisi lahan yang akan dibangun rumah. Tentu tidak ada sesuatu yang instan
begitu pula dengan sang arsitek yang mungkin akan melakukan survey beberapa kali
untuk menemukan pola desain rumah yang tepat.
5) Agen property
Peluang usaha bidang bangunan yang kelima adalah agen properti. Agen property merupakan
sebuah profesi yang menjualkan rumah ataupun Gedung dengan memasang
pengumuman untuk pemasaran. Hal ini erat kaitannya dengan rumah merupakan kebutuhan
pokok yang perlu untuk dipenuhi.
https://youtu.be/gsFEYRTNlg8
Berikut ini adalah video mengenai etika menjalankan bisnis konstruksi yang bisa kita simak, hal-
hal apa saja yang harus dimiliki dalam menjalankan bisnis konstruksi.
PENGAYAAN
Untuk lebih memperkaya pemahaman siswa mengenai #TheCEO: Bintang Perbowo, 40 Tahun
di Bisnis Konstruksi, silakan kalian simak pada video berikut dan tuliskan ilmu baru apa yang
kalian dapat setelah melihat video tersebut:
sumber: channel youtube: Kumparan,
link https://youtu.be/j_RAJb4jowA
REMEDIAL
Remedial dilakukan apanila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum tercapainya tujuan
pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari instrument penilaian/assesmen masih
dibawah KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal)
Uraikan pendapat anda bidang usaha konstruksi manakah yang menarik untuk ditekuni dan
bagaimana agar usaha tersebut berhasil?
Jika anda ingin menjadi youtuber apa saja yang perlu dilakukan agar video anda menarik dan
banyak yang menonton video tersebut?
DAFTAR PUSTAKA