Anda di halaman 1dari 26

LAPORAN PENGENALAN

LAPANGAN PENDIDIKAN (PLP)


DI MTS UNGGULAN AL QODIRI 1 JEMBER SEMESTES GANJIL TAHUN
PELAJARAN 2023/2024
Disusun sebagai Persyaratan kelulusan PLP

Oleh:
Maulana Arifki
203101030002

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS KIAI ACHMAD SIDDIQ JEMBER

NOVEMBER 2023

I
HALAMAN PENGESAHAN PLP

II
DAFTAR ISI

LAPORAN PENGENALAN...................................................................................................................I
HALAMAN PENGESAHAN PLP.........................................................................................................II
DAFTAR ISI..........................................................................................................................................III
BAB I.......................................................................................................................................................1
PROFIL LEMBAGA...............................................................................................................................1
A. Gambaran Umum Lembaga.........................................................................................................1
B. Organisasi Dan Kelembagaan......................................................................................................3
C. Sumber Daya Manusia.................................................................................................................4
D. Sarana Prasarana..........................................................................................................................5
BAB II....................................................................................................................................................11
KEGIATAN PRAKTIK PENGELOLAAN LEMBAGA......................................................................11
A. Perencanaan Kegiatan Humas....................................................................................................11
B. Pelaksanaan Kegiatan Humas....................................................................................................12
C. Rekomendasi Untuk Lembaga...................................................................................................12
BAB III..................................................................................................................................................13
LAPORAN HASIL RISET....................................................................................................................13
DAFTAR RUJUKAN............................................................................................................................21
LAMPIRAN...........................................................................................................................................22

III
BAB I

PROFIL LEMBAGA

A. GAMBARAN UMUM LEMBAGA

1. Visi, Misi dan Tujuan Mts. Unggulan Al-Qodiri 1 Jember


a. VISI
“MENCETAK KADER-KADER ISLAMI, BERILMU PENGETAHUAN,
CINTA LINGKUNGAN DAN BERJIWA PESANTREN”
b. MISI
1) Mengaktualisasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
2) Menyelenggarakan Pendidikan Full Day School (FDS)
3) Pelaksanaan pembelajaran berbasis IT
4) Pemaksimalan program Adiwiyata Madrasah
5) Optimalisasi kompetensi Program Unggulan berupa penguasaan Bahasa
Arab, Bahasa Inggris, Tartilul Qur’an, Tahfidzul Qur’an serta Penguasaan
Membaca Kitab Kuning
6) Membangun dan mengembangkan sistem keorganisasian yang berdaya
guna untuk perekrutan yang berkelanjutan
c. Tujuan
1) Menghasilkan output pendidikan yang memiliki karakter Islami dan
muatan ilmu agama yang berdasarkan keimanan dan ketaqwaan kepada
Allah Swt. Serta memiliki semangat dakwah dalam mengembangkan
islam di masyarakat.
2) Menghasilkan output pendidikan yang berprestasi, berkualitas, peduli
lingkungan dan tangguh dalam menghadapi arus globalisasi dengan bekal
penguasaan bahasa dan ilmu pengetahuan serta teknologi yang memadai
dan berdaya guna di masyarakat.
2. Sejarah singkat Mts. Unggulan Al-Qodiri Jember
MTs. Unggulan Al-Qodiri 1 Jember, sebelumnya dikenal sebagai MTs. Al-
Qodiri 1 Jember, merupakan lembaga pendidikan formal pertama yang berada di
Pondok Pesantren Al-Qodiri 1 Jember. Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren
Al-Qodiri 1 Jember, KH. Achmad Muzakki Syah, mendirikan MTs. Al-Qodiri 1
Jember pada tahun 1989.

1
Pada awal berdirinya hingga tahun 2001, MTs. Al-Qodiri 1 Jember dipimpin
oleh Gus H. Suyuti Ma’sum sebagai kepala sekolah. Kemudian, Nyai Hj. Elmi
Mufidah S.Pd.I. mengambil alih kepemimpinan pada tahun 2001.

Pada tahun 2008, perubahan nama menjadi "MTs. Unggulan Al-Qodiri 1


Jember" dimulai. Nyai Hajjah Elmi Mufidah S.Pd.I. sebagai kepala sekolah
memerintahkan pembuatan program "Kelas Unggulan" pertama di Pondok
Pesantren Al-Qodiri 1 Jember, yang menjadi cikal bakal dari MTs. Unggulan Al-
Qodiri 1 Jember.

Setelah 6 tahun, Kelas Unggulan tumbuh dan berkembang, dan pada tahun
2013, sistem yang memadai telah berhasil dibangun. KH. Achmad Muzakki
Syah dengan bangga menceritakan keberhasilan Kelas Unggulan dalam
menghasilkan santri-santri yang mahir dalam membaca kitab kuning.

Pada tahun 2017, berkat program Kelas Unggulan, MTs. Al-Qodiri 1 Jember
resmi berubah nama menjadi "MTs. Unggulan Al-Qodiri 1 Jember." Perubahan
ini tidak terjadi tanpa rintangan, dengan para pendidik menghadapi fitnah,
cacian, dan penindasan. Namun, dengan tekad yang kuat dan dukungan dari
Kyai Muzakki, mereka berhasil mengatasi kesulitan tersebut.

