Anda di halaman 1dari 8

LK-1.

Format Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran
pada salah satu kegiatan inovasi pembelajaran yang dilakukan. Silakan ikuti langkah berikut ini
untuk membantu Anda dalam menuliskan Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran (LK-
2).

1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang pada
langkah 7 MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Diharapkan pembelajaran yang
dipilih adalah pembelajaran yang direkam.

2. Bandingkan hasil penilaian pembelajaran (proses dan/atau hasil) siswa/i dengan capaian
pembelajaran yang Anda pilih.

3. Lakukan analisis terhadap penilaian yang telah dilaksanakan. Untuk analisis penilaian,
kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi hambatan saat
kegiatan penilaian berlangsung dengan teori yang dipelajari saat MK Pengembangan
Perangkat Pembelajaran.

4. Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran pada PPL PPG Daljab diserahkan sebanyak 1x
untuk siklus 1 dan 1x untuk siklus 2.

Nama Mapel Kimia

Tempat Pelaksanaan SMA NEGERI 1 PARDAMEAN

KAMIS, 25 JANUARI 2024 (08.00-09.30


Waktu Pelaksanaan
WIB) DAN SENIN , 29 JANUARI 2024 (
09.20-10.50 WIB)

Nama Mahasiswa Juli Hartati Saragih, S.Pd

Eva Theresia Marbun, S.Pd, M.Pd


Nama Guru Pamong

Dr. Iis Siti Jahro, M.Si


Nama Dosen

1. Deskripsi Kegiatan Penilaian

(Kegiatan apakah yang Anda lakukan untuk menilai proses dan/atau hasil pembelajaran
siswa/i Anda saat inovasi pembelajaran berlangsung? Penilaian dapat berupa assessment for
learning, assessment as learning, atau assessment of learning)

Kegiatan yang saya lakukan untuk menilai proses dan /atau hasil pejmbelajaran peserta didik
adalah:
a. Assesment for Learning ( Penilaian untuk Pencapaian Pembelajaran)
Penilaian yang saya lakukan berupa penilaian pengetahuan, penilaian sikap, dan penilaian
keterampilan . Penilaian pengetahuan termasuk assessment for learning, dimana penilaian
ini dilakukan untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik mengenai materi
Koloid(Pengertian Koloid dan Jenis-jenis koloid) Penilaian pengetahuan menggunakan
soal pretest untuk mngukur kemampuan awal peserta didik dan soal post test untuk
mengukur pencapaian belajar peserta didik berupa soal berbentuk pilihan ganda sebanyak
15 soal. Penilaian pengetahuan juga dilakukan dalam soal berbentuk essay test yang
dikerjakan oleh peserta didik pada lembar LKPD.
Penilaian keterampilan dan penilaian sikap termasuk assessment for learning. Penilaian
keterampilan dilakukan menggunakan lembar observasi beserta rubriknya yang dilakukan
pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung, praktikum koloid, peserta didik berdiskusi
mengerjakan LKPD dan mempresentasikan hasil diskusi praktikum mereka.
Penilaian sikap dilakukan menggunakan lembar observasi sikap peserta didik beserta
rubriknya yang dilakukan pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung.

2. Hasil dan Manfaat Penilaian

(Bagaimana hasil yang diperoleh dari kegiatan penilaian yang Anda lakukan? Apakah ada
manfaat yang dirasakan siswa/i untuk meningkatkan kemampuan sikap, pengetahuan
dan/atau keterampilan terhadap topik yang diajarkan? Apakah hasil penilaian
menggambarkan pencapaian tujuan pembelajaran yang Anda tetapkan? Kaitkan penjelasan
Anda dengan materi yang dipelajari pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran)

Berdasarkan analisis hasil belajar dapat diketahui nilai rata-rata peserta didik pada saat
pretest dilakukan adalah 19 dengan nilai terendah 0 dan nilai tertinggi 40. Saat pretest
dilakukan semua peserta didik belum tuntas dengan KKM 70. Jumlah seluruh peserta didik
ada 24 orang. Setelah dilakukan pembelajaran dan dilakukan post test diperoleh nilai rata-
rata peserta didik 79 dikarenakan peserta didik yang mendapat nilai diatas KKM sebanyak
22 peserta didik dengan persentase 91,6 % dan peserta didik yang mendapat nilai di bawah
KKM sebanyak 2 peserta didik dengan presentase 8,4%. Nilai tertinggi adalah 90 dan nilai
terendahnya 65. Data pada tabel (terlampir) menunjukkan bahwa hasil belajar peserta didik
sudah mengalami perbaikan dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based
Learning.
Grafik Penilaian Pengetahuan
% Ketuntasan Rata-rata

