Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

GERAK RITMIK

DISUSUN
OLEH
ANISA LESTARI
ANANTA FELISIA
ASIH BONA
ANDRIRIANTO JOS
LIRA PIRNA

KELAS : XII IPA 2

SMA KRISTEN SINAR KASIH


KABUPATEN MELAWI
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis curahkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat anugerah-Nyalah,
penyusun dapat menyelesaikan tugas PJOK tentang Senam Ritmik dengan baik.
Pada pembuatan tugas ini, kami mencari referensi internet. Pada Kurikulum 2013 ini, siswa
diharapkan dapat berperan aktif dalam Proses Belajar Mengajar (PBM), sehingga guru hanya
bertugas sebagai motivator, yaitu menanya, memberi tugas, dan menilai.
Semoga tugas ini bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata, tiada gading yang tak retak,
demikian pula dengan tugas ini. Oleh karena itu, saran dan kritik sangat kami harapkan demi
kesempurnaan tugas ini.

Nanga Pinoh, Januari 2022

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A. Latar Belakang.............................................................................................................1
B. Tujuan...........................................................................................................................1
C. Manfaat.........................................................................................................................1
D. Rumusan Masalah........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................................2
A. Sejarah Senam Ritmik..................................................................................................2
B. Pengertian Senam Ritmik.............................................................................................2
C.Unsur-unsur Senam Ritmik...........................................................................................2
D. Gerakan Dasar Senam Ritmik......................................................................................3
E. Manfaat Senam Ritmik.................................................................................................6
BAB III PENUTUP......................................................................................................................7
A. Kesimpulan..................................................................................................................7
B. Saran.............................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Senam Ritmik adalah salah satu jenis senam yang dikenal dewasa ini. Dinamakan senam
ritmik, karena pada awalnya hanya senam jenis inilah yang pelaksanaannya harus diiringi
musik, sedangkan senam yang lain, misalnya senam artistik, tidak diiringi musik. Sekarang
hampir semua jenis senam memerlukan hadirnya iringan musik, seperti senam artistik putri di
nomor lantai, SKJ atau senam pagi, termasuk senam aerobik. Rythmic Gymnastics, karenanya
sekarang dikenal sebagai senam yang menggunakan alat-alat seperti bola, pita, tali, gada, dan
simpai.
Karena senam ritmik selalu dihubungkan dengan irama musik dan aturan gerak yang
bersifat ritmis, alangkah pentingnya memasukkan senam irama ini ke dalam ruang lingkup
aktivitas ritmis, sebagai alat untuk mengembangkan kepekaan irama dan koordinasi gerak
anak. Karena itu, kami memutuskan bahwa makalah ini membahas secara selintas Senam
Ritmik, sebagai langkah perkenalan bagi para pembaca sekalian.
Senam ritmik dalam makalah ini masih bersifat sederhana, yaitu hanya memperkenalkan
gerakan-gerakan dasar dari beberapa alat, yang diperkirakan masih dapat diikuti oleh siswa.
Pemilihan gerakannya masih didasari oleh kepentingan pengembangan keterampilan
manipulatif, yang dalam modul-modul sebelumnya belum banyak dibahas, karena lebih banyak
melibatkan gerak dasar langkah semata-mata.

B. Tujuan
Tujuan dari pembuatan tugas ini adalah siswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian senam ritmik
2. Menjelaskan kombinasi senam ritmik memakai alat
3. Menjelaskan teknik variasi dan kombinasi teknik permainan senam
ritmik

C. Manfaat
Setelah membuat dan mempelajari tugas ini siswa dapat memperluas wawasan dan
pengetahuan tentang senam ritmik, mempererat kerjasama antar anggota kelompok, disiplin
waktu, dan dapat mempraktekkan langsung senam ritmik.

D. Rumusan Masalah
Adapun masalah yang akan dibahas pada makalah ini antara lain :
1. Bagaimana pengertian senam ritmik ?
2. Bagaimana gerakan senam ritmik ?
3. Bagaimana teknik variasi dan kombinasi dalam senam ritmik?