Saat ini, MTs. Unggulan Al-Qodiri 1 Jember fokus pada peningkatan kualitas
dan mutu pendidikan dengan menjalankan sistem pendidikan yang profesional.
Mereka juga telah menjalin kerjasama dengan berbagai pesantren ternama di
Indonesia, seperti Pondok Modern Darussalam Gontor, Pondok Pesantren
Dalwa - Bangil, Pondok Pesantren Darul Falah - Jepara, serta bekerja sama
dengan kursusan Bahasa Inggris terbesar di Indonesia, BEC - Pare - Kediri, dan
Pondok Pesantren Darul Qur’an - Jakarta (milik Ust. Yusuf Mansur). Selain itu,
mereka juga telah melakukan studi banding dengan Pondok Pesantren terbesar
di Asia Tenggara, Pondok Pesantren Az-Zaitun.

2
B. ORGANISASI DAN KELEMBAGAAN

Berikut ini struktur organisasi dan kelembagaan di Mts. Unggulan Al-Qodiri Jember :

3
C. SUMBER DAYA MANUSIA

Dalam lembaga pendidikan seperti sekolah, sumber daya yang dimiliki cukup banyak dan kompleks. Menurut Ruswandi
Hermawan, bahwa sumber daya pendidikan di sekolah dapat dikelompokkan menjadi sebagai berikut: 1) sumber daya bukan manusia
yang meliputi program sekolah, kurikulum, dan lain-lain; 2). Sumber Daya Manusia (SDM) yang meliputi kepala sekolah, guru, staf,
tenaga pendidikan lainnya, peserta didik, orang tua peserta didik, dan masyarakat yang memiliki kepedulian kepada sekolah; 3) Sumber
Daya Fisik (SDF) yang meliputi bangunan, ruangan, peralatan, alat peraga pendidikan, waktu belajar, dan penampilan fisik sekolah; 4)
Sumber Daya Keuangan (SDK) yang meliputi keseluruhan dana pengelolaan sekolah baik yang diterima dari pemerintah maupun
masyarakat. Semua sumber daya yang dimiliki sekolah harus mampu dikelola dengan baik oleh kepala sekolah sebagai manajernya.
Menurut Hasibuan (2005:244), yang dimaksud dengan sumber daya manusia (SDM) merupakan kemampuan terpadu dari daya
pikir dan daya fisik yang dimiliki individu. Pelaku dan sifatnya dilakukan oleh keturunan dan lingkungannya, sedangkan prestasi
kerjanya dimotivasi oleh keinginan untuk memenuhi kepuasannya. Di institusi pendidikan seperti sekolah, SDM yang dimiliki yaitu
wakil kepala sekolah/staf, guru/pendidik, karyawan/tenaga kependidikan. Di samping itu, sebagai komponen pendukung adalah komite
sekolah, yang memiliki kontribusi signifikan terhadap pengelolaan sekolah, khususnya sumber daya manusia. 1

1
Basuki Jaka Purnama, “Optimalisasi Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Upaya Peningkatan Mutu Sekolah Human Resources Management To Improve,” Jurnal
Manajemen Pendidikan 12, no. 2 (2016): 27–36.

4
D. SARANA PRASARANA

Sarana pendidikan dan prasarana pendidikan tidaklah sama. Sarana pendidikan adalah semua fasilitas (peralatan, perlengkapan,
bahan dan perabotan) yang secara langsung digunakan dalam proses belajar mengajar baik yang bergerak maupun tidak bergerak agar
mencapai tujuan pendidikan dan berjalan dengan lancar, teratur, efektif dan efisien. Adapun prasarana pendidikan adalah fasilitas yang
secara tidak langsung menunjang berjalannya atau pengajaran, seperti: halaman, kebun dan taman sekolah, jalan menuju sekolah, tata
tertib sekolah dan sebagainya.2

Pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan itu sangat penting untuk di kelola dengan baik. Sarana dan prasarana merupakan
salah satu sumber daya pendidikan yang perlu dan sangat penting dikelola dengan baik serta merupakan bagian yang tidak dapat
dipisahkan dari manajemen pendidikan. Seperti gedung, tanah, perlengkapan administrasi sampai pada sarana yang digunakan langsung
dalam proses belajar mengajar di kelas. Fungsi pengelolaan sarana dan prasarana sangat mendasar sekali dalam meningkatkan kualitas
pembelajaran, menciptakan iklim sosio emosional dan mengelola proses kelompok, sehingga keberhasilan guru dalam menciptakan
kondisi yang memungkinkan, indikator proses belajar mengajar berlangsung secara efektif.

