Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

PENGERTIAN DAN FUNGSI KUTIPAN

Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas


pada mata kuliah Metologi Penelitian
Semester II Kelas C Maros

Dis us un Ole h :
MUHAMAD TAKDIR / NIM: 21062052160
HADIJAH / NIM: 21062052162
ASDINA / NIM: 21062052160

Dosen Pengampu :
Prof. Dr. Tahir Malik, M. Si.
Dr. Muh. Wajedi Ma’ruf, M.Pd.
Ir. Sulfiana, M.Si., Ph.D.

PROGRAM PASCASARJANA
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah


memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya, sholawat serta salam semoga
tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Kami bersyukur kepada Ilahi
Rabbi yang telah memberikan Hidayah dan Taufik-Nya, sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Pengertian dan Fungsi
Kutipan” sampai selesai.

Makalah ini berisikan tentang hal-hal yang mencakup mengenai


pengertian dan fungsi kutipan sebuah tulisan dan lain sebagainya. Dengan
tersusunnya makalah ini, kami berharap dapat lebih memahami secara
mendalam. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat
membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan penyusunan
makalah berikutnya.

Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada Dosen pengampu


mata kuliah Metodologi Penelitian Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi
segala usaha saya. Aamiin.

Maros, Desember 2022

PENYUSUN
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................ii

DAFTAR ISI.....................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................4

A. Latar Belakang.........................................................................................................4

B. Rumusan Masalah....................................................................................................4

C. Tujuan Masalah........................................................................................................5

D. Manfaat....................................................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................6

A. Pengertian dan Fungsi dari Kutipan.........................................................................6

B. Cara Menulis Kutipan dengan Benar.......................................................................8

BAB II PENUTUP...........................................................................................................15

A. SIMPULAN...........................................................................................................15

B. SARAN..................................................................................................................15
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kutipan sebuah karya ilmiah mungkin sudah pernah kita temukan ketika
kita mulai membuat sebuah karya ilmiah. Sebagai mahasiswa, pembuatan
kutipan biasanya sebagai sebuah tugas. Dan pada tahap ini, mungkin kita tidak
begitu tahu akan pentingnya sebuah kutipan dalam karya ilmiah. Baru ketika kita
mendapat tugas untuk menulis sebuah karya tulis kita akan sadar betapa
pentingnya sebuah pengetahuan akan pedoman mengambil sebuah kutipan karya
tulis.

Dalam menyusun suatu karangan ilmiah, unsur yang tidak terlepas yaitu
sumber/bahan karya ilmiah itu didapat. Berbagai sumber dalam menyusun
karangan ilmiah, selalu ada unsur dalam karangan tersebut, salah satunya dikutip,
dan sumber yang didapatpun harus dicantumkan sumber menemukan data
dengan menggunakan daftar pustaka dan catatan kaki.

Ada cara dalam membuat kutipan, daftar pustaka dan catatan kaki yang
harus diketahui dalam membuat karangan ilmiah. Dan unsur ini terkadang
disepelekan oleh sebagian orang dalam menyusun karangan ilmiah. Penulis pada
kesempatan kali ini akan menjelaskan tentang kutipan, daftar pustaka,dan catatan
kaki, dimana terdapat membuaat/ mengambil kutipan, daftar pustaka, dan catatan
kaki yang benar. Dimana pembahasan tersebut amatlah penting untuk menunjang
dalam kuliah.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah pada makalah
ini adalah:

1. Bagaimana pengertian kutipan ?

2. Bagaimana Fungsi kutipan ?

3. Bagaimana hubungan antara kutipan dalam sebuah karya tulis?

C. Tujuan Masalah

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengertian kutipan karya tulis.

2. Untuk mengetahui fungsi sebuah kutipan dalam karya tulis

4. Untuk mengetahui hubungan antara kutipan dalam sebuah karya tulis

D. Manfaat.

1. Memberikan pemahaman pengertian kutipan karya tulis.

2. Memberikan pemahaman fungsi sebuah kutipan dalam karya tulis

3. Memberikan pemahaman hubungan antara kutipan dalam sebuah


karya tulis
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian dan Fungsi dari Kutipan

Kutipan adalah proses mengambil perkataan atau kalimat yang


bersumber dari buku maupun karya ilmiah lain. Penulis yang melakukan
pengutipan disebut pengutip, dan secara umum dilakukan oleh semua
penulis. Hanya saja tidak sekedar mengambil perkataan atau kalimat dari
sumber yang merupakan referensi penyusunan karya ilmiah. Melainkan juga
ditambahkan keterangan kredit, sehingga pembaca karya ilmiah tersebut bisa
langsung mengetahui sumber kutipan.

