PENDAHULUAN
Ilmu pengetahuan dan teknik dapat dipelajari dan dikuasai kapan dan dimana
saja kita berada, sedangkan kiat tidak dapat diajarkan tetapi dapat dikuasai melalui
proses mengerjakan langsung pekerjaan pada bidang profesi itu sendiri. Pendidikan
Sistem ganda dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang
professional dibidangnya. Melalui pendidikan sistem ganda diharapkan dapat
menciptakan tenaga kerja yang professional tersebut.
1
sejalan dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) serta
kebudayaan.
3. Peraturan pemerintah No. 39 Tahun 1992 tentang peran serta masyarakat dalam
Pendidikan Nasional serta keputusan Menteri No. 0490/1993 tentang kurikulum
SMK yang berisi bahwa “Dalam melaksanakan pendidikan dilaksanakan melalui
dua jalur yaitu pendidikan di dalam sekolah dan pendidikan diluar sekolah”.
4. Permenkdibud No. 60 Tahun 2014 tentang penyelenggaraan PKL Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK).
B. Tujuan
Adapun tujuan PKL yang dilaksanakan oleh Siswa/Siswi SMK PGRI 1
TAMAN, adalah sebagai berikut :
a. Untuk menambah wawasan dan melatih Siswa/Siswi agar dapat menyesuaikan
diri pada dunia kerja yang nyata.
b. Sebagai salah satu syarat dan kewajiban siswa/siswi yang akan menyelesaikan
Ujian Akhir.
c. Memperkenalkan pada siswa/siswi cara kerja yang sesungguhnya.
d. Untuk mengetahui situasi dan kondisi dunia kerja yang sebenarnya serta dapat
melakukan pekerjaan dan dapat memecahkan masalah- masalah yang mungkin
terjadi sehubungan dengan pekerjaan yang dilaksanakan.
e. Agar siswa/siswi memiliki pengalaman yang kelak menjadi bekal bila suatu saat
nanti terpanggil mengabdi dalam suatu perusahaan atau instansi tertentu.
f. Untuk melatih mental siswa/siswi untuk bersikap dewasa serta bertanggung
jawab dalam melaksanakan pekerjaan maupun tugas yang diberikan.
g. Untuk memperoleh peluang atau kesempatan kerja di perusahaan maupun
instansi pemerintahan setelah menyelesaikan sekolah di SMK PGRI 1 TAMAN,
Pemalang.
Selain mempunyai tujuan-tujuan, praktek kerja lapangan juga mempunyai
manfaat-manfaat yang berguna bagi siswa-siswi, antara lain :
a. Lebih memberikan gambaran yang jelas pengaruh komputerisasi dalam dunia
kerja.
b. Sebagai perbandingan antara teori yang telah didapat selama perkuliahan dengan
kenyataan yang ada di dunia kerja.
c. Dapat memperoleh kemudahan untuk memahami dan menekuni pekerjaan yang
diberikan perusahaan.
2
C. Manfaat
Adapun manfaat dari Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) SMK PGRI I
TAMAN, adalah sebagai berikut :
1. Dapat mengenali suatu pekerjaan industry dilapangan setelah selesai dari Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) PGRI I Taman Pemalang dan terjun kelapangan
kerja industry dapat memandang suatu pekerjaan yang tidak asing lagi baginya.
2. Dapat menambah ketrampilan dan wawasan dalam dunia usaha yang professional
dan handal
3. Untuk mengasah ketrampilan yang telah diberikan di sekolah dan juga sesuai
dengan Visi dan Misi Sekolah Menengah Kejuruan PGRI I Taman Pemalang.
4. Dapat menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas yaitu tenaga kerja yang
memiliki tingkat pengetahuan, ketrampilan, etos kerja yang sesuai dengan
tuntutan lapangan pekerjaan.
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Profil Industri
1. Sejarah Industri
Bengkel “ MANDIRI JAYA MOBIL ” berdiri sejak tahun 2002, beralamatkan di
Jalan Raya Gondang, Pemalang. Bengkel ini merupakan Bengkel Body Repair.
Bengkel ini juga menerima service, antara lain :
Overhaule Mesin
Overhaule Kopling
Penyetelan Rem, dll
4
B. Deskripsi Pekerjaan
Berikut pekerjaan yang Saya kerjakan beserta penjelasannya, di Bengkel
“MANDIRI JAYA MOBIL”, antara lain :
1. Jadwal dan Presensi kegiatan di Industri
5
3. Uraian Kegiatan
C. Hasil Laporan
Propeller shaft atau proses propuler (pada kendaraan FR dan kendaraan 4WD)
berfungsi untuk memindahkan atau meneruskan tenaga dari transmisi ke difrential.
Transmisi umumnya terpasang pada shassis frame, sedangkan differential dan sumbu
belakang atau rear axle disangga oleh suspensi sejajar dengan roda belakang.
Didalam poros propeller da komponen utama yang bernama universal joint
yang memiliki fungsi untuk merendam perubahan sudut dan untuk melembutkan
perpindahan tenaga. Ada juga slip yoke yang berfungsi untuk menghubungkan poros
keluaran transmisi kesambungan universal ( universal joint ) dep
6
Gambar
kerja, The Propeller Shaft
Langkah kerja
Pelepasan Poros Propeller
1. Lepas Poros Propeller Dari
Differential
(a) Buatlah
tanda pada
yang ada kedua flens
(b) Lepas empat baut dan mur
7
(b) Masukan SST kedalam transmisi untuk mencegah kebocoran oli
2. Kekuasaan dan kekocakan bantalan spider. Putar spider dan pastikan bahwa
tidak ada hambatan saat berputar. Priksa juga kebebasan aksial spider
bearing oleh putaran yoke ketika tertahan poros dengan kuat. Kebebasan
axial max 0.05 mm
8
Gambar
pemeriksaan keausan dan kekocakan bantalan spider
3. Periksa clearance antara universal joint spider dan needle roller bearing
Gambar
pemeriksaan keausan center support bearing
9
mundur ( axial ). Pastikan tidak terjadi kekocakan yang berlebihan tetapi
bisa bergerak maju mundur dengan lancar.