Di bawah ini beberapa inventarisasi sarana dan prasarana pendidikan MTS Unggulan Al-Qodiri Jember, Di antaranya sebagai
berikut :

No Kode Barang Nama Barang Keadaan Per 31 Desember 2019 Jumlah Keadaan Barang Jumlah Keterangan
. Barang

2
Irjus Indrawan, Pengantar Manajemen Sarana Dan Prasarana Sekolah (Yogyakarta: Deepublish, 2015).

5
layak pakai
Barang Harga Baik Rusak
1 001 Tanah Pendidikan 5.623 1.686.900.000 5.623 5623 0 5.623
2 001 Papan Nama Instansi 1 0 1 1 0 1
3 001 Papan Pengumuman 2 0 2 2 0 2
4 001-017 Papan Inventaris Kelas 17 0 17 17 0 17
5 001-003 Peta 1 0 1 1 0 1
6 001-007 Lemari Kayu 7 0 7 7 0
7 001-010 Lemari Besi 10 0 10 10 0 10
8 001-002 Rak sepatu Guru 2 0 2 2 0 2
9 001-017 Tempat sepatu Siswa 17 0 17 17 0 17
10 001-017 Kursi Guru 57 0 57 57 0
11 001-057 Meja Guru 57 0 57 57 0
12 001-510 Kursi Siswa 510 63.750.000 510 510 0
13 001-510 Meja Siswa 510 63.750.000 510 510 0
14 001-004 Set Meja/Kursi Tamu 4 0 4 4 0
15 001-004 Tenda Pramuka 4 0 4 4 0
16 001 Magic Com 1 0 1 1 0 1
17 001 Dispenser + Galon 3 0 3 2 1 2
Baligo
18 001-003 OR,lar.merokok/buang
sampah pada tempatnya 10 0 10 10 0
19 001-020 Laptop/ Notebook 20 70.000.000 20 20 0
20 001-004 Printer 4 0 4 4 0
21 001-010 Kompoter CPU 10 0 10 10 0
22 001-009 Kipas AC 9 0 9 9 0
23 001-015 Kipas Dinding 15 0 15 15 0
24 0 Masjid/Musholla 2 0 2 2 0 2
25 0 Kamar Mandi Guru 2 0 2 2 0 2
Kamar Mandi/Toilet
26 0
Siswa 12 0 12 12 0

6
Kamar Mandi/Toilet
27 0
Siswi 15 0 15 15 0
28 0 Ruang Kantor 1 0 1 1 0 1
29 0 Ruang Guru 1 0 1 1 0 1
30 0 Ruang Lab. Komputer 1 0 1 1 0 1
31 0 Ruang Lab. Bahasa 1 0 1 1 0 1
32 0 Ruang Perpustakaan 1 0 1 1 0 1
33 0 Ruang UKS 1 0 1 1 0 1
34 0 Ruang Kesenian 1 0 1 1 0 1
35 0 Ruang Kelas 17 0 17 17 0 17
36 0 Ruang BK 1 0 1 1 0 1
37 0 Ruang Kepala 1 0 1 1 0 1
Ruang Serba Guna
38 0
(Aula) 1 0 1 1 0 1
39 0 Ruang Tata Usaha 1 0 1 1 0 1
40 0 Tempat Parkir 1 0 1 1 0 1
41 0 Pos Satpam 1 0 1 1 0 1
42 0 Green House 1 0 1 1 0 1
43 0 Set Hidroponik 3 0 3 3 0
44 001-004 Set Panahan 4 0 4 4 0
45 001 Alat Hadrah 1 0 1 1 0
46 0 Koperasi 1 0 1 1 0
47 0 Kantin 1 0 1 1 0
48 0 Tempat cuci tangan 24 0 24 24 0
49 0 Instalasi Listrik 1 0 1 1 0
50 0 Instalasi Air 2 0 2 2 0
51 0 Modem Internet 1 0 1 1 0
52 001-008 Routher Wifi 8 0 8 8 0
Kamera
53 001-030
pengawas/CCTV 30 0 30 30 0
54 001 Sound system 1 0 1 1 0

7
55 001-002 Mega Phone 2 0 2 2 0
Tabung pemadam
56 001-005
kebakaran 5 0 5 5 0
57 001 Grenda/Pemotong 1 0 1 1 0
58 001 Set Bor 1 0 1 1 0
59 001 Genset 1 0 1 1 0
60 001 Pemotong rumput 1 0 1 1 0
61 001-002 Televisi 2 0 2 2 0
62 0 Mobil 1 200.000.000 1 1 0 1
63 0 Motor 1 9.000.000 1 1 0 1
MEDIA
PEMBELAJARAN
64 001-017 Proyektor 17 0 17 17 0
65 001-017 LCD 17 0 17 17 0
66 001-017 Papan Tulis 17 0 17 17 0
67 0 Penghapus papan tulis 17 0 17 17 0
68 0 Spidol 17 0 17 17 0
69 001-030 Alat peraga Agama 30 0 30 30 0
70 001-030 Alat peraga IPA 30 0 30 30 0
Alat peraga
71 001-019
Keterampilan 19 0 19 19 0
72 001-007 Alat peraga IPS 7 0 7 7 0
PERALATAN
KEBERSIHAN
73 0 Gerobak sampah 2 0 2 2 0
74 0 Tempat sampah 18 0 18 18 0
75 0 Sapu 68 0 68 68 0
76 0 Cikrak 18 0 18 18 0
77 0 Kemucing/ Sulak 17 0 17 17 0
BUKU
PERPUSTAKAAN
78 0 Alquran Hadis 457 0 457 457 0