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah Senam Ritmik


Dr. Kenneth Cooper memperkenalkan kebugaran aerobic pada dunia pada tahun 1960-an.
Pada tahun 1970-an tarian aerobic menjadi berubah sejak tarian yang populer. Pada saat itu,
sekelompok orang mempelajari tarian dalam jangka waktu sekitar enam sampai delapan minggu.
Tarian – tarian ini diadakan di gereja , pusat rekreasi, klub kebugaran dan juga sekolah . Pada era
ini, aerobic telah jauh berkembang pesat dan berbeda. Sekarang aerobic bisa dilakukan secara
individu dengan menirukan gerakan senam yang terdapat dalam Video Senam Aerobic.
Aerobic yang dilakukan pada saat ini tidak seperti tarian. Pada saat ini, aerobic
mempunyai gerakan yang tersusun, tapi penampilannya tidak terpaku pada musik. Sebagai
tambahan pula, konsep aerobik ini telah meluas dengan adanya berbagai macam jenis latihan
seperti halnya latihan dengan kursi, low impact, high / low impact, step dan juga slide aerobic.
Orang – orang telah mengetahui bahwa aerobik menolong mereka berpenampilan lebih baik dan
merasa lebih baik dengan mendapatkan kesenangan dan kesehatan.

B. Pengertian Senam Ritmik


Senam ritmik adalah gerakan senam yang dilakukan dalam irama musik, atau latihan
bebas yang dilakukan secara berirama. Senam ritmik menggunakan alat-alat yang dipegang (hand
aparatus) seperti bola, tali, pita, simpai dan gada.
Senam ritmik pada awalnya adalah gerakan-gerakan kalestenik (latihan bebas) yang
bersifat lamban dan diiringi nyanyian atau musik dan dilakukan secara massal. Irama yang
digunakan biasanya lagu-lagu berbirama ¾ atau 6/8, seperti lagu Desaku, atau Kelinciku.
Kemudian dalam perkembangannya, senam ritmik berubah menjadi lebih bersifat kompetitif,
setelah namanya berubah menjadi senam ritmik modern (modern rhythmic gymnastics), dan
kemudian sejak itu, menghilang dari ruang lingkup pendidikan jasmani di sekolah.
Senam ritmik modern awalnya berkembang di Eropa dan telah menyebarkan
popularitasnya terutama melalui klub-klub dan studio senam pribadi. Dalam waktu singkat,
senam ritmik ini menarik perhatian para penggemar dari Amerika dan seluruh belahan bumi
lainnya termasuk Jepang, dan Indonesia. Pada tahun 1984, senam yang berbentuk gerak tari
ini masuk dalam kancah Olimpiade, dan pertama kalinya dipertandingkan secara internasional.
Senam ritmik modern memang menarik, karena elemen dari dansa dan permainan digunakan
untuk menciptakan rangkaian menarik dengan menggunakan bola, tali, simpai, pita dan gada,
yang dimainkan sesuai iringan musik. Indikator kualitas penampilannya terletak pada irama,
aliran, kontras yang dinamis dari seluruh gerakan yang berupa tarian.

C. Unsur-unsur Senam Ritmik


    Unsur-unsur yang diperlukan dalam senam ritmik adalah :
1.      Kelentukan
Gerakan-gerakan dalam senam ritmik membutuhkan kelentukan tubuh, misalnya pada saat harus
melakukan gerakan tangan ke atas, memutar pinggul, atau memutar pergelangan tangan. Semua
dapat dilakukan dengan mudah.
2.      Keseimbangan
Keseimbangan tubuh sangat diperlukan dalam senam ritmik. Hal ini untuk mendukung pada saat
melakukan gerakan dengan mengangkat satu kaki, atau pada saat beralih dari gerakan satu
kegerakan yang lainnya. Semua itu membutuhkan keseimabangan badan agar dalam melakukan
gerakan tidak sampai jatuh.
3.      Keluwesan
Dalam melakukan senam ritmik, seseorang harus luwes dalam melakukan gerakan-gerakannya.
Untuk itu seorang peserta senam ritmik dituntut mempunyai keluwesan dalam gerakannya.