91.6
79

19
0

Pretest
Postest

Berdasarkan analisis hasil belajar dapat diketahui nilai rata-rata peserta didik dari lembar
LKPD adalah 82 dikarenakan semua peserta didik aktif melakukan diskusi mengerjakan
LKPD listrik Koloid. Semua peserta didik mencapai nilai diatas nilai KKM yang telah
ditentukan yaitu 70. Nilai tertinggi adalah 90 dan nilai terendah adalah 80. Data pada tabel
(terlampir) menunjukan bahwa hasil belajar peserta didik sudah mengalami perbaikan dengan
menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dalam pembelajaran di lihat dari
perolehan peserta didik yang mencapai KKM.

Selain itu selama pembelajaran saya juga melakukan penilaian sikap untuk mengontrol
apakah peserta didik melakukan pemecahan masalah secara seksama atau tidak. Dari lembar
observasi yang saya lakukan nilai tertinggi yang diperoleh siswa 100 dan nilai terendah 75.
Adapun penilaian sikap yang dinilai adalah Disiplin,Kerja Sama, Jujur, dan Tanggung
Jawab.Semua peserta didik yang hadir dalam pembelajaran dapat meningkatkan nilai
Disiplin, Kerja Sama, Jujur dan Tanggung Jawab.

Adapun data rincian capaian ranah sikap tersebut tercatat dalam data berikut ini:
Secara umum untuk penilaian sikap keseluruhan, pada saat proses pembelajaran berlangsung,
sikap yang diharapkan telah muncul dan nampak dalam perilaku belajar peserta didik saat
dikelas.

Penilaian keterampilan peserta didik diukur dengan lembar observasi selama proses
pembelajaran. Ada tiga jenis penilaian keterampilan yang guru nilai yaitu peserta didik aktif
dalam diskusi kelompok, peserta didik terampil dalam menggunakan alat dan bahan yang
digunakan dan peserta didik terampil mengkomunikasikan hasil diskusi mereka. Pada saat
pembelajaran semua peserta didik antusias dalam melakukan praktikum Koloid. Dari hasil
wawancara observer rekan guru dalam pembelajaran yang ada di sekolah, semua peserta didik
aktif ikut mengambil bagian dalam praktikum dan berdiskusi kelompok mengerjakan LKPD
yang diberikan guru dan ikut terlibat dalam kegiatan praktikum dan mencoba media alat yang
diberikan, semua peserta didik membawa bahan praktikum yang diperlukan dalam kegiatan
pembelajaran.
Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa tujuan pembelajaran sudah tercapai sesuai
dengan tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan yaitu
1. melalui tayangan video peserta didik dapat menjelaskan pengertian koloid, suspensi
dan larutan dengan benar

2. melalui tayangan video peserta didik dapat membandingkan koloid, suspensi dan
larutan berdasarkan ciri-cirinya

3. melalui literasi peserta didik dapat mendiagnosis tipe sistem koloid berdasarkan jenis
fase terdispersi dan pendispersinya,

4. melalui diskusi kelompok peserta didik dapat mendiagnosis jenis produk yang
termasuk sistem koloid dalam kehidupan sehari-hari,

Dengan pelaksanaan Model Pembelajaran Problem Based Learning dapat membantu


pendidik memberikan informasi sebanyak-banyaknya kepada peserta didik, dapat membantu
peserta didik meningkatkan keterampilan berfikir, peserta didik lebih aktif, kreatif dan
membangun sikap percaya diri dalam proses pembelajaran..

Link Analisis Penilaian Keterampilan, Sikap dan Pengetahuan beserta grafiknya:


https://docs.google.com/spreadsheets/d/1xJ2uzR7ttSt0StRIco1hUbz-He9vYu-
6/edit?usp=sharing&ouid=115824964583298920141&rtpof=true&sd=true
3. Tantangan Kegiatan Penilaian

(Apakah yang menjadi tantangan Anda saat kegiatan penilaian berlangsung? Apakah hasil
penilaian menggambarkan penilaian yang komprehensif? Mengapa dan kaitkan alasan Anda
dengan materi dipelajari pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.)