8
79 0 Aqidah Ahlak 489 0 489 489 0
80 0 Fiqih 258 0 258 258 0
Sejarah Kebudayaan
81 0
Islam 887 0 887 887 0
Pendidikan Pancasila
82 0
dan Kewarganegaraan 77 0 77 77 0
83 0 Bahasa Indonesia 656 0 656 656 0
84 0 Bahasa Arab 743 0 743 743 0
85 0 MatematIka 1.099 0 1.099 1.099 0
Ilmu Pengetahuan
86 0
Alam ( IPA ) 359 0 359 359 0
Ilmu Pengetahuan
87 0
Sosial ( IPS ) 151 0 151 151 0
88 0 Bahasa Inggris 1.028 0 1.028 1.028 0
89 0 Seni Budaya 270 0 270 270 0
90 0 Umum 237 0 237 237 0
INVENTARIS
LAINYA
91 0 Tenda kerucut 3 6.000.000 3 3 0
92 0 Paving 100 8.000.000 100 100 0
Selokan/ Pembuangan
93 0
air 5 0 5 5 0
94 0 Kolam Ikan 0 0 0 0 0
95 0 Sangkar dan Burung 1 500.000 1 1 0
96 0
97 0
98 0
99 0
JUMLAH 1776 519073000

9
Mengetahui Jember, 17 Juli 2023
Kepala MTs. Al
Qodiri I Sekpim IV Bag. Sarana Prasarana

Hj. Ilmi Mufidah,


Abd. Rahim, S.Ag
S.Pd.I

10
BAB II

KEGIATAN PRAKTIK PENGELOLAAN LEMBAGA

MANAJEMEN HUMAS MTS. AL-QODIRI 1 JEMBER

Manajemen humas di Mts. Unggulan Al-Qodiri Jember secara umum terintegral


dengan pengelolaan manajemen berbasis madrasah, karena tidak ada bagian khusus dalam hal
ini wakil kepala madrasah (wakamad) yang menangani kehumasan di Mts. Unggulan Al-
Qodiri Jember. Kehumasan sendiri dilakukan secara “TIM yang solid” di bawah koordinasi
Kepala Madrasah dengan staf dewan madrasah baik dari perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan dan pengawasan.

A. PERENCANAAN KEGIATAN HUMAS

Adapun implementasi manajemen kehumasan di Mts. Unggulan Al-Qodiri Jember secara


umum terintegral dengan pengelolaan manajemen berbasis madrasah. Sebagaimana dalam
Ibrahim Bafadal3 menyebutkan implementasi manajemen humas dalam tahapan perencanaan
Planning) sebagai berikut :

1. analisis kebutuhan keterlibatan masyarakat dalam penyelenggaraan sekolah, yang mana


umumnya harapan stakeholder dalam urusan kehumasan di antaranya:
a) Memiliki hubungan antara madrasah-masyarakat, baik menyangkut substansi maupun
strategi pelaksanaannya ditulis dan dipublikasi secara eksplisit dan jelas.
b) Melibatkan dan memberdayakan masyarakat dalam pendidikan di madrasah melalui
strategi,
c) memberdayakan melalui berbagai media komunikasi;
2. menciptakan dan melaksanakan visi, misi, tujuan, kebijakan, rencana, program dan
pengambilan keputusan bersama;
3. mengupayakan jaminan komitmen madrasah-masyarakat sesuai tingkat kemajuan
masyarakat.

Adapun perencanaan lain penyusunan program kehumasan. Adapun untuk penyusunan


program tidak secara eksplisit dibuat ini terkait tidak ada bidang khusus Kaur Humas itu
sendiri di Mts. Unggulan Al-Qodiri Jember. Program terjadi secara umum melalui hal-hal

3
Ibrahim Bafadal, “Manajemen Peningkatan Mutu Sekolah Dasar: Dari Sentralisasi Menuju Desentralisasi,”
Jakarta: Bumi Aksara, 2003.

11
umum seperti Rapat awal tahun, Rapat dengan Guru, Rapat dengan orang tua, Rapat dengan
Dinas Dikor (Pendidikan Olahraga) dan Kementerian Agama Kota Jember.

B. PELAKSANAAN KEGIATAN HUMAS

Pada tahap pengarahan (actuating) melihat;

1. Bagaimana menciptakan hubungan sekolah dengan orang tua peserta didik,


2. Mendorong orang tua menyediakan lingkungan belajar yang efektif,
3. Mengadakan komunikasi dengan tokoh komunikasi,
4. Mengadakan kerja sama dengan instansi pemerintah dan swasta,
5. Mengadakan kerja sama dengan organisasi sosial keagamaan.