10
6. Pemeriksaan keausan alur alur ujung propeller depan terhadap flange
maupun yoke propeller belakang. Menggunakan metode yang sama dengan
diatas lakukan pengecekan alur alur ujung propeller depan terhadap flange
maupun yoke propeller belakang
11
Gambar
pemeriksaan
keausan alur
alur ujung
propeller
Gambar
pemasangan
u-joint modal
2 joint
12
Gambar pemasangan u-joint modal 3 joint
13
Gambar tanda pemasangan yang harus diperhatikan
Penggantian spider bearieng
Setelah dilakukan pemberian tanda pada beberapa tempat, maka langkah
langkah pembongkaran dimulai dengan produser sebagai berikut :
a. Pukul perlahan lahan bearing auter race dan keluarkan keempat snap
ring dari tempatnya. Pada beberapa tipe yang menggunakan lock plate,
lepaskan lock plate.
14
Gambar melepas spider bearing
15
c. Jepitlah bearing outer race pada ragum dan pukul propeller shaft.
Lepaskan bearing pada sisi lainnya dengan prosedur yang sama.
16
Gambar melepas spider bearing
d. Pasangkan dua outer rece bearing yang telah dilepaske spider sebagai
tumpuan penekanan dan dengan menggunakan SST tekan keluar
bearingbdari yoke.
17
Gambar melepas spider bearing
e. Jepitlah bearing outer rece pada ragum dan pukul propeller shaft.
Lepaskan bearing pada sisi lainnya dengan prosedur yang sama.
18
Gambar melumasi spider bearing
2) Tepatkan tanda pada yoke ( u-joint )
19
20
Gambar menetapan tanda pada yoke
3) Pasangkan spider bearing yang baru ke dalam yoke dengan
menggunakan SST.
21
Gambar memasang spider bearing
4) Setel masing masing bearing sehingga celeh snap ring pada
maksium dan lebarnya sama.
22
Gambar memasang
snap ring
6) Pukul yoke hingga
tidak terdapat celeh antara bearing bagian luar dengan snap ring.
Gambar menetapkan
snap ring
7) Periksa dan pastikan spider bearing dapat bergerak dengan lembut.
Kebebasan axial maksimal 0.05mm
23
Gambar pemasangan spider bearing
Kesimpulan
Setelah pembongkaran, banyak kompnen propeller yang masih layak pakai,
meskipun ada beberapa komponen yang sudah jelek dan tidak layak pakai.
24
sedangkan kotoran debu bisa dibersihkan hanya dengan kain microfiber.
Apabila ada bagian mobil yang penyok, ratakan dulu dengan hammer atau
dolly, kemudian bersihkan hingga merata.
4. Memulai Pendempulan
Sebelum mengoleskan dempul, AutoFamily harus mengaplikasikan
campuran cat basic dan thinner terlebih dahulu. Perbandingan yang
digunakan untuk campuran cat basic dan thinner adalah 1:1. Setelah
mencampurnya, mulailah mengecat bagian yang ingin didempul.
Setelah proses pengecatan, barulah mengoleskan dempul ke bagian yang
penyok atau keropos. Pendempulan harus dilakukan secara tipis-tipis dan
bertahap, tapi pastikan agar hasil dempul merata. Oleh karena itu,
dibutuhkan kesabaran saat mendempul mobil.
5. Mengeringkan Dempul
Setelah AutoFamily selesai mengaplikasikan dempul, tunggulah hingga
mengering. Ratakan lagi bagian yang didempul tersebut dengan
menggunakan kertas amplas hingga mencapai hasil yang diinginkan. Bila
belum rata, AutoFamily bisa mengoleskan dempul lagi, terus biarkan
hingga kering dan ratakan dengan kertas amplas.
25
BAB III
PENUTUP
A. Kesan -Kesan
Selama saya melakukan PKL saya merasa senang serta mendapatkan pengalaman
bekerja,. Meskipun saya masih banyak kekurangan tetapi saya tetap berusaha
semaksimal mungkin untuk mengikuti sistem kerja. Saya juga sangat berterima kasih
kepada semua pihak di Bengkel “MANDIRI JAYA MOBIL”. Khususnya dibagian
Service yang selalu meluangkan waktunya untuk berbagi pengetahuan, dan
pengalaman secara langsung. Beberapa kesan yang turut diungkapkan antara lain :
26
1. penulis merasakan adanya kemajuan baik dalam bidang yang ditekuni
2. Adanya hubungan kekeluargaan yang baik dan harmonis dengan pembimbing dan
pengawas
3. Adanya semangat untuk memahami bagaimana dan apa hidup mandiri itu
4. Dengan usaha yang gigih akan kita dapatkan suatu hasil yang memuaskan
B. Saran
Dengan selesainya laporan ini, penulis berharap semoga dapat bermanfaat bagi
pembaca dan juga penulis ingin menyarankan :
1. Kekompakan antara pembimbing dan siswa PKL harus tetap dijaga dengan baik.
2. Perawatan yang baik pada mesin-mesin dan peralatan agar dapat beroperasi dan
berfungsi dengan lancar serta berumur panjang atau awet.
3. Kedisplinan dalam bekerja harus tetap ditingkatkan.
C. Kesimpulan
27