Beberapa tantangan yang terjadi yaitu : Menilai kemajuan peserta didik secara komprehensif
dan akurat adalah tantangan utama. Guru perlu mengukur berbagai aspek seperti
pengetahuan, keterampilan, sikap, dan pemahaman konsep, penilaian dilakukan secara
konsisten antar guru dan selama berbagai periode waktu bisa menjadi tantangan. Guru perlu
memastikan bahwa standar penilaian diterapkan dengan konsisten, penilaian formatif dalam
pembelajaran memerlukan waktu dan upaya tambahan. Guru harus melacak kemajuan
peserta didik dan merancang intervensi yang sesuai.

Tantangan itu yang menyebabkan seorang guru harus melewatinya dengan berbagai cara
seperti meningkatkan pemahaman mereka tentang berbagai metode penilaian, termasuk
metode yang memungkinkan pengukuran komprehensif, Guru dapat bekerja sama dengan
rekan guru untuk berbagi pengalaman dan ide tentang penilaian yang efektif. Menerapkan
penilaian formatif secara rutin dalam proses pembelajaran untuk memberikan umpan balik
berkelanjutan kepada peserta didik.

Selain itu juga perlu pelatihan soal-soal khususnya mengenai materi koloid serta
penerapannya dalam kehidupan sehari – hari agar peserta didik lebih termotivasi dalam
mengerjakan soal. Adapun soal yang diberikan secara bertahap, dimulai dari soal tingkat
LOTS sampai ke soal tingkat HOTS.

Penilaian yang sudah dilakukan sudah memperlihatkan penilaian yang komprehensif karena
penilaian ini mencakup berbagai aspek dan komponen yang berkaitan dengan subjek atau
keterampilan yang dinilai, mengukur pencapaian peserta didik dalam mencapai tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan pada perangkat pembelajaran.

4. Solusi Pemecahan Masalah

(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi pada
kegiatan penilaian? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK
Pengembangan Perangkat Pembelajaran.)
Untuk memecahkan masalah dalam penilaian saat pembelajaran maka solusi yang guru
lakukan adalah:
 Pendidik belajar mengefisiensi waktu sesuai waktu yang telah tersedia agar semua
penilaian bisa tercapai dengan baik
 Memotivasi peserta didik agar lebih giat berlatih dalam mengerjakan soal-soal sehingga
materi pembelajaran lebih dipahami oleh peserta didik khususnya pada materi koloid
 Menerapkan penilaian formatif secara rutin dalam proses pembelajaran untuk memberikan
umpan balik berkelanjutan kepada peserta didik.
 Meningkatkan pemahaman saya sebagai guru tentang berbagai metode penilaian, termasuk
metode yang memungkinkan pengukuran komprehensif. Bekerja sama dengan rekan guru
untuk berbagi pengalaman dan ide tentang penilaian yang efektif.

5. Rencana Tindak Lanjut

(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) Anda untuk menjadikan kegiatan dan hasil penilaian
sesuai dengan tujuan pembelajaran dan pendekatan/metode/strategi pembelajaran
berikutnya?)

 Menerapkan penilaian formatif secara rutin dalam proses pembelajaran untuk


memberikan umpan balik berkelanjutan kepada peserta didik.

 Membuat rubrik penilaian yang jelas dan terstruktur untuk memandu proses penilaian
yang konsisten dan obyektif.

 Mengupgrade pengetahuan tentang metode penilaian untuk melakukan pengukuran


komprehensif.

 Melakukan kolaborasi dengan guru lain untuk mengetahui metode penilaian yang efektif.

 Menyesuaikan pendekatan/metode/strategi pembelajaran sesuai dengan materi berikutnya


agar tujuan pembelajaran tercapai.

Daftar Pustaka

Abduh, Moch. 2019. Panduan Penilaian Kinerja ( Performance Assesment). Pusat Penilaian
Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Jakarta

Purba, Michael, 2006, KIMIA SMA Kelas XI. Erlangga, Jakarta


Sudirman, dkk. 2020. Pengembangan Instrumen Penilaian Pengetahuan, Sikap dan
Keterampilan IPA Berbasis Berpikir Kritis Pada Konsep Listrik Siswa SMP. Jurnal Inovasi dan
Pembelajaran Fisika Volume 07. UNSRI. Palembang

Triyanto,dkk. 2018. PENDEKATAN DAN PENILAIAN PEMBELAJARAN PADA KURIKULUM


2013 REVISI 2017 YANG MENDUKUNG PENINGKATAN KEMAMPUAN KONEKSI
MATEMATIS SISWA. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika ISSN: 2339-1685 Vol.5,
No.3. UNS. Surakarta

Sidikalang, Januari 2024

Dibuat oleh Disetujui oleh

(Juli Hartati Saragih) (Eva Theresia Marbun , S.Pd, M.Pd)

Anda mungkin juga menyukai