2
4.      Fleksibilitas
Seorang pesenam ritmik harus mempunyai fleksibilitas. Agar gerakan-gerakan yang dilakukan
selalu ccocok dengan tubuh, kelanjutan gerakan itu sendiri dan cocok dengan irama music yang
mengiringinya.
5.      Kontinuitas
Seorang pesenam ritmik harus dapat melakukan gerakan-gerakan mulai dari gerakan awal senam
ritmik hingga selesai.
6.      Ketepatan dengan Irama.
Seorang pesenam ritmik harus dapat melakukan gerakan yang tepat dengan irama yang
mengiringinya. Sehingga bagaimanapun gerakan yang harus dilakukan tidak kelihatan atau terasa
janggal. Orang lainpun merasa enak melihatnya karena gerakan-gerakan yang dilakukan oleh
peserta senam selalu tepat dengan alunan musik yang mengiringi.

Dengan irama kita perlu menguasai teknik gerakan pada senam irama agar mencapai gerakan
yang serasi dan bermanfaat bagi jasmani dan rohani.Hal ini sesuai dengan tujuan senam yaitu
membentuk keindahan tubuh, kebugaran dan kekuatan. Ada tiga hal yang harus ditekankan pada
senam irama, yaitu:
a.       Ketepatan musik/irama
b.      Kelentukan (fleksibilitas)
c.       Kontinuitas gerakan

D. Gerakan Dasar Senam Ritmik


Gerakan Melangkahkan Kaki
      Gerakan-gerakan langkah kaki meliputi:
1. Jalan di Tempat Melangkah

     Pelaksanaannya:
a. Hitungan 1–3 = jalan di tempat.
b. Hitungan 4 = langkahkan kaki kanan ke kanan diikuti kaki kiri.
c. Hitungan 5–7 = jalan di tempat.
d. Hitungan 8 = langkahkan kaki kiri ke kiri diikuti kaki kanan.
    Lakukan gerakan-gerakan jalan di tempat kemudian melangkah ke samping, ke depan, ke
belakang, dan serong berulang-ulang hingga tercipta koordinasi gerak yang baik.
2. Langkah Biasa

     Pelaksanaannya:
a. Sikap awal berdiri tegak, kedua tangan di pinggang.
b. Hitungan 1–2 = Langkahkan kaki kiri ke depan di muka kaki kanan. Tumit selalu diangkat
dengan tumpuan di atas ujung kaki.
c. Hitungan 3–4 = Langkahkan kaki kanan ke depan kaki kiri dan rapatkan. Tumit selalu diangkat
dengan tumpuan di atas ujung kaki. Setiap langkah selalu gerakan mengeper dan pemindahan
berat badan.

3
Gerakan Mengayun Lengan
1. Mengayun Satu Lengan 
a. Mengayun tangan ke atas

     Pelaksanaannya:
- Berdiri tegak kedua tangan di samping badan.
- Hitungan 1–2 = Ayunkan tangan kanan ke atas 2× hitungan, kembali ke sikap semula.
- Hitungan 3–4 = Ayunkan tangan kiri ke atas 2× hitungan, kembali ke setiap semula.
- Lakukan gerakan ini bergantian 2×8 hitungan.
b. Mengayun tangan ke samping

     Pelaksanaannya:
- Berdiri kedua kaki dibuka selebar bahu.
- Kedua tangan ditekuk di depan dada.
- Hitungan 1–2 = Ayunkan tangan kiri ke kiri 2× hitungan.
- Hitungan 3–4 = Kembali tangan kiri ditekuk.
- Hitungan 5–6 = Ayunkan tangan kanan ke kanan 2× hitungan.
- Hitungan 7–8 = Kembali tangan kanan ditekuk di depan dada.
- Lakukan gerakan ini bergantian 2×8 hitungan.
2. Mengayun Dua Lengan
a. Mengayun kedua lengan ke atas

     Pelaksanaannya:- Berdiri, kedua kaki dibuka selebar bahu.


