Anda di halaman 1dari 8

SENAM IRAMA

Disusun guna memenuhi tugas PJOK

Guru Pembimbing:
Metidesiana, S.Pd

Disusun oleh:
kelompok 3
1. Dinie Febrianti
2. Muhammad Hanif Azar
3. Pungkas Garoeda ml
4. M. Farel Febian
5. Hafizhah Rahmi Raihani
6. Muhammad Habiburahman
7. Muhammad Sigit Alifin

8. Nabila Tri Soleha

KELAS X 3
SMA Negeri 18 Palembang
Tahun Ajaran 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
limpahan rahmatnya saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu
tanpa ada halangan yang berarti dan sesuai dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Ibu Metidesiana, S.Pd
sebagai guru pembimbing mata pelajaran PJOK yang telah membantu
memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini.
Semoga apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
membutuhkan.

Palembang, Oktober 2023

Kelompok 3

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah....................................................................................................1
C. Tujuan......................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................2
A. Pengertian Senam Irama..........................................................................................2
B. Sejarah Senam Irama...............................................................................................2
C. Unsur – Unsur Senam Irama....................................................................................3
BAB III PENUTUP.............................................................................................................4
D. A. Kesimpulan.........................................................................................................4

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Cabang olahraga senam di Indonesia mewarisi sejarah dan tradisi


yang cukup panjang dalam perkembangannya. Diawali dari perkembangan
yang didorong oleh militer di masa-masa kependudukan Belanda dan
Jepang, senam pernah identik dengan olahraga militer di masa-masa awal
kemerdekaan dengan dominasi pelatih yang juga datang dari latar
belakang kemiliteran yang kuat. Dikalangan sekolah dan perguruan tinggi,
senam barangkali hanya dikembangkan oleh STO-STO dan SMOA yang
ada di seluruh Indonesia. Sedangkan di kalangan masyarakat sendiri,
senam saat itu belum memungkinkan dikembangkan mengingat keharusan
menyediakan peralatan yang relatif mahal. Untuk memahami
perkembangan olahraga senam tersebut, dalam makalah ini diturunkan

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian senam irama?


2. Sejarah senam irama
3. Unsur-unur senam irama

C. Tujuan

1. Untuk mengetahui pengertian senam irama.


2. Untuk mengetahui sejarah senam irama
3. Untuk mengetahui unsur-unsur senam irama.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Senam Irama


Senam irama merupakan gerakan senam ataupun gerakan bebas yang
dibarengi dengan musik atau nyanyian sesuai dengan irama yang
mengikutinya. Adapun unsur-unsur yang terdapat dalam senam irama
meliputi: keluwesan, kesinambungan gerakan, dan ketepatan irama.
Rangkaian senam irama dapat dilakukan dengan cara berjalan, berlari,
melompat, loncat, serta ayunan, dan putaran tangan.
Senam irama Senam irama atau disebut juga senam ritmik adalah
gerakan senam yang dilakukan dengan irama musik, atau latihan bebas
yang dilakukan secara berirama.Senam ritmik dapat dilakukan dengan
menggunakan alat ataupun tanpa alat. Alat yang sering digunakan adalah
ganda, simpai,tongkat, bola, pita dan topi.

B. Sejarah Senam Irama


Sejarah senam irama bermula dari gagasan Jean-Georges Noverre
(1727-1810), Francois Delsarte (1811-1871), dan Rudolf Bode (1881-1970).
Ketiganya percaya atas pentingnya ekspresi gerak di mana seseorang
menggunakan tubuhnya untuk mencipta keindahan melalui rangkaian gerak
tertentu. Gagasan tersebut kemudian dikembangkan oleh Peter Henry Ling
pada abad ke 19 dalam suatu sistem latihan yang disebut sebagai Swedish
system (sistem Swedia) dari gerakan bebas yang kemudian dipromosikan
sebagai "gymnastik estetis" yang mana seorang atlet mengekspresikan
dirinya, emosi dan perasaannya melalui pergerakan tubuh. Ide tersebut
kemudian dikembangkan lagi oleh Catharine Beecher, pendiri Western
Female Institute di Ohio, Amerika Serikat pada 1837.
Dalam program latihan yang diciptakan Beecher, yang dikenal dengan
istilah "grace without dancing", pesenam perempuan berlatih dengan
menggunakan musik mulai gerakan sederhana menuju gerakan kompleks.
Semenjak itu mulai bermunculan para pelopor gagasan mengenai tubuh,
ekspresi tubuh, gerak, dan musik dengan berbagai jenis gaya. Kemudian
2
pada tahun 1900, semua jenis gaya tersebut dikombinasikan di sekolah
Gymnastics Rhytmic Swedia dan setelahnya banyak juga sekolah-sekolah
gymnastik yang mengembangkan hal serupa.

C. Ciri- Ciri

1.Mudah diikuti
2. Tidak membutuhkan biaya yang mahal
3. Diiringi musik atau nyanyian
4. melibatkan banyak peserta
5. Bermanfaat Untuk Kesehatan Tubuh

D. GERAKAN DALAM SENAM IRAMA


1. Langkah Biasa
2. Langkah Keseimbangan
3. Langkah Rapat
4. Langkah Tiga
5. Langkah Depan
6. Langkah Samping
7. Langkah Silang
8. Langkah Ganti
9. Langkah Pantul
10. Langkah Lingkar

E. Unsur – Unsur Senam Irama


Unsur-unsur yang diperlukan dalam senam irama adalah :
1. Kelentukan
2. Keseimbangan
3. Keluwesan
4. Fleksibilitas
5. Kontinuitas
6. Ketepatan
Dengan irama kita perlu menguasai teknik gerakan pada senam
irama agar mencapai gerakan yang serasi dan bermanfaat bagi jasmani dan
rohani.Hal ini sesuai dengan tujuan senam yaitu membentuk keindahan
tubuh, kebugaran dan kekuatan. Ada tiga hal yang harus ditekankan pada
senam irama, yaitu:
a. Ketepatan musik/irama
b. Kelentukan (fleksibilitas)
c. Kontinuitas gerakan

3
4
BAB III
PENUTUP

D. A. Kesimpulan
Senam adalah latihan jasmani/olahraga yang bentuk-bentuk
gerakannya dipilih dan disusun secara sistematis berdasarkan prinsip-
prinsip tertentu sesuai dengan kebutuhan atau tujuan si penyusun. Senam
dapat diartikan sebagai bentuk latihan tubuh pada lantai atau pada alat
yang dirancang untuk meningkatkan daya tahan, kekuatan, kelentukan,
kelincahan, koordinasi, serta kontrol tubuh.
Senam irama adalah senam yang berjalan harus menyesuaikan
dengan suatu irama yang biasanya irama musik, tetapi dapat juga dengan
iramah itungan yang teratur. Irama adalah iringan baik berupa musik
ataupun hitungan yang beraturan.

Anda mungkin juga menyukai