Askep Imunisasi
Askep Imunisasi
Nama : Ny. E
No RM : 2023031625
Unit : Ruang Vaksinasi
Tanggal/Waktu Pelaksanaan Paraf
16 Maret 2023 A. Identitas Klien
10.15 WIB Nama : Ny. E
Tanggal lahir/Umur : 30 Maret 1989/ 34 th
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Lagoa, Koja, Jakarta Utara
Status : Kawin
Agama : Islam
Suku Bangsa : Jawa/ Indonesia
Tanggal Pengkajian : 16 Maret 2023
B. Anamnesa/ Screening
Terlampir (Lembar Screening Vaksinasi)
C. Pemeriksaan
DS : Klien mengatakan sehat, sedikit cemas, takut
disuntik, akan melakukan vaksinasi meningitis
untuk kebutuhan umroh
DO : Klien terlihat cemas
TTV : N 80; RR 16; TD 115/70 mmHg; S: 36°C
Test HCG : Negatif (-)
KU : Baik (CM)
Klien mengatakan memahami proses tindakan
vaksinasi Meningitis dan efek sampingnya
Aktifitas tidak ada masalah, mandiri
D. Diagnosa Keperawatan
Kecemasan berhubungan dengan proses injury
E. Intervensi
Dapat dilakukan tindakan vaksinasi Meningitis pada
klien Ny. E
Memberikan edukasi tentang penyakit meningitis
Ajarkan tehnik relaksasi nafas dalam saat dilakukan
vaksinasi
Menganjurkan klien untuk tenang dan tidak cemas
E. Implentasi
1. Memberikan edukasi tentang penyakit Meningitis
2. Melakukan vaksinasi meningitis; disinfeksi lokasi
penyuntikan, penyuntikan di lengan atas bagian
otot deltoid secara Sub Cutan (SC)
3. Menganjurkan tehnik relaksasi dan dilakukan
distraksi saat penyuntikan
4. Menganjurkan klien untuk tenang dan tidak cemas
D. Evaluasi
S : Klien mengatakan sedikit nyeri saat penyuntikan
O : Klien tampak meringis saat dilakukan vaksinasi, klien
mampu mempraktikan teknik relaksasi, TD : 115/75,
N: 70x/m, RR: 16 x/m, S : 36°C, klien telah dilakukan
vaksinasi Meningitis, tidak ada keluhan Kejadian
Ikupan Pasca Imunisasi (KIPI) setelah obs. 30 menit
A : Masalah teratasi
P : - (Klien pulang)
B. Anamnesa/ Screening
Terlampir (Lembar Screening Vaksinasi)
C. Pemeriksaan
DS : Klien mengatakan tidak wajib vaksin meningitis
karena secara aturan tidak diwajibkan lagi, klien
menanyakan kegunaan vaksin meningitis
DO : Klien terlihat bingung dan ingin tahu
TTV : N 85 x/m; RR 16 x/m; TD 128/820 mmHg; S:
36°C
Test HCG : Negatif (-)
KU : Baik (CM)
Aktifitas tidak ada masalah, mandiri
D. Diagnosa Keperawatan
Kurangnya pengetahuan berhubungan dengan
kurangnya pengetahuan yang tidak adekuat
E. Intervensi
Memberikan edukasi tentang penyakit meningitis
Dapat dilakukan tindakan vaksinasi Meningitis pada
klien Ny. D
Menganjurkan klien untuk rileks saat penyuntikan
E. Implentasi
1. Memberikan edukasi tentang penyakit Meningitis
2. Melakukan vaksinasi meningitis; disinfeksi lokasi
penyuntikan, penyuntikan di lengan atas bagian
otot deltoid secara Sub Cutan (SC)
3. Menganjurkan tehnik relaksasi dan dilakukan
distraksi saat penyuntikan
4. Menganjurkan klien untuk tenang dan tidak cemas
D. Evaluasi
S : Klien mengatakan mengerti pentingnya perlindungan
antibodi yang didapatkan dari vaksinasi meningitis
terhadap kondisi di Mekkah saat umroh berisiko
tertular penyakit meningitis.