- Kedua tangan di samping badan.
- Hitungan 1–3 = Ayun kedua lengan ke atas 3× hitungan.
- Hitungan 4 = Kembali ke sikap awal.
- Hitungan 5–7 = Ayun lagi kedua lengan ke atas.
- Hitungan 8 = Kembali ke sikap awal.
- Lakukan berulang-ulang 2×8 hitungan.
b. Ayunan kedua lengan ke samping

   

4
Pelaksanaannya:
a. Berdiri.
b. Kedua tangan diluruskan ke depan.
c. Hitungan 1–3 = Ayun kedua tangan ke samping kiri 3× hitungan.
d. Hitungan 4 = Kedua tangan kembali ke posisi semula.
e. Hitungan 5–7 = Ayun kedua tangan ke samping kanan 3× hitungan.
f. Hitungan 8 = Kedua tangan kembali ke posisi semula.
g. Lakukan gerakan mengayun kedua lengan ke kiri dan ke kanan 2×8 hitungan.

Nilai yang didapat dari gerakan melangkah dan mengayun adalah:


a. Nilai disiplin
    Bergerak secara berulang-ulang mengikuti perintah, (aba-aba), kecepatan antara gerak dan
irama.
b. Nilai estetika toleransi
- Gerakan langkah kaki dan ayunan lengan secara perlahan mengikuti irama/musik.
- Gerakan langkah kaki dan ayunan lengan dilakukan secara lemah, lembut, serasi, dan harmonis.
c. Nilai keluwesan
   Gerakan langkah kaki dan ayunan lengan yang diiringi musik secara berulang-
ulang menghasilkan gerakan yang luwes/gemulai.

Melangkah dan Mengayun


      Gerakan ini merupakan gabungan antara gerakan melangkahkan kaki dan mengayun lengan
yang diiringi irama.
Tujuannya:
- Merangkaikan gerakan secara harmonis.
- Menampilkan gerakan yang indah. 
Gerakan melangkah dan mengayun terdiri atas:
1. Melangkah dan Mengayun Kedua Lengan ke Atas

       Pelaksanaannya:a. Sikap aural berdiri tegak, kedua tangan di samping badan.
b. Hitungan 1–3 = Kaki kiri melangkahkan serong ke depan diikuti gerakan engayun kedua
tangan ke belakang 3× hitungan.
c. Hitungan 4 = Kembali ke sikap berdiri tegak, kedua kaki rapat kedua tangan di samping badan.
d. Hitungan 5–7 = Kaki kanan melangkah serong kanan lutut ditekuk, diikuti ayunan kedua
lengan ke atas belakang 3× hitungan.
e. Hitungan 8 = Kembali ke sikap semula.
f. Lakukan bergantian 2×8 hitungan.
2. Melangkah dan Mengayun Kedua Lengan ke Samping

     Pelaksanaannya:
a. Berdiri tegak, kedua kaki rapat, dan kedua lengan ke samping badan.
b. Hitungan 1–2 = Kaki kiri melangkah ke depan dua langkah. 
c. Hitungan 3–4 = Ayun kedua tangan ke samping kanan 2× hitungan.
d. Hitungan 5–6 = Kaki kanan mundur dua langkah.

5
e. Hitungan 7–8 = Ayun kedua tangan ke samping kiri 2× hitungan.
f. Lakukan bergantian 2×8 hitungan.
Rangkaian senam irama tanpa alat melangkah dan mengayun disertai iringan
irama. Sehingga menciptakan nilai-nilai.
a. Kedisiplinan
- Mengikuti gerakan melangkah dan mengayun dengan serasi dan harmonis.
- Ketepatan gerakan dengan irama.
b. Estetika
- Gerakan menjadi indah dan menarik.
- Terciptanya gerakan seni.
c. Toleransi
- Gerakan mengikuti kelompok.
- Kebersamaan.