Mengambil kutipan dengan mencantumkan kredit adalah langkah yang


tepat, sebab menjadi bentuk penghargaan terhadap penulis sebelumnya.
DImana sudah menyusun kalimat, data, opini, dan sebagainya dengan sangat
teliti.

Kemudian relevan dengan kegiatan penelitian maupun tema tulisan yang


dibuat. Sehingga mengambil kutipan tersebut untuk menguatkan pembahasan
yang diangkat. Namun, karena kutipan ini mencantumkan kredit maka ada
aturan mengenai cara menulis kutipan tersebut.

Penulisan kutipan yang benar memberi banyak keuntungan, misalnya:

 Sebagai bentuk penghargaan atau menghargai atas karya tulis


orang lain atau peneliti sebelumnya.
 Menghindari tindakan plagiat karena ketidaksengajaan, sebab
belum memahami betul cara menulis kutipan.
 Mengasah kreativitas dalam menulis, sehingga kutipan ini perlu
disematkan di bagian yang tepat dari keseluruhan isi tulisan yang
dibuat.
 Membantu meningkatkan kredibilitas dari hasil tulisan yang
disusun, sebab mengambil kutipan berupa data penelitian, data
survei, pendapat ahli, dan sebagainya dari sumber referensi yang
terpercaya.

Memasukan kutipan lengkap dengan kredit sesuai aturan yang berlaku


dalam dunia kepenulisan juga memiliki sejumlah fungsi. Dimana fungsi
tersebut antara lain:

1. Menjadi Landasan Teori

Mengambil kutipan sesuai dengan cara menulis kutipan yang benar


berfungsi sebagai landasan teori. Hal ini khusus ditujukan untuk
penyusunan karya ilmiah yang terdapat bab khusus berisi landasan teori.

Secara umum landasan teori ini akan mencantumkan berbagai hasil


penelitian, opini, pendapat, hasil survei, dan sebagainya dari seorang
ahli. Umumnya sudah dalam bentuk buku atau laporan seperti jurnal
ilmiah.

Sehingga penelitian yang dilakukan nantinya disesuaikan landasan teori


yang disusun. Jika landasan teorinya berasal dari referensi yang
kredibel, maka penelitiannya pun terbilang kredibel sekaligus logis.

2. Penguatan Pendapat Penulis


Kutipan dari sumber referensi juga membantu menguatkan pendapat
penulis. Sebab pada saat menyusun suatu laporan penelitian, maka akan
mencantumkan pendapat penulis.

Pendapat ini bisa diambil atau disimpulkan dari pengamatan dan hasil
penelitian terbaru yang dilakukan. Namun karena masih berupa
pendapat dan belum terbukti, maka untuk menyatakan keabsahan dari
pendapat tersebut dibutuhkan pendapat dan hasil penelitian para ahli
yang sudah dipublikasikan.

Disinilah kegiatan mengutip dilakukan, agar pendapat dari penulis tidak


hanya dianggap pendapat tanpa dasar. Melainkan sudah terbukti, dan
bahkan dibuktikan oleh penelitian sebelumnya.

3. Bahan Bukti Penunjang

Kutipan bisa dalam bentuk opini dan bisa pula dalam bentuk data suatu
survei dan penelitian. Sehingga menerapkan cara menulis
kutipan membantu menyediakan bukti penunjang dari hasil penelitian
maupun opini yang dicantumkan dalam karya tulis.

4. Menjelaskan suatu uraian

Kutipan juga bisa digunakan untuk membantu menjelaskan suatu uraian,


ketika dicantumkan dalam bentuk kutipan maka akan lebih terpercaya.
Sebab penjelasan tersebut sudah dibuktikan oleh ahlinya yang menjadi
sumber kutipan tadi.

Tidak heran jika karya tulis ilmiah maupun non ilmiah selalu berusaha
menambahkan kutipan. Yakni dengan maksud menguatkan pendapat dan juga
menjelaskan suatu uraian secara lebih mendalam. Sehingga pembaca
mendapatkan pemahaman yang maksimal.
B. Cara Menulis Kutipan dengan Benar

Setelah mengetahui pengertian dan fungsi dari kutipan, lalu seperti


apa cara menulis kutipan yang baik dan benar, berikut penjelasannya di
bawah ini:

1. Mengutip dari Internet

Mengambil kutipan tidak harus selalu dari jurnal maupun karya tulis
ilmiah lainnya, bisa juga dari artikel kredibel di internet. Adapun cara
menulis kutipan jika sumbernya dari internet adalah sebagai berikut:

Menuliskan nama penulis seperti penulisan daftar pustaka, yakni nama


belakang ditaruh depan dan nama depan ditempatkan di belakang.
Selanjutnya diikuti judul artikel online tersebut, lalu alamat website,
tanggal publikasi artikel, dan terakhir adalah waktu mengaksesnya.

contoh:

Maria, Ratih. Lembaga Penelitian Jakarta, 2008. www.penelitian.com.