C. REKOMENDASI UNTUK LEMBAGA

Sebagai lembaga pendidikan Islam, penting untuk memperkuat peran Humas (Hubungan
Masyarakat) guna meningkatkan mutu pendidikan dan membangun citra positif di
masyarakat. Implementasi Humas yang baik dapat memberikan kontribusi besar dalam
menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif dan memberdayakan stakeholder. Berikut
adalah beberapa saran untuk meningkatkan efektivitas Humas dalam lembaga pendidikan
Islam:

1. Penyusunan rencana komunikasi


2. Pemanfaatan media sosial
3. Transparansi dan Akuntabilitas
4. Pelatihan untuk humas madrasah
5. Kerja sama dengan media lokal
6. Partisipasi dengan orang tua siswa siswi
7. Monitoring dan evaluasi
8. Penggunaan teknologi

Dengan mengimplementasikan saran-saran ini, diharapkan lembaga pendidikan Islam


dapat meningkatkan citra positifnya di mata masyarakat, meningkatkan keterlibatan orang
tua, dan pada akhirnya meningkatkan mutu pendidikan yang diberikan.

12
13
BAB III

LAPORAN HASIL RISET

STRATEGI PUBLIC RELATION DALAM MENINGKATKAN CITRA POSITIF


MASYARAKAT DI MTS AL QODIRI JEMBER

Maulana Arifki4, Hatta, S.Pd.I M,pd.I5, Nikmat Rofandi, S.Pd.I6


Universitas Islam Negeri Kiai Achmad Siddiq Jember

Mts Unggulan Al Qodiri 1 Jember, Kabupaten Jember

Maulana Arifki, FTIK UIN KH. ACHMAD SIDDIQ JEMBER


Email: maulanaarifki07@gmail.com
Received 18 November 2023

Abstract : This research is entitled Public Relations Strategy in Developing Madrasah Image
at the Leading MTs 1Al Qodiri Jember. This research aims to answer the research focus
regarding the strategies used by public relations in developing the image of madrasas at MTs
Unggulan 1 Al Qodiri Jember. The approach used in this research is qualitative, with a
descriptive research approach. The data collection techniques used by researchers are through
observation, interviews and documentation. The results of research carried out in the field are
the strategy carried out by public relations at MTs Unggulan 1 Al Qodiri, namely by
providing academic achievements achieved by students in every competitive event and
Olympics, then by publishing regarding student achievements in each event, apart from that
from Publications submitted to the public can attract a positive response from the public. And
the existence of academic achievement cannot be separated from the achievement
development class program.
Keyword : Public Relations Strategy and Madrasah Image
Abstrak : Penelitian ini berjudul Strategi Public Relation dalam Mengembangkan Citra
Madrasah di MTs Unggulan 1Al Qodiri Jember. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab
fokus penelitian mengenai strategi yang dilakukan public relation dalam mengembangkan
citra madrasah di MTs Unggulan 1 Al Qodiri Jember , Pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah kualitatif, dengan pendekatan penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan
data yang digunakan peneliti melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil
penelitian yang dilakukan di lapangan yakni strategi yang dilakukan oleh public relation di
MTs Unggulan 1 Al Qodiri yaitu dengan adanya prestasi akademik yang diraih oleh siswa-
siswi di setiap event perlombaan maupun olimpiade, kemudian dengan adanya publikasi
4
Mahasiswa Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq yang sedang PLP di Mts Unggulan Al Qodiri 1
Jember
5
Dosen Pembimbing Lapangan Mahasiswa PLP di Mts Unggulan Al Qodiri 1 Jember
6
Wakil Kepala madrasah di bidang Humas Mts Unggulan Al Qodiri 1 Jember

14
mengenai prestasi siswa disetiap event, selain itu dari publikasi yang disampaikan kepada
public dapat menarik respon positif dari masyarakat. Dan Adanya prestasi akademik tak luput
dari program kelas bina prestasi.
Kata Kunci : Strategi Public Relations dan Citra Madrasah
PENDAHULUAN