E. Manfaat Senam Ritmik


Setiap olahraga tentu memberikan manfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh, begitu juga
dengan senam ritmik.
Beberapa manfaat senam ritmik bagi tubuh yaitu:
  Dapat membakar lemak berlebihan dalam tubuh.
  Meningkatkan daya tahan jantung.
  Merupakan suatu program penurun berat badan.
  Melenturkan dan menguatkan otot-otot tubuh.
  Memperbaiki penampilan otot paha,lengan, pinggang perut dan dada.
  Mengkoordinasikan posisi otot yang tidak tepat pada posisi semestinya.
  Memberikan keseimbangan bagi organ-organ tubuh.
  Membuat tubuh menjadi lebih bugar.
  Menjaga kesehatan dan stamina tubuh.
  Menyehatkan mental.
Senam ritmik terdiri dari beberapa tahapan gerakan, yaitu gerakan pemanasan, gerakan inti dan
gerakan pendinginan. Masing-masing tahapan gerakan dalam senam ritmik tentu saja
memberikan manfaat yang berbeda.

Berikut beberapa manfaat tahapan gerakan dalam senam ritmik:


1.       Gerakan Pemanasan
Gerakan pemanasan terdiri dari beberapa gerakan seperti menggelengkan kepala ke arah kiri dan
arah kanan dan juga gerakan jalan ditempat. Gerakan pemanasan dalam senam ritmik bermanfaat
untuk mempersiapkan kondsi tubuh baik secara fisiologis maupun secara psikologis agar dapat
melaksanakan gerakan selanjutnya dengan baik, manghilangkan kaku pada persendian dan otot-
otot tubuh, dan meningkatkan suhu tubuh.
2.      Gerakan Inti
Gerakan inti di dalam senam ritmik terdiri dari beberapa gerakan seperti melompat, memutar
badan dll. Gerakan inti dalam senam ritmik bermanfaat untuk melatih kekuatan otot dan kekuatan
tubuh, melatih kelentukan dan kelenturan tubuh, melatih kelincahan tubuh, dan
mengkoordinasika gerakan otot-otot tubuh dan persendian.
3.       Gerakan Pendinginan
Gerakan pendinginan di dalam senam ritmik terdiri dari beberapa gerakan seperti mengangkat
dan menurunkan kedua tangan secara perlahan-lahan. Gerakan pendinginan di dalam senam
ritmik bermanfaat untuk melenturkan otot-otot tubuh, mengatur pernafasan, dan menenangkan
atau mendinginkan kondisi tubuh.

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Olahraga sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, hal ini
diperlukan untuk selalu membuat tubuh terus bergerak dan dengan sendirinya metabolism dalam
tubuh akan terpelihara dan terjaga dengan baik. Diantara olahraga yang berkaitan dengan manfaat
olahraga bagi tubuh hal itu telah diuraikan diatas dengan beberapa teknik dan langkah-langkah
yang dapat dipelajari .
Senam adalah latihan jasmani/olahraga yang bentuk-bentuk gerakannya dipilih dan disusun
secara sistematis berdasarkan prinsip-prinsip tertentu sesuai dengan kebutuhan atau tujuan
penyusun.Senam dapat diartikan sebagai bentuk latihan tubuh pada lantai atau pada alat yang
dirancang untuk meningkatkan daya tahan, kekuatan, kelentukan, kelincahan, koordinasi, serta
kontrol tubuh.
Senam irama adalah senam yang berjalan harus menyesuaikan dengan suatu irama yang
biasanya irama musik, tetapi dapat juga dengan iramah itungan yang teratur.Irama adalah iringan
baik berupa musik ataupun hitungan yang beraturan.

B. Saran
Dengan adanya paparan materi diatas, semoga kita dapat tergugah hatinya untuk giat ber-
olahraga dan beraktivitas karena telah terbukti bermanfaat bagi. Mari berolahraga sehatkan
jasmani kita disamping rohani kita yang selalu menjadi rutinitas dan kewajiban.

7
DAFTAR PUSTAKA

http://annisatussaskiyyah.blogspot.co.id/2016/03/contoh-makalah-senam-ritmik.html
http://walpaperhd99.blogspot.co.id/2015/11/gerakan-senam-irama-langkah-mengayun.html

Anda mungkin juga menyukai