Diakses pada 01 Maret 2021.

2. Mengutip dari Jurnal

Kutipan yang diambil dari jurnal bisa ditulis dengan menuliskan seluruh
kalimat. Bagian akhir setelah tanda titik ditambahkan tanda kurung yang
berisi nama belakang penulis, tanda koma, tahun terbit, tanda titik dua,
nomor halaman.

contoh:
Minyak mentah umumnya diklasifikasikan menurut kandungan sulfur
sebagai manis atau asam, minyak mentah manis biasanya mengandung
kurang dari 0.5% sulfur dan minyak mentah lebih dari 2% sulfur.
(Wildan, 1994, hal. 338).

3. Mengutip dari Skripsi

Kutipan juga bisa diambil dari skripsi, tesis, maupun disertasi yang
sudah dipublikasikan. Adapun cara menulis kutipan dari sumber
skripsi adalah sama dengan mengutip dari jurnal. Yakni pada akhir
kutipan ditambahkan tanda kurung berisi nama penulis, tahun publikasi,
dan nomor halaman.

contoh:

Minyak mentah mengandung berbagai jenis zat yang kotor termasuk zat
beracun, korosif dan reaktif yang bisa mahal untuk ditangani. Salah
satunya adalah sulfur. (Wildan, 1994 :336-361)

4. Mengutip dari Jurnal Online

Beberapa jurnal bisa didapatkan secara online, dan cara menulis


kutipan tentu berbeda dengan sumber lain seperti yang disebutkan di
poin sebelumnya. Dimulai dengan mengambil kalimat secara utuh.

Pada bagian akhir setelah tanda titik diberikan tanda kurung, lalu
dituliskan nama penulis, tahun, dan nomor halaman. Tutup tanda
kurung, lalu tambahkan judul jurnal, link jurnal online tersebut, dan
juga waktu mengakses jurnal online tersebut.
contoh:

Anemia penyakit kronis disebut juga dengan penyakit peradangan.


Penyakit ini adalah suatu kondisi yang dapat dikaitkan dengan
berbagai gangguan mendasar termasuk penyakit kronis seperti
kanker, infeksi tertentu, dan penyakit autoimun dan peradangan
seperti rheumatoid arthritis atau lupus. (Budi, 2013: 175) Jurnal
Mitra, diakses melalui: http: journal kesehatan.com pada tanggal 01
Maret 2021.

5. Mengutip dari Jurnal Internasional

Cara menulis kutipan selanjutnya adalah ketika referensi diambil


dari jurnal internasional. Yakni dengan menuliskan kutipan secara
langsung dan utuh, kemudian di bagian akhir kutipan ditambahkan
kredit.

Setelah titik, dibuat tanda kurung dan di dalamnya ditulis nama


penulis, tahun, lalu titik dua dan diikuti oleh halaman dimana kutipan
tersebut diambil. Selain mengambil kutipan secara langsung, kutipan
dari jurnal internasional juga bisa dibuat tidak langsung.

contoh:

Need-Based Strategic Approach – Teaching of Business


Communication: Because of industry expectations of business
students’ ability and competence to communicate effectively and
efficiently and based on empirical evidence from studies (Lesiker,
1976 : 33).

Beda sumber referensi maka penulisan kutipan nantinya akan ikut


berbeda, seperti saat menulis daftar pustaka. Hanya saja aturan
penulisan kutipan terutama di bagian kredit tentu tidak sama dengan
daftar pustaka tersebut. Oleh sebab itu perlu dipahami dengan baik
melalui penjelasan di atas. Supaya tidak lagi melakukan kesalahan
dalam cara menulis kutipan. Selain terhindar dari plagiat juga
memastikan pembaca memahami makna dari isi karya tulis dengan
kutipan yang diambil tadi.

6. Mengutip dari Skripsi

Anda juga dapat mengutip kutipan dari makalah, tesis, atau disertasi yang
diterbitkan. Cara mengutip sumber makalah sama dengan cara mengutip
jurnal. Artinya, di akhir kutipan, tambahkan tanda kurung yang berisi
nama penulis, tahun terbit, dan nomor halaman.

Misalnya: Minyak mentah mengandung berbagai kotoran, termasuk zat


beracun, korosif dan reaktif, yang bisa mahal untuk ditangani. Salah
satunya adalah belerang.