Dewasa ini perkembangan setara dengan pendidikan formal


ilmu pengetahuan dan teknologi lain, seiring berjalannya waktu
telah mendorong masyarakat untuk lembaga pendidikan Islam
melakukan transformasi di menghadapi berbagai tantangan,
berbagai bidang, terutama di termasuk dalam mempertahankan
bidang pendidikan. Pendidikan keberadaannya di tengah maraknya
merupakan salah satu aspek vital persaingan antar lembaga
bagi setiap individu maupun pendidikan dalam lingkung
masyarakat. Pendidikan merupakan persaingan lembaga pendidikan
salah datu sarana dalam upaya Islam itu sendiri maupun dengan
untuk meningkatkan kualitas lembaga pendidikan lainnya. Oleh
sumber daya manusia. Seiring karena itu, sebuah lembaga
dengan perkembangan pendidikan, pendidikan Islam dituntut untuk
bukan hanya lembaga pendidikan terus meningkatkan mutu dari
negeri yang menarik perhatian lembaga pendidikan Islam tersebut.
masyarakat, lembaga pendidikan Peningkatan mutu tersebut
Islam juga menjadi tujuan utama harus berjalan beriringan dengan
masyarakat. Hal ini diperkuat pembentukan citra yang baik
dengan adanya pengesahan Undan- lembaga pendidikan Islam dalam
Undang Nomor 20 Tahun 2003 masyarakat yang notabennya
mengenai Sistem Pendidikan sebagai konsumen jasa pendidikan.
Nasional (SISDIKNAS) tentang Perbaikan mutu yang dilakukan
pengakuan lembaga pendidikan lembaga pendidikan Islam dapat
Islam yang setara dengan lembaga memberikan dampak pada
formal lain yang berada dalam terciptanya citra yang baik
Kementerian Pendidikan Republik (Indrioko 2015: 265). Tentunya
Indonesia (Indrioko, 2015: 265). pembentukan citra tidak terlepas
Meskipun lembaga dari kegiatan hubungan masyarakat
pendidikan islam sudah dianggap
15
atau public relation (Mundiri juga mempermudah lembaga
(2019: 58). pendidikan dalam menyukseskan
Di sinilah peran public program-program yang telah
relations sangat dibutuhkan bagi direncanakan oleh lembaga itu
suatu lembaga pendidikan Islam. sendiri.
Melalui fungsi public relations, Peran public relations tidak
lembaga dapat dengan efektif hanya terbatas pada menyampaikan
menyampaikan informasi terbaru informasi, tetapi juga mencakup
mengenai berbagai kegiatan dan fungsi sebagai penjalin hubungan
program unggulan. Tujuan utama baik dengan berbagai pihak. Public
dari upaya ini adalah meningkatkan relations berperan penting dalam
pemahaman dan apresiasi menjaga dan meningkatkan citra
masyarakat terhadap lembaga positif instansi, baik itu dalam
pendidikan Islam tersebut, serta lingkup internal (dengan publik di
memperbaiki dan memelihara citra dalam instansi) maupun eksternal
positif di mata masyarakat luas. (dengan publik di luar instansi).
Dengan demikian, melibatkan Public relations membutuhkan
public relation dalam strategi wadah untuk menjelaskan peran
komunikasi menjadi kunci utama dan fungsinya, memberikan
untuk menjaga hubungan yang baik pemahaman yang lebih baik kepada
antara lembaga pendidikan Islam berbagai pihak terkait. Dengan
dan publiknya. menjalin hubungan yang harmonis,
Manajemen public relations public relations dapat menciptakan
merupakan sebuah upaya yang kepercayaan dan citra baik dari
dilakukan oleh lembaga pendidikan publik.
untuk membangun komunikasi Kepercayaan dan citra
yang efektif dengan publik, positif dimata publik merupakan
sehingga diperlukan komunikasi hal yang vital bagi kelangsungan
yang berkelanjutan dan intensif sebuah instansi. Apabila
dalam rangka membangun dan kepercayaan dan citra lembaga
memelihara hubungan positif rusak di mata masyarakat, maka
antara suatu lembaga pendidikan lembaga tersebut harus siap
dengan berbagai pihak yang menghadapi potensi krisis
berkepentingan atau publik. Hal ini kepercayaan. Ketika sebuah
16
lembaga mengalami krisis madrasah tersebut dengan baik.
kepercayaan, hal ini dapat Citra positif dapat ditingkatkan
mengakibatkan pandangan negatif dengan cara sering mengadakan
masyarakat yang berkepanjangan, kegiatan yang berhubungan dengan
menurunnya tingkat kepercayaan pihak luar lembaga seperti
dan citra lembaga di mata pameran, kunjungan sosial, bakti
masyarakat. Oleh karena itu, sosial dan study lapangan. Bisa
lembaga pendidikan perlu juga dengan memasang baliho
merancang strategi khusus untuk prestasi siswa di jalan pada titik-
meningkatkan citra positifnya di titik tertentu. Hal ini tentu sangat
mata masyarakat. bermanfaat untuk meningkatkan
Salah satu strategi yang citra madrasah yang memiliki
dapat diterapkan oleh seorang PR kegiatan unggulan atau prestasi
di suatu lembaga pendidikan adalah yang diunggulkan. Lembaga
dengan meningkatkan citra positif. pendidikan yang berhasil
Lembaga pendidikan akan membangun citra positif di mata
mendapatkan berbagai keuntungan masyarakat secara otomatis dapat
melalui dampak yang muncul bersaing dengan madrasah
akibat meningkatnya citra positif di unggulan negeri atau swasta yang
kalangan masyarakat. Beberapa ada di lingkup daerah tersebut.
peneliti mengemukakan bahwa Melalui pembahasan di
peningkatan citra positif suatu atas, lembaga pendidikan Islam
lembaga pendidikan sangat harus mampu memfungsikan
berpengaruh dan memiliki manajemen public relation yang
hubungan yang sangat erat baik. Permasalahan saat ini masih
terhadap berbagai keuntungan yang banyak lembaga pendidikan Islam
akan diperoleh lembaga di Indonesia yang belum mampu
pendidikan. memaksimalkan fungsi manajemen
Kemampuan dalam public relation dengan baik sebagai
meningkatkan citra positif sarana utama untuk
madrasah sangat penting di memperkenalkan dan
implementasikan di suatu madrasah mempromosikan lembaganya pada
baik swasta maupun negeri, agar masyarakat. Namun, tidak sedikit
masyarakat bisa mengenal juga yang telah berhasil mengelola

17
manajemen hubungan masyarakat quran, Mampu menguasai ubudiah,
lembaganya dengan baik. Salah Mampu menguasai mapel
satunya adalah MTs Unggulan Al kurikulum pemerintah sesuai
Qodiri Jember. Lembaga jenjang dan bidangnya masing-
pendidikan Islam ini didirikan di masing. Program-program
bawah yayasan pendidikan Islam tersebut tidak akan diketahui
Al Qodiri. Pada awalnya peserta masyarakat atau publik tanpa
didiknya tidak terlalu banyak. peranan publik relation yang baik
Namun seiring berjalannya waktu, dalam lembaga pendidikan
jumlah peserta didiknya semakin tersebut. Oleh karena itu, penenliti
meningkat. Bahkan berasal dari tertarik untuk mengetahui lebih
berbagai kota dan provinsi di luar dalam strategi public relation yang
kota Jember. Hal ini disebabkan di gunakan lembaga tersebut dalam
oleh beberapa keunggulan yang memasarkan atau mempromosikan
ditawarkan oleh madrasah madrasahnya sehingga terbentuk
tersebut , yaitu; MTs Unggulan Al citra yang baik dan menarik minat
Qodiri Jember menawarkan masyarakat untuk mempercayakan
program sekolah Adiwiyata, yang pendidikan anaknya di lembaga
menunjukkan komitmen mereka tersebut.
terhadap keberlanjutan lingkungan
dan pembelajaran berbasis METODE PENELITIAN
lingkungan, menyediakan sarana Penelian ini memakai
dan prasarana yang memadai penelitian kualitatif deskripstif.
sehingga dapat menciptakan Penelitian deskriptif adalah
lingkungan belajar yang kondusif mendeskripsikan data secara
bagi peserta didik, serta sistematis dan akurat tentang suatu
menawarkan 7 jaminan kompetensi keadaan atau objek penelitian yang
lulusan yang menarik, di antaranya; bersifat factual dan aktual.7
Fasih membaca Al-Quran, Mampu Penelitian ini bertujuan yaitu untuk
membaca kitab kuning, Bilingual menganalisis dan menggambarkan
(bahasa arab dan bahasa inggris) 24 kondisi yang ada terkait public
jam, Berkarakter islam, Tahfidzul relation dalam mengembangkan

7
Suryana Suryana, “Metodologi Penelitian: Model Praktis Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif,” Universitas
Pendidikan Indonesia, Bandung, 2010. Hal. 14

18
citra madrasah di dukung dengsn menerangkan, mengungkapkan,
data-data yang ada. dan menjawab secara lebih rinci
Penelitian kualitatif permasalahan yang akan diteliti
merupakan penelitian yang dengan menyelidiki semaksimal
keabsahanya bisa dipertanggung mungkin seorang individu,
jawabkan melalui keabsahanya kelompok atau kejadian.9
melalui validitasnya. Pada konteks Pada penelitian ini
social penelitian kualitatif merupakan jenis penelitian yang
ialahsuatukesatuan anatara subjek hanya mendeskripsikan dan
dan lingkungan penelitian. menganalisa kegiatan yang terjadi
Pendekatan yang dipergunakan bukan untuk menguji hipotesis.
dalam penelitian ini adalah Adapun kegiatan atau pristiwa
kualitatif.66 Peneliti menggunaksn yang di deskripsikan yang
pendekatan ini dikarena dalam berkaitan dengsn strategi public
hasilnya peneliti mendeskripsikan relations dalam mengembangkan
penelitian ini menggunakan istilah- citra madrasah.
istilah yang disusun berdasarkan
topik yang diambil. PEMBAHASAN
Metode deskriptif kualitatif Strategi Public Relation dalam
adalah metode penelitian yang Mengembangkan Citra
sesuai pada filsafat postpositivisme Madrasah
yang digunakan untuk penelitian Strategi public relation
tentang kondisi objek yang merupakan serangkaian tindakan
alamiah. Di mana peneliti ialah mendasar yang dibuat dan
sebagai kunci instrument teknik diimplementasikan oleh sebuah
pengumpulan data yang dilakukan organisasi yang ditujukan kepada
secara trigulasi (gabungan), analisis masyarakat agar terciptanya
data bersifat induktif kualitatif, dan hubungan yang baik antara
hasil penelitian kualitatif lebih lembaga dengan masyarakat
menekankan pada makna melalui proses komunikasi timbal
generalisasi.8 Tujuan dari penelitian balik. Sebagai seorang public
dekriptif untuk mendeskripsikan, relation atau humas harus bisa

8
Albi Anggito and Johan Setiawan, Metodologi Penelitian Kualitatif (CV Jejak (Jejak Publisher), 2018). Hal. 8
9
Suryana, “Metodologi Penelitian: Model Praktis Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif.” Hal. 14

19
menjadi publikator dan Publications (Publikasi)
komunikator yang bertujuan untuk merupakan sebuah ide ataupun
menciptakan hubungan yang baik cara dalam menyebarkan suatu
antara madrasah dengan informasi kepada masyarakat
masyarakat sehingga madrasah dengan tujuan membentuk
juga mendapatkan label yang baik relasi yang kuat.11
atau positif dihadapan masyarakat. Salah satu strategi public
Dan terdapat beberapa relation dalam
strategi yang digunakan oleh public mengembangkan citra
relations dalam mengembangkan madrasah dengan cara
citra positif di madrasah yaitu: publikasi yaitu adanya
a. Event prestasiprestasi akademik yang
Event ialah sebuah bentuk telah diraih oleh siswa.
kegitan yang dilakukan oleh Kemudian dengan adanya
para praktisi public relations prestasi tersebut dapat
dalam menyebarkan suatu dipublikasikan melalui sosial
informasi kepada masyarakat.10 media yang dimiliki oleh
Dengan mengikutsertakan Lembaga seperti penyebaran
para siswa-siswa dalam sebuah pamflet di facebook, youtube,
event perlombaan, baik dari dan Instagram. Selain itu,
tingkat regional, sampai untuk menjangkau penyebaran
tingkat internasional dapat lebih luas dan merata hingga
membantu mengembangkan ke seluruh element
citra madrasah. Dalam hal ini masyarakat.
mayoritas siswa yang c. Community involvement
diikutsertakan dalam event (hubungan dengan publik)
perlombaan atau olimpiade Hubungan dengan publik
adalah siswa-siswi kelas bina ialah suatu hubungan atau
prestasi yang sudah dididik relasi yang dibuat dengan para
secara khusus untuk event stakeholder yang ada di
perlombaan. lingkup lembaga. Dalam suatu
b. Publikasi hubungan berkomunikasi dan
10
Firsan Nova, Crisis Public Relations: Bagaimana PR Menangani Krisis Perusahaan (Grasindo, 2009). Hal.
54-55
11
Nova. Hal.54-55

20
koordinasi merupakan modal mendapatkan juara serta
utama dalam mempublikasikan kejuaraan
mentranformasikan nilai-nilai melalui sosial media dapat
dan tujuan dalam sebuah dijadikan strategi dalam
lembaga atau institusi, mengembangkan citra postif
kepandaian dan kecakapan Mts Unggulan Al Qodiri
berkomunikasi dalam hal Jember di kalangan
mempengaruhi dan mengambil masyarakat.
simpati dari stakeholder yang
menjadi tujuan tersebut. KESIMPULAN DAN SARAN
Hubungan madrasah Strategi public relations
dengan publik terjalin sangat dalam mengembangkan citra
baik dan harmonis, hal itu madrasah di Mts Unggulan Al
dikarenakan adanya persepsi Qodiri Jember yakni dengan
yang baik di kalangan adanya prestasi akademik yang
masyarakat. Persepsi yang baik diraih oleh siswa-siswi disetiap
itu timbul karena adanya event perlombaan maupun
prestasi yang telah diraih oleh olimpiade, kemudian dengan
siswa-siswi kemudian adanya publikasi mengenai prestasi
dipublikasikan melalui media siswa disetiap event, selain itu dari
sosial. Selain itu juga dapat publikasi yang disampaikan kepada
mempererat hubungan public menarik respon positif dari
masyarakat sekitar dengan masyarakat. karena dengan
lembaga, dan dapat menambah banyaknya prestasi-prestasi
relasi bagi pihak madrasah akademik yang diraih oleh siswa
atau lembaga. sehingga kalangan masyarakat.
Dari beberapa strategi yang MTs Unggulan Al Qodiri
digunakan oleh public relation jember dalam mengembangkan
tersebut dapat citra madrasah diperlukan petugas
mengembangkan citra positif tambahan untuk membantu Waka
madrasah mulai dari adanya humas dalam menjalankan tugas
program kelas bina prestasi, humas, karena tugas humas di MTs
mengikuti event olimpiade Unggulan Al Qodiri cukup banyak
atau perlombaan dan yang harus dikerjakan. Dengan

21
harapan dapat meringankan tugas 2015.
dari Waka humas dan membuat
Nova, Firsan. Crisis Public
MTs Unggulan Al Qodiri terus
Relations: Bagaimana PR
bersaing sesuia dengan motto yakni
Menangani Krisis
pribadi unggul berkarakter islami.
Perusahaan. Grasindo, 2009.
DAFTAR RUJUKAN
Purnama, Basuki Jaka.
Anggito, Albi, and Johan “Optimalisasi Manajemen
Setiawan. Metodologi Sumber Daya Manusia
Penelitian Kualitatif. CV Dalam Upaya Peningkatan
Jejak (Jejak Publisher), 2018. Mutu Sekolah Human
Resources Management To
Bafadal, Ibrahim. “Manajemen
Improve.” Jurnal Manajemen
Peningkatan Mutu Sekolah
Pendidikan 12, no. 2 (2016):
Dasar: Dari Sentralisasi
27–36.
Menuju Desentralisasi.”
Jakarta: Bumi Aksara, 2003. Suryana, Suryana. “Metodologi
Penelitian: Model Praktis
Indrawan, Irjus. Pengantar
Penelitian Kuantitatif Dan
Manajemen Sarana Dan
Kualitatif.” Universitas
Prasarana Sekolah.
Pendidikan Indonesia,
Yogyakarta: Deepublish,
Bandung, 2010.

22
LAMPIRAN

23

Anda mungkin juga menyukai