O : Klien tampak tenang dan yakin saat dilakukan
vaksinasi, klien mampu mempraktikan teknik
relaksasi, TD : 120/75, N: 80x/m, RR: 16 x/m, S :
36°C, klien telah dilakukan vaksinasi Meningitis, tidak
ada keluhan Kejadian Ikupan Pasca Imunisasi (KIPI)
setelah obs. 30 menit
A : Masalah teratasi
P : - (Klien pulang)
B. Anamnesa/ Screening
Terlampir (Lembar Screening Vaksinasi)
C. Pemeriksaan
DS : Klien mengatakan takut disuntik
DO : Klien tampak meringis dan takut
TTV : N 86 x/m; RR 16 x/m; TD 145/90 mmHg; S:
36°C
Anamnesa klien merokok dan suka minuman keras
KU : Baik (CM)
Aktifitas tidak ada masalah, mandiri
D. Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan rasa nyaman nyeri b/d proses penyuntikan
2. Susp. Hipertensi berhubungan dengan gaya hidup
E. Intervensi
Memberikan edukasi tentang penyakit Hipertensi
dan Penyakit Jantung Koroner (PJK)
Melakukan tindakan vaksinasi Yellow Fever pada
klien Tn. A
Ajarkan tehnik relaksasi nafas dalam saat dilakukan
vaksinasi
Kaji skala nyeri
Menganjurkan klien untuk rileks saat penyuntikan
E. Implentasi
1. Memberikan edukasi tentang penyakit hipertensi
dan PJK
2. Melakukan vaksinasi Yellow Fever; disinfeksi lokasi
penyuntikan, penyuntikan di lengan atas bagian
otot deltoid secara Intra Musculer (IM)
3. Menganjurkan tehnik relaksasi dan dilakukan
distraksi saat penyuntikan
4. Menganjurkan klien untuk tenang dan tidak cemas
D. Evaluasi
S : Klien mengatakan nyeri saat dilakukan penyuntikan,
klien mengatakan memahami edukasi tentang bahaya
penyakit hipertensi dan PJK, klien mengatakan akan
berusaha merubah gaya hidupnya untuk lebih baik
dan sehat
O : Klien tampak meringis saat dilakukan vaksinasi,
skala nyeri 4, klien mampu mempraktikan teknik
relaksasi, TD : 140/90, N: 86x/m, RR: 18 x/m, S :
36°C, klien telah dilakukan vaksinasi Yellow Fever,
tidak ada keluhan Kejadian Ikupan Pasca Imunisasi
(KIPI) setelah obs. 30 menit
A : Masalah teratasi sebagian
P : Klien kontrol 1 minggu lagi untuk periksa tekanan
darah
B. Anamnesa/ Screening
Terlampir (Lembar Screening Vaksinasi)
C. Pemeriksaan
DS : Klien mengatakan takut disuntik
DO : Klien tampak cemas
TTV : N 86x/m; RR 20x/m; TD 180/110 mmHg; S:
36,5°C
KU : Baik (CM)
Klien mengatakan sedikit takut dengan proses
penyuntikan vaksinasi, mengatakan memahami
proses tindakan vaksinasi Meningitis dan efek
sampingnya
Aktifitas tidak ada masalah, mandiri
Dx Medis Hipertensi grade III
D. Diagnosa Keperawatan
1. Kecemasan berhubungan dengan proses injury
2. Resiko tinggi penurunan curah jantung berhubungan
dengan vasokontriksi pembuluh darah
E. Intervensi
Observasi tekanan darah
Berikan lingkungan yang nyaman, tenang, kurangi
aktivitas/keributan lingkungan
Memberikan edukasi tentang penyakit hipertensi
Kolaboratif dengan dokter dalam pemberian terapi
dan kontrol tekanan darah
Dapat dilakukan tindakan vaksinasi Meningitis pada
klien Ny. N setelah tekanan darah menurun
Anjurkan klien rileks dengan tehnik nafas dalam
dan distraksi saat proses penyuntikan
F. Implementasi
1. TD : 175/100 mm/Hg (selisih 15 menit dari
pengukuran sebelumnya)
2. Memberikan lingkungan yang nyaman, tenang
3. Mengajurkan klien beristirahat selama 15 menit
4. Memberikan edukasi tentang penyakit hipertensi
5. Pemberian terapi anti hipertensi oleh dokter
6. TD : 160/90 mmHg (selisih 30 menit dari
pengukuran sebelumnya)
7. Mengajarkan klien relaksasi nafas dalam
8. Melakukan vaksinasi Meningitis; disinfeksi lokasi
penyuntikan, penyuntikan di lengan atas bagian
otot deltoid secara Sub Cutan (SC)
9. Menganjurkan tehnik relaksasi dan dilakukan
distraksi saat penyuntikan
10. Menganjurkan klien untuk tenang dan tidak cemas
G. Evaluasi
S : Klien mengatakan merasa lebih tenang dan sedikit
nyeri saat disuntik
O:
Klien mengatakan mengerti tentang penyakit
hipertensi dan cara pencegahannya.
Klien tampak meringis saat dilakukan vaksinasi
Klien mampu mempraktikan teknik relaksasi
TD : 160/90, N: 78x/m, RR: 16 x/m, S : 36°C
Klien telah dilakukan vaksinasi Meningitis
Tidak ada keluhan Kejadian Ikupan Pasca
Imunisasi (KIPI) setelah obs. 30 menit
Pemberian obat hipertensi oleh dokter
B. Anamnesa/ Screening
Terlampir (Lembar Screening Vaksinasi)
C. Pemeriksaan
DS : Klien menanyakan kegunaan vaksin Yellow
Fever
DO : Klien terlihat bingun dan ingin tahu
TTV : N 85; RR 17; TD 120/75 mmHg; S: 36°C
KU : Baik (CM)
Aktifitas tidak ada masalah, mandiri
D. Diagnosa Keperawatan
Kurangnya pengetahuan berhubungan dengan
kurangnya pengetahuan yang tidak adekuat
E. Intervensi
Memberikan edukasi tentang penyakit Yellow Fever
Dapat dilakukan tindakan vaksinasi Yellow Fever
pada klien Tn. S
Menganjurkan klien untuk rileks saat penyuntikan
E. Implentasi
1. Memberikan edukasi tentang penyakit Yellow Fever
2. Melakukan vaksinasi Yellow Fever; disinfeksi lokasi
penyuntikan, penyuntikan di lengan atas bagian
otot deltoid secara Intra Musculer (IM)
3. Menganjurkan tehnik relaksasi dan dilakukan
distraksi saat penyuntikan
4. Menganjurkan klien untuk tenang dan tidak cemas
D. Evaluasi
S : Klien mengatakan mengerti pentingnya perlindungan
antibodi yang didapatkan dari vaksinasi Yellow Fever
terhadap kondisi perjalanan internasional di Afrika
dan Amerika Selatan yang endemi penyakit Yellow
Fever sehingga berisiko tertular penyakit tersebut.
O : Klien tampak tenang dan yakin saat dilakukan
vaksinasi, klien mampu mempraktikan teknik
relaksasi, TD : 120/75, N: 80x/m, RR: 16 x/m, S :
36°C, klien telah dilakukan vaksinasi Yellow Fever,
tidak ada keluhan Kejadian Ikupan Pasca Imunisasi
(KIPI) setelah obs. 30 menit
A : Masalah teratasi
P : - (Klien pulang)