7. Mengutip dari Buku

1.1. Prinsip Mengutip Buku

Sebelum mengetahui cara mengutip sebuah buku, Anda perlu


memahami prinsip-prinsip kutipan. Seperti disebutkan sebelumnya,
kutipan adalah mengekstrak satu atau lebih kalimat dari karya tulis
lain untuk mengilustrasikan atau memperkuat argumen dalam tulisan
Anda sendiri.

Dalam penulisannya harus memperhatikan beberapa hal, seperti


mempertimbangkan apakah kutipan benar-benar diperlukan dalam
karya ilmiah, bertanggung jawab penuh atas keakuratan kutipan,
mempertimbangkan jenis kutipan yang digunakan, dan tidak terlalu
banyak menggunakan kutipan langsung.

1.2. Cara mengutip buku dengan kutipan langsung

Cara pertama mengutip buku dapat dilakukan dengan mengutip


langsung. Kutipan langsung adalah kutipan yang sama ejaan dan
bahasanya dengan sumber aslinya.

Cara mengutip langsung dari sebuah buku dapat dibagi menjadi


beberapa jenis, antara lain kutipan langsung kurang dari 4 baris dan
kutipan langsung lebih dari 4 baris.

Jika metode kutipan buku yang dikutip langsung kurang dari 4 baris,
kutipan harus ditulis di antara tanda kurung, dimulai dengan nama
belakang dalam daftar pustaka, koma, tahun penerbitan, titik dua
ditambah spasi, dan diakhiri dengan nomor halaman.

1.3. Cara mengutip buku dengan kutipan yang tidak langsung

Cara mengutip buku selanjutnya bisa dilakukan secara tidak langsung.


Kutipan tidak langsung mengacu pada kutipan yang tidak persis sama
dengan teks aslinya. Biasanya, penanya hanya mendapatkan gagasan
utama dari sumber yang dikutip, dan kemudian menulis ulang dalam
bahasanya sendiri.

Cara pengutipan adalah kutipan tidak langsung, yaitu kutipan menyatu


dengan teks utama, spasi antar baris kutipan digandakan, kutipan tidak
dikutip/tanda petik ganda (“…”), kemudian sumbernya kutipan ditulis.

8. Cara membuat kutipan dari website


Sama seperti mengutip kutipan dari jurnal atau buku, ada dua cara
mengutip berita di Internet. Metode ini bersifat langsung dan tidak
langsung.

1.1. Kutipan Langsung

Kutipan langsung dapat dikutip dengan nama penulis, tahun


penerbitan, alamat atau situs Internet, dan kemudian tanggal Anda
mengunjungi artikel tersebut.

Mengutip langsung dari internet belum tentu cara pertama. Anda juga
dapat menggunakan metode kedua, yang mencantumkan sumber
terlebih dahulu. Setelah itu adalah referensi yang dimaksud.

1.2. Referensi tidak langsung

Cara penulisan kutipan tidak langsung dari website sama dengan


mengutip jurnal. Hal pertama yang harus dicantumkan adalah nama
penulis, dan kemudian kalimat yang Anda kutip dari sumbernya.

Jika kutipan langsung harus ditulis persis sesuai dengan petunjuk


dalam sumber, Anda dapat menyesuaikan kutipan tidak langsung
dalam bahasa Anda sendiri.
BAB II
PENUTUP

A. SIMPULAN

Membuat sebuah karya dan karangan ilmiah, akan lebih baik jika
dilengkapi dengan unsur ini yaitu kutipan, unsur ini memiliki peran dan
fungsinya seperti yang telah dibahas pada bab diatas.

Salah satu fungsi dari unsur ini adalah sebagai penghargaan atas pendapat
dan karya orang lain. Dalam sebuah karya dan karangan ilmiah, kutipan biasanya
ditemukan di dalam teks bacaan, tetapi kutipan juga bisa ditemukan padacatatan
kaki, begitupun sebaliknya, catatan kaki terbagi menjadi dua jenis yaitu

Kutipan terdiri dari :

1. Kutipan langsung
2. Kutipan tidak langsung

Catatan kaki yaitu sumber atau istilah yang harus dijelaskan, para pembaca dapat
melihat kembali pada sumber aslinya.

B. SARAN

Seorang penulis hendaknya memperhatikan dalam penulisannya baik karya


ilmiah, artikel, skripsi maupun tesis dalam penggunakaan kutipan, agar pembaca
dapat melihat referensi atau bacaan penulis. Sehingga penulis dapat
mempertanggungjawabkan karya ilmiahnya nantinya. Akhirnya selesailah
makalah kami yang membahas tentang kutipan. Sungguh,
masih banyak kekurangan yang harus kami perbaiki dalam penyusunan makalah
ini. Apabila terdapat kesalahan penulisan kami mohon maaf, kritik dan saran dari
pembaca akan kami tunggu